Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi
Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi
Melangkah maju dengan REDD: isu, pilihan dan implikasi
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
26<br />
<strong>Melangkah</strong> <strong>maju</strong> <strong>dengan</strong> <strong>REDD</strong> Isu, <strong>pilihan</strong> <strong>dan</strong> <strong>implikasi</strong><br />
dalam pasar komoditas. Model top-down pada umumnya menghasilkan<br />
penaksiran biaya <strong>REDD</strong> yang lebih tinggi, sebagian karena terhitungnya<br />
umpan-balik dari pasar (lihat Tabel 3.1). Umpan-balik ini muncul karena<br />
menurunnya tingkat deforestasi mengakibatkan penurunan pengambilan<br />
kayu <strong>dan</strong> pengalihan lahan untuk pertanian. Selama permintaan tidak<br />
terpenuhi, harga-harga komoditas tersebut akan naik sehingga meningkatkan<br />
insentif untuk membuka hutan. Proses umpan-balik seperti ini meningkatkan<br />
Tabel 3.2. Pengaruh dari beragam unsur model yang digunakan untuk<br />
memperkirakan biaya <strong>REDD</strong><br />
Unsur yang masuk dalam model Pengaruh<br />
terhadap<br />
biaya<br />
Umpan-balik harga: pasokan kayu <strong>dan</strong> hasil bumi yang lebih<br />
rendah meningkatkan harga <strong>dan</strong> juga biaya peluang untuk<br />
perlindungan hutan.<br />
Jumlah model pendorong deforestasi: semakin banyak<br />
pendorong deforestasi yang diperhitungkan dalam model,<br />
seperti kayu <strong>dan</strong> pertanian, semakin besar biaya peluang<br />
perlindungan hutan. Memasukkan pendorong deforestasi<br />
yang akan terjadi di masa mendatang ke dalam model, seperti<br />
kebutuhan lahan untuk biofuel, juga dapat meningkatkan<br />
perkiraan biaya <strong>REDD</strong>.<br />
Biaya pelaksanaan <strong>dan</strong> transaksi, risiko investasi. +<br />
Potensi pemasukan yang dapat diperoleh pada saat pengalihan<br />
lahan (misalnya panen kayu pada saat pembukaan lahan) akan<br />
meningkatkan biaya perlindungan hutan.<br />
Asumsi bahwa lahan mudah dialihkan dari hutan ke kegunaan<br />
lain dapat menaikkan perkiraan biaya <strong>REDD</strong> pada model tertentu.<br />
Kepadatan karbon: potensi penurunan emisi yang lebih besar per<br />
hektar areal yang dilindungi akan menurunkan biaya per ton.<br />
A<strong>dan</strong>ya kemungkinan memanfaatkan kayu di areal hutan yang<br />
dilindungi (misalnya, pengelolaan hutan lestari).<br />
Model <strong>REDD</strong> yang melingkupi lebih banyak tipe kegiatan<br />
kehutanan, sektor, negara, <strong>dan</strong> GRK dapat menurunkan potensi<br />
kebocoran <strong>dan</strong> membuka peluang untuk mengurangi emisi<br />
global <strong>dengan</strong> biaya yang lebih rendah.<br />
Skema imbalan yang cakupannya yang lebih luas menurunkan<br />
biaya <strong>dan</strong> risiko kebocoran.<br />
Skema insentif yang tepat sasaran: bila imbalan ditargetkan<br />
untuk pengurangan emisi, biaya untuk pembayaran kepada<br />
negara yang dari dulu tidak menghasilkan emisi dapat dikurangi.<br />
Namun, ini dapat bertimbal balik <strong>dengan</strong> usaha menghindari<br />
‘kebocoran’ <strong>dan</strong> menjamin kesetaraan.<br />
+<br />
+<br />
+<br />
+<br />
–<br />
–<br />
–<br />
–<br />
–