02.06.2013 Views

Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi

Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi

Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Emisi Tersertifikasi (CER) adalah unit penurunan GRK yang telah<br />

tersertifikasi seperti tercantum dalam ketentuan Artikel 12 tentang<br />

CDM, dalam Protokol Kyoto. Satu CER setara <strong>dengan</strong> satu ton<br />

karbon. Dua jenis CER khusus untuk pengurangan net emisi akibat<br />

kegiatan aforestasi <strong>dan</strong> reforestasi dari proyek CDM: (i) pengurangan<br />

emisi tersertifikasi sementara/temporer (tCERs); <strong>dan</strong> pengurangan<br />

emisi tersertifikasi jangka panjang (lCERs).<br />

Permanensi/pengurangan emisi permanen<br />

Menyangkut jangka waktu <strong>dan</strong> pengurangan emisi GRK yang tidak<br />

dibalikkan kembali. Ketidakpermanenan dapat dilihat sebagai suatu<br />

bentuk dari kebocoran antarwaktu (intertemporal).<br />

Tampungan karbon (Carbon pool)<br />

Stok atau ca<strong>dan</strong>gan yang dapat menimbun atau melepaskan karbon.<br />

Hutan memiliki lima tampungan karbon utama, yaitu biomassa di atas<br />

tanah, biomassa di bawah tanah, kayu-kayu mati, serasah, <strong>dan</strong> bahan<br />

organik tanah.<br />

Protokol Kyoto<br />

Perjanjian yang dibuat tahun 1997 di bawah Persetujuan Kerangka Kerja<br />

Perserikatan Bangsa-bangsa tentang Perubahan Iklim (United Nations<br />

Framework Convention on Climate Change – UNFCCC). Negaranegara<br />

Aneks I yang meratifikasi Protokol ini (dikategorikan sebagai<br />

negara-negara Aneks I) berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon<br />

dioksida <strong>dan</strong> lima GRK lainnya. Saat ini Protokol Kyoto telah meliputi<br />

170 negara secara global, tetapi hanya 60% dari emisi GRK global.<br />

Sampai <strong>dengan</strong> Desember 2007, tinggal dua negara, yaitu Amerika<br />

Serikat <strong>dan</strong> Kazakhstan yang telah menandatangani tetapi belum<br />

meratifikasi Protokol. Periode komitmen pertama dari Protokol Kyoto<br />

berakhir tahun 2012, <strong>dan</strong> pembicaraan internasional telah dimulai<br />

bulan Mei 2007 untuk menentukan periode komitmen selanjutnya.<br />

Rencana Aksi Bali (Bali Action Plan)<br />

Rencana Aksi Bali mengacu pada Keputusan 1/CP.13 yang menetapkan<br />

kerangka negosiasi internasional <strong>dengan</strong> dasar “…proses yang<br />

menyeluruh untuk mendukung penerapan Persetujuan Iklim secara<br />

penuh, efektif <strong>dan</strong> berkelanjutan melalui kerjasama jangka panjang<br />

pada masa kini, sampai tahun 2012 <strong>dan</strong> setelahnya”. Rencana Aksi ini<br />

mencakup ketentuan-ketentuan tentang “Pendekatan kebijakan <strong>dan</strong><br />

insentif positif untuk hal-hal yang berkaitan <strong>dengan</strong> pengurangan emisi<br />

dari deforestasi <strong>dan</strong> degradasi di negara-negara berkembang; <strong>dan</strong> peran<br />

konservasi, pengelolaan hutan lestari <strong>dan</strong> pemantapan ca<strong>dan</strong>gan karbon<br />

di negara-negara berkembang”.<br />

Reforestasi<br />

Reforestasi adalah “pengalihan lahan nonhutan menjadi lahan hutan<br />

diakibatkan langsung oleh kegiatan manusia, melalui kegiatan<br />

Daftar istilah<br />

157

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!