Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Antara Semalam Hari Ini_________________________________________________________________<br />
RISALAH NABI YANG AMANAH<br />
Sejak 1370 tahun yang lalu, Muhammad bin Abdullah, Nabi yang ummi telah menyeru di atas<br />
kemuncak bukit Sofa, Mekah, maksudnya:<br />
"Wahai sekalian manusia, sesungguhnya saya adalah pesuruh Allah kepada kamu sekelian, Tuhan yang<br />
memiliki seluruh langit dan bumi, tidak ada tuhan melainkan Dia, yang menghidupkan dan mematikan.<br />
Berimanlah kamu dengan Allah dan RasulNya, Nabi yang ummi yang telah beriman dengan Allah dan<br />
kalimahNya. Turutlah kamu sekalian kepadaNya moga-moga kamu mendapat petunjuk". (Al-A'raf :158)<br />
Dakwah yang merangkum itu menjadi garis pemisah bagi seluruh alam. Pemisah antara zaman<br />
yang gelap gelita dengan zaman yang akan datang yang bersinar dengan cahaya dan bahagia<br />
abadi. Dakwah ini juga menjadi satu pengisytiharan yang terang dan nyata terhadap satu sistem<br />
yang baru yang disyariatkan Allah yang amat mengetahui dan amat bijaksana. Ia disampaikan<br />
oleh pesuruhNya Muhammad saw, pembawa khabar gembira dan pengingat manusia bersama<br />
kitabNya al Quran yang terang dan bersinar, juga bala tenteranya yang dahulu yang terdiri<br />
daripada orang- orang muhajirin dan ansar dan pengikut-pengikut jejak langkah mereka dengan<br />
penuh ihsan. Dakwah ini bukan satu ciptaan manusia, ia adalah ciptaan Allah yang tidak ada<br />
ciptaan yang lebih baik selain dari-Nya.<br />
Firman Allah, maksudnya,<br />
"Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah al kitab (al Quran) dan tidak pula mengetahui apakah<br />
iman itu tetapi Kami menjadikan al Quran itu cahaya yang Kami beri petunjuk dengannya, siapa yang<br />
Kami kehendaki di antara hamba Kami. Dan sesungguhnya Kami benar-benar memberi petunjuk kepada<br />
jalan yang lurus (iaitu) jalan Allah yang kepunyaannya segala apa-apa yang ada di langit dan apa yang di<br />
bumi, ingatlah bahawa kepada Allahlah kembali semua urusan".<br />
(as Syura:52-53)<br />
2. MANHAJ AL-QURAN DALAM MEMPERBAIKI MASYARAKAT.<br />
Al Quran adalah penghimpun segala cara untuk membaiki masyarakat. Ia telah diturunkan ke<br />
atas Nabi saw. Ianya dibacakan kepada orang-orang mukmin dari masa ke semasa menurut<br />
keadaan, suasana dan sempena.<br />
Firman Allah, maksudnya.<br />
"Demikianlah supaya kami perkuat hati mu denganNya dan Kami (menurunkanNya) dan<br />
membacakanNya kelompok demi kelompok. Tidaklah orang-orang kafir itu datang kepadamu (membawa<br />
sesuatu yang ganjil) melainkan Kami datangkan kepada mu suatu yang benar dan yang paling baik<br />
penjelasannya".<br />
(al Furqaan:32-33).<br />
Apabila sempurna wahyu itu diturunkan dan dipelihara di setiap dada dan pada mashaf-mashaf<br />
dalam masa lebih kurang dua puluh dua tahun, Allah telah kumpulkan di dalamnya penjelasan<br />
tiap-tiap perkara untuk umat ini. Dasar-dasar pembaikian dan pengislahan masyarakat yang<br />
sempurna yang didatangkan oleh al Quran itu berlegar dibawah qaidah-qaidah ini:<br />
1) Ketuhanan (Rabbaniah).<br />
2) Ketinggian jiwa manusia.<br />
3) Peneguhan aqidah terhadap adanya pembalasan.<br />
4) Pengisytiharan persaudaran di <strong>kala</strong>ngan manusia.<br />
5) Membangunkan seluruh laki-laki dan wanita serta pengisytiharan tanggungjawab dan<br />
persamaan di antara keduanya serta penentuan tugas masing- masing secara detail.<br />
6) Jaminan untuk masyarakat dengan penetapkan hak-hak kehidupan, pemilikan, kerja,<br />
kesihatan, kebebasan, pelajaran, keselamatan individu dan penentuan sumber laba.<br />
7) Memelihara dua kehendak semulajadi; keinginan memelihara jiwa dan memelihara<br />
keturunan dengan mengatur keinginan perut dan seks.<br />
8) Keras dan kesungguhan dalam memerangi jenayah-jenayah berat.<br />
2