You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
2CaO(l) + CaO.Al2O3(l)
3CaO.Al2O3(l) atau C3A
T = 1100 – 1250C
CaO + 2CaO.Fe2O3 + CaO.Al2O3
4CaO.Al2O3.Fe2O3
T = 1100 – 1250C
Zone Clinkerisasi : Clinkerisasi merupakan proses persenyawaan terakhir
pada zone ini akan terbentuk sempurna yaitu C3S yang merupakan bahan
utama penyusun semen. Reaksi :
2CaO(l) + SiO2(l) 2CaO.SiO2(l) atau C2S
T = 900 – 1100 o C
2CaO(l) + CaO.Al2O3(l) 3CaO.Al2O3(l) atau C3A
T = 1100 – 1250C
CaO + 2CaO.Fe2O3 + CaO.Al2O3) 4CaO.Al2O3.Fe2O3
T = 1100 – 1250C
CaO + 2CaOSiO2 3CaO.SiO2
T = 1250–1450C
Zone Pendinginan : Setelah umpan kiln meleati zone Clinkerisasi, umpan
kiln akan tetap meleleh dan bergerak ke daerah zone pendinginan. Pada
zone pendinginan lelehan akan mengalami penurunan suhu dari 1450 o C
menjadi 1300 o C. Clinker ini selanjutnya akan bergerak menuju clinker
cooler untuk segera didinginkan.
Clinker cooler berfungsi sebagai pendingin clinker yang sudah terbentuk
dan memproduksi udara pembakar sekunder yang digunakan dalam rotary
kiln dan precalciner dan raw mil. Clinker cooler yang digunakan terdiri dari
16 kompartemen. Sebagai media pendingin digunakan aliran udara yang
dihasilkan oleh 14 buah fan. Clinker hasil pembakaran yang mempunyai
suhu 1400 o C keluar dari rotary kiln langsung jatuh ke dalam clinker cooler
dan langsung diterima oleh grate-grate (sarangan). Pendinginan dilakukan
secara mendadak, untuk menghindari terjadinya pengerasan semen atau
dekomposisi C3S menjadi C2S dan clinker yang dihasilkan menjadi amorf,
sehingga clinker mudah digiling.
Pendinginan dilakukan sampai suhu clinker menjadi 82C saat keluar dari
clinker cooler, dibawa oleh drag conveyor dan dimasukkan ke dalam clinker
storage silo. Dalam clinker cooler, grate-grate bergerak maju-mundur,
sehingga clinker akan terdorong menuju outlet cooler. Pada bagian ini
79 | I n d u s t r i K i m i a I n d o n e s i a