:tfrrl I - BPK RI Perwakilan Provinsi Riau
:tfrrl I - BPK RI Perwakilan Provinsi Riau
:tfrrl I - BPK RI Perwakilan Provinsi Riau
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
?<br />
(s)<br />
(6)<br />
(7\<br />
(l)<br />
(2)<br />
Pcrgcseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan, dan antar jenis<br />
belanja dapat dilakukan dengan cara merubah peraturan daerah tentang<br />
APBD.<br />
Anggaran yang mengalami perubahan baik berupa penambahan dan/atau<br />
pengurangan akibat pergeseran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), harus<br />
dijelaskan dalam kolom keterangan peraturan Bupati tentang penjabaran<br />
perubahan APBD.<br />
Tata cara pergeseran sebagaimana dimaksud ayat (2) dan ayat (3) diatur<br />
dalam peraturan BuPati.<br />
Bagian Keempat<br />
Penggunaan Saldo Anggaran Lebih Tahun Sebelumnya<br />
Dalam Perubahan APBD<br />
Pasal 139<br />
Salrlo irrrr;garan lebih tahun sebelumnya merupakan sisa lebih perhitungan<br />
tahutt,tttr;qaran sebelumnYa,<br />
keadaan ydlg menyebabkan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya harus<br />
digunakan dalam tahun anggaran berjalan sebagaimana dimaksud dalam<br />
Pasal 1-r3 ayat ( I ) huruf c dapat berupa :<br />
a. mernbayar bunga dan pokok utang dan/atau obligasi daerah yang<br />
melampaui anggaran yang tersedia mendahului perubahan APBD<br />
sebagaimana dintaksud dalam Pasal 125 ayat (2);<br />
b. Melrtnasi seluruh kewajiban bunga dan pokok utang;<br />
c. mendanai kenaikarr gaii dan tunjangan PNS akibat adanya kebijakan<br />
pemerintah;<br />
d. mendqtnai kegiatarr lttttittt;ttt ',(:',tloi dengan ketentuan Pasal 120;<br />
e. mendAnai proganl t!,ttt kcqi,ttan baru dengan kriteria harus<br />
diselesaikan samaJri dcttc;.ttt lr.tt,n akhir penyelesaian pembayaran<br />
dalam tahun anggarittl lrt't;,tl,ttt; tl,ttl<br />
44<br />
(3)<br />
(4)<br />
(s)<br />
r1\<br />
(2)<br />
L rrrt:lrclunari kegiatan-kegiatan yang capaiarr lrrtlr.l Lirrr.r i,rry,r<br />
rlitin-c;katkan dari yang telah ditetapkan senrrrlir rl,rl,rrrr lrt'A '.l,t,lr<br />
tdlrun anggaran berjalan yang dapat diselesaik(ilt ,,rilr|',rt rh.rrrl,r,<br />
ll.rt;rs akhir penyelesaian pembayaran dalam tahrrrr,rrr, l,j,rr,rrr r.,r,,,,,<br />
berjalan.<br />
Penggunaan saldo anggaran tahun sebelumnya urrlrrk 1r.rrr l,rrr.r,rr<br />
pengeluaran sebagairnana dimaksud pada ayat (2) huruf .r, lrrrrrrl lr, lrrrrrrl<br />
c, dan huruf f diformulasikan terlebih dahulu dalam DppA l,Kt,tr<br />
Penggunaan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya urrtrrk nrr.rrrl,rrr,<br />
pengeluaran sebaEaimana dimaksud pada ayat (2) huruf tl thlrrrrrrrl,r.,il,r<br />
terlebih dahulu dalam DPAL-SKPD.<br />
Penggunaan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya urrlrrk rrrt,rrrl,rrr<br />
pengeluaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf e rllfurrrrrrl,r,,rh<br />
terlebih dahulu dalam RKA-SKPD.<br />
Bagian kelima<br />
Pendanaan Keadaan Darurat<br />
Pasal 140<br />
Keadaan darurat secagaimana dimaksud dalam pasal 133 ayiit (l) lr,rrrrt ,l<br />
sekurang-kurangnya memenuhi kriteria sebagai berikut :<br />
a. bukan merupakan kegiatan normal dari aktivitas pemerintalr rl,rr.r,rlr<br />
dan tidak dapat diprediksikan sebelumnya;<br />
Ir. tidak diharapkan terjadi secara berulang;<br />
c.<br />
d.<br />
berada diluar kendali dan pengaruh pemerintah daerah; dan<br />
memiliki dampak yang signifikan tei'hadap anggaran dalanr r,rrx;h.r<br />
pemulihan yang disebabkan oleh keadaan darurat.<br />
Dalam keadaan darurat, pemerintah daerah dapat melakukan penqt:lrr,rr,rrr<br />
yang belum tersedia anggarannya/ yang selanjutnya diusulkan d.rl,rrrr<br />
rancangan perubahan APBD.