ip- sk ppid satpol pp - Pemerintah Kabupaten Bandung
ip- sk ppid satpol pp - Pemerintah Kabupaten Bandung
ip- sk ppid satpol pp - Pemerintah Kabupaten Bandung
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
KEPUTUSAN KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA<br />
KABUPATEN BANDUNG<br />
NOMOR : 061.1/ 449 /Pol PP/2013<br />
LAMPIRAN : 18 Juni 2013<br />
TENTANG<br />
PENUNJUKAN PETUGAS PELAYANAN DAN PETUGAS INFORMASI SERTA<br />
OPERATOR DATA DI LINGKUNGAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA<br />
KABUPATEN BANDUNG<br />
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA<br />
KEPALA SATUAN,<br />
Menimbang : a.<br />
b.<br />
Mengingat : 1.<br />
2.<br />
3.<br />
bahwa berdasarkan Surat Keputusan Bupati <strong>Bandung</strong> Nomor 487/Kep.370-<br />
BAPAPSI/2011 tentang Penunjukan Pejabat Pengelola Informasi dan<br />
Dokumentasi (PPID) dan Atasan PPID di Lingkungan <strong>Pemerintah</strong><br />
<strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong>, untuk melaksanakan pelayanan, pengelolaan dan<br />
pendokumentasian informasi publik PPID dapat dibantu oleh Petugas<br />
Pelayanan dan Petugas Informasi;<br />
Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu<br />
menunjuk Petugas Pelayanan dan Petugas Informasi di Lingkungan Satuan<br />
Polisi Pamong Praja <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> yang ditetapkan dengan Keputusan<br />
Kepala Satuan.<br />
Undang – undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah –<br />
daerah <strong>Kabupaten</strong> Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Berita Negara<br />
Tahun 1950) sebagaimana telah diubah dengan Undang – ubndang Nomor 4<br />
tahun 1968 tentang Pembentukan <strong>Kabupaten</strong> Purwakarta dan <strong>Kabupaten</strong><br />
Subang dengan mengubah Undang – undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang<br />
Pembentukan Daerah – daerah <strong>Kabupaten</strong> Dalam Lingkungan Propinsi Jawa<br />
Barat ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,<br />
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);<br />
Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang <strong>Pemerintah</strong>an Daerah<br />
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan<br />
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah<br />
beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang – undang Nomor 12 Tahun<br />
2008 tentang perubahan kedua atas Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004<br />
tentang <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun<br />
2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor<br />
4844);<br />
Undang – undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi<br />
Publik ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61,<br />
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);
4.<br />
Undang – undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan<br />
Perundang – undangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011<br />
Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234)<br />
5.<br />
6.<br />
7.<br />
8.<br />
9.<br />
10.<br />
11.<br />
Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan<br />
<strong>Pemerintah</strong>an antara Pemrintah, <strong>Pemerintah</strong> Daerah Provinsi dan<br />
<strong>Pemerintah</strong>an Daerah <strong>Kabupaten</strong>/ Kota ( Lembar Negara Republik Indonesia<br />
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia<br />
Nomor 4737);<br />
Peraturan Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang – undang<br />
Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik (Lembaran<br />
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 99, Tambahan Lembaran<br />
Negara Republik Indonesia Nomor 5149);<br />
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pedoman<br />
Pengelolaan Pelayanan Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan<br />
Kementerian Dalam Negeri dan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (Berita Negara<br />
republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 245)<br />
Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Nomor 06 Tahun 2004 tentang<br />
Transparansi dan Partis<strong>ip</strong>asi dalam Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an di<br />
<strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> (Lembaran Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Tahun 2004<br />
Nomor seri 29 D);<br />
Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Nomor 17 Tahun 2007 tentang<br />
Urusan <strong>Pemerintah</strong>an <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> (Lembaran Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Bandung</strong> Tahun 2007 Nomor 17);<br />
Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Nomor 21 Tahun 2007 tentang<br />
Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong><br />
(Lembaran Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Tahun 2007 Nomor 21);<br />
Peraturan Bupati <strong>Bandung</strong> Nomor 6 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas<br />
Fungsi dan Tata Kerja lembaga Teknis Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> ( Berita<br />
Daerah Kabuapten <strong>Bandung</strong> Tahun 2008 Nomor 6);<br />
12.<br />
13.<br />
14.<br />
15.<br />
16.<br />
Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat<br />
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor<br />
89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);<br />
Peraturan <strong>Pemerintah</strong> Nomor 06 Tahun 2010 tentang Satuan Polisi Pamong<br />
Praja (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 9,<br />
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5094);<br />
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 38 Tahun 2010 tentang Pedoman<br />
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Dasar Pamong Praja;<br />
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2011 tentang Pedoman<br />
Organisasi Satuan Polisi Pamong Praja;<br />
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2011 tentang SOP Satuan<br />
Polisi Pamong Praja;
17.<br />
18.<br />
.<br />
Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Nomor 19 Tahun 2007 tentang<br />
Pembentukan Organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Daerah dan<br />
Sekretariat DPRD <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> (Lembaran Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Bandung</strong> Tahun 2007 Nomor 19);<br />
Peraturan Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Nomor 24 Tahun 2012 tentang<br />
Pembentukan Organisasi Satuan Polisi Pamong Praja <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> (<br />
Lembaran Daerah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> Tahun 2012 Nomor 24).<br />
Memperhatikan<br />
:<br />
Keputusan Bupati nomor : 487/370-BAPAPSI/2011 tentang Penunjukan Pejabat<br />
Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dan Atasan PPID di Lingkungan<br />
<strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong>.<br />
Menetapkan<br />
KESATU<br />
KEDUA<br />
KETIGA<br />
:<br />
:<br />
:<br />
:<br />
M E M U T U S K A N<br />
Menunjuk Petugas Pelayanan dan Petugas Informasi serta Operator Data di<br />
Lingkungan Satuan Polisi Pamong Praja <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong> sebagaimana tercantum<br />
dalam lampiran dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini;<br />
Petugas Pelayanan dan Petugas Informasi sebagaimana dimaksud pada diktum<br />
KESATU, secara fungsional bertanggungjawab kepada PPID.<br />
Petugas Pelayanan sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU bertugas<br />
Melaksanakan Pelayanan Informasi Publik, mel<strong>ip</strong>uti :<br />
1. Menerima permohonan Informasi Publik baik secara tertulis maupun tidak<br />
tertulis dan memastikan tercatat dalam permohonan<br />
2. Memberikan nomor pendaftaran kepada pemohon informasi atas permohonan<br />
informasi yang dimaksud pada point 1<br />
3. Memberikan tanda bukti permohonan informasi publik kepada pemohon<br />
informasi atas permohonan informasi yang dimaksud pada point 1<br />
4. Mencatat permohonan informasi publik ke dalam buku register permohonan<br />
5. Menyampaikan permohonan informasi publik kepada PPID<br />
6. Menyampaikan Pemberitahuan tertulis atau Penolakan atas Permohonan<br />
Informasi kepada pemohon informasi<br />
7. Penyampaian Salinan Dokumentasi Informasi kepada pemohon Informasi<br />
8. Mencatat Tanda Terima penyampaian informasi<br />
9. Menerima Pengajuan atas keberatan Permohonan Informasi<br />
10. Menyampaikan Tanggapan tertulis atas keberatan Permohonan Informasi<br />
Petugas Informasi sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU bertugas<br />
Melaksanakan Pengelolaan Dokumentasi Informasi Publik, mel<strong>ip</strong>uti :<br />
1. Membuat Daftar Informasi Publik di lingkup unit kerjanya masing – masing<br />
(Bidang / Sekretariat)<br />
2. Membantu PPID dalam memastikan keberadaan informasi yang diminta oleh<br />
Pemohon Informasi<br />
3. Dalam hal informasi yang diminta sebagaimana dimaksud point 2 dikuasai<br />
oleh Satuan Polisi Pamong Praja, maka petugas Informasi membantu PPID<br />
dalam menyiapkan salinan informasi tersebut<br />
4. Membantu PPID dalam menyusun Pemberitahuan Tertulis atau Penolakan<br />
terhadap Permintaan Informasi Publik<br />
5. Membantu PPID dalam menyiapkan informasi publik Satuan Polisi Pamong<br />
Praja, mel<strong>ip</strong>uti :<br />
- Informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala
KEEMPAT<br />
KELIMA<br />
KEENAM<br />
KETUJUH<br />
:<br />
:<br />
:<br />
:<br />
- Informasi yang wajib diumumkan secara serta merta<br />
- Informasi yang wajib tersedia setiap saat<br />
Operator Data sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU bertugas Menginput<br />
Data dan Informasi Satuan Polisi Pamong Praja.<br />
Petugas Pelayanan dan Petugas Informasi serta Operator Data dalam melaksanakan<br />
tugasnya sebagaimana dimaksud Diktum KETIGA wajib berpedoman kepada<br />
Peraturan Perundang – undangan yang berlaku;<br />
Pembiayaan yang d<strong>ip</strong>erlukan untuk pelaksanaan tugas dan fungsi Petugas Pelayanan<br />
dan Petugas Informasi serta Operator Data sebagaimana dimaksud pada Diktum<br />
KETIGA, dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Bandung</strong> yang dikelola oleh Satuan Polisi Pamong Praja sesuai ketentuan peraturan<br />
perundang – undangan;<br />
Hal – hal yang belum cukup diatur dalam keputusan ini sepanjang mengenai teknis<br />
pelaksanaannya, ditetapkan lebih lanjut oleh PPID;<br />
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan;<br />
Ditetapkan di : Soreang<br />
Pada Tanggal : 18 Juni 2013<br />
Tembusan disampaikan kepada:<br />
Yth. 1. Bapak Bupati <strong>Bandung</strong><br />
2. Bapak Wakil Bupati <strong>Bandung</strong><br />
3. Bapak Sekretaris Daerah Kabuapten <strong>Bandung</strong><br />
4. Inspektur <strong>Kabupaten</strong> <strong>Bandung</strong><br />
5. Kepala BAPAPSI<br />
6. Kepala Bagian Humas Setda Kab. <strong>Bandung</strong>.
LAMPIRAN I : KEPUTUSAN KASATPOL PP KABUPATEN BANDUNG<br />
NOMOR : 061.1/449/ Pol PP/ 2013<br />
TANGGAL : 18 Juni 2013<br />
TENTANG : PENUNJUKAN PETUGAS PELAYANAN DAN<br />
PETUGAS INFORMASI SERTA OPERATOR DATA<br />
DI LINGKUNGAN SATPOL PP KAB. BANDUNG<br />
PETUGAS PELAYANAN DAN PETUGAS INFORMASI PUBLIK DI LINGKUNGAN<br />
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN BANDUNG<br />
1. PETUGAS PELAYANAN : Kasubbag Umum dan Kepegawaian<br />
2. PETUGAS INFORMASI : Kasubbag Program<br />
3. OPERATOR : PUTRA CANDRA, A.Md (Pelaksana)
LAMPIRAN II : KEPUTUSAN KASATPOL PP KABUPATEN BANDUNG<br />
NOMOR : 061.1/449/ Pol PP/ 2013<br />
TANGGAL : 18 Juni 2013<br />
TENTANG : PENUNJUKAN PETUGAS PELAYANAN DAN<br />
PETUGAS INFORMASI SERTA OPERATOR DATA<br />
DI LINGKUNGAN SATPOL PP KAB. BANDUNG<br />
STRUKTUR ORGANISASI PETUGAS PELAYANAN DAN PETUGAS INFORMASI<br />
LINGKUP SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN BANDUNG<br />
Pengarah<br />
BUPATI BANDUNG<br />
Koordinator Pelayanan IP<br />
Sekretaris Daerah<br />
Atasan PPID<br />
Ka<strong>satpol</strong> PP<br />
Petugas Pelayanan<br />
Kasubbag Umpeg<br />
PPID<br />
Sekretaris Pol PP<br />
Petugas Informasi<br />
Kasubbag Program<br />
Operator Data<br />
Pelaksana