PROGRAM INSENTIF RlSET TERAPAN - KM Ristek

UJI ADAPTASI 5-6 VUB PADI, JAGUNG DAN KACANG HIJAU
DENGAN KARAKTER PRODUKSI TINGGI (40 - 50 % DI
ATAS VARIETAS EXISTING) ADAPTIF AGROEKOSISTEM NTI
SUMMARY /RINGKASAN
Pencarian varietas padi, jagung dan kacang hijau umur genjah dan berdaya hasil tinggi
perlu dilakukar. di NTT sebab curah hujan di NTT berlangsung singkat, selain itu
produktivitasnya masih rendah . Penelitian yang dilakukan ;:>ada bulan Juni - November
2010 bertujuan untuk mendapatkan varietas padi, jagung dan kacang hijau 40-50%
l.ebih tinggi dibanding varietas eksisting. Penelitian pertama menguji 15 galur/varietas
padi sawah merupakan kerjasama BPTP NTT dengan BB Sukamandi yang terdiri dari
9 galur padi siap dilepas + 6 varietas yang dilakukan di lahan sawah Noelbaki.
Penelitian kedua menguji 8 varietas jagung yakni 3 varietas jagung hibrida produksi
BalitsGreal + 2 varietas jagung hibrida produksi swasta + 1 varietas jagung komposit
produksi Balitsereal + 1 varietas jagung komposit produksi BPTP NTT + jagung lokal
sebagai pembanding yang dilakukan pada dua agroekosistem (LKDT dan LKDR).
Sementara penelitian ketiga menguji 7 galur/varietas kacang h:jau yang terdiri dari 5
arietas produksi Balitsereal + 1 varietas lokal N1T + 1 galu. kacang hijau lokal NTT
oada dua agroekosistem (Iahan sawah dan lahan kering). Penelitan ini belum final
j a saat laporan ini dibuat (10 November 2010) karena masih dal2m tahap persiapan
en dan prosesing hasil sehingga pengujian sccara statistik belum dilakukan,
-::: mun untuk tujuan mendapatkan VUB padi sawah 40 - 50 % di atas varietas
= sfsting kemungkinan hanya tercapai 20 - 30% karena varietas pembanding yakni
='64 performancenya masih baik. Untuk pengujian varietas jagung kemungkinan akan
'.-::-;::apai sebab pada LKDT peni;lgkatannya 43 - 60%. Pad a pengujian kacang hijau
. ~ l1 u ngkinan pen:gkatannya kurang dari 30% sebab jumlah polong kacang hijau Ickal
3sDagai varietas pembanding mencapai 9.33 - 9.4 polong/phn sementara kacang hijau
- oduksi 9.7 -12.8 polong/phn.
ata kunci: Padi, Jagung, Kacang Hijau, Peningkatan produktivitas 40-50%, NTT
v