Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
B. Rasio Modal Sendiri dengan Aktiva Tetap (Ratio of Owner’s Equity to Fixed<br />
Assets)<br />
Jika rasio ini lebih dari 100 % berarti modal sendiri melebihi total aktiva tetap dan<br />
menunjukan aktiva tetap seluruhnya dibiayai oleh pemilik perusahaan dan sebagian dari<br />
aktiva lancar juga dibiayai oleh pemilik perusahaan. Sebaliknya jika rasio dibawah 100<br />
%berarti sebagian aktiva tetapnya dibiayai dengan modal pinjaman jangka pendek / jangka<br />
panjang sedang aktiva lancarnya seluruhnya dibiayai dengan modal pinjaman.<br />
Rumus perhitungannya :<br />
Modal Sendiri<br />
------------------------ = X<br />
Aktiva Tetap<br />
C. Rasio Aktiva Tetap dengan Hutang Jangka Panjang<br />
Rasio ini mengukur tingkat keamanan yang dimiliki oleh kreditor jangka panjang .<br />
Disamping itu juga menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memperoleh pinjaman baru<br />
dengan jaminan aktiva tetap.<br />
Semakin tinggi rasio ini semakin besar jaminan dan kreditor jangka panjang semakin<br />
aman atau terjamin dan semakin besar kemampuan perusahaan untuk mencari pinjaman.<br />
Rumus perhitungannya :<br />
Total Aktiva Tetap<br />
----------------------------------------- = X<br />
Total Hutang Jangka Panjang<br />
D. Nilai Buku Saham<br />
Nilai buku per lembar saham menunjukkan jumlah rupiah yang akan dibayarkan kepada<br />
setiap lembar saham apabila perusahaan pada saat itu dibubarkan dengan anggapan bahwa<br />
semua aktiva dapat direalisir atau dijual dengan harga yang sama dengan nilai bukunya.<br />
Dalam penghitungannya nilai buku saham jika ada saham yang sudah dipesan (subscribed)<br />
walaupun saham tersebut belum diserahkan kepada pemesan, maka jumlah tersebut harus<br />
ditambahkan pada jumlah modal yang sudah beredar. Sebaliknya bila ada saham yang dibeli<br />
kembali oleh perusahaan (treasury stock) maka harus dikurangkan terhadap jumlah modal<br />
saham yang beredar.<br />
Rumus ratio ini adalah sebagai berikut:<br />
Modal Saham<br />
--------------------------------- = X<br />
Jumlah lembar saham<br />
E. Rasio Total Hutang terhadap Total Aktiva (Total Debt to Total Assets Ratio)<br />
Semakin tinggi rasio ini semakin tinggi resiko keuangan perusahaan. Dalam batas<br />
tertentu bank akan sulit untuk mengabulkan permohonan kredit. Hanya saja setiap bank<br />
batasnya berbeda. Rumus perhitungannya adalah :<br />
Total Hutang<br />
--------------------------- = ……. %<br />
Total Aktiva<br />
Laboratorium Pengembangan Akuntansi 37