Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
polimer, seperti alkohol polivinil tertentu atau selulosa hidroksietil, juga
dapat digunakan untuk bertindak sebagai pengemulsi / stabilisator. Emulsi
polimerisasi digunakan untuk memproduksi polimer komersial penting.
Produk polimerisasi sangat banyak dengan banyak kegunaan dan termasuk
resin fenolik, resin alkil, poliamida, poliester, busa elastis, polimer silikon,
polimer isosianat, resin epoxy, perekat, pelapis, polietilen, polimer vinil dan
polimer akrilik (untuk industri cat).
b. Alkilasi
Alkilasi adalah proses memasukkan gugus alkil dengan mensubstitusi atau
penambahan kedalam senyawa organik. Misalnya, penggabungan dari
olefin kedalam hidrokarbon merupakan reaksi alkilasi. Dengan adanya
katalis asam seperti fluorida hidrogen atau asam sulfat, reaksi ini
digunakan untuk konversi gas hidrokarbon ke gasoline (bensin). Proses
biasanya eksotermik dan mirip dengan polimerisasi. Contoh lain adalah
pembentukan 2,2-dimetilbutan dari etilena dan isobutana.
c. Hidrolisis
Didalam hidrolisis baik organik atau anorganik, senyawa air dan senyawa
lain mengalami penguraian ganda untuk membentuk dua produk. Hidrogen
dari air berikatan ke satu produk sementara hidroksil menuju ke produk
lainnya seperti digambarkan dalam persamaan berikut:
XY + H2O HY + XOH
Jika XY adalah senyawa anorganik, ini akan menjadi kebalikan dari
netralisasi. Namun dalam kimia organik, hidrolisis memiliki lingkup yang
lebih luas, yang meliputi: Inversi gula, menghancurkan protein,
penyabunan lemak dan minyak. Reaksi-reaksi ini dapat dilakukan dengan
air saja. Namun, ada zat yang mempercepat atau mengkatalisasi hidrolisis,
misalnya senyawa basa, asam atau Enzim.
Hidrolisis ester disebut juga dengan reaksi saponifikasi, pembentukan
sabun. Sebuah contoh yang baik adalah saponifikasi lemak dan minyak
gliserol dan baik sabun atau asam lemak. Hidrolisis ester adalah reversibel
dan dikatalisis oleh kedua ion oksonium (H3O + ), dan ion hidroksil (OH - ).
Artinya, itu dapat berupa asam atau alkali katalis. Penambahan kecepatan
asam sampai reaksi tanpa pergeseran kesetimbangan signifikan. Di sisi lain,
penambahan alkali mempercepat reaksi dan menggeser reaksi ke kanan
sehingga ia pergi sampai selesai.
14 | I n d u s t r i K i m i a I n d o n e s i a