08.05.2023 Views

BukuIndustriKimiaIndonesia-forshare

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

3.3 Pembuatan Es kering (dry ice)

Es kering adalah bentuk padat dari karbon dioksida yang biasanya

digunakan sebagai pendingin. Keuntungan dari es kering adalah suhunya

lebih rendah daripada es dari air dan tidak meninggalkan sisa apapun. Es

kering biasanya digunakan untuk menjaga agar makanan beku tetap

terjaga dinginnya di tempat yang tidak tersedia mesin pendingin.

Penggunaan es kering dapat mengurangi persentase kerusakan, lebih tahan

lama penyimpanannya dan dapat mengurangi bahan-bahan terbuang.

Pendinginan/pengawetan bahan makanan dengan es kering tidak boleh

tersentuh langsung, sebab akan mengakibatkan bahan makanan tersebut

rusak. Untuk beberapa industri tertentu, es kering berguna dalam

pekerjaan liner yang sangat penting.

Es kering akan tersublimasi pada suhu −78.5 °C (−109.3 °F) pada tekanan

atmosfer. Suhu yang luar biasa dingin ini menyebabkan es kering yang

berbentuk padat berbahaya untuk dipegang tanpa pengaman karena akan

menyebabkan perih karena kedinginan (frostbite). Es kering pada

umumnya merupakan senyawa yang tidak berbahaya, tapi dalam

konsentrasi yang tinggi dapat menyebabkan asfiksi karena kekurangan

oksigen.

Untuk memproduksi es kering (dry ice), CO2 cair yang telah dihasilkan

sebelumnya diubah menjadi salju CO2 padat yang ditekan dengan alat press

sehingga membentuk silinder berukuran panjang 34 cm dengan

penampang garis tengah 15 cm dan temperatur minus 78,8 derajat Celcius.

Gas

Holder

Compressor

Dryer

Refrigeration

Liquifier

Pure

CO2

Revert

Compressor

Dry Ice Press

Liquid storage

Dry Ice

Product

Gambar 3.3 Diagram blok pembuatan es kering

20 | I n d u s t r i K i m i a I n d o n e s i a

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!