13.07.2015 Views

Millennium Development Goals - UNDP

Millennium Development Goals - UNDP

Millennium Development Goals - UNDP

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

40%35%30%25%20%15%10%5%0%Nusa Tenggara TimurBengkuluSulawesi BaratKepulauan RiauBaliPapuaMaluku UtaraKalimantan TengahBangka BelitungSulawesi TenggaraJambiSulawesi TengahNusa Tenggara BaratLampungKalimantan SelatanKalimantan BaratGorontaloSumatera SelatanRiauSulawesi SelatanSumatera UtaraSumatera BaratJakartaJawa TimurIndonesiaYogyakartaMalukuAcehJawa TengahPapua BaratKalimantan TimurJawa BaratSulawesi UtaraBantenBedanya jauh sekaliPada 2008, angka kemiskinan nasional adalah15,4%, atau terdapat hampir 35 juta pendudukmiskin. Berdasarkan angka tersebut, artinyapencapaian MDGs kita tidak mengalami kemajuanberarti. Untuk kemiskinan, target yang dipatok adalah7,5% berdasarkan separuh angka kemiskinan tahun1990 yang berjumlah 15,1%. Sebenarnya, kondisisaat ini bahkan lebih parah. Namun, mencermatiGambar 1.2, akan terlihat bahwa situasi yang adatidak terlalu buruk. Meski angkanya cukup tinggi,namun kecenderungannya menurun. Menyusulkrisis moneter pada 1998, terjadi kenaikan tajamangka kemiskinan menjadi 24,2%. Sejak itu, angkakemiskinan terus turun untuk kemudian naik pada2006, kemungkinan akibat melonjaknya harga-hargabahan makanan dan bahan bakar minyak.Mungkinkah kta mencapai Target tersebutpada 2015?Bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Andamungkin akan terhibur mengetahui bahwamenggunakan ukuran kemiskinan yang lain, wajahIndonesia terlihat lebih baik. Garis kemiskinannasional yang dirumuskan oleh BPS didasarkanpada jenis pangan yang dikonsumsi, serta berbagaiproduk lain yang biasanya dibeli masyarakat. Namun,tentu saja, garis kemiskinan nasional ini mempersulitperbandingannya dengan negara-negara lain.Buat apa menggunakan garis kemiskinanyang bisa diperbandingkan?Mungkin saja anda tidak merasa perlu, namun adasaja yang melakukannya. Mereka menggunakan”garis kemiskinan internasional” yang ditetapkanpada angka 1 dollar AS per hari. Pada pertengahan2008, nilai rata-rata satu dollar setara dengansekitar Rp. 9.400. Dengan demikian, anda mungkinmengira bahwa garis kemiskinan untuk Indonesiasekitar Rp. 288.000 per bulan. Tetapi di sini, adadua kerumitan. Pertama, nilai dollar di sebuahnegara bisa lebih tinggi dibandingkan nilainya dinegara lain. Menyewa rumah, misalnya, lebih murahdi Bandung dibandingkan di New York. Selain itu,nilai dollar sendiri berubah dari waktu ke waktu.Kedua, dalam kenyataannya, nilai dollar saat ini jauhberkurang dibandingkan nilainya beberapa tahunlalu. Jadi jika anda ingin menggunakan 1 dollar perhari sebagai patokan angka kemiskinan, anda perlumempertimbangkan dua hal tersebut.Gambar 1.1Proporsi MasyarakatMiskin berdasarkanPropinsi, 2008Sumber:BPS- Berita ResmiStatistik, 20085

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!