27.11.2013 Views

MEDIA JAYA 02 2013.pdf

Media Jaya

Media Jaya

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

liputan utama<br />

Satpol PP Selalu Siaga<br />

di Tanah Abang<br />

Pedagang Merasa Aman, Pengunjung pun Senang<br />

Di beberapa sudut di kawasan pasar Tanah Abang<br />

berdiri posko terpadu. Satpol PP dan aparat terkait<br />

selalu siaga setiap saat menjaga ketertiban dan<br />

kelancaran lalulintas di sekitar pasar grosir terbesar<br />

di Asia Tenggara itu.<br />

Gubernur DKI Jakarta Joko<br />

Widodo meminta Kepala Satuan Polisi<br />

Pamong Praja (Satpol PP), Kukuh Hadi<br />

Santoso untuk menerjunkan aparatnya<br />

tetap menjaga kondisi kawasan Pasar<br />

Tanah Abang agar para PKL tidak<br />

kembali berjualan di trotoar dan badan<br />

jalan. Itu dikemukakan gubernur usai<br />

mengoperasionalkan Blok G Pasar<br />

Tanah Abang,Senin (2/9) lalu<br />

“Agar kawasan Pasar Tanah Abang<br />

tetap tertib dan kondusif, Satpol PP<br />

harus siaga minimal selama setahun.<br />

Kalau sudah aman, baru bisa dilepas<br />

dan tidak ditunggu Satpol PP pun tidak<br />

apa-apa, “ kata Jokowi.<br />

Namun, kepada Media Jaya,<br />

Kukuh menegaskan, pihaknya akan siap<br />

mengawal kawasan Pasar Tanah Abang<br />

setiap saat. Tanpa batas waktu yang<br />

ditetapkan.<br />

“Ini memang tugas kami demi<br />

tertibnya ibu kota dan kenyamanan<br />

masyarakat yang akan berbelanja di<br />

Pasar Tanah Abang, khususnya di Blok<br />

G,” tutur Kukuh.<br />

Apalagi saat ini perbaikan<br />

diberbagai sisi Blok G Pasar Tanah<br />

Abang sedang dilakukan PD Pasar<br />

Jaya untuk merealisasikan target<br />

Pemprov DKI Jakarta itu belum selesai<br />

seluruhnya. Walau gubernur sudah<br />

mengoperasionalkan pasar Blok G<br />

pada 2 September lalu, kemungkinan<br />

para pedagang nekad menggelar<br />

dagangannya di trotoar dan badan jalan<br />

bisa saja terjadi<br />

Dikatakan, Satpol PP akan<br />

bersikap tegas menindak PKL yang<br />

nekad berjualan di badan jalan sesuai<br />

ketentuan yang berlaku. Namun<br />

demikian, seluruh anggota Satpol PP<br />

Jakarta Pusat diimbau melakukan<br />

penertiban lebih persuasif.<br />

“Artinya, kami memberikan<br />

pengarahan kepada mereka sambil<br />

menyosialisasikan Peraturan Daerah<br />

tentang Ketertiban Umum dan di<br />

mana seharusnya mereka berjualan agar<br />

tidak mengganggu ketertiban umum,”<br />

imbuhnya.<br />

Langkah seperti itu juga dilakukan<br />

saat melakukan penertiban di Waduk<br />

Pluit, Jakarta Utara. Hingga kini,<br />

Kukuh dan aparatnya masih aktif<br />

melakukan kontrol ke Waduk Pluit.<br />

Bahkan ke pasar Pasar Minggu,<br />

Jatinegara, Pasar Gembrong, dan<br />

berkoordinasi dengan aparat kepolisian,<br />

TNI, Satpol PP Kelurahan, Kecamatan<br />

dan Kotamadya.<br />

Ia mengaku, keberhasilan<br />

penertiban Pasar Abang merupakan<br />

kerja kolektif antara semua aparat.<br />

Termasuk PD Pasar Jaya, Dinas<br />

Koperasi dan UMKM. Karena itu<br />

Satpol PP tidak mematok waktu berapa<br />

lama mereka harus turun ke lapangan.<br />

Yang terpenting adalah bagaimana<br />

tercipta ketertiban dan iklim yang<br />

kondusif di ibu kota.<br />

Pengawasan konsisten<br />

Sementara itu Walikota Jakarta<br />

Pusat, Syaifullah juga menegaskan,<br />

pihaknya meminta Satpol PP<br />

Kotamadya tetap merlakukan<br />

pengawasan kepada PKL di kawasan<br />

Pasar Tanah Abang secara konsisten. Ia<br />

juga berpendapat adanya kemungkinan<br />

munculnya pedagang-pedagang baru<br />

yang menggelar dagangannya di trotoar<br />

dan badan jalan. Dengan pengawasan<br />

secara konsisten, diharapkan kawasan<br />

Pasar Tanah Abang dapat tertib dan<br />

terjaga kebersihannya.<br />

Menurut mantan Wakil Kepala<br />

Dinas Pendidikan DKI Jakarta tersebut,<br />

ketertiban dan kebersihan lingkungan<br />

itu kuncinya sudah ada pada diri setiap<br />

manusia. Hanya karena mereka lalai<br />

melaksanakannya, sehingga ketertiban<br />

dan kebersihan itu terabaikan.<br />

Camat Tanah Abang, juga<br />

mengajak Lurah Kebon Melati, Lurah<br />

Kampung Bali dan sekitarnya terus<br />

memantau situasi. Satpol PP Kelurahan<br />

dan Kecamatan akan terus disiagakan<br />

demi tetap terciptanya ketertiban<br />

umum dan kelancaran lalu lintas di<br />

sekitar Tanah Abang. Dia pun tak akan<br />

segan-segan menindak PKL yang nekad<br />

jualan di trotoar maupun di badan jalan<br />

dengan melakukan pembinaan kepada<br />

mereka dalam upaya meningkatkan<br />

ekonomi rakyat.<br />

Untuk mempercantik wilayah itu,<br />

antara lain sudah dilakukan perbaikan<br />

taman, pengecatan jalur pemisah jalan,<br />

dan perbaikan saluran air bantuan dari<br />

Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan<br />

Penanggulangan Bencana (Damkar dan<br />

PB) Jakarta Pusat. Melihat kerja keras<br />

dari berbagai instansi terkait, optimisme<br />

para pedagang pun semakin besar<br />

bahwa mereka akan mampu menarik<br />

minat masyarakat berbelanja di tanah<br />

Abvang, khususnya Blok G Pasar Tanah<br />

Abang<br />

kekhawatiran yang sempat<br />

membayangi para pedagang kaki<br />

lima pasca penertiban, kini sudah tak<br />

terlihat. Sebaliknya, mereka tampak<br />

optoimis Keberadaan Satpol PP yang<br />

semula dianggap seperti musuh,<br />

kini justru menjadi mitra dalam<br />

menciptakan kondisi yang aman dan<br />

nyaman serta bebas dari pemerasan<br />

preman. RCW<br />

Jajaran Dishub, Satpol PP dan dinas terkait<br />

bekerjasama menata kawasan pasar Tanah Abang.<br />

18 Media Jaya • Nomor <strong>02</strong> Tahun 2013 Media Jaya • Nomor <strong>02</strong> Tahun 2013 19

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!