AiJRpd

SMERU’s Research Area CoverageCakupan Wilayah Penelitian SMERU6Banda Aceh6 Bener Meriah5Singkawang 6 6 Bengkayang1717Agam 8179 Pontianak6 Melawi121212 17 171265 BanjarLuwu UtaraPolewali 6Mandar8Luwu 63 Luwu TimurJayapura 8National Coverage | Cakupan Nasional:1 2 4 7 1415 18 19 20 21Barru 32 JakartaTangerang PekalonganMakassar 613 10 11 11 11 KarawangBloraLebak 5Probolinggo813 11 Bandung 1635Bekasi16 3BondowosoKebumen 12 6 6 Lombok Timur DompuBanyumas 63 9Cianjur173 16Tulungagung Lombok Tengah6 BulukumbaManggarai BaratFlores Timur12171 Developing the Master Plan for the Acceleration and Expansion of Poverty Reduction inIndonesia (MP3KI) | Penyusunan Masterplan Percepatan dan Perluasan PenguranganKemiskinan Indonesia (MP3KI)2 Poverty Alleviation Toolkit: Promoting Poverty and Vulnerability Mainstreaming into PracticePaket Informasi Dasar Penanggulangan Kemiskinan: Mempromosikan PengarusutamaanKemiskinan dan Kerentanan ke dalam Praktik3 Study on Community Management of Development Portfolio–Integration Strategy for Community-Based Poverty Reduction Programs | Studi tentang Pengelolaan Portofolio Pembangunan olehMasyarakat–Strategi Pengintegrasian untuk Program-program Penanggulangan Kemiskinan BerbasisMasyarakat4 Health Equity and Financial Protection in Asia (HEFPA) | Kesetaraan dan PerlindunganPembiayaan dalam Pelayanan Kesehatan di Asia (HEFPA)5 Ensuring Food and Nutrition Security in a Time of Volatility—Phase 2 | Menjamin Ketahanan Pangandan Gizi di Masa Gejolak–Fase 26 Independent Impact Evaluation of the KINERJA Program—Phase 3 | Evaluasi Independen terhadapDampak Program KINERJA–Fase 37 Child Poverty and Disparity: An Update | Kemiskinan dan Disparitas pada Anak:Perkembangan Terkini8 School Grant Study | Studi tentang Program Bantuan Operasional Sekolah dan Manfaatnya9 Qualitative Monitoring and Impact Assessment of the Eastern Indonesia National RoadImprovement Project (EINRIP) 2013 | Pemantauan Kualitatif dan Penilaian Dampak EINRIP(Proyek Perbaikan Jalan Nasional Indonesia Timur) 201310 Development of a Community-Based Welfare Baseline Data—Regional Icon Program |Pengembangan Data Baseline Kesejahteraan Berbasis Masyarakat–Program Ikon Daerah11 Qualitative Study for Rapid Appraisal of the Implementation of the 2013 Unconditional Cash Transfer(BLSM) | Studi Kualitatif untuk Kajian Cepat Pelaksanaan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat(BLSM) 201312 PEKKA Community-Based Poverty Monitoring (19 Districts, 17 Provinces) | Pemantauan KemiskinanBerbasis Masyarakat oleh PEKKA (19 Kabupaten, 17 Provinsi)13 Study on Unpaid Care Work in Indonesia | Studi tentang Pekerjaan Pengasuhan/Perawatan TakBerbayar di Indonesia14 The Indonesian Multidimensional Poverty Map: A Tool for Better Targeting in Poverty Reduction andSocial Protection Programs | Peta Kemiskinan Multidimensi Indonesia: Sebuah Perangkatuntuk Penargetan yang Lebih Baik dalam Program-program Penanggulangan Kemiskinan danPerlindungan Sosial15 Multidimensional Child Poverty | Kemiskinan Multidimensi pada Anak16 Children Affected by Migration | Anak-anak yang Terpengaruh Migrasi17 ACDP 11: Teacher Absenteeism (64 Districts, 25 Provinces) | ACDP 11: Ketidakhadiran Guru(64 Kabupaten, 25 Provinsi)18 Return Migration and Reintegration for Low-Skilled Migrant Workers | Migrasi Kembali danReintegrasi Pekerja Migran Berketerampilan Rendah19 Support for Sustainable Livelihood Pilot Project | Dukungan untuk Proyek Rintisan Penghidupanyang Berkelanjutan20 Impact of Inequality on Targeting Performance | Dampak Ketimpangan terhadapKinerja Penargetan21 Towards Universal Social Security in Emerging Economies: Process, Institutions, and ActorsMenuju Jaminan Sosial Universal di Negara-negara Kekuatan Ekonomi Baru: Proses, Kelembagaan,dan Aktor

Menuju Kebijakan Promasyarakat Miskin melalui PenelitianTowards Pro-poor Policy through ResearchLaporan Tahunan2013

CONTENTS | DAFTAR ISISMERU’s Research Area Coverage |Cakupan Wilayah Penelitian SMERUAbout SMERU | Tentang SMERU 3Messages | Sekapur SirihMessage from the Chairperson of the Board of Trustees | 4Sambutan Ketua Badan PembinaMessage from the Director | Sambutan Direktur 6People Inside | Orang-orang SMERU 10Staff Profile | Komposisi Staf 15Research Highlights | Sorotan Penelitian 17Program Highlights | Sorotan Program 22Research Activities, Publications, and Workshops | 28Kegiatan Penelitian, Publikasi, dan LokakaryaAdministration and Staff Review | 44Tinjauan Administrasi dan StafFinancial Statements | Laporan Keuangan 45iAnnual Report2013

SMERU is anindependentinstitution for researchand policy studies whichprofessionally andproactively providesaccurate and timelyinformation as well asobjective analysis onvarious socioeconomicand poverty issuesconsidered most urgentand relevant for thepeople of Indonesia.With the challengesfacing Indonesian societyin poverty reduction,social protection,improvement in socialsector, developmentin democratizationprocesses, and theimplementation of decentralization and regionalautonomy, there continues to be a pressing need forindependent studies of the kind that SMERU has beenproviding.About SMERU | Tentang SMERUSMERU adalah sebuahlembaga independenyang melakukan penelitiandan pengkajian kebijakanpublik secara profesionaldan proaktif, sertamenyediakan informasiakurat dan tepat waktu,dengan analisis yangobjektif mengenaiberbagai masalah sosialekonomidan kemiskinanyang dianggap mendesakdan penting bagi rakyatIndonesia.Melihat tantangan yangdihadapi masyarakatIndonesia dalam upayapenanggulangankemiskinan, perlindungansosial, perbaikan sektorsosial, pengembangandemokrasi, dan pelaksanaan desentralisasidan otonomi daerah, maka kajian independensebagaimana yang dilakukan oleh SMERU selamaini terus dibutuhkan.Vision | Visi• A creation of an Indonesian society free ofabsolute poverty and high inequality throughresearch aimed at evidence-based poverty andinequality reduction strategies, policies, andactions.• Terwujudnya masyarakat Indonesia yang bebasdari kemiskinan absolut dan ketidaksetaraanyang tinggi melalui penelitian yang bertujuanuntuk menghasilkan strategi, kebijakan,dan aksi penanggulangan kemiskinan danketidaksetaraan yang berbasis bukti.Mission | Misi• Carrying out research on poverty-related issuesfor the purposes of improving public policies andtheir implementation.• Conducting effective outreach to national andregional governments, civil society, academics,and the international community.• Supporting inclusive public policy discourse onpoverty and inequality reduction strategies.• Strengthening the role of civil society in theformulation and implementation of publicpolicies.• Melakukan penelitian mengenai berbagai isuterkait dengan kemiskinan guna memperbaikikebijakan publik dan pelaksanaannya.• Melakukan penjangkauan efektif kepadaPemerintah Pusat dan pemerintah daerah,masyarakat sipil, kalangan akademis, dankomunitas internasional.• Mendukung wacana kebijakan publik yang inklusifmengenai strategi penanggulangan kemiskinandan ketidaksetaraan.• Memperkuat peran masyarakat sipil dalamperumusan dan pelaksanaan Laporan kebijakan Tahunan publik. 2013

Messages | Sekapur SirihMessage fromthe Chairperson ofthe Board of TrusteesIn 2013 SMERU gained very valuable experiencesas a research institute. First, it has been trusted tocooperate fully with the National Development PlanningAgency (Bappenas) to help devise the Master Plan forthe Acceleration and Expansion of Poverty Reductionin Indonesia (MP3KI). This trust was gained thanks tothe hard work of SMERU in developing and maintainingits reputation in the field of socioeconomic research,particularly poverty, for more than a decade. Second,SMERU hired and mobilized 194 researchers spreadout across 64 kabupaten (districts)/kota (cities) in 25different provinces to conduct a direct survey of teachers’attendance (without giving the party to be surveyedany prior notice) in 893 public & Islamic primary schoolsand public & Islamic junior high schools. Both activitiesare considered a success. The MP3KI document will bemainstreamed in the 2015–2019 National Medium-TermDevelopment Plan, while the teachers’ attendancesurvey managed to visit 99.2% of the targeted sample ofrandomly selected schools. These accomplishments furthersolidify the reputation of SMERU in Indonesia’s researcharena.In terms of finance, the proportion of SMERU’s operationalfunds sourced from the core funds (grants) has beenreduced from 100% to 40% within 12 years. This reductionis the result of the institute’s ability to obtain researchproject funding and competitive research funding fromvarious sources. Therefore, as SMERU’s core funder,the Australian Agency for International Development(AusAID)—which was merged into the Department ofForeign Affairs and Trade (DFAT) in September 2013—hasrequested that, in three or four years’ time, the institute beable to finance its operations independently. ConsideringSMERU’s present achievements, I am optimistic that theinstitute will continue to grow and eventually becomefinancially sustainable. Socioeconomic problems in acountry as vast as Indonesia would mean that SMERU willnever run out of research projects to undertake, even ifdozens of similar institutes are established and become itscompetitors.Since the 1998 reform, there have been rapid and majorchanges in the Indonesian social order. Transparency,participation, and accountability become an expressionof the struggle for the strengthening of democratic civilsociety. Now, the Indonesian people—poor or rich; femaleor male—are not merely beneficiaries of developmentpolicy. They are now engaged in the formulation andimplementation of policies that affect their lives. Thisessentially makes the bureaucrats, both in governmentand nongovernment institutions, no longer able to developpolicies based on what is visible to the naked eye alone.This situation has led to the emergence of a generationof bureaucrats who realize the importance of knowledgebaseddevelopment perspective. They begin to make useof a variety of research results in policy formulation. Suchdynamics then encourage the growth of public policyresearch, which SMERU has undertaken all this time.Based on this reality, I believe that the future will be verybright for SMERU. Still, it is the creative and innovativepolicies and actions of the management, research staff,and all support staff that can deliver SMERU into a brilliantfuture. Needless to say, we must be grateful for the amountof success that SMERU has enjoyed up to this moment.This success would not have been possible without thewillingness of government officials and the communityto have discussions with SMERU; the availability ofoperational funds, especially the grants from AusAID; theassistance of field researchers in SMERU’s various worklocations; and of course the hard work of the SMERUmanagement, research staff, and support staff. For that, onbehalf of the Board of Trustees of The SMERU Foundation,I express my appreciation and thanks. aSyaikhu UsmanChairperson of the Board of TrusteesAnnual Report2013

SambutanMessages | Sekapur SirihKetuaBadan PembinaPada 2013 SMERU mendapatkan pengalaman yangsangat berharga di bidang penelitian. Pertama,SMERU dipercaya untuk membantu Badan PerencanaanPembangunan Nasional (Bappenas) dalam menyusunMasterplan Percepatan dan Perluasan PenguranganKemiskinan Indonesia (MP3KI). Kepercayaan ini diperolehberkat kerja keras SMERU dalam mengembangkan danmemelihara reputasinya di bidang penelitian sosialekonomi,khususnya kemiskinan, selama lebih dari satudekade. Kedua, SMERU mengontrak dan memobilisasi 194peneliti yang tersebar di 64 kabupaten/kota di 25 provinsiuntuk menyurvei secara langsung kehadiran guru (tanpapemberitahuan terlebih dahulu kepada pihak yang disurvei)di 893 sekolah dasar/madrasah ibtidaiah dan sekolahmenengah pertama/madrasah sanawiah. Kedua kegiatantersebut dinilai sangat berhasil. MP3KI menjadi dokumenyang akan diarusutamakan dalam Rencana PembangunanJangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015–2019. Sementaraitu, survei mengenai kehadiran guru berhasil mengunjungi99,2% dari target sampel sekolah yang dipilih secara acak.Keberhasilan ini makin memantapkan nama baik SMERUdalam dunia penelitian di Indonesia.Di bidang finansial, dalam kurun waktu 12 tahun, proporsidana operasional SMERU yang bersumber dari dana inti(hibah) sudah bisa diturunkan dari 100% menjadi 40%.Penurunan ini merupakan buah dari kemampuan SMERUdalam mendapatkan dana proyek penelitian dan danapenelitian kompetitif dari berbagai sumber. Oleh karenaitu, penyandang dana inti tersebut, Australian Agency forInternational Development (AusAID) yang sejak September2013 berada di bawah supervisi Department of ForeignAffairs and Trade (DFAT), meminta agar dalam tigaatau empat tahun ke depan SMERU sudah bisa mandiridalam membiayai operasinya. Berdasarkan capaianSMERU selama ini, saya optimistis bahwa SMERU akanmenjadi lembaga penelitian yang terus berkembang danberkelanjutan secara finansial. Persoalan sosial-ekonomidi negara sebesar Indonesia merupakan ladang pekerjaanyang tak akan pernah habis bagi SMERU, sekalipun lahir lagipuluhan lembaga sejenis yang akan menjadi kompetitornya.Sejak reformasi 1998, telah terjadi perubahan cepat danbesar dalam tatanan kehidupan masyarakat di Indonesia.Transparansi, partisipasi, dan akuntabilitasmenjadi ungkapan perjuangan menuju penguatanmasyarakat sipil yang demokratis. Kini masyarakat,baik miskin maupun kaya, perempuan maupunlaki-laki, tidak sekadar menjadi penerima manfaatkebijakan pembangunan. Masyarakat mulai terlibatdalam proses perumusan dan pelaksanaan kebijakanyang memengaruhi kehidupan mereka. Hal inipada dasarnya membuat birokrat, baik di instansipemerintah maupun institusi nonpemerintah, tidakbisa lagi menyusun kebijakan berdasarkan apayang terlihat kasat mata belaka. Situasi ini memunculkangenerasi birokrat yang menyadari pentingnya perspektifpembangunan berdasarkan ilmu pengetahuan. Merekamulai memanfaatkan berbagai hasil penelitian dalammerumuskan kebijakan. Dinamika ini kemudian mendorongmakin berkembangnya penelitian kebijakan publiksebagaimana yang ditekuni SMERU selama ini.Berdasarkan realitas tersebut,saya yakin masa depan SMERUakan sangat cerah. Namun,kebijakan serta tindakan kreatifdan inovatif manajemen, stafpeneliti, dan segenap stafpendukung sajalah yang dapatmengantarkan SMERU ke masadepannya yang cemerlang.Tentu kita wajib bersyukur atasrangkaian kesuksesan yangdicapai SMERU. Kesuksesanini tidak bisa dilepaskan darikesediaan pejabat pemerintah dan masyarakat untukberdiskusi dengan SMERU; ketersediaan dana operasional,terutama dana hibah dari AusAID; bantuan penelitilapangan di berbagai lokasi kerja SMERU; dan tentu sajakerja keras manajemen, staf peneliti, serta staf pendukungSMERU. Untuk itu, atas nama Badan Pembina YayasanSMERU, secara khusus saya menyampaikan penghargaandan terima kasih. aSyaikhu UsmanKetua Badan PembinaLaporan Tahunan2013

Messages | Sekapur SirihThe year 2013 was a busy time for SMERU. In additionto completing 11 studies, SMERU also organized 16seminars and workshops during the year, including threeinternational conferences. The first one was the ChildPoverty and Social Protection conference, which SMERUhosted in cooperation with the National DevelopmentPlanning Agency (Bappenas) and UNICEF in Jakarta on10–11 September. It was attended by 238 participantson the first day and 179 participants on the second day.Overall, the conference featured 44 presentations; half ofthem were delivered by Indonesians, while the other halfwere given by presenters coming from various countries.These presentations were selected from the 89 abstractssubmitted in response to our call for papers. H.E. SalimSegaf Al Jufri, minister for social affairs, and H.E. LindaAmalia Sari Gumelar, minister for women empowermentand child protection, gave the opening remarks,highlighting the importance of this conference.The second conference was the Symposium on HealthEquity and Financial Protection in Asia (HEFPA) that washosted in cooperation with Erasmus University Rotterdamin Yogyakarta on 2–4 October. This symposium was thefinal workshop that was held to present and discuss thefinal results of HEFPA, which was a four-year researchproject involving researchers from six Asian and fourEuropean countries, coordinated by Erasmus UniversityRotterdam, and funded by the European Union’s 7thFramework Programme for Research and TechnologicalDevelopment (FP7). SMERU was a member of the HEFPAconsortium. The three-day symposium was attended byaround 50 participants, consisting of HEFPA researchers,policymakers, and non-HEFPA experts representing the 10countries participating in HEFPA, as well as officials fromseveral international organizations.Third, on 29 October–1 November, SMERU cooperatedwith the World Bank and The Asia Foundation to organizethe East Asia and Pacific Regional Conference onMessage fromthe DirectorCommunity-Driven Development (CDD) in Bali. The mainpurpose of the conference was to facilitate a dialogueamong various stakeholders who are working on CDDprograms, including government officials, practitioners,and implementers from seven ASEAN countries, plusAfghanistan, Timor Leste, Papua New Guinea, andSolomon Islands. The emphasis was placed on discussingthe challenges of sustaining, mainstreaming, and scalingup CDD programs. There were around 82 participantsattending the three-day meeting and making a one-dayvisit to CDD project sites in Bali.The international conferences highlight the recognitionof SMERU’s role as an established research institutionat the international level. Although SMERU’s researchis focused on Indonesia, as mandated by its vision andmission, many of the findings have relevant implications fordevelopment issues in other parts of the world. Supportedby its information dissemination, in particular throughpublication on its website and international peer-reviewedjournals, SMERU’s studies have received attention fromand gained acceptance among the academic and policyaudience internationally.We are certainly proud of this achievement. We recognizethat this has been made possible by the hard work anddedication of all SMERU staff. Furthermore, strongsupport from our main donor, the Australian Agency forInternational Development (AusAID)—which was mergedinto the Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) inSeptember 2013, as well as our partners—UNICEF,the Ford Foundation, the World Bank, The Asia Foundation,Bappenas, and TNP2K—has contributed significantly tothis achievement. Last but not least, we would also like tothank the members of our Board of Trustees and Board ofSupervisors for their continuing support for us in our workand development. aAsep SuryahadiDirectorAnnual Report2013

Sambutan dariDirekturTahun 2013 merupakan tahun yang sibuk bagiSMERU. Selain menyelesaikan 11 studi, SMERU jugamenyelenggarakan 16 seminar dan lokakarya sepanjangtahun ini, termasuk 3 konferensi internasional. Pertama,pada 10–11 September, konferensi Child Poverty andSocial Protection (Kemiskinan Anak dan PerlindunganSosial) diselenggarakan di Jakarta atas kerja sama SMERUdengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional(Bappenas) dan UNICEF. Konferensi ini dihadiri oleh 238peserta pada hari pertama dan 179 peserta pada harikedua. Secara keseluruhan, konferensi ini menampilkan44 presentasi; separuh di antaranya dibawakan olehpembicara dari Indonesia dan separuhnya lagi dibawakanoleh para pembicara dari berbagai negara. Presentasitersebut diseleksi dari 89 abstrak yang dikirimkan sebagaitanggapan terhadap undangan pengajuan makalah daripenyelenggara. Kehadiran Menteri Sosial Bapak SalimSegaf Al Jufri dan Menteri Pemberdayaan Perempuan danPerlindungan Anak Ibu Linda Amalia Sari Gumelar untukmemberikan kata sambutan menekankan pentingnyakonferensi ini.Kedua, bekerja sama dengan Erasmus UniversityRotterdam, SMERU menjadi tuan rumah Symposium onHealth Equity and Financial Protection in Asia (HEFPA)(Simposium Kesetaraan dan Perlindungan Pembiayaandalam Pelayanan Kesehatan di Asia) di Yogyakarta pada2–4 Oktober. Simposium ini merupakan lokakarya terakhiruntuk mempresentasikan dan membahas hasil-hasil akhirHEFPA. HEFPA merupakan proyek penelitian empat tahunyang melibatkan peneliti-peneliti dari enam negara Asiadan empat negara Eropa. Proyek ini dikoordinasi olehErasmus University Rotterdam dan didanai oleh ProgramKerangka Ketujuh Uni Eropa untuk Pengembangan Risetdan Teknologi (FP7). SMERU merupakan salah satu anggotakonsorsium HEFPA. Simposium tiga hari ini dihadiri olehsekitar 50 peserta yang terdiri atas para peneliti HEFPA,para pembuat kebijakan, dan ahli-ahli non-HEFPA yangmewakili 10 negara yang berpartisipasi dalam HEFPA, sertautusan dari beberapa organisasi internasional.Ketiga, bekerja sama dengan Bank Dunia dan The AsiaFoundation, SMERU menyelenggarakan The East Asiaand Pacific Regional Conference on Community-DrivenDevelopment (CDD) (Konferensi Regional Asia Timur danPasifik tentang Pembangunan Berbasis Masyarakat) diBali pada 29 Oktober hingga 1 November. Tujuan utamakonferensi ini adalah memfasilitasi dialog di antaraberbagai pemangku kepentingan yang sedangmengembangkan program-program CDD. Termasukdi antara pemangku kepentingan tersebut adalahpejabat pemerintah; praktisi; dan para pelaksanadari tujuh negara ASEAN, ditambah Afghanistan,Timor Leste, Papua Nugini, dan Kepulauan Solomon.Penekanan diberikan pada diskusi tentang tantangantantanganterhadap upaya untuk menyokong,mengarusutamakan, dan meningkatkan programprogramCDD. Ada sekitar 82 peserta yang hadirdalam pertemuan selama tiga hari penuh tersebut,ditambah satu hari kunjungan ke lokasi-lokasi proyekCDD di Bali.Konferensi-konferensi internasional inimemperlihatkan pengakuan akanperan SMERU sebagai sebuahlembaga penelitian yang mapandi tingkat internasional. Meskipenelitian SMERU berfokusdi Indonesia, sebagaimanayang diamanatkan dalam visidan misinya, banyak temuanpenelitiannya memiliki implikasidan relevan dengan isu-isupembangunan di belahan duniayang lain. Didukung dengandiseminasi yang luas, khususnyamelalui publikasi di situs jaringannyadan di jurnal-jurnal tinjauan sejawat internasional, studistudiSMERU telah mendapat perhatian dan penerimaandari kalangan akademisi dan pemerhati kebijakan di tingkatinternasional.Tentu kami bangga akan capaian ini. Kami mengakuibahwa hanya dengan kerja keras dan dedikasi seluruhstaf SMERU, semua itu bisa tercapai. Selain itu, dukungankuat dari donor utama kami, Australian Agency forInternational Development (AusAID) yang sejak September2013 digabungkan dengan Department of Foreign Affairsand Trade (DFAT), serta mitra kami–UNICEF, the FordFoundation, Bank Dunia, The Asia Foundation, Bappenas,dan TNP2K–telah berkontribusi signifikan untuk terwujudnyacapaian ini. Terakhir, kami juga mengucapkan terima kasihkepada Badan Pembina dan Badan Pengawas SMERU atasdukungan yang terus-menerus kepada kami dalam kerja danperkembangan kami. aAsep SuryahadiDirekturMessages | Sekapur SirihLaporan Tahunan2013

In loving memory ofKenangan indah akanDr. Thee Kian Wie(1935 - 2014)Annual Report2013“What you leave behind is not what is engraved in stone monuments,“Yang engkau wariskan bukanlah apa yang terukir di monumen batu,rather what is woven in the lives of others.”melainkan apa yang terjalin-pintal dalam hidup orang-orang lain.”(Jalaluddin Rumi)

Organizational Structure of The Smeru Research Institute/Foundation 2013Struktur Organisasi Yayasan/Lembaga Penelitian Smeru 2013TrusteesPembinaSupervisorsPengawasManager/DirectorPengurus/DirekturAdvisorsPenasihatDeputy Director ofResearch & OutreachWakil Direktur BidangPenelitian & PenjangkauanConsultantKonsultanDeputy Director ofAdministration & FinanceWakil Direktur BidangAdministrasi & KeuanganCoordinator of Research & OutreachDivisionKoordinator Divisi Penelitian &PenjangkauanCoordinator of Publications &Information DivisionKoordinator Divisi Publikasi &InformasiCoordinator of Finance &Program Administration DivisionKoordinator Divisi Keuangan &Administrasi ProgramOffice SecretariatSekretariat KantorNGOPartnershipKemitraandenganOrnopVisitingResearchersPeneliti TamuResearchersPeneliti• EditorialEditorial• PublicationsPublikasi• Information SystemsSistem Informasi• LibraryPerpustakaan• External/Donor AffairsHubungan Luar/Donor• FinanceKeuangan• AccountingAkunting• General AdministrationAdministrasi Umum• Personnel Administration& SupportAdministrasi & PelayananKepegawaian• HousekeepingRumah TanggaLaporan Tahunan2013

People Inside | Orang-orang SMERUTRUSTEES/PEMBINA:Dr. Syaikhu Usman(Chairperson/Ketua)Gregory Churchill, JD(Vice Chairperson/Wakil Ketua)Dr. Joan Hardjono(Member/Anggota)The SMERU Research Institute, JakartaPT Adinata Pandita, JakartaIndependent Researcher, BandungDr. Thee Kian Wie(Member/Anggota)Dr. Sudarno Sumarto(Member/Anggota)Dr. Syarif Hidayat(Member/Anggota)Indonesian Institute of Sciences (LIPI),JakartaThe SMERU Research Institute & TNP2K,JakartaIndonesian Institute of Sciences (LIPI),JakartaDr. Zohra Andi Baso(Member/Anggota)South Sulawesi Consumer Organization(YLKI South Sulawesi), MakassarDr. Boen Setiawan, Ph.D.(Member/Anggota)PT Kalbe Farma Tbk., JakartaMANAGERS/PENGURUS:Dr. Asep Suryahadi(Manager/Ketua)The SMERU Research Institute, JakartaNuning Akhmadi, M.Sc.(Secretary/Sekretaris)The SMERU Research Institute, JakartaWidjajanti Isdijoso, M.Ec.St.(Treasurer/Bendahara)The SMERU Research Institute, Jakarta10Annual Report2013

People Inside | Orang-orang SMERUSUPERVISORS/PENGAWAS:Ir. Palgunadi T. Setyawan, Dipl. IngABAC Indonesia Secretariat, JakartaDr. Ilyas SaadBambang Sulaksono, M.M.Swadaya Institute of Economics (STIESwadaya), JakartaThe SMERU Research Institute, JakartaADVISORS/PENASIHAT:Prof. BoedionoUniversitas Gadjah Mada, YogyakartaDr. Thee Kian WieIndonesian Institute of Sciences (LIPI), JakartaDr. Chris ManningThe Australian National University, Canberra, AustraliaProf. James J. FoxThe Australian National University, Canberra, AustraliaDr. Joan HardjonoIndependent Researcher, BandungProf. Gavin W. JonesNational University of Singapore, SingaporeProf. Gustav F. PapanekProf. Lant H. PritchettBoston Institute for Developing Economies, Boston,USAHarvard University, Cambridge MA, USAProf. Mohamad IkhsanUniversitas Indonesia, JakartaDr. Solita SarwonoFreelance Consultant, Wassenaar, the NetherlandsLaporan Tahunan201311

People Inside | Orang-orang SMERUMANAGEMENT/MANAJEMENAsep SuryahadiDirector/DirekturPh.D. - The Australian National University, AustraliaHesti MarsonoDeputy Director of Administration & Finance/WakilDirektur Bidang Administrasi & KeuanganM.Sc. - The Hague University, the NetherlandsWidjajanti IsdijosoDeputy Director of Research & Outreach/WakilDirektur Bidang Penelitian & PenjangkauanM.Ec.St. - The University of Queensland,AustraliaRESEARCH AND OUTREACH DIVISION/DIVISI PENELITIAN DAN PENJANGKAUANSudarno SumartoSenior Research Fellow/Peneliti UtamaPh.D. - Vanderbilt University, United StatesBambang SulaksonoSenior Researcher/Peneliti SeniorM.M. - Universitas Indonesia, IndonesiaRizki Fillaili(resigned in June 2013 to continue studies/mengundurkan diri pada Juni 2013 untuk melanjutkanpendidikan)Senior Researcher/Peneliti SeniorM.A. - Institute of Social Studies, the NetherlandsVita FebrianySenior Researcher/Peneliti SeniorM.P.P. - The Australian National University, AustraliaAthia YumnaSenior Researcher/Peneliti SeniorM.Sc. - The University of Warwick, United KingdomAsri YusrinaResearcher/PenelitiS1 degree - Universitas Indonesia,IndonesiaHastutiResearcher/PenelitiS1 degree - Institut Pertanian Bogor, IndonesiaMeuthia RosfadhilaResearcher/PenelitiM.P.P. - University of Erfurt, GermanyPrio Sambodho(resigned in August 2013 to continue studies/mengundurkan diri pada Agustus 2013 untukmelanjutkan pendidikan)Researcher/PenelitiM.P.P. - National University of Singapore, SingaporeRadi NegaraResearcher/PenelitiM.Sc. - Wageningen University, the NetherlandsSri BudiyatiResearcher/PenelitiS1 degree - Universitas Indonesia, IndonesiaSyaikhu UsmanSenior Researcher/Peneliti SeniorPh.D. - Cornell University, United StatesM. Sulton MawardiSenior Researcher/Peneliti SeniorM.Comm. - University of Wollongong, AustraliaPalmira BachtiarSenior Researcher/Peneliti SeniorM.Phil. - University of Groningen, the NetherlandsNina ToyamahSenior Researcher/Peneliti SeniorM.E. - Universitas Indonesia, IndonesiaMuhammad SyukriSenior Researcher/Peneliti SeniorM.Si. - Universitas Gadjah Mada, IndonesiaAkhmadiResearcher/PenelitiS1 degree - Universitas Gadjah Mada,IndonesiaLuhur BimaResearcher/PenelitiM.Sc. - Uppsala University, SwedenNiken KusumawardhaniResearcher/PenelitiM.Sc. - Science Po, Paris, FranceRachma Indah NurbaniResearcher/PenelitiM.A. - Sapienza University of Rome, ItalyRobert Justin SodoResearcher/PenelitiS1 degree - Universitas Sanata Dharma, IndonesiaSofni LubisResearcher/PenelitiM.A. - Institute of Social Studies, the Netherlands12Annual Report2013

People Inside | Orang-orang SMERURESEARCH AND OUTREACH DIVISION/DIVISI PENELITIAN DAN PENJANGKAUANYudi Fajar M. WahyuResearcher/PenelitiM.A. - Universitas Gadjah Mada, Indonesia &University of Oslo, NorwayValentina Y. D. Utari (commenced in November2013/mulai bekerja pada November 2013)Researcher/PenelitiMDS (Gender and Development) - University ofMelbourne, AustraliaC. Nila WardaJunior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Universitas Airlangga,IndonesiaMukhammad Fajar RakhmadiJunior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Universitas Airlangga,IndonesiaArmand Arief Sim (commenced in August 2013/mulai bekerja pada Agustus 2013)Researcher/PenelitiM.Econ. - Vanderbilt University,United StatesRahmitha (commenced in November 2013/mulaibekerja pada November 2013)Researcher/PenelitiM.Sc. - University of Glasgow, United KingdomRika Kumala Dewi(resigned in December 2012 to continue studies/mengundurkan diri pada Desember 2012 untukmelanjutkan pendidikan)Junior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Universitas Indonesia, IndonesiaJoseph Natanael MarshanJunior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Universitas Indonesia,IndonesiaRuhmaniyati (commenced in November 2013/mulai bekerja pada November 2013)Junior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Institut Pertanian Bogor,IndonesiaMayang Arum Anjar RizkyJunior Researcher/Peneliti JuniorS1 degree - Universitas Indonesia,IndonesiaPUBLICATIONS AND INFORMATION DIVISION/DIVISI PUBLIKASI DAN INFORMASILiza HadizCoordinator of Publications and InformationDivision/Koordinator Divisi Publikasi dan InformasiS1 degree - Universitas Indonesia, IndonesiaBudhi AdriantoTranslator/Editor/Penerjemah/EditorS1 degree - ST-INTEN, IndonesiaMukti MulyanaTranslator/Editor/Penerjemah/EditorS1 degree - Universitas Padjadjaran, IndonesiaMona SintiaPublications & Distribution Officer/Staf Publikasi &Distribusi (resigned in December 2012 to continuestudies/mengundurkan diri pada Desember 2012untuk melanjutkan pendidikan)S1 degree - Institut Pertanian Bogor, IndonesiaBambang C. HadiInformation Systems Officer/Staf Sistem InformasiM.Sc. - HAN University, the NetherlandsRatri Indah SeptianaLibrarian/PustakawanS1 degree - Universitas Indonesia, IndonesiaGunardi HandokoTranslator/Editor/Penerjemah/EditorDiploma 3 - Universitas Gadjah Mada,IndonesiaNovita MaizirPublications & Design Officer/Staf Publikasi &DesainS1 degree - Universitas Mercu Buana,IndonesiaToni ParwantoInformation Technology Assistant/AsistenTeknologi InformasiS1 degree - Universitas Islam Negeri (UIN)Syarif Hidayatullah Jakarta, IndonesiaStevanus Yulyanto (commenced in October2013/mulai bekerja pada Oktober 2013)Librarian/PustakawanS1 degree - Universitas Indonesia, IndonesiaHeru Sutapa (commenced in January 2013/mulaibekerja pada Januari 2013)Publications & Distribution Officer/Staf Publikasi& DistribusiS1 degree - Universitas Gunadarma, IndonesiaLaporan Tahunan201313

People Inside | Orang-orang SMERUNGO PARTNERSHIP/KEMITRAAN DENGAN ORNOPHariyanti SadalyNGO Partnership Officer/Staf Kemitraan OrnopS1 degree - Institut Pertanian Bogor,IndonesiaFINANCE AND PROGRAM ADMINISTRATION DIVISION/DIVISI KEUANGAN DANADMINISTRASI PROGRAMRusky AviandhiFinance Officer/Staf KeuanganM.M. - Universitas Trisakti, IndonesiaAris KustantoAccounting Officer/Staf AkuntingS1 degree - STIE-YKPN, IndonesiaNuning AkhmadiExternal Liaison Officer/Donor Staff/StafHubungan Luar/DonorM.Sc. - Cornell University,United StatesIntani Nur Kusuma (commenced inOctober 2013/mulai bekerja padaOktober 2013)Senior Program Administrator/Staf SeniorAdministrasi ProgramM.ICM - Monash University, AustraliaIsma Headiyani FadhilProgram Administration Assistant/AsistenAdministrasi ProgramB.Soc.Sci. - Ritsumeikan Asia PacificUniversity, JapanOFFICE SECRETARIAT/SEKRETARIAT KANTORMirna WildaniCoordinator of Office Secretariat/KoordinatorSekretariat KantorM.Si. - Universitas Indonesia,IndonesiaSupriyadiOperational Assistant/Asisten OperasionalEconomic High School Diploma -SMEAN Karanganyar,IndonesiaMardianiAdministrative Assistant/Asisten AdministrasiDiploma 3 - Universitas Borobudur,IndonesiaSUPPORT STAFF/STAF PENDUKUNGAdi PancaSecurity/SatpamSubiyantoroSecurity/SatpamAbdul HakimSecurity/SatpamEka PermanaSecurity/SatpamAang AhbariOffice Assistant/Asisten KantorDakimOffice Assistant/Asisten KantorGogo MargoOffice Assistant/Asisten KantorE. MuchtarDriver/Sopir14Annual Report2013

People Inside | Orang-orang SMERUStaff profile/Komposisi staf:Staff profile according to/Komposisi staf berdasarkan:1) Education Level (All Staff Persons)/Berdasarkan Tingkat Pendidikan (Seluruh Staf)2) Education Level (Researchers Only)/Berdasarkan Tingkat Pendidikan (Hanya Peneliti)3) Position (All Staff Persons)/Berdasarkan Jabatan (Seluruh Staf)Laporan Tahunan201315

People Inside | Orang-orang SMERU4) Position (Researchers Only)/Berdasarkan Jabatan (Hanya Peneliti)5) Age/Berdasarkan Usia6) Division/Section/Berdasarkan Divisi/Bagian16Annual Report2013

Research Highlights | Sorotan PenelitianRapid Appraisal of the Implementation ofUnconditional Cash Transfer 2013Pemantauan Cepat Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) 2013Hastuti, Syaikhu Usman, Bambang Sulaksono, M. Sulton Mawardi, & Muhammad SyukriSoon after raising the price of fuel on 22 June 2013,the Government of Indonesia launched the 2013Unconditional Cash Transfer (UCT) program. It was meantto help 15.5 million poor and vulnerable householdsmaintain their welfare level. A cash assistance packageof Rp600,000 (Rp150,000 per month for four months)was transferred to the households in two stages, that is,during June/July and September/October 2013, via PT PosIndonesia.Segera setelah menaikkan harga bahan bakar minyakpada 22 Juni 2013, Pemerintah Indonesia meluncurkanprogram Bantuan Langsung Sementara Masyarakat(BLSM). Program ini dimaksudkan untuk membantumempertahankan tingkat kesejahteraan 15,5 juta rumahtangga (ruta) miskin dan rentan. Bantuan tunai sebesarRp150.000 per bulan diberikan selama empat bulan dandisalurkan dalam dua tahap, yaitu pada Juni/Juli danSeptember/Oktober 2013, melalui PT Pos Indonesia.To get a preliminary picture of the program implementation,during the fourth week of July 2013, The SMERU ResearchInstitute, together with the National Team for theAcceleration of Poverty Reduction (TNP2K), conducteda rapid appraisal of the first transfer of the 2013 UCT infour kecamatan (subdistricts) located in Kota Administrasi(Administrative City of) Jakarta Utara, Kabupaten (Districtof) Tangerang, Kabupaten Karawang, and Kota (City of)Bandung.Results of the rapid appraisal show that the 2013 UCT wasimplemented successfully without any serious obstacle.The inclusion error was very small, meaning that theprogram’s targeting was quite accurate. The exclusionerror, however, was high, which means that many poorhouseholds were missing from the recipient list. Theprogram recipients received the assistance wholly througha recipient-friendly disbursement mechanism. Becausethe program was implemented in a reasonably short timeframe, information about its management was very limitedand it did not reach the local government and the publicon time. Moreover, the local governments in the researchlocations did not hold any development planning meetingswith the villagers to update the recipient list and did notset up a complaint center. The community generally thinksthat the 2013 UCT is better than the 2005 UCT and the 2008UCT. They prefer receiving cash assistance, as it can beused to meet their needs accordingly. aUntuk mendapatkan gambaran awal pelaksanaan BLSM2013, pada minggu keempat Juli 2013 Lembaga PenelitianSMERU bersama Tim Nasional Percepatan PenanggulanganKemiskinan (TNP2K) melakukan pemantauan penyalurantahap pertama BLSM 2013 di empat kecamatan di KotaAdministrasi Jakarta Utara, Kabupaten Tangerang,Kabupaten Karawang, dan Kota Bandung.Hasil pemantauan menunjukkan bahwa BLSM 2013terlaksana dengan lancar tanpa mengalami kendalayang berarti. Angka kesalahan inklusi sangat rendah; inimenunjukkan bahwa program BLSM 2013 menyasar targetyang tepat. Namun, angka kesalahan eksklusi masih tinggi;ini berarti bahwa ada banyak ruta miskin yang tidak menjadipenerima. Ruta menerima bantuan secara utuh melaluimekanisme pencairan yang mudah. Namun, karena BLSM2013 dilaksanakan secara mendadak, informasi tentangtata kelola program kurang memadai dan terlambat sampaikepada pemerintah daerah (pemda) dan publik. Selain itu,pemda di wilayah studi tidak melaksanakan musyawarahdesa/kelurahan untuk pemutakhiran data penerima dantidak membentuk pos pengaduan masyarakat. Masyarakatumumnya menilai bahwa BLSM 2013 lebih baik daripadaBLT 2005 dan BLT 2008 dan mereka lebih menyukai bantuantunai karena dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan. aLaporan Tahunan201317

Research Highlights | Sorotan PenelitianA Qualitative Study on the Proliferation and Integration of CommunityEmpowerment Programs in Central Java, West Nusa Tenggara, and South SulawesiStudi Kualitatif Proliferasi dan Integrasi Program Pemberdayaan Masyarakat diJawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi SelatanMuhammad Syukri, Hastuti, Akhmadi, Kartawijaya, & Asep KurniawanMany local governments are opting for empowermentstrategies in their development programs, in additionto the National Program for Community Empowerment(PNPM), which has been running since 2007. This raises theconcern that the high number of empowerment programsentering villages in the same year will bring aboutproblems, such as overlapping, problems in coordination,and inefficiency. In this regard, The SMERU ResearchInstitute, with the support of PNPM Support Facility(PSF), conducted a qualitative study on the integration ofempowerment programs in the regions from August 2012to September 2013. The study was conducted in 18 villagesof 6 kabupaten (districts) located in 3 provinces: CentralJava, West Nusa Tenggara, and South Sulawesi.The study finds that there is no strong evidence thathaving many empowerment programs in a village wouldundermine their effectiveness and coordination. This isbecause the village community is quite knowledgeableabout how to avoid program overlap. Villages practicingintegration, however, are usually more efficient in programmanagement. Furthermore, empowerment programs arenot always successfully integrated into the village mediumtermdevelopment plan (RPJMDes) due to the programs’internal factors such as their policy on integration, technicalguidance, and information dissemination. Successfulvillages are usually those located in kabupaten with strongleadership and good institutional arrangement in relationto program management. Strong support from localNGOs also plays an important role. To better programintegration, it is recommended that the RPJMDes beimproved. To do that, the Ministry of Home Affairs needsto issue a regulation dictating the integration of programsentering a village. Local governments also need to facilitatethe formulation of RPJMDes to ensure the fulfillment ofkabupaten and village needs. aSaat ini banyak pemerintah daerah (pemda) memilihstrategi pemberdayaan dalam usaha merekamembangun daerahnya, di samping Program NasionalPemberdayaan Masyarakat (PNPM) yang sudah adasejak 2007. Ada kekhawatiran bahwa banyaknyaprogram pemberdayaan yang masuk ke satu desa padatahun yang sama akan menimbulkan persoalan sepertiketumpangtindihan, kesulitan koordinasi, dan inefisiensi.Berkaitan dengan hal ini, Lembaga Penelitian SMERU,dengan dukungan PNPM Support Facility (PSF), melakukanstudi kualitatif tentang integrasi program-programpemberdayaan di daerah. Studi yang berlangsung dariAgustus 2012 hingga September 2013. Studi ini dilakukan di 18desa dari 6 kabupaten yang berlokasi di Provinsi Jawa Tengah,Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Provinsi Sulawesi Selatan.Studi ini tidak menemukan bukti kuat bahwa adanyabanyak program pemberdayaan di desa akan menurunkanefektivitas program dan melemahkan koordinasi. Alasannyaadalah karena masyarakat desa cukup paham akan caracaramenghindari ketumpangtindihan program. Meskipundemikian, desa yang menerapkan praktik integrasi programbiasanya dapat mengelola berbagai program denganlebih efisien. Temuan lainnya adalah bahwa programpemberdayaan tidak selalu berhasil diintegrasikan ke dalamrencana pembangunan jangka menengah desa (RPJMDes)karena faktor internal program seperti kebijakan programterkait integrasi, serta petunjuk teknis operasional dansosialisasi program. Desa yang sukses melaksanakanintegrasi program biasanya terletak di kabupaten yangmemiliki kepemimpinan yang kuat dan tata kelolakelembagaan yang baik dalam manajemen program.Dukungan kuat dari lembaga swadaya masyarakat (LSM)setempat juga berperan penting. Untuk meningkatkanintegrasi program, disarankan agar RPJMDes ditingkatkankualitasnya. Untuk mewujudkan hal tersebut, KementerianDalam Negeri harus membuat peraturan yang mewajibkanintegrasi program di desa. Pemda juga harus memfasilitasipenyusunan RPJMDes untuk memastikan agar kebutuhankabupaten dan desa terpenuhi. a18Annual Report2013

Development of Poverty Alleviation Toolkit:Promoting Poverty Mainstreaming into PracticePenyusunan Paket Informasi Dasar Penanggulangan Kemiskinan:Mempromosikan Pengarusutamaan Kemiskinan ke dalam PraktikSyaikhu Usman, Prio Sambodho, Muhammad Syukri, M. Sulton Mawardi, & Bambang SulaksonoThe dynamics of poverty in Indonesia are becomingmore complex, resulting in such conditions thatthe existing approach to poverty reduction throughtargeted programs run by individual institutions is nolonger adequate. This is because the proportion of poorpopulation has declined and the poor are now moredifficult to identify. Moreover, there has been a growingpopulation of both economically and socially vulnerablepeople. To overcome poverty and vulnerability with thisnew characteristics, the strengthening of the existingapproach is required, i.e., by mainstreaming povertyand vulnerability reduction into government andnongovernment (NGOs 1 , the corporate world, donors,etc.) policies and programs.Poverty and vulnerability reduction mainstreaming(PVRM) involves taking into account the implicationsfor poverty and vulnerability of government policiesand programs. This is irrespective of whether or notthe policies are specifically intended for poverty andvulnerability reduction. PVRM should be incorporatedinto all government agencies’ policies and programs atall stages of the development management cycle: policyformulation, planning and budgeting, implementation,and monitoring and evaluation. Due to limitedgovernment resources, it is equally important thatpoverty and vulnerability reduction be mainstreamedinto nongovernment policies and activities, such as NGOprograms, corporate social responsibility projects, andactivities run by community groups.The SMERU Research Institute, with the support of SEADI-USAID, has developed the Poverty and VulnerabilityReduction Mainstreaming Toolkit, which was launchedon 14 June 2013. The main objectives of this toolkit areto raise awareness of PVRM amongst all stakeholdersinvolved in Indonesia’s development and encouragethe application of PVRM across a range of policies andprograms. a1NGOs = nongovernmental organizations.Research Highlights | Sorotan PenelitianDinamika kemiskinan Indonesia yangmakin kompleks membuat pendekatanpenanggulangan kemiskinan yang ada saat inimelalui program bertarget yang dijalankan olehberbagai lembaga tidak lagi memadai. Hal initerjadi karena proporsi penduduk miskin makinkecil sehingga penduduk miskin makin sulit untukdiidentifikasi. Selain itu, makin banyak jumlahpenduduk yang rentan baik secara ekonomi maupunsosial. Untuk menanggulangi kemiskinan dankerentanan dengan karakteristik baru, diperlukanpenguatan atas pendekatan yang ada saat ini, yaitudengan mengarusutamakan penanggulangan kemiskinandan kerentanan ke dalam setiap kebijakan dan programpemerintah maupun kalangan nonpemerintah (LSM 1 , duniausaha, lembaga donor, dan lain-lain).Pengarusutamaan penanggulangan kemiskinan dankerentanan (PPKK) dilakukan dengan menjadikankemiskinan dan kerentanan pertimbangan penting dalamsetiap kebijakan dan program. Dengan demikian, apa punkebijakan dan program yang dijalankan oleh pemerintahmaupun kalangan nonpemerintah, baik yang secarakhusus maupun tidak secara khusus ditujukan untukpenanggulangan kemiskinan dan kerentanan, di dalamnyahendaknya terkandung misi penanggulangan kemiskinandan kerentanan. PPKK hendaknya dimasukkan ke dalamkebijakan dan program di semua instansi pemerintahpada seluruh tahap manajemen pembangunan, mulai dariperumusan kebijakan, perencanaan dan penganggaran,pelaksanaan hingga pemantauan dan evaluasi. Hal lainyang tidak kalah penting adalah bahwa karena sumberdaya pemerintah terbatas, penanggulangan kemiskinan dankerentanan juga harus diarusutamakan ke dalam kebijakandan program yang dijalankan oleh kalangan nonpemerintah,seperti program-program LSM dan proyek-proyek CSR 2dunia usaha, serta kegiatan-kegiatan yang dijalankan olehkelompok masyarakat.Dengan maksud agar konsep PPKK tersebar luas dandipelajari, untuk kemudian diterapkan dalam berbagaikebijakan dan program oleh segenap pemangku kepentinganpembangunan, Lembaga Penelitian SMERU dengandukungan SEADI-USAID menyusun Paket Informasi DasarPengarusutamaan Penanggulangan Kemiskinan danKerentanan yang diluncurkan pada 14 Juni 2013. a1LSM = lembaga swadaya masyarakat.2CSR = corporate social responsibility, atau tanggung jawab sosial perusahaan.Laporan Tahunan201319

Research Highlights | Sorotan PenelitianSMERU’s Input to the Master Plan for the Acceleration and Expansion ofPoverty Reduction in Indonesia (MP3KI)Masukan SMERU untuk Masterplan Percepatan dan Perluasan PenguranganKemiskinan Indonesia (MP3KI)Widjajanti Isdijoso, Prio Sambodho, Radi Negara, Luhur Bima, Joseph Natanael Marshan, Syaikhu Usman,Vita Febriany, Athia Yumna, & Muhammad SyukriIn response to the Indonesian Government’s endeavorto develop a long-term roadmap for poverty reductionpolicies and programs for 2013–2025, namely, the MasterPlan for the Acceleration and Expansion of PovertyReduction in Indonesia (MP3KI), The SMERU ResearchInstitute conducted a comprehensive background study toprovide input to the initiative. From June 2012 to August2013, SMERU’s research team worked closely with theNational Development Planning Agency (Bappenas) toprovide wide-ranging poverty analysis. The study involveda literature review, stakeholder and expert consultations,and secondary data analyses.Almost all of SMERU’s research staff contributed tothe study due to the wide range of topics covered,including poverty problems, profiles, and determinants;assessment of policies and programs affecting poverty andvulnerability; institutional analysis; and program costing.Various previous studies by SMERU also provided valuablebases for the analysis.The study recommends three key strategies: (i) thedevelopment of a comprehensive national socialprotection system; (ii) the improvement of basic servicesto fulfill the basic rights and needs of the poor andvulnerable; and (iii) the development of sustainablelivelihoods for the poor and vulnerable. In addition, theteam also provided recommendations on strategies foreach of the six island-based economic corridors (Sumatra,Java, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, andMaluku-Papua), detailed in the Master Plan for theAcceleration and Expansion of Indonesia’s EconomicDevelopment (MP3EI). Recommendations were alsoprovided for strategies for communities in urban slumareas, forest areas, border areas, and coastal areasand small islands, as well as remote and traditional(adat) communities; institutional and implementationmanagement; and program costing. aSebagai respons terhadap upaya Pemerintah Indonesiauntuk menyusun panduan jangka panjang bagikebijakan dan program penanggulangan kemiskinan periode2013–2025, yakni Masterplan Percepatan dan PerluasanPengurangan Kemiskinan Indonesia (MP3KI), LembagaPenelitian SMERU melakukan studi pendahuluan yangkomprehensif untuk memberikan masukan bagi inisiatiftersebut. Mulai Juni 2012 hingga Agustus 2013, tim penelitiSMERU bekerja sama secara intensif dengan BadanPerencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untukmemberikan masukan berdasarkan analisis kemiskinandalam lingkup yang luas. Studi ini dilakukan melalui kajianliteratur, konsultasi dengan berbagai pemangku kepentingandan pakar, dan analisis data sekunder.Hampir semua staf peneliti SMERU berkontribusi dalam studiini karena luasnya kisaran topik yang dicakup, termasukpermasalahan, profil, dan determinan kemiskinan; penilaianterhadap kebijakan dan program yang memengaruhikemiskinan dan kerentanan; analisis kelembagaan; danpenghitungan biaya program. Berbagai studi SMERUsebelumnya juga digunakan sebagai bahan pertimbangandalam analisis ini.Studi ini merekomendasikan tiga strategi kunci: (i)pengembangan sistem perlindungan sosial nasional yangkomprehensif; (ii) perbaikan layanan dasar untuk memenuhihak dan kebutuhan dasar masyarakat miskin dan rentan;dan (iii) pengembangan penghidupan berkelanjutan bagimasyarakat miskin dan rentan. Selain itu, tim peneliti SMERUjuga menyampaikan rekomendasi mengenai strategi untukmasing-masing dari enam koridor ekonomi berbasis pulau(Sumatra, Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi,dan Maluku-Papua) yang disebutkan secara terperincidalam Masterplan Percepatan dan Perluasan PembangunanEkonomi Indonesia (MP3EI). Rekomendasi juga disampaikanuntuk strategi komunitas-komunitas di wilayah kumuhperkotaan, wilayah hutan, wilayah perbatasan, dan wilayahpesisir dan pulau kecil, serta komunitas pedalaman dankomunitas adat; manajemen kelembagaan dan pelaksanaan;dan penghitungan biaya program. a20Annual Report2013

Health Equity and Financial Protection in Asia (HEFPA) ProjectProyek Kesetaraan dan Perlindungan Pembiayaan dalamPelayanan Kesehatan di Asia (HEFPA)This project comprises a four-year study (2009–2013)funded by the European Union’s 7th FrameworkProgramme for Research and Technological Development(FP7). Involving 12 research teams from Asia andEurope, the study aims (i) to determine the causes andconsequences of the limited access to, equity in, andaffordability of healthcare in resource-poor Asian systemsand (ii) to identify potential solutions to these problemsby drawing on the experiences of health financing reformsand innovations being implemented in six Southeast andEast Asian countries—Cambodia, China, Indonesia, thePhilippines, Thailand, and Vietnam. To conduct Indonesiancase studies, SMERU collaborated with the Institute ofSocial Studies (ISS) of Erasmus University Rotterdam, theNetherlands.There are three independent yet interrelated IndonesianHEFPA case studies: (i) Public Health Insurance for thePoor: Targeting and Impact of Indonesia’s AskeskinProgram, (ii) Coping with the Economic Consequencesof Ill Health in Indonesia, and (iii) Subnational HealthcareFinancing Reforms in Indonesia.The first study finds that Askeskin has increased theutilization of outpatient services among the poor, whilethe out-of-pocket spending of the Askeskin insured inurban areas seems to have increased. The second studyuncovers that only for the rural population and thepoor does ill health lead to a decrease in consumption,while the nonpoor seem to be able to protect currenthousehold spending. The third study reveals that localhealth financing schemes (Jamkesda) overall have littleimpact. They do seem to have provided some contributionto closing the coverage gap by increasing outpatientservice utilization among the near-poor, which tend to falljust outside the target population of national subsidizedprograms. aSri Budiyati, Athia Yumna, Nila Warda, & Asep SuryahadiResearch Highlights | Sorotan PenelitianProyek ini adalah studi selama empat tahun(2009–2013) yang didanai oleh ProgramKerangka Ketujuh Uni Eropa untuk PengembanganRiset dan Teknologi (FP7). Melibatkan 12 timpeneliti dari Asia dan Eropa, studi ini bertujuan(i) menentukan penyebab dan konsekuensi dariterbatasnya akses ke, kesetaraan dalam, danketerjangkauan layanan kesehatan dalam sistemkesehatan miskin sumber daya di negara-negara Asiadan (ii) mengidentifikasi kemungkinan solusi untukmasalah-masalah ini dengan memetik pelajarandari pengalaman reformasi dan inovasi pembiayaanlayanan kesehatan yang dilaksanakan di enamnegara Asia Tenggara dan Asia Timur, yaitu Kamboja,Cina, Indonesia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Untukmelakukan studi kasus Indonesia, SMERU bekerja samadengan Institute of Social Studies (ISS) di Erasmus UniversityRotterdam (Belanda).Ada tiga studi kasus Indonesia dalam proyek HEFPAyang berdiri sendiri tetapi saling berkaitan: (i) AsuransiKesehatan bagi Masyarakat Miskin (Askeskin): Penargetandan Dampak Program Askeskin di Indonesia, (ii) MengatasiKonsekuensi Ekonomi dari Kondisi Kesehatan yang Burukdi Indonesia, dan (iii) Reformasi Pembiayaan PelayananKesehatan Daerah di Indonesia.Studi pertama menemukan bahwa Askeskin telahmeningkatkan pemanfaatan layanan rawat jalan padamasyarakat miskin, meskipun pengeluaran dari saku sendiripada peserta Askeskin di wilayah-wilayah perkotaanjuga terlihat meningkat. Studi kedua mengungkap bahwahanya pada penduduk perdesaan dan masyarakat miskin,kondisi kesehatan yang buruk menyebabkan berkurangnyakonsumsi, sementara masyarakat yang tidak miskintampaknya mampu mempertahankan pengeluaran rumahtangga mereka saat ini. Studi ketiga mengungkap bahwaprogram-program pembiayaan layanan kesehatan daerah(Jaminan Kesehatan Daerah atau Jamkesda) secarakeseluruhan hanya berdampak kecil. Program-program initampaknya memang memberikan kontribusi dalam menutupkekurangan cakupan dengan meningkatkan pemanfaatanlayanan rawat jalan bagi masyarakat hampir miskin yangcenderung berada di luar sasaran penduduk penerimaprogram subsidi nasional. aLaporan Tahunan201321

Program Research Highlights | | Sorotan Program PenelitianSMERU’s NetworkingKegiatan Jejaring SMERUSMERU carries out a number of its networkingactivities through Jaringan Peduli Anak Indonesia(JPAI) under the auspices of the United Nations Children’sFund (UNICEF). Established in 2011, JPAI is part of theSMERU-UNICEF Program Cooperation Agreement (PCA).The theme of the agreement is “Continuing SMERU’sContribution to Children- and Poverty-Related Issuesthrough Research, Capacity Building, and DisseminationActivities”. As the coordinator of JPAI, SMERU facilitatesand promotes networking between researchers and thestudy of children-related issues through JPAI’s mailing list(jpai@partnerplatform.org) and website (www.jpai.freeiz.com). The website provides links to a range of relevantwebsites.JPAI currently has 240 members. As part of efforts todevelop JPAI members’ knowledge, capacities, andskills, SMERU organized activities such as workshop,training, and discussion sessions. In February this year,SMERU and JPAI organized a capacity building sessionfor JPAI members on “Monitoring for Results”, which wasdelivered by UNICEF. In November, JPAI and SMERU’sNGO Partnership Officer also facilitated a pre-launchingdiscussion session for the “Care for Me” campaign ofSOS Children’s Villages Indonesia. During 2013, SMERUdistributed a range of information to JPAI membersthrough the JPAI mailing list as part of efforts to shareknowledge and advocate for evidence-based policies. Theinformation included literature; research findings; data;toolkits; discourses on think tanks; links to websites; anddetails of seminars or conferences on children-relatedissues held by SMERU, UNICEF, JPAI members, and otherorganizations. The mailing list was also used by JPAImembers to share their expertise and good practicesrelated to children’s issues. Moreover, representativesof several JPAI member organizations presented at aninternational conference on “Child Poverty and SocialProtection” organized by UNICEF, Bappenas, and SMERUin September 2013. The material presented at theconference was made available for download on SMERU’swebsite for JPAI members and others.Kegiatan jejaring SMERU dalam Jaringan PeduliAnak Indonesia (JPAI) berada di bawah naunganUNICEF. Jaringan yang diawali pada 2011 ini adalahbagian dari Kesepakatan Kerja Sama Program (ProgramCooperation Agreement/PCA) SMERU-UNICEF dengantema “Melanjutkan Kontribusi SMERU dalam Isu-isuMenyangkut Anak dan Kemiskinan melalui AktivitasPenelitian, Pengembangan Kapasitas, dan Diseminasi.”SMERU memfasilitasi dan mempromosikan kegiatan jejaringpenelitian dan evaluasi isu anak ini melalui milis dan situsjaringan JPAI (jpai@partnerplatform.org dan www.jpai.freeiz.com). Situs jaringan tersebut menyediakan tautan keberbagai situs jaringan yang relevan.Saat ini JPAI mempunyai 240 anggota. Dalam upayameningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggotaJPAI, SMERU menyelenggarakan kegiatan-kegiatan sepertilokakarya, pelatihan, dan diskusi. Pada Februari tahunini, SMERU dan JPAI menyelenggarakan pengembangankapasitas bagi anggota JPAI mengenai “Monitoring forResults” (pemantauan untuk mengukur capaian) yangdifasilitasi oleh UNICEF pada Februari 2013. JPAI bersamaStaf Kemitraan Ornop 1 SMERU juga memfasilitasidiskusi prapeluncuran kampanye “Care for Me” yangdiselenggarakan oleh SOS Children’s Villages Indonesiapada November. Selanjutnya, sepanjang 2013, dalam upayaberbagi pengetahuan dan mengadvokasikan pembuatankebijakan berdasarkan bukti, SMERU sebagai koordinatorJPAI berbagi informasi melalui milis dengan anggotaanggotaJPAI lainnya. Informasi yang disebarluaskanmeliputi pustaka; hasil penelitian; data; paket informasidasar; wacana tentang think tank (lembaga pengkajiankebijakan); tautan; dan informasi berbagai kegiatan seminaratau konferensi mengenai isu anak yang dilaksanakan olehSMERU, UNICEF, anggota JPAI, ataupun organisasi lainnya.Melalui milis, anggota JPAI juga berbagi keahlian danpraktik baik mereka terkait isu anak. Perlu dicatat bahwabeberapa anggota JPAI menjadi pemakalah pada konferensiinternasional “Child Poverty and Social Protection” yangdiselenggarakan oleh UNICEF, Bappenas, dan SMERUpada September. Semua materi konferensi kemudiandiunggah ke situs jaringan SMERU agar dapat diunduh olehanggota JPAI dan pihak-pihak lainnya.1Ornop: organisasi nonpemerintah.22Annual Report2013

Program Highlights | Sorotan ProgramAs JPAI coordinator, SMERU also actively participated in arange of coordination meetings and the 2011–2015 AnnualIndonesian Government and UNICEF Joint ProgramReview meeting on policies and partnerships regardingchildren’s rights, social policies, and monitoring. Prior tothe end of the SMERU-UNICEF PCA in June 2014, capacitybuilding activities for JPAI members will continue in theform of training, breakfast series discussions, and othernetworking activities.Additionally, SMERU continues to engage with membersof the Evidence-Based Policy in Development Network(EBPDN), which is supported by Overseas DevelopmentInstitute (ODI). EBPDN activities mostly comprisediscussions based on the EBPDN platform on engagementbetween research institutes and government decisionmakers;discourse on think tanks and policy engagement;research methodologies; and policy frameworks andtools. JPAI members have also benefitted from knowledgesharing through the EBPDN mailing list.SMERU’s NGO Partnership Officer also plays an importantrole in strengthening SMERU’s research and networkingactivities. The officer directly supports SMERU researchactivities that require information on NGO’s networkingactivities or information on NGOs operating in certainfields such as agriculture, food security, and policyadvocacy. SMERU’s NGO database, managed by theofficer, is an information resource available to thoseconducting research on NGOs in Indonesia, such asuniversities, international institutions, private companies,and NGOs.SMERU’s NGO Partnership Officer also plays an active rolein the activities of some NGO networks in Indonesia. Tothe members of these networks, SMERU is an institutionthat can provide them with important input on enhancingtheir advocacy activities and expanding their networks.They also view SMERU as having relationships withvarious NGOs in Indonesia because of its NGO database.That is why SMERU is viewed as a means to facilitate thedissemination of information on NGOs’ activities. aDalam perannya sebagai Koordinator JPAI, SMERUjuga berpartisipasi aktif dalam berbagai rapatkoordinasi dan rapat Tinjauan Tahunan ProgramBersama antara Pemerintah Indonesia dan UNICEF2011–2015 tentang kebijakan dan kemitraan dalamisu hak-hak anak, kebijakan sosial, dan pemantauan.Hingga berakhirnya UNICEF-SMERU PCA padaJuni 2014 yang akan datang, kegiatan peningkatankapasitas anggota JPAI akan berlanjut dalam bentukpelatihan, diskusi breakfast series, dan kegiatanjejaring lainnya.Selain itu, SMERU terus berjejaring dalam Evidence-Based Policy in Development Network (EBPDN) yangdidukung oleh ODI. Kegiatan EBPDN lebih banyakberupa diskusi berdasarkan platform EBPDN tentanginteraksi antara lembaga penelitian dan pengambilkeputusan, diskursus tentang think tank dan policyengagement (keterlibatan dalam proses perumusankebijakan), metodologi riset, serta kerangkadan perangkat kebijakan. Proses berbagi pengetahuandan informasi melalui milis EBPDN ini juga dirasakanmanfaatnya oleh anggota JPAI.Staf Kemitraan Ornop SMERU juga berperan penting dalammemperkuat kegiatan penelitian dan jejaring SMERU.Peran ini dilakukan dengan mendukung langsung kegiatanpenelitian SMERU yang membutuhkan informasi tentangkegiatan jejaring ornop ataupun informasi mengenai ornopyang bergerak dalam bidang tertentu seperti pertanian,ketahanan pangan, dan advokasi kebijakan. Pangkalan dataornop yang dikelola Staf Kemitraan Ornop SMERU menjadisumber informasi bagi berbagai kalangan, seperti universitas,lembaga internasional, perusahaan swasta, ataupunkalangan ornop sendiri, yang ingin melakukan penelitianmengenai ornop di Indonesia.Staf Kemitraan Ornop SMERU juga berperan aktif dalamkegiatan beberapa jaringan ornop di Indonesia. Bagi ornopornopdalam jaringan-jaringan tersebut, SMERU merupakanlembaga yang mampu memberikan masukan penting untukpengembangan kegiatan advokasi ataupun kegiatan jejaringmereka. Selain itu, SMERU dipandang sebagai lembaga yangmempunyai hubungan dengan berbagai ornop di Indonesia.Pandangan ini didasarkan atas fakta adanya pangkalan dataornop sebagaimana disebutkan di atas sehingga SMERUdianggap sebagai salah satu wahana yang memudahkanmereka dalam menyebarkan informasi tentang kegiatanornop. aLaporan Tahunan201323

Program Research Highlights | | Sorotan Program PenelitianPublications and InformationPublikasi dan InformasiUnderstanding that knowledge management is of keyimportance in the development of an organization,this year the Publications and Information Divisionhas devoted more time to considering how each of itssubdivisions can contribute to creating a knowledgemanagement system suitable for SMERU. With such asystem applied in the day-to-day operation of SMERU, itwill effectively support the institute’s creation, capture,storage, and dissemination of information—factors whichare very important for a research institute.To support the process of collecting, storing, and sharingreferences used by SMERU researchers in their reports,the division has promoted the utilization of the Mendeleyreference manager. It has conducted training for theresearch staff on how to use Mendeley and provided abrief user’s manual.In advancing SMERU’s ways ofdisseminating information on itsnew publications, as well as eventsit organizes, the InformationTechnology and Library subdivisionshave been actively using socialmedia.The Publications and InformationDivision continues to develop waysto record the division’s work plans,as well as their progress, in orderto have better planning,reporting, supervision,monitoring, and evaluationwithin the division. Thiseffort is also made witha view to promoting theadoption of an integratedsystem by the entireorganization.Last but not least, in2013, SMERU published 5research reports, 5 workingpapers, 1 newsletter, 4policy briefs, and 1 book. aMemahami bahwa manajemen pengetahuan sangatpenting dalam perkembangan sebuah organisasi, DivisiPublikasi dan Informasi pada tahun ini mencurahkan lebihbanyak waktu guna memikirkan cara agar masing-masingsubdivisinya bisa berkontribusi untuk menciptakan sistemmanajemen pengetahuan yang cocok bagi SMERU. Denganditerapkannya sistem seperti itu dalam kegiatan operasionalharian SMERU, maka ia akan secara efektif mendukungpenciptaan, pengumpulan, penyimpanan, dan diseminasiinformasi yang dilakukan SMERU; faktor-faktor yang sangatpenting bagi sebuah lembaga penelitian.Untuk mendukung pengumpulan, penyimpanan, dan prosesberbagi acuan yang sering digunakan oleh para penelitiSMERU dalam laporannya, Divisi Publikasi dan Informasimempromosikan penggunaan program aplikasi pengelolareferensi bernama Mendeley. Divisi telah mengadakanpelatihan bagi staf peneliti mengenaicara penggunaan Mendeley dan jugamenyediakan manual singkat bagipenggunanya.Dalam meningkatkan cara-cara untukmenyebarluaskan informasi tentangpublikasi terbaru dan kegiatankegiatanyang diselenggarakanSMERU, Subdivisi TeknologiInformasi dan SubdivisiPerpustakaan telah aktifmenggunakan media sosial.Divisi Publikasi dan Informasi terusmengembangkan cara-cara untukmendokumentasikan rencanakerja divisi berikut kemajuannyaguna mewujudkan perencanaan,pelaporan, supervisi, pemantauan,dan evaluasi yang lebih baik didalam divisi. Maksud lain dari upayaini adalah mempromosikan agarsebuah sistem terpadu diadopsiseluruh divisi SMERU.Pada 2013, SMERU menerbitkan 5 laporanpenelitian, 5 kertas kerja, 1 buletin, 4catatan kebijakan, dan 1 buku. a24Annual Report2013

Program Highlights | Sorotan ProgramSMERU’s LibraryPerpustakaan SMERUIn February 2013, several of SMERU’s quantitativeresearchers and Publications and Information staff,including the librarian, attended two-day training on theDevInfo database system organized by UNICEF. Throughthis training, SMERU staff acquired a deep understandingof DevInfo. As a follow-up, the librarian and IT staff wereappointed SMERU’s database system administrators incharge of collecting and entering metadata, such as librarycatalogues, into DevInfo.In early June, the librarian organized a book discussion onEdward Glaeser’s The Triumph of the City: How Our GreatestInvention Makes Us Richer, Smarter, Greener, Healthierand Happier. In this event, Joseph Natanael Marshanwas the discussant. A dynamic discussion took place; theparticipants actively expressed opinions, gave comments,and raised questions related to the topic of the book.The year 2013 marked a change of librarian. The previouslibrarian resigned to pursue further education and aftergoing through the recruitment process in July–August, thenew one began work in October.In November 2013, the librarian conducted an inventorychecking of the library collection to match the physicalavailability of books to the library database. The inventoryis planned to be completed in early February 2014.Throughout July to December 2013, 42 papers includingtheses, dissertations, and international journal articles citedSMERU’s research. The working paper of Asep Suryahadi,Sudarno Sumarto, and Lant Pritchett entitled “QuantifyingVulnerability to Poverty: A Proposed Measure, withApplication to Indonesia” was SMERU’s most frequentlycited publication.In addition, during 2013, SMERU’s Library donated part ofits collection to members of Jaringan Katalog Bersama—aunion catalogue system—and Jaringan Peduli Anak Indonesia(JPAI), a child issues research and evaluation network underthe auspices of UNICEF. Members of both networks werevery enthusiastic to receive the donation, so it was decidedthat the book grant activity will be conducted every year.To increase networking with various relevant parties, thelibrarian joined the Knowledge Sharing (Kshare) mailing list,which is moderated by the Knowledge Management Unit(KMU) of the National Team for the Acceleration of PovertyReduction (TNP2K). In addition, the librarian activelydisseminates information on SMERU’s activities and latestpublications to members of the mailing list. aPada Februari 2013, beberapa peneliti kuantitatifserta staf Publikasi dan Informasi SMERU,termasuk pustakawan, mengikuti pelatihan duahari tentang sistem pangkalan data DevInfo yangdiselenggarakan oleh UNICEF. Melalui pelatihan inidiperoleh pemahaman mendalam tentang DevInfo.Sebagai tindak lanjutnya, pustakawan dan staf TIditunjuk menjadi administrator sistem pangkalandata SMERU yang bertugas mengumpulkanserta memasukkan metadata, seperti katalogperpustakaan, ke dalam DevInfo.Pada awal Juni, pustakawan menyelenggarakandiskusi buku yang membahas karya Edward Glaeser,The Triumph of the City: How Our Greatest InventionMakes Us Richer, Smarter, Greener, Healthier andHappier. Pada acara ini, Joseph Marshan tampil sebagaipembahas. Diskusi berlangsung dinamis; peserta aktifmengemukakan pendapat, komentar, dan pertanyaanmenyangkut topik buku tersebut.Tahun 2013 ditandai dengan pergantian pustakawan SMERU.Pustakawan lama mengundurkan diri untuk melanjutkanpendidikan dan, setelah melalui proses perekrutan padaJuli–Agustus, pustakawan baru mulai bekerja pada Oktober.Pada November 2013, pustakawan melakukan pencocokanketersediaan fisik buku dengan informasi pada pangkalandata perpustakaan. Proses inventarisasi ini direncanakanselesai pada awal Februari 2014.Sepanjang Juli–Desember 2013, tercatat 42 karya tulismengutip hasil penelitian SMERU. Karya tulis tersebutmeliputi tesis, disertasi, maupun artikel jurnal internasional.Kertas kerja yang ditulis oleh Asep Suryahadi, SudarnoSumarto, dan Lant Pritchett, berjudul “QuantifyingVulnerability to Poverty: A Proposed Measure, withApplication to Indonesia”, merupakan publikasi SMERU yangpaling banyak disitir.Selain hal-hal tersebut, sepanjang 2013 PerpustakaanSMERU menyumbangkan sebagian koleksinya kepadaanggota Jaringan Katalog Bersama dan Jaringan Peduli AnakIndonesia (JPAI). Anggota kedua jaringan sangat antusiasmenerima sumbangan koleksi tersebut sehingga diputuskanbahwa kegiatan hibah buku akan dilakukan setiap tahun.Untuk meningkatkan kegiatan jejaring dengan berbagaipihak yang relevan, pustakawan SMERU bergabung denganmilis Knowledge Sharing (Kshare) yang dimoderatori olehKnowledge Management Unit (KMU) Tim Nasional PercepatanPenanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Selain itu, pustakawanjuga aktif menyebarluaskan informasi tentang kegiatan danpublikasi terbaru SMERU kepada anggota milis. aLaporan Tahunan201325

Program Highlights | Sorotan ProgramSMERU’s Website and Social MediaSitus Jaringan dan Media Sosial SMERUSMERU’s website is periodically updated to disseminatenew publications and the latest information about SMERUand its activities. The number of visits to the website in2013 reached 1,068,085, which is 17% higher than the 2012figure. In 2013, the total volume of data downloaded bythe visitors was 456.4 gigabytes.Situs jaringan SMERU terus diperbarui secara berkala untukmenyebarluaskan publikasi baru serta informasi terkinitentang SMERU dan kegiatannya. Jumlah kunjungan kesitus jaringan SMERU pada 2013 mencapai 1.068.085, naik17% bila dibandingkan dengan angka pada 2012. Pada 2013,jumlah keseluruhan volume data yang diunduh pengunjungadalah 456,4 gigabita.Figure 1. The number of visits to SMERU’s website, 2011−2013Gambar 1. Jumlah kunjungan ke situs jaringan SMERU, 2011−2013Source/Sumber: AWStats, an Internet statistics recording program/AWStats, sebuah program pencatat statistik jaringan.Most visitors to SMERU’swebsite in 2013 came fromIndonesia and the UnitedStates. During that year,a total of 27 reports wereuploaded to the website andthey were downloaded 18,280times.Sebagian besar pengunjungsitus jaringan SMERU pada2013 berasal dari Indonesiadan Amerika Serikat. Padatahun tersebut, 27 laporandiunggah ke situs jaringanSMERU dan diunduh 18.280kali.26Annual Report2013Figure 2. The proportion of visitors to SMERU’s website by country/domain in 2013Gambar 2. Proporsi pengunjung situs jaringan SMERU menurut negara/domain pada 2013Source/Sumber: AWStats

Program Highlights | Sorotan ProgramComments in the Guest Book on SMERU’s website/Komentar di Buku Tamu Situs Jaringan SMERU:“Smeru is the great research institute in Indonesia. We hope, Smeru can give the real contribution for local NGO empowermentin East Indonesia. Thank you.”[SMERU adalah lembaga penelitian yang hebat di Indonesia. Kami harap, SMERU bisa berkontribusi nyata untuk pemberdayaanornop lokal di Indonesia Timur. Terima kasih.](Kusman Malik, The Babullah Institute, Indonesia, 25 August 2013)“SMERU has an impressive array of current research projects. I am particularly interested in your Health Equity and FinancialProtection in Asia project. This is very relevant topic especially given Indonesia’s plan to administer universal coverage beginningin the upcoming year. I am a doctoral student at the University of British Columbia, School of Population and Public Health, andI have a keen interest in the shape of health care service access and delivery in Indonesia. I previously spent time in the countryworking on maternal and child health projects to create minimum standards and accreditation tools for normal births in primarycare facilities. With the introduction of Jampersal, my interest for my thesis research has grown to examine the equity of healthservices, particularly maternal health services and emergency obstetric services in the Indonesian context. I did notice thatyour organization has a history of working with interns and visiting scholars. I wonder if there is a possibility to collaborate on aproject investigating aspects of health equity through your initiative. Thank you so much for your consideration.”[SMERU memiliki sekumpulan proyek penelitian berjalan yang mengesankan. Saya terutama tertarik pada proyek penelitianAnda tentang Kesetaraan dan Perlindungan Pembiayaan dalam Pelayanan Kesehatan di Asia. Ini adalah topik yang sangatrelevan, terutama karena adanya rencana Indonesia untuk mengelola cakupan jaminan kesehatan semesta yang akan dimulaitahun depan. Saya adalah mahasiswa doktoral di School of Population and Public Health, University of British Columbia, dansaya sangat tertarik pada bentuk akses dan pemberian pelayanan kesehatan di Indonesia. Sebelum ini saya pernah berada diIndonesia ketika mengerjakan beberapa proyek penelitian tentang kesehatan ibu dan anak guna menciptakan standar minimumdan perangkat akreditasi untuk persalinan normal di fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan dasar. Dengan dimulainya programJampersal [Jaminan Persalinan], muncullah minat saya untuk melakukan penelitian dalam rangka tesis doktoral saya untukmengkaji masalah kesetaraan dalam pelayanan kesehatan, khususnya layanan kesehatan ibu serta layanan gawat daruratkehamilan dan persalinan dalam konteks Indonesia. Saya mengetahui bahwa organisasi Anda sudah sering bekerja sama denganpemagang dan peneliti tamu. Saya ingin tahu apakah ada kemungkinan bagi saya untuk bekerja sama dengan organisasi Andadalam proyek yang meneliti aspek-aspek kesetaraan dalam pelayanan kesehatan melalui inisiatif Anda.Atas pertimbangan Anda, saya ucapkan banyak terima kasih.](M. Chris Laugen, University of British Columbia, Canada, 26 July 2013)SMERU uses the social media, that is, Twitter andFacebook, to disseminate information on its latestpublications, as well as upcoming training sessions andseminars. By the end of 2013, the number of SMERU’sTwitter followers had reached 716, an almost 300%increase if compared to the 2012 figure. Meanwhile,SMERU’s Facebook account, which was operational sinceearly 2013, had received 199 Likes. aSMERU menggunakan media sosial Twitter dan Facebookuntuk menginformasikan publikasi terbaru serta kegiatanpelatihan dan seminar. Hingga akhir 2013, followers (akunakunyang mengikuti) akun Twitter SMERU berjumlah 716,meningkat hampir 300% bila dibandingkan dengan angkapada 2012. Sementara itu, akun Facebook SMERU yangmulai digunakan pada awal 2013 mendapatkan 199 Like(ungkapan disukai). aOne of SMERU’s tweets/Salah satu kicauan SMERU:SMERU’s account mentioned by another account/Akun SMERU disebutkan oleh akun lain:Laporan Tahunan201327

1.Research | PenelitianNoTitleJudul1 Developing the Master Plan for the Acceleration and Expansion of PovertyReduction in Indonesia (MP3KI)Penyusunan Masterplan Percepatan dan Perluasan PenguranganKemiskinan Indonesia (MP3KI)2 Poverty Alleviation Toolkit: Promoting Poverty and VulnerabilityMainstreaming into PracticePaket Informasi Dasar Penanggulangan Kemiskinan: MempromosikanPengarusutamaan Kemiskinan dan Kerentanan ke dalam Praktik3 Study on Community Management of Development Portfolio–IntegrationStrategy for Community-Based Poverty Reduction ProgramsStudi tentang Pengelolaan Portofolio Pembangunan oleh Masyarakat–Strategi Pengintegrasian untuk Program-program PenanggulanganKemiskinan Berbasis Masyarakat4 Health Equity and Financial Protection in Asia (HEFPA)Kesetaraan dan Perlindungan Pembiayaan dalam Pelayanan Kesehatan diAsia (HEFPA)5 Ensuring Food and Nutrition Security in a Time of Volatility—Phase 2Menjamin Ketahanan Pangan dan Gizi di Masa Gejolak–Fase 26 Independent Impact Evaluation of the KINERJA Program—Phase 3Evaluasi Independen terhadap Dampak Program KINERJA–Fase 37 Child Poverty and Disparity: An UpdateKemiskinan dan Disparitas pada Anak: Perkembangan Terkini8 School Grant StudyStudi tentang Program Bantuan Operasional Sekolah dan Manfaatnya9 Qualitative Monitoring and Impact Assessment of the Eastern IndonesiaNational Road Improvement Project (EINRIP) 2013Pemantauan Kualitatif dan Penilaian Dampak EINRIP (Proyek PerbaikanJalan Nasional Indonesia Timur) 201310 Development of a Community-Based Welfare Baseline Data—RegionalIcon ProgramPengembangan Data Baseline Kesejahteraan Berbasis Masyarakat–Program Ikon Daerah11 Qualitative Study for Rapid Appraisal of the Implementation of the 2013Unconditional Cash Transfer (BLSM)Studi Kualitatif untuk Kajian Cepat Pelaksanaan Bantuan LangsungSementara Masyarakat (BLSM) 2013StatusStatusCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesaiCompletedSelesai28Annual Report2013

NoTitleJudul12 PEKKA Community-Based Poverty MonitoringPemantauan Kemiskinan Berbasis Masyarakat oleh PEKKA13 Study on Unpaid Care Work in IndonesiaStudi tentang Pekerjaan Pengasuhan/Perawatan Tak Berbayar diIndonesia14 The Indonesian Multidimensional Poverty Map: A Tool for Better Targetingin Poverty Reduction and Social Protection ProgramsPeta Kemiskinan Multidimensi Indonesia: Sebuah Perangkat untukPenargetan yang Lebih Baik dalam Program-program PenanggulanganKemiskinan dan Perlindungan Sosial15 Multidimensional Child PovertyKemiskinan Multidimensi pada Anak16 Children Affected by MigrationAnak-anak yang Terpengaruh Migrasi17 ACDP 11: Teacher AbsenteeismACDP 11: Ketidakhadiran Guru18 Return Migration and Reintegration for Low-Skilled Migrant WorkersMigrasi Kembali dan Reintegrasi Pekerja Migran Berketerampilan Rendah19 Support for Sustainable Livelihood Pilot ProjectDukungan untuk Proyek Rintisan Penghidupan yang Berkelanjutan20 Impact of Inequality on Targeting PerformanceDampak Ketimpangan terhadap Kinerja Penargetan21 Towards Universal Social Security in Emerging Economies: Process,Institutions, and ActorsMenuju Jaminan Sosial Universal di Negara-negara Kekuatan EkonomiBaru: Proses, Kelembagaan, dan AktorStatusStatusOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanOngoingSedang berjalanLaporan Tahunan201329

2.SMERU Publications | Publikasi SMERUNoTitleJudul1 A Rapid Appraisal of the Implementation of the 2008Direct Cash Transfer Program and Beneficiary Assessmentof the 2005 Direct Cash Transfer Program in IndonesiaAuthor(s)/Penulis: Meuthia Rosfadhila, Nina Toyamah,Bambang Sulaksono, Silvia Devina, Robert Justin Sodo,and/dan Muhammad SyukriAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 82 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 82 kali2 Child Poverty and Disparities in Indonesia: Challenges forInclusive Growth aAuthor(s)/Penulis: Widjajanti Isdijoso, Armand Arif Sim,Deswanto Marbun, Hariyanti Sadaly, Hastuti, Robert JustinSodo, Rachma Indah Nurbani, Rahmitha, Umbu Reku Raya,Vita Febriany, and/dan Yudi FajarAvailable in English; website publication onlyTersedia dalam bahasa Inggris; hanya berupa publikasisitus jaringanDownloaded from SMERU’s website 187 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 187 kali3 Is Conditionality Pro-Women? A Case Study of ConditionalCash Transfer in IndonesiaAuthor(s)/Penulis: Sirojuddin Arif, Muhammad Syukri,Widjajanti Isdijoso, Meuthia Rosfadhila, and/dan BambangSulaksonoAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 237 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 237 kali4 Financial Consequences of Ill Health and Informal CopingMechanisms in IndonesiaAuthor(s)/Penulis: Robert Sparrow (Australian NationalUniversity); Ellen Van de Poel (Erasmus UniversityRotterdam); Gracia Hadiwidjaja, Athia Yumna, Nila Warda,and/dan Asep Suryahadi (The SMERU Research Institute)Available in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 176 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 176 kaliType ofPublicationJenis PublikasiResearch ReportLaporan PenelitianResearch ReportLaporan PenelitianWorking PaperKertas KerjaWorking PaperKertas KerjaDate ofPublicationTanggalPublikasiMarch 2013May 2013February 2013February 201330Annual Report2013

NoTitleJudul5 Integrating Spatial Aspects of Poverty into Urban SpatialPlanning: Solutions for Tackling Urban PovertyAuthor(s)/Penulis: Prio Sambodho, Rizki Fillaili, and/danRobert Justin SodoAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 79 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 79 kali6 A Qualitative Study on the Impact of the PNPM-Rural inEast Java, West Sumatra, and Southeast SulawesiStudi Kualitatif Dampak PNPM-Perdesaan di Jawa Timur,Sumatra Barat, dan Sulawesi TenggaraAuthor(s)/Penulis: Muhammad Syukri, Sulton Mawardi,and/dan AkhmadiAvailable in English and IndonesianTersedia dalam bahasa Inggris dan bahasa IndonesiaDownloaded from SMERU’s website 362 times for theEnglish version and 2,434 times for the Indonesianversion/Diunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 362kali untuk versi bahasa Inggris dan 2.434 kali untuk versibahasa Indonesia7 The Governance of Indonesian Overseas Employment inthe Context of DecentralizationAuthor(s)/Penulis: Palmira Permata BachtiarAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 211 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 211 kali8 Impact of the Global Financial Crisis on Households inKota PekalonganAuthor(s)/Penulis: Asri Yusrina and/dan AkhmadiAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisDownloaded from SMERU’s website 365 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 365 kali9 Assessment of Policies to Improve Teacher Quality andReduce Teacher AbsenteeismAuthor(s)/Penulis: Asep Suryahadi and/dan PrioSambodhoAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisType ofPublicationJenis PublikasiPolicy BriefCatatan KebijakanResearch ReportLaporan PenelitianResearch ReportLaporan PenelitianWorking PaperKertas KerjaWorking PaperKertas KerjaDate ofPublicationTanggalPublikasiApril 2013July 2013August 2013November2013December2013Laporan Tahunan201331

NoTitleJudul10 It’s All in the Timing: Household Expenditure and LaborSupply Responses to Unconditional Cash Transfers aAuthor(s)/Penulis: Samuel Bazzi (University ofCalifornia, San Diego); Sudarno Sumarto and/dan AsepSuryahadi (The SMERU Research Institute)Available in English/Tersedia dalam bahasa Inggris11 Mainstreaming Poverty and Vulnerability ReductionPengarusutamaan Penanggulangan Kemiskinan danKerentananAuthor(s)/Penulis: Syaikhu Usman, Prio Sambodho,Muhammad Syukri, M. Sulton Mawardi, and/danBambang SulaksonoAvailable in English and IndonesianTersedia dalam bahasa Inggris dan bahasa IndonesiaDownloaded from SMERU’s website 156 times forthe English version and 310 times for the Indonesianversion/Diunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak156 kali untuk versi bahasa12 The Urgency of Addressing Multidimensional ChildPoverty in IndonesiaUrgensi Penanggulangan Kemiskinan Multidimensipada Anak di IndonesiaAuthor(s)/Penulis: Widjajanti IsdijosoAvailable in English and IndonesianTersedia dalam bahasa Inggris dan bahasa IndonesiaDownloaded from SMERU’s website 413 times for theEnglish version and 1,100 times for the Indonesianversion/Diunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak413 kali untuk versi bahasa Inggris dan 1.100 kali untukversi bahasa Indonesia13 Annual Report 2012Laporan Tahunan 2012Bilingual/DwibahasaDownloaded from SMERU’s website 75 timesDiunduh dari situs jaringan SMERU sebanyak 75 kaliType ofPublicationJenis PublikasiWorking PaperKertas KerjaPolicy BriefCatatan KebijakanPolicy BriefCatatan KebijakanAnnual ReportLaporan TahunanDate ofPublicationTanggalPublikasiDecember2013July 2013September2013 (Englishversion/versibahasaInggris)November2013(Indonesianversion/versi bahasaIndonesia)December201332Annual Report2013

NoTitleJudul14 Newsletter No. 34: Women’s Empowerment in PovertyReduction Programs: How Effective Is It in AddressingGender Equality?/Buletin No. 34: PemberdayaanPerempuan dalam Program PenanggulanganKemiskinan: Seberapa Efektifkah dalam MeningkatkanKesetaraan Gender? bBilingual/DwibahasaType ofPublicationJenis PublikasiNewsletterBuletinDate ofPublicationTanggalPublikasiDecember2013aThis report was published by UNICEF in late December 2012 and uploaded to the SMERU website in May 2013.Laporan ini diterbitkan oleh UNICEF pada akhir Desember 2012 dan diunggah ke situs jaringan SMERU pada Mei 2013.bThis report was completed in late December 2013 but was only available for download from the SMERU website inearly 2014.Laporan ini selesai pada akhir Desember 2013, tetapi baru tersedia untuk pengunduhan di situs jaringan SMERU padaawal 2014.Laporan Tahunan201333

3.Externally Published ContentTulisan SMERU dalam Publikasi Organisasi LainNoTitleJudul1 Title of Article/Judul Artikel: CBMS-Based VulnerabilityMapping Guides Local Government Responses toClimate ChangeAuthor(s)/Penulis: Akhmadi, Rahmitha, & Yudi Fajar M.WahyuTitle of Publication/Judul Publikasi: CBMS NetworkUpdatesPublisher/Penerbit: PEP Asia and CBMS Network OfficeAvailable in English/Tersedia dalam bahasa Inggris2 Title of Article/Judul Artikel: Sectoral Growth and JobCreation: Evidence from IndonesiaAuthor(s)/Penulis: Daniel Suryadarma, Asep Suryahadi, &Sudarno SumartoTitle of Publication/Judul Publikasi: Journal of InternationalDevelopmentPublisher/Penerbit: John Wiley & Sons, Ltd.Available in English/Tersedia dalam bahasa Inggris3 Title of Paper/Judul Makalah: Impact of the GlobalFinancial Crisis on Households in PekalonganAuthor(s)/Penulis: Akhmadi & Asri YusrinaTitle of Publication/Judul Publikasi: 6th Annual Workshop,Bulletin of Monetary Economics and Banking, Proceeding,Workshop and Poster Presentation, The Macroeconomicand Financial Resilience of Asian Emerging Market amidthe Global Crisis, Jakarta, September 6, 2012Editor(s): Iskandar Simorangkir & Andi M. Alfian ParewangiPublisher/Penerbit: Department of Economic Research andMonetary Policy, Bank IndonesiaAvailable in English/Tersedia dalam bahasa Inggris4 Title of Paper/Judul Makalah: The Role of Social ProtectionPrograms in Reducing the Impact of the Global FinancialCrisis 2008/2009Author(s)/Penulis: Hastuti, Syaikhu Usman, M. SultonMawardi, Justin Sodo, & Deswanto MarbunTitle of Publication/Judul Publikasi: 6th Annual Workshop,Bulletin of Monetary Economics and Banking, Proceeding,Workshop and Poster Presentation, The Macroeconomicand Financial Resilience of Asian Emerging Market amidthe Global Crisis, Jakarta, September 6, 2012Editor(s): Iskandar Simorangkir & Andi M. Alfian ParewangiPublisher/Penerbit: Department of Economic Research andMonetary Policy, Bank IndonesiaAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisType ofPublicationJenis PublikasiNewsletterArticle/Artikeldalam BuletinJournal Article/Artikel dalamJurnalWorkshopProceedingsReport Paper/Makalah dalamLaporan ProsidingLokakaryaWorkshopProceedingsReport Paper/Makalah dalamLaporan ProsidingLokakaryaDate ofPublicationTanggalPublikasiMarch 2013May 20132013201334Annual Report2013

NoTitleJudul5 Title of Chapter/Judul Bab: An Assessment of Policies toImprove Teacher Quality and Reduce Teacher AbsenteeismAuthor(s)/Penulis: Asep Suryahadi & Prio SambodhoTitle of Publication/Judul Publikasi: Education in IndonesiaEditor(s): Daniel Suryadarma & Gavin W. JonesPublisher/Penerbit: Institute of Southeast Asian StudiesAvailable in English/Tersedia dalam bahasa Inggris6 Title of Chapter/Judul Bab: Impact of the Global FinancialCrisis on Households in Pekalongan CityAuthor(s)/Penulis: Asri Yusrina & AkhmadiTitle of Publication/Judul Publikasi: Monitoring andMitigating the Impact on Poverty of the Global Financialand Economic CrisisEditor(s): Celia M. Reyes, Alellie B. Sobreviňas, & MarsmathA. Baris, Jr.Publisher/Penerbit: De La Salle UniversityAvailable in English/Tersedia dalam bahasa Inggris7 Title of Article/Judul Artikel: Social Health Insurance forthe Poor: Targeting and Impact of Indonesia’s AskeskinProgrammeAuthor(s)/Penulis: Robert Sparrow, Asep Suryahadi, &Wenefrida WidyantiTitle of Publication/Judul Publikasi: Social Science &MedicinePublisher/Penerbit: Elsevier B.V.Available in English/Tersedia dalam bahasa Inggris8 Title of Article/Judul Artikel: Migration Outflow andRemittance Patterns in Indonesia: National as well asSubnational PerspectivesAuthor(s)/Penulis: Palmira Permata BachtiarTitle of Publication/Judul Publikasi: Philippine Journal ofDevelopmentPublisher/Penerbit: Philippine Institute for DevelopmentStudiesAvailable in English/Tersedia dalam bahasa InggrisType ofPublicationJenis PublikasiBook Chapter/Babdalam BukuBook Chapter/Babdalam BukuJournal Article/Artikel dalamJurnalJournal Article/Artikel dalamJurnalDate ofPublicationTanggalPublikasi20132013November2013December 2013Laporan Tahunan201335

4.Workshops and Seminars Organized By SMERU & PartnersLokakarya dan Seminar yang Diselenggarakan SMERU & Mitra1. Topic/Topik: Development Studies Forum discussions featuring five presentations as follows/ForumKajian Pembangunan yang menampilkan lima presentasi sebagai berikut.a. Title of Presentation/Judul Presentasi: Quality Measurement and Quality Assurance for HealthInsurance Programs/Pengukuran dan Penjaminan Kualitas Program Asuransi KesehatanPresenter(s)/Penyaji: Michael Trisolini (Director of Health Care Quality and Outcomes Program,Research Triangle Institute (RTI))b. Title of Presentation/Judul Presentasi: Life in a Time of Food Price Volatility/Kehidupan di MasaGejolak Harga PanganPresenter(s)/Penyaji: Rachma Indah Nurbani (The SMERU Research Institute)c. Title of Presentation/Judul Presentasi: After War Ends: The Political Economy of Post-ConflictViolence in Indonesia/Setelah Perang Berakhir: Ekonomi Politik Kekerasan Pascakonflik di IndonesiaPresenter(s)/Penyaji: Patrick Barron (DPhil fellow at Nuffield College, University of Oxford)d. Title of Presentation/Judul Presentasi: The Long-Run Evolution of Poverty in Indonesia: The Last 20Years and Scenarios for the Next 20 Years/Evolusi Panjang Kemiskinan di Indonesia: Kondisi 20 TahunTerakhir dan Skenario untuk 20 Tahun MendatangPresenter(s)/Penyaji: Andy Sumner (Reader in International Development and Co-Director of King’sInternational Development Institute, King’s College London)e. Title of Presentation/Judul Presentasi: Child Poverty and Disparity in Indonesia/Kemiskinan danDisparitas Anak di IndonesiaPresenter(s)/Penyaji: Widjajanti Isdijoso (The SMERU Research Institute)Scope/Lingkup: National seminar series/Rangkaian seminar nasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 1, 8, 15, 22, and/dan 28 May 20132. Topic/Topik: National dissemination of the “Poverty Reduction Toolkit: Promoting Poverty andVulnerability Reduction Mainstreaming into Practice”/Sosialisasi nasional “Paket Informasi DasarPenanggulangan Kemiskinan: Mendorong Pengarusutamaan Penanggulangan Kemiskinan danKerentanan ke dalam Praktik”Speaker(s)/Pembicara: H.S. Dillon (Presidential Special Envoy for Poverty Reduction) and/dan SyaikhuUsman (The SMERU Research Institute)Scope/Lingkup: National dissemination/Sosialisasi tingkat nasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 14 June 20133. Topic/Topik: Regional launching of the “Poverty and Vulnerability Reduction Mainstreaming (PVRM)Toolkit”/Peluncuran “Paket Informasi Dasar Pengarusutamaan Penanggulangan Kemiskinan danKerentanan (PPKK)” di daerahSpeaker(s)/Pembicara: SMERU researchersScope/Lingkup: Regional dissemination/Sosialisasi tingkat daerahPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Cianjur, 3 July 20134. Topic/Topik: Child Poverty and Social Protection/Kemiskinan Anak dan Perlindungan SosialKeynote Speaker(s)/Pembicara Utama: Nina Sardjunani (Deputy Minister for Human Resources,Bappenas), Dr. Angela Kearney (UNICEF Indonesia), Dr. Segaf Al Jufri (Minister for Social Affairs),Linda Amalia Sari Gumelar (Minister for Women Empowerment and Child Protection), Dr. KatyaHujo (United Nations Research Institute Social Development), and/dan Dr. Stephen Kidds(Development Path)Scope/Lingkup: International conference/Konferensi internasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 10–11 September 201336Annual Report2013

5. Topic/Topik: Symposium on Health Equity and Financial Protection in Asia (HEFPA)/Simposium tentangKesetaraan dan Perlindungan Pembiayaan dalam Pelayanan Kesehatan di Asia (HEFPA)Speaker(s)/Pembicara: Asep Suryahadi (The SMERU Research Institute) and/dan Robert Sparrow(Australian National University)Scope/Lingkup: International conference/Konferensi internasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Yogyakarta, 1–5 October 20136. Topic/Topik: International Conference on Community-Driven Development (CDD)/Konferensiinternasional tentang Pembangunan Berbasis Masyarakat (CDD)Keynote Speaker(s)/Pembicara Utama: Agung Laksono (Coordinating Minister for People’s Welfare,Indonesia)Scope/Lingkup: International conference/Konferensi internasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Bali, 29 October–1 November 20137. Event/Kegiatan: Pre-launching of the assessment results of the “Care for ME!” campaign/Kegiatanprapeluncuran hasil penilaian kampanye “Care for ME!”Speaker(s)/Pembicara: Lenny Rosalin (Ministry of Women Empowerment and Child Protection) and/dan Hadiyanto Nitihardjo (National Director of SOS Children’s Villages)Scope/Lingkup: National-level discussion/Diskusi tingkat nasionalPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 27 November 2013Bambang C. Hadi/SMERULaporan Tahunan201337

5.Internal Seminars, Discussions, and Capacity Building SessionsSeminar, Diskusi, dan Sesi Pengembangan Kapasitas Internal1. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Impact of Bureaucratic Reform on Public Service and Good Governance/Dampak ReformasiBirokrasi terhadap Layanan Publik dan Tata Laksana Pemerintahan yang BaikPresenter(s)/Penyaji: Tempo Media teamDate/Tanggal: 15 January 20132. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Being Muslim in Kupang, Indonesia/Arti Hidup sebagai Seorang Muslim di Kupang, IndonesiaPresenter(s)/Penyaji: Stella HutagalungDate/Tanggal: 1 February 20133. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Development of a Poverty Toolkit: Promoting the Poverty and Vulnerability ReductionMainstreaming into Practice/Pengembangan Paket Informasi Dasar Penanggulangan Kemiskinan:Mempromosikan Pengarusutamaan Penanggulangan Kemiskinan dan Kerentanan ke dalam PraktikPresenter(s)/Penyaji: Prio SambodhoDate/Tanggal: 6 February 20134. Event/Kegiatan: Capacity building session/Sesi pengembangan kapasitasTopic/Topik: DevInfoPresenter(s)/Penyaji: Nikensari Setiadi (UNICEF)Date/Tanggal: 6, 19, and 21 February 20135. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Monitoring for Results/Pemantauan untuk Mengukur CapaianPresenter(s)/Penyaji: Deqa Ibrahim (Monitoring and Evaluation Specialist, UNICEF)Date/Tanggal: 12 February 20136. Event/Kegiatan: Discussion/DiskusiTopic/Topik: Macroeconomic and microeconomic issues in Indonesia, SMERU’s scope of research,and research topics on Indonesia proposed by students of Erasmus University, Rotterdam/Isu-isumakroekonomi dan mikroekonomi di Indonesia, cakupan penelitian SMERU, dan topik-topik penelitiantentang Indonesia yang diajukan mahasiswa Erasmus University, RotterdamPresenter(s)/Penyaji: Luhur BimaDiscussant(s)/Pembahas: Asep Suryahadi and/dan Widjajanti IsdijosoDate/Tanggal: 28 March 20137. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Results of the preliminary study for the development of a poverty reduction toolkitand its draft outline/Pemaparan hasil studi pendahuluan untuk penyusunan paket informasi dasarpenanggulangan kemiskinan dan draf kerangkanyaPresenter(s)/Penyaji: SMERU Poverty Toolkit teamDate/Tanggal: 16 April 201338Annual Report2013

8. Event/Kegiatan: Capacity building session/Sesi pengembangan kapasitasTopic/Topik: Qualitative Research Method/ Metode Penelitian KualitatifPresenter(s)/Penyaji: Widjajanti Isdijoso, Syaikhu Usman, Bambang Sulaksono, Sulton Mawardi, RizkiFillaili, Palmira Permata Bachtiar, Athia Yumna, Vita Febriany, Muhammad Syukri, Nina Toyamah,Hastuti, Akhmadi, and/dan Sri BudiyatiDate/Tanggal: 2–3 May 20139. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Children Affected by Migration/Anak-anak yang Terpengaruh MigrasiPresenter(s)/Penyaji: Renova Siahaan (SMERU intern/Mahasiswi magang di SMERU)Date/Tanggal: 21 May 201310. Event/Kegiatan: Book discussion/Diskusi bukuBook title/Judul buku: The Triumph of the City: How Our Greatest Invention Makes Us Richer, Smarter,Greener, Healthier and HappierAuthor/Penulis: Edward GlaeserPresenter(s)/Penyaji: Joseph Natanael MarshanDate/Tanggal: 3 June 201311. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Impact of Poverty on International Migration: Evidence from Seven Sending Provinces/Dampak Kemiskinan terhadap Migrasi Internasional: Bukti dari Tujuh Provinsi Pengirim Buruh MigranPresenter(s)/Penyaji: Luhur BimaDate/Tanggal: 28 June 201312. Event/Kegiatan: Capacity building session/Sesi pengembangan kapasitasTopic/Topik: The Mendeley reference manager/Sistem pengelola referensi MendeleyPresenter(s)/Penyaji: SMERU Publications and Information division staffDate/Tanggal: 18 July 201313. Event/Kegiatan: Movie discussion/Diskusi filmMovie title/Judul film: Koran by HeartDirector(s)/Sutradara: Greg BarkerModerator: Budhi AdriantoDate/Tanggal: 19 July 201314. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Poverty, Labor Markets, and Trade Liberalization in Indonesia/Kemiskinan, Pasar TenagaKerja, dan Liberalisasi Perdagangan di IndonesiaPresenter(s)/Penyaji: Krisztina Kis-Katos (Institute for Economic Research, University of Freiburg)Date/Tanggal: 1 August 201315. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Geographic Welfare Disparities in Indonesia: Household Endowments orReturns?/Kesenjangan Kesejahteraan antarwilayah di Indonesia: Modal Awal Rumah Tangga atauPendapatan dari Modal Tersebut?Presenter(s)/Penyaji: Emmanuel Skoufias (the World Bank)Date/Tanggal: 22 October 2013Laporan Tahunan201339

16. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: The Political Economy of Australian Foreign Aid/Ekonomi Politik Bantuan Luar NegeriAustraliaPresenter(s)/Penyaji: Andrew Rosser (The University of Adelaide)Date/Tanggal: 25 November 201317. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: The Launch of the OECD report “Trends in Poverty and Inequality in DecentralizingIndonesia”/Peluncuran laporan OECD berjudul “Trends in Poverty and Inequality in DecentralizingIndonesia”Presenter(s)/Penyaji: Riyana Miranti (NATSEM, University of Canberra)Date/Tanggal: 5 December 201318. Event/Kegiatan: Internal seminar/Seminar internalTopic/Topik: Return Migration and Reintegration Measures/Migrasi Kembali dan Langkah-langkahReintegrasiPresenter(s)/Penyaji: Palmira BachtiarDate/Tanggal: 18 December 201319. Event/Kegiatan: Movie discussion/Diskusi filmMovie title/Judul film: Sex, Lies & CigarettesProducer(s)/Produser: Jim Fraenkel, Jeff Plunkett, Alex Simmons, and/dan Adam YamaguchiModerator: Novita MaizirDate/Tanggal: 20 December 2013Toni Parwanto/SMERU40Annual Report2013

6.Presentations by SMERU Researchers and Staff PersonsKegiatan Presentasi oleh Peneliti dan Staf SMERUThroughout 2013, as many as 45 presentationswere made by SMERU researchers and staffpersons, in Indonesia or abroad, to disseminateresearch findings, affect policy, or developthe capacity of the presentation audience.The following are ten of the presentations.Sepanjang 2013, terhitung ada 45 kegiatanpresentasi yang dilakukan oleh para peneliti danstaf SMERU di dalam maupun di luar negeri dengantujuan melakukan diseminasi temuan penelitian,memengaruhi kebijakan, ataupun mengembangkankapasitas peserta presentasi. Berikut adalah sepuluhdi antaranya.1. Topic/Title/Topik/Judul: Strategic Options for Holistic and Integrated Early Childhood Development (HIECD)/Opsi-opsi Strategis untuk Pembinaan Anak Usia Dini yang Menyeluruh dan TerpaduPresenter(s)/Penyaji: Robert Justin Sodo, Syaikhu Usman, and/dan Widjajanti IsdijosoHost(s)/Penyelenggara: Ministry of National Development Planning/National Development PlanningAgency (Kementerian PPN/Bappenas), Education Sector Analytical and Capacity DevelopmentPartnership (ACDP Indonesia), and/dan Cambridge EducationPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 21 February 20132. Topic/Title/Topik/Judul: Intergovernmental Coordination of Social Protection in DecentralizedIndonesia/Koordinasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah mengenai Perlindungan Sosialdalam Konteks Indonesia yang TerdesentralisasiPresenter(s)/Penyaji: Widjajanti IsdijosoHost(s)/Penyelenggara: The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) and/danFord FoundationPlace and Date/Tempat dan Tanggal: OECD, Paris, 3 April 20133. Topic/Title/Topik/Judul: How to Evaluate the Social Assistance Programs/Bagaimana MengevaluasiProgram Bantuan SosialPresenter(s)/Penyaji: Vita FebrianyHost(s)/Penyelenggara: Ministry of Social Affairs/Kementerian SosialPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 24 April 20134. Topic/Title/Topik/Judul: Life in a Time of Food Price Volatility/Kehidupan pada Masa Gejolak HargaPanganPresenter(s)/Penyaji: Rachma Indah NurbaniHost(s)/Penyelenggara: The SMERU Research Institute/Lembaga Penelitian SMERUPlace and Date/Tempat dan Tanggal: SMERU, Jakarta, 8 May 20135. Topic/Title/Topik/Judul: Introduction to Indonesia’s Master Plan for the Acceleration and Expansion ofPoverty Reduction/Pengantar Masterplan Percepatan dan Perluasan Penanggulangan Kemiskinan diIndonesia (MP3KI)Presenter(s)/Penyaji: Prio Sambodho, Asep Suryahadi, Meuthia Rosfadhila, and/dan Vita FebrianyHost(s)/Penyelenggara: The National Team for the Acceleration of Poverty Reduction/Tim NasionalPercepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K)Place and Date/Tempat dan Tanggal: TNP2K, Jakarta, 14 May 2013Laporan Tahunan201341

6. Topic/Title/Topik/Judul: Impact of Poverty on Migration: Evidence from Districts in Seven SendingProvinces/Dampak Kemiskinan terhadap Migrasi: Bukti dari Kabupaten/Kota di Tujuh Provinsi PengirimBuruh MigranPresenter(s)/Penyaji: Luhur Bima, Radi Negara, and/dan Palmira BachtiarHost(s)/Penyelenggara: BappenasPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Bappenas, Jakarta, 16 May 20137. Topic/Title/Topik/Judul: Poverty and Vulnerability Reduction Mainstreaming (PVRM)/PengarusutamaanPenanggulangan Kemiskinan dan Kerentanan (PPKK)Presenter(s)/Penyaji: Syaikhu UsmanHost(s)/Penyelenggara: The SMERU Research Institute and/dan SEADI-USAIDPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Jakarta, 14 June 20138. Topic/Title/Topik/Judul: CBMS Baseline Study for Icon Regional Program Yayasan Danamon Peduli(YDP)/Studi Baseline SPKM untuk Program Ikon Daerah YDPPresenter(s)/Penyaji: Asri Yusrina, Akhmadi, and/dan Rachma Indah NurbaniHost(s)/Penyelenggara: The SMERU Research Institute/Lembaga Penelitian SMERUPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Marunda, Jakarta, 15–16 August 20139. Topic/Title/Topik/Judul: Indonesian Health Care System towards a Universal Health Coverage/SistemPelayanan Kesehatan di Indonesia dalam Upaya Menuju Cakupan Jaminan Kesehatan SemestaPresenter(s)/Penyaji: Meuthia RosfadhilaHost(s)/Penyelenggara: Kihasa (Korea Institute for Health and Social Affairs)Place and Date/Tempat dan Tanggal: Seoul, 6 September 201310. Topic/Title/Topik/Judul: Writing a Policy Brief, a Guideline/Menulis Catatan Kebijakan, Sebuah PanduanPresenter(s)/Penyaji: Liza HadizHost(s)/Penyelenggara: Ministry of Social Affairs/Kementerian SosialPlace and Date/Tempat dan Tanggal: Ministry of Social Affairs, Jakarta, 13 November 20137.The Number of National and International Workshops,Conferences, Seminars, Discussions, and Training SessionsAttended by SMERU StaffJumlah Lokakarya, Konferensi, Seminar, Diskusi, dan PelatihanTingkat Nasional dan Internasional yang Dihadiri Staf SMERUIn 2013, SMERU staff attended 150 national andinternational workshops, conferences, seminars,discussions, and training sessions. During these activities,SMERU staff actively participated in discussions on variousissues and shared SMERU’s research findings.Sepanjang 2013, staf SMERU menghadiri 150 lokakarya,konferensi, seminar, diskusi, dan pelatihan berskalanasional dan internasional. Selama berlangsungnyakegiatan-kegiatan tersebut, staf SMERU berperan aktifdalam diskusi mengenai berbagai isu dan menyampaikantemuan penelitian SMERU.42Annual Report2013

Administration & Staff Review | Tinjauan Administrasi & StafAdministration and Staff Review 2013Tinjauan Administrasi dan Staf 2013On 20 February and 4 September 2013, The SMERUResearch Institute organized its 24 th and 25 thProject Consultation Committee (PCC) meetings, whichwere attended by representatives of donor agencies;members of The SMERU Foundation’s Board of Trustees,Board of Supervisors, and Board of Managers; relevantgovernment officials; nongovernmental organizations;and the SMERU management team. Both meetingsdiscussed the progress and achievements made bySMERU during the second semester of 2012 and thefirst semester of 2013, as well as sought input from thestakeholders in attendance.On 19 February and 3 September 2013, The SMERUFoundation’s Board of Trustees, Board of Supervisors, andBoard of Managers held the board meetings to preparethe PCC meetings and discuss matters related to SMERU’songoing activities and its next work plan.As usual, the management team met with the staff on aregular monthly basis to discuss the progress of ongoingresearch projects and the planning of forthcomingresearch projects, as well as administrative and financialmatters.In order to encourage improvement of the entirestaff’s work performance, in early December 2013, themanagement team conducted the staff work performanceassessment for the period of January–December 2013;it was carried out through peer review. At the sametime, the staff was given the opportunity to also assessthe effectiveness and efficiency of the managementteam’s work. This was intended to improve the institute’smanagement practices.During this period, a junior researcher and a researcherresigned after receiving the Australia Awards Scholarships(AAS) and another researcher resigned after receivinga postgraduate scholarship to study at the University ofAmsterdam.On the other hand, the institute welcomed the return ofthree former staff members who had completed theirgraduate education abroad. At the end of 2013, theinstitute again received the support of an English editor/translator from AVI (Australian Volunteers International)to replace the previous AVI editor/translator who hadcompleted his tenure. aLembaga Penelitian SMERU menyelenggarakanpertemuan Komite Konsultasi Proyek (PCC) ke-24dan 25 pada 20 Februari dan 4 September 2013 yangdihadiri oleh wakil-wakil lembaga donor; anggota-anggotaBadan Pembina, Badan Pengawas, dan Badan PengurusYayasan SMERU; pejabat pemerintah terkait; organisasinonpemerintah; dan tim manajemen SMERU. Keduapertemuan tersebut membahas kemajuan dan capaianSMERU pada semester kedua 2012 dan semester pertama2013, serta menggali masukan dari para pemangkukepentingan yang hadir.Pada 19 Februari dan 3 September 2013, Badan Pembina,Badan Pengawas, dan Badan Pengurus Yayasan SMERUmenyelenggarakan rapat. Selain persiapan pertemuan PCC,pokok bahasan rapat tersebut juga mencakup hal-hal yangberkaitan dengan kegiatan SMERU yang sedang berjalan danrencana kerja SMERU berikutnya.Sebagaimana biasa, pertemuan berkala antara timmanajemen dan staf SMERU dilakukan setiap bulan untukmembahas kemajuan penelitian yang sedang berjalan danperencanaan penelitian yang akan datang, selain jugamembicarakan masalah administrasi dan keuangan.Guna mendorong peningkatan kinerja seluruh staf, padaawal Desember 2013, tim manajemen melakukan penilaiankinerja staf untuk masa kerja Januari−Desember 2013;penilaian tersebut dilakukan dengan cara peer review(penilaian sejawat). Bersamaan dengan itu, staf juga diberikesempatan untuk menilai efektivitas dan efisiensi kerja timmanajemen. Hal ini dimaksudkan untuk memperbaiki praktikpraktikmanajemen lembaga.Sepanjang periode ini, seorang peneliti junior dan seorangpeneliti mengundurkan diri setelah mendapatkan beasiswaAustralia Awards Scholarships (AAS) dan seorang penelitilainnya mengundurkan diri setelah mendapatkan beasiswauntuk menempuh pendidikan S3 di University of Amsterdam.Sebaliknya, SMERU menerima kembali tiga orang mantanstaf yang telah menyelesaikan pendidikan S2-nya diluar negeri. Pada penghujung 2013, SMERU kembalimendapatkan seorang editor/penerjemah dari AVI(Australian Volunteers International) guna menggantikaneditor/penerjemah AVI sebelumnya yang telah selesai masatugasnya. aLaporan Tahunan201343

Financial Statements | Laporan Keuangan44Annual Report2013

Financial Statements | Laporan KeuanganLaporan Tahunan201345

Financial Statements | Laporan KeuanganYAYASAN SMERUStatement of Financial Positions as of December 31, 2013 and 2012Laporan Posisi Keuangan per 31 Desember 2013 dan 201246Annual Report2013

Financial Statements | Laporan KeuanganYAYASAN SMERUStatement of Activities and Fund Balancesfor the Year Ended December 31, 2013 and 2012Laporan Aktivitas dan Saldo Dana untuk Tahun-tahun Terakhirpada Tanggal 31 Desember 2013 dan 2012Laporan Tahunan201347

Financial Statements | Laporan KeuanganYAYASAN SMERUStatement of Cash Flows for the Year EndedDecember 31, 2013 and 2012Laporan Arus Kas untuk Tahun-tahun yang Berakhirpada Tanggal 31 Desember 2013 dan 201248Annual Report2013

Financial Statements | Laporan KeuanganOther Donors/Donor lainnyaAsian Development Bank (ADB)Health Equity and Financial Protection in Asia/Euro Union (HEFPA/EU)Institute of Development Studies (IDS)The Support for Economic Analysis Development in Indonesia (SEADI)The United States Agency For International Development (USAID)The World BankThe Ford FoundationThe United Nations Children’s Fund (UNICEF)Australian Agency for International Development (AusAID)Figure 3. Donor’s funds contribution to SMERU’s revenue, 2013 (in Rp billion)Gambar 3. Kontribusi donor terhadap pemasukan SMERU, 2013 (dalam miliar rupiah)Laporan Tahunan201349

A typical weapon of the Sundanese people, kujang was the weapon of farmers and was originally designedfor use in agriculture. The earliest made kujang was from around the 8th or 9th century. Kujang is forgedout of iron and steel, as well as stainless steel or nickel as the material for the pamor (decorative patternon the blade of the kujang), with a length of approximately 20–25 centimeters and a weight of about 300grams.Kujang yang awalnya digunakan untuk kerja pertanian adalah senjata khas masyarakat Sunda, terutamapara petani. Senjata ini muncul pertama kali pada sekitar abad ke-8 atau 9. Terbuat dari campuran besi,baja, dan bahan pamor seperti baja putih atau nikel, kujang memiliki panjang sekitar 20–25 sentimeter danberat sekitar 300 gram.Jaipong dance, or also known as Jaipongan, is a dance that was created by an artist from Bandung, GugumGumbira, in 1961. At that time, President Soekarno prohibited the playing of rock ‘n roll and other westernmusic in Indonesia. Local artists were then challenged to compensate for the ban to revive traditional arts.Jaipong dance is a blend of several traditional arts, namely the Ketuk Tilu musical dance, Topeng Banjetdance, and pencak silat martial art.Tari Jaipong, atau dikenal pula sebagai Jaipongan, adalah tarian yang diciptakan oleh seniman asalBandung, Gugum Gumbira, pada 1961. Pada masa itu, Presiden Soekarno melarang diperdengarkannyamusik rock ‘n roll dan musik barat lainnya di Indonesia. Seniman lokal pun tertantang untuk mengimbangipelarangan tersebut dengan menghidupkan kembali seni-seni tradisional. Tari Jaipong merupakan hasilperpaduan beberapa seni tradisional, yaitu musik dan tarian Ketuk Tilu, tari Topeng Banjet, dan seni beladiri pencak silat.Wayang golek is a wooden puppet that is operated by a dalang (puppeteer). The simple construction of thepuppet belies its versatility, expressiveness, and aptitude for imitating the human body movements. Today,wayang golek is mainly associated with the Sundanese culture of West Java. Little is known for certainabout the history of wayang golek, but scholars have speculated that it most likely originated in China andarrived in Java sometime in the 17th century.Wayang golek adalah boneka yang terbuat dari kayu yang digerakkan oleh sang dalang. Kesederhanaanbentuknya bertolak belakang dengan keberagaman, ekspresivitas, dan kelincahannya dalam menirukangerakan tubuh manusia. Saat ini wayang golek terutama diasosiasikan dengan budaya Sunda. Hanyasedikit hal tentang sejarah wayang golek yang diketahui secara pasti. Sebagian ilmuwan menduga bahwawayang golek kemungkinan besar berasal dari Cina dan sampai ke Jawa pada sekitar abad ke-17.Perhaps only a few people know that West Java has a rich collection of batik motifs. In fact, there are 200motifs with patterns originating from cities in this region. In Bogor, for example, there is the Kota Hujan (Cityof Rain) motif which describes the peculiarities of this city. In addition, the West Java batik gets influencesfrom various cultures, such as the Chinese and Arabic cultures. In general, the naming of the West Javabatik motifs is closely associated with the use of the Sundanese language; for example, the Papatong PucukTeh (Tea Shoot Dragon Fly), Kumeli (Potato), and Hayam Pelung (Pelung Chicken) motifs.Mungkin hanya sedikit orang yang tahu bahwa Jawa Barat memiliki motif batik yang kaya. Sejatinya, JawaBarat memiliki 200 motif batik dengan corak khas kota-kota di daerah ini. Di Bogor, misalnya, ada motifKota Hujan yang menggambarkan kekhasan Bogor. Selain itu, batik Jawa Barat mendapatkan pengaruhdari berbagai kebudayaan, seperti kebudayaan Cina dan Arab. Penamaan motif batik Jawa Barat umumnyaterkait erat dengan penggunaan bahasa Sunda, misalnya motif Papatong Pucuk Teh (Capung Pucuk Teh),Kumeli (Kentang), dan Hayam Pelung (Ayam Pelung).Angklung is a musical instrument made of two to four bamboo tubes attached to a bamboo frame. Thetubes are carved to have a resonant pitch when shaken and tuned to octaves. Playing angklung as anorchestra requires cooperation and coordination, and it is believed to promote the values of teamwork,mutual respect, and social harmony. Angklung originated in what are now West Java and Banten provincesin Indonesia, and it has been played by the Sundanese for many centuries.Angklung adalah alat musik yang terbuat dari dua hingga empat buluh bambu yang dipasang pada sebuahbingkai bambu. Buluh-buluh tersebut dipotong dan dilubangi sedemikian rupa sehingga bisa menghasilkannada gaung ketika digoyangkan dan disetel menurut tangga nada. Memainkan angklung sebagai orkestramemerlukan kerja sama dan koordinasi, dan hal ini diyakini dapat memunculkan nilai-nilai kerja samatim, sikap saling menghargai, dan keselarasan sosial. Angklung berasal dari wilayah yang kini merupakanProvinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten dan telah dimainkan oleh masyarakat Sunda selama berabad-abad.50Annual Report2013

Writers/Penyusun:The SMERU Research Institute Team/Tim Lembaga Penelitian SMERUData Collection/Pengumpulan Data:Isma Headiyani FadhilEditors/Editor:Gunardi HandokoBudhi AdriantoMukti MulyanaLiza HadizJamie Evans (Australian Volunteer International)Translator/Penerjemah:Budhi AdriantoGunardi HandokoJamie EvansGraphic Designer/Desain Grafis:Novita MaizirDistribution/Distribusi:Heru SutapaPhoto Credit/Kredit Foto:- Cover Photo/Foto Sampul: Rizki Fillaili- Side Photos/Foto Samping:1) http://www.budpar.go.id/2) http://www.indonesia.travel/3) http://www.disparbud.jabarprov.go.id/Laporan Tahunan201351

52Annual Report2013