11.07.2015 Views

jurnal 5

jurnal 5

jurnal 5

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

4Bab III. Analisis Arah Kebijakan Makro Pembangunan Pertaniansecara proporsional dan bijaksana dengan mempertimbangkan keberimbangansistem pertanian yang padat lahan dan sistem pertanian konservasi. Sistempertanian terakhir ini dapat dikaitkan dengan ekoturisme dan pengembangankomoditas berniai ekonomi tinggi. Keberimbangan ini disesuaikan dengan potensidaerah dan topogrfinya.Kebijakan dan Program Pembangunan Pertanian BaliBahasan ini akan mengungkap kinerja sejumlah teknologi unggulan danteknologi potensial yang dimiliki BPTP Bali yang dinilai memadai untukmendukung filosofi dan desain arsitektur pembangunan pertanian Bali di masayang akan datang. Pengembangan teknologi unggulan masih membutuhkansejumlah kebijakan pendukung untuk mendorong diseminasi dan dampak yanglebih besar. Teknologi potensial yang dimiliki BPTP merupakan stok iptek yangperlu diidentifikasi faktor pendorong (driving force) pengembangannya dandirumuskan strategi antisipasitf pengembangannya. Perguruan tinggi, pemerintahdaerah, dan pihak swasta perlu bekerja bersama-sama membangun kapasitas dankemampuan BPTP Bali dalam perumusan, pelaksanaan, dan pengembanganteknologi pertanian spesifik lokasi dalam mendukung pembangunan pariwisatabudaya dan pertanian berkelanjutan.Program dan Kebijakan Pengembangan Teknologi UnggulanBPTP Bali, minimal telah memiliki empat teknologi unggulan yangmemiliki profil teknologi dan potensi pengembangan sesuai dengan kebutuhandaerah. Keempat teknologi tersebut adalah (Tim Studi Dampak PAATP, 2005):teknologi integrasi kopi dengan ternak kambing, teknologi usahatani terpadu dilahan kering, teknoogi integrasi padi dan ternak sapi, dan teknologi integrasisayuran dan ternak sapi. Saat ini tingkat adopsi teknologi unggulan ini masihrendah yaitu sekitar 5,0 persen dari areal potensial pengembangan. Berdasarkanpada dinamika adopsi selama ini dan respon dari pihak swasta dan pemerintahdaerah/ nasional, dalam lima tahun ke depan antisipasi adopsinya diperkirakanakan mencapai sekitar 20 persen areal potensial pengembangan di tingkatprovinsi.Kebijakan terkait dengan pemantapan diseminasi dan adopsi teknologiunggulan yang perlu dipertimbangkan adalah: (1) Pemantapan relevansi danefektivitas penciptaan teknologi dalam rangka mendorong akselerasi adopsiteknologi; (2) Perluasan dan penguatan kerjasama litkaji dengan pihak swasta;(3) Proaktif dalam merespon permasalahan pembangunan pertanian daerah viaanalisis kebijakan; (5) Perluasan pelaksanaan gelar teknologi bagi teknologiunggulan prospektif di daerah sentra produksi; (6) Pemberian seed capitalsebagai kompensasi resiko dan juga insentif dalam diseminasi teknologi; (7)Mendorong peran aktif penyuluh pertanian daerah dalam pelaksanaan diseminasiteknologi; (8) Optimalisasi pendayagunaan teknologi unggulan dalam mendukungpembangunan pertanian daerah kabupaten dan provinsi.Di dalam menggalang partisipasi dan dukungan kebijakan pengembanganteknologi di lapangan dibutuhkan beberapa strategi, sebagai berikut: (1)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!