inventarisasi mineral non logam di kabupaten siak, provinsi riau
inventarisasi mineral non logam di kabupaten siak, provinsi riau
inventarisasi mineral non logam di kabupaten siak, provinsi riau
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
BUKU 2 : BIDANG MINERALsawit. Komposisi kimia conto pasir kuarsadari lokasi S-20 ini ter<strong>di</strong>ri dari 83,74% SiO 2,8,84% Al 2O 3, 0,95% Fe 2O 3, dan 4,09% hilang<strong>di</strong>bakar. Sedangkan hasil analisis <strong>mineral</strong>ogibutir menunjukkan komposisi <strong>mineral</strong>nyater<strong>di</strong>ri dari 60,80% kuarsa dan 38,74% lempung.c. Di Kecamatan Minas endapan pasir kuarsa<strong>di</strong>jumpai <strong>di</strong> wilayah Desa Minas Barat, antaralain <strong>di</strong> daerah-daerah :d. Di Kecamatan Kan<strong>di</strong>s endapan pasirkuarsa <strong>di</strong>jumpai <strong>di</strong> daerah Desa Kampung Baru,<strong>di</strong>jumpai berupa batupasir kuarsa berwarnaputih krem, berbutir halus hingga sedang, ketebalansekitar 3 meter, tersebar seluas sekitar 5ha dengan sumber daya hipotetik sekitar 375.000ton. Lokasi merupakan lahan perkebunan kelapasawit <strong>di</strong> sekitar perbatasan dengan KabupatenKampar. Komposisi kimia conto pasir kuarsa darilokasi S-25 ini ter<strong>di</strong>ri dari 76,01% SiO 2, 12,35%Al 2O 3, 2,77% Fe 2O 3, dan 6,31% hilang <strong>di</strong>bakar.• Lokasi S-23, berupa lapisan batupasirkuarsa lempungan, berwarna putih abu-abu,berbutir halus hingga sedang. Ketebalansekitar 25 meter, dan tersebar seluas sekitar10 ha dengan sumber daya hipotetik sekitar6.250.000 ton. Setempat berupa lempungberwarna abu-abu krem (S23A). Merupakanlahan perkebunan HTI. Komposisi kimiaconto pasir kuarsa dari lokasi S-23 ini ter<strong>di</strong>ridari 77,32% SiO 2, 12,35% Al 2O 3, 1,22% Fe 2O 3,dan 5,65% hilang <strong>di</strong>bakar.• Lokasi S-24, berupa lapisan pasir lanauan,warna abu-abu putih, berbutir halus hinggasedang. Ketebalan sekitar 3 meter dan luassekitar 1 ha dengan sumber daya hipotetiksekitar 75.000 ton, terdapat <strong>di</strong> bagian ataslapisan batupasir lempungan (S24A). Tersingkap<strong>di</strong> pinggir jalan, merupakan lahanperkebunan kelapa sawit. Komposisi kimiaconto pasir kuarsa dari lokasi S-24 ini ter<strong>di</strong>ridari 72,45% SiO 2, 15,05% Al 2O 3, 1,49% Fe 2O 3,dan 6,49% hilang <strong>di</strong>bakar. Sedangkan hasilanalisis <strong>mineral</strong>ogi butir menunjukkan komposisi<strong>mineral</strong>nya ter<strong>di</strong>ri dari 97,83% kuarsadan 1,99% fragmen batuan.e. Di Kecamatan Siak endapan pasir kuarsa<strong>di</strong>jumpai <strong>di</strong> sekitar Desa Tumang (lokasi S-32 danS-33), terdapat berupa lapisan batupasir kuarsalempungan, berwarna putih abu-abu, berbutirhalus hingga sedang, berselingan denganlapisan lempung pasiran. Ketebalan rata-ratasekitar 3 meter, tersebar seluas sekitar 15 hadengan sumber daya hipotetik sekitar 1.125.000ton. Merupakan lokasi penggalian pasir bangunanpada lahan perkebunan kelapa sawit.Komposisi kimia conto pasir kuarsa dari lokasiS-32 ter<strong>di</strong>ri dari 87,33% SiO 2, 7,49% Al 2O 3, 1,08%Fe 2O 3, dan 3,09% hilang <strong>di</strong>bakar. Sedangkanhasil analisis <strong>mineral</strong>ogi butir menunjukkankomposisi <strong>mineral</strong>nya ter<strong>di</strong>ri dari 99,93% <strong>mineral</strong>kuarsa. Untuk conto pasir kuarsa dari lokasiS-33 komposisi kimianya ter<strong>di</strong>ri dari 82,70% SiO 2,8,30% Al 2O 3, 1,29% Fe 2O 3, dan 4,43% hilang <strong>di</strong>bakar.f. Di Kecamatan Mempura pasir kuarsa<strong>di</strong>jumpai <strong>di</strong> daerah Desa Kotaringin, berupabatupasir lanauan, warna abu-abu krem, berbutirhalus. Tersingkap setebal sekitar 2 meterpada tebing <strong>di</strong> pinggir sungai, luas sebaran sekitar2 ha dengan sumber daya hipotetik sekitarII.19PROSIDING HASIL KEGIATAN PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI TAHUN 2011