10.07.2015 Views

laju korosi tulangan pada mutu beton yang berbeda - jurnalsmartek

laju korosi tulangan pada mutu beton yang berbeda - jurnalsmartek

laju korosi tulangan pada mutu beton yang berbeda - jurnalsmartek

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Jurnal SMARTek, Vol. 4, No. 2, Mei 2006: 67 - 76tidak langsung, sedangkan pengukuranlangsung dilakukan dengan teknikelekto-kimia(electrochemicaltechniques). Metode langsung terdiridari 4 cara yaitu: Linear PolarisationResistance, AC Impedance,Galvanostatic Pulse Transient Analysisdan Harmonic Analysis. Metode <strong>yang</strong>akan digunakan dalam penelitian iniadalah Linear Polarisation Resistance.Metode ini dapat mengukur <strong>laju</strong> <strong>korosi</strong><strong>pada</strong> saat pengukuran.Tabel 1.Tingkat Korosi berdasarkanTahanan BetonTahanan (kΩ.cm)TingkatKecepatan Korosi< 5 Sangat Tinggi5 – 10 Tinggi10 – 20 Sedang> 20 LambatSumber : Millard, 1991Seperti <strong>yang</strong> dijelaskansebelumnya bahwa <strong>korosi</strong> besi <strong>tulangan</strong>merupakan proses elektrokimia makahukum Ohm ( V = I.R ) tidak berlaku.Akan tetapi bila beda potensial <strong>yang</strong>diberikan kecil sekali (ΔE) maka hukumOhm dapat digunakan untukmenghitung tahanan <strong>yang</strong> dikenalsebagai polarization resistance (Rp)akibat ΔE <strong>yang</strong> diberikan, <strong>yang</strong> manamerupakan tahanan <strong>pada</strong>penghubung <strong>tulangan</strong>-<strong>beton</strong> denganrumus berikut (Gowers K.G. dan MillardS.G., 1999):Δ ERp= ( )ΔE→ 0Δ ILebih lanjut Gowers K.G. danMillard (1999) menjelaskan bahwa Rpbergantung <strong>pada</strong> luas permukaan besi<strong>tulangan</strong> <strong>yang</strong> akan diukur. Arus akibat<strong>korosi</strong> <strong>yang</strong> berbanding terbalikterhadap polarisation resistance dapatdihitung dengan rumus:β β 1 B ........(3)Ra cIcorr==2 .3( βa+ βc) Rpdimana βa, βc adalah konstanta Tafeluntuk anoda dan katoda <strong>yang</strong>pkemudian dikenal dengan konstantaStern-Geary (B), <strong>yang</strong> besarnyadiperkirakan sebesar 25 mV untuk besi<strong>yang</strong> bersifat aktif <strong>korosi</strong> dan 50 mVuntuk besi <strong>yang</strong> bersifat pasif <strong>korosi</strong>(Andrade C., at al.1997). Laju <strong>korosi</strong>dihitung dengan persamaan:M icorrtp =......................................(4)ρ z Fdimana :M = berat Atom ( = 55.85 g/mol untukbesi)icorr = Icorr (kerapatan arus <strong>korosi</strong>A(A cm -2 ))Icorr = corrosion currentA = Luas penampang besi <strong>yang</strong>diukurt = waktu pengukuranρ = berat jenis besi (= 7.95 g/cm 3 )z = jumlah elektro <strong>yang</strong> ditransfer peratom(2 untuk Fe -----> Fe 2+ + 2e - )F = konstanta Faraday (= 96500C/mol)Adapun penentuan tingkat <strong>laju</strong><strong>korosi</strong> dari suatu <strong>tulangan</strong> baja dapatdilakukan dengan menggunakantabel 2.Table 2. Laju <strong>korosi</strong> <strong>tulangan</strong> dalam<strong>beton</strong>LajuKorosiPolarisationresistance:Rp(kcm 2 )Kerapatanarus akibatkoros : icorr(A/cm 2 )Tinggi 2.5 >Rp> 0.25 10 < icorr Rp > 2.5 1 < icorr < 10Rendah 250 > Rp > 25 0.1 < icorr < 1Pasif Rp > 250 icorr < 0.1Sumber: Gowers K.G. dan Millard, 19993 Metode Penelitian3.1 MaterialBahan-bahan dasar pembuatan<strong>beton</strong> <strong>yang</strong> digunakan adalah semenPortland tipe I merk Tonasa dengankemasan kantong 50 kg, agregat halusAgregat halus dari sungai Palu, agregatkasar <strong>yang</strong> diambil dari Stone Cruisher diEx. Sungai Taipa, air PAM Palu. Tulangan<strong>yang</strong> menjadi obyek penelitian <strong>korosi</strong>70

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!