11-april

More documents

Recommendations

Info

SELASA <strong>11</strong> APRIL 2017 TINGKATKAN KESEJAHTERAAN Semua Elemen Diminta Dukung Program Kampung KB Paparan dari PDAM Tirtanadi soal penyesuaian tarif air di Kantor Kecamatan Medan Area, Senin (10/4). (M24/Indra) Penyesuaian Tarif PDAM Untuk Peningkatan Pelayanan MEDAN-M24 Sosialisasi penyesuaian tarif air bertajuk Sambung Rasa PDAM Tirtanadi mendapat apresiasi dari masyarakat di Kecamatan Medan Area, Senin (10/4). Ruang pertemuan di lantai 2 kantor kecamatan Jln Rahmadsyah inipun dipenuhi warga yang antusias mendengar penjelasan para narasumber. Dirut PDAM Tirtanadi Sutedi Raharjo diwakili Direktur Air Limbah Heri Batangari menjelaskan, kepadatan penduduk dan perkembangan Kota Medan membutuhkan peningkatan pelayanan yang membutuhkan dana cukup besar. Untuk itu, PDAM Tirtanadi selaku perusahaan daerah pengelola air minum melakukan penyesuaian tarif air mulai pemakaian April (pembayaran Mei) ini. Adapun penyesuaian tarif dilakukan melalui tahapan dan pertimbangan serta merujuk ketentuan Permendagri No.71 Tahun 2016; Ayat 2, Pasal 1 Ayat 10, Pasal 3 Ayat 1 huruf a serta Pasal 22 dan 25 yang disesuaikan dengan tingkat inflasi, kenaikan UMK dan TDL. "Jadi, tarif baru ini masih jauh lebih murah dari 1 liter air kemasan. Bahkan dibanding kota lainnya seperti Malang, Bandung, Palembang ataupun Banjarmasin," jelas Heri Batangari. Bantuan pemerintah melalui penyertaan modal Rp73 miliar ditambah tarif baru ini, lanjutnya, akan digunakan untuk menyelesaikan uprating di 5 lokasi yang menelan biaya Rp320 miliar dengan total 1.380 liter/detik. Dengan demikian keluhan masyarakat terkait air mati dapat diminimalisir. Pihaknya juga akan memberi sanksi tegas terhadap pegawai di lapangan yang merugikan pelanggan. Penyesuaian tarif ini juga diharapkan dapat menjawab keluhan akan pembayaran air yang melompat-lompat, sulitnya mendapat air PDAM Tirtanadi tanpa bantuan pompa dan keberadaan pipa di goronggorong. Heri Batangari juga berjanji menurunkan tim laboratorium untuk memeriksa kualitas air di rumah pelanggan. Camat Medan Area, M Ali Sipahutar S STP, MAP pun menyambut baik inisiatif PDAM Tirtanadi dalam menanggapi keluhan warga. Karena itu, ia berharap jajarannya turut mensosialisasikan penyesuaian tarif tersebut di daerahnya masing-masing. "Kita sangat berterimakasih karena sebelum menaikkan tarif, PDAM terlebih dahulu melakukan sosialisasi ini. Jadi warga tidak terkejut dan memahami tujuan dan manfaat kebijakan tersebut," ucap M Ali Sipahutar. Kegiatan sendiri diawali dengan persentase oleh Kadiv Hubungan Langganan PDAM Tirtanadi, Tauhid Ichyar mengenai proses pengelolaan air PDAM Tirtanadi sebelum didistribusikan ke pelanggan/ masyarakat, kenaikan tarif dan rencana peningkatan pelayanan. TIDAK ADA ALASAN TIRTANADI TIDAK NAIKKAN TARIF AIR Rencana penyesuaian tarif air PDAM ini juga mendapat apresiasi dari warga pelanggan air minum di Kecamatan Medan Barat. "Seiring dengan upaya PDAM Tirtanadi untuk terus meningkatkan pelayanannya, saya secara pribadi berpendapat tidak ada alasan bagi mereka (Tirtanadi-red) untuk tidak menaikkan tarif air," kata Syahbuddin, warga Kelurahan Sei Agul di aula kantor Kecamatan Medan Barat, Senin (10/4). Syahbuddin mengemukakan hal itu setelah mendengar pemaparan Ketua Tim Sosialisasi Penyesuaian Tarif Air PDAM Tirtanadi Sumut Zulkifli Lubis dan pandangan kritis praktisi hukum dan sosial Universitas Muhammadyah Sumatera Utara, Abdul Hakim Siagian. Menurut Zulkifli, biaya terbesar yang harus disediakan PDAM Tirtanadi Sumut berkaitan dengan penyelenggaraan air. Ini misalnya antara lain berupa biaya pembangunan dan perawatan instalasi seperti di Sunggal, biaya suplai listrik dan lainnya. Sementara itu, Abdul Hakim Siagian memaparkannya dari pandangan akademisi yang dijelaskannya dari unsur logika terkait penyesuaian tarif air. Dia mengambil contoh saat ini menjamur perusahaan swasta yang memroduksi air mineral. Abdul Hakim Siagian mengakui back up anggaran dari pemerintah ke PDAM Tirtanadi memang terbatas. Meski begitu, kata dia, keluhankeluhan masyarakat pelanggan juga harus direspon. (dra) Acara sosialisasi PKH yang berlangsung di Aula Pemko Tanjungbalai (m24/Ist) Pemko Tanjungbalai Gelar Sosialisasi PKH Tahun 2017 TANJUNGBALAI - M24 Salah satu upaya pemerintah untuk menanggulangi kemiskinan adalah dengan Program Keluarga Harapan (PKH). Untuk berjalannya program tersebut, Pemko Tanjungbalai melakukan sosialisasi ke masyarakat. Tujuan utama PKH dalam jangka pendek adalah membantu mengurangi beban pengeluaran KSM sedangkan untuk jangka penjang diharapkan akan memutuskan mata rantai kemiskinan. Wakil Walikota Tanjungbalai, Drs H Ismail mengatakan PKH di Kota Tanjungbalai dilaksanakan pertama kali akhir tahun 2015 dengan memberikan bantuan dana di bidang kesehatan dan pendidikan. Sasaran utama dari program ini yakni ibu hamil, ibu menyusui dan memiliki anak balita serta anak SD dan SMP. H Ismail Marpaung menekankan pentingnya pelaksanaan Program PKH di Kota Tanjungbalai agar tepat Sasaran, tepat waktu, tepat guna dan tepat tujuan. "Saya berharap kepada kita semua yang hadir untuk aktif mengikuti kegiatan ini agar pemahaman tentang subtansi PKH baik Teknis maupun Non Teknis dapat diserap secara baik dan dimomentasikan kedepan harinya," uajrnya, Senin (10/4) ketika membuka acara sosialisasi di Aula Pemko. Hadir dalam acara tersebut tiga narasumber dari Provinsi Sumatera Utara di antaranya Drs Hendra Yudi MKes, Kasubbid Kesehatan dan Kesejahteraan Rakyat (Bappeda Sumut), Artianus Purba, Kasi Jaminan Sosial Keluarga (Dinas Sosial Provsu), Ivo Nilasari, Koordinator Wilayah PKH Provsu, Kepala Bappeda Tanjungbalai, Ahmad Solihin MM, peserta sosialisasi yang berasal dari Puskesmas, sekolah se-Kota Tanjungbalai dan OPD. (ambon/rimanto) MEDAN-M24 Terkait dengan Pencanangan Kampung KB Model Sehat Sejahtera di Kecamatan Medan Johor, semua elemen diminta mendukung penuh agar program tersebut bisa berjalan sukses sekaligus bisa menjadi contoh bagi daerah lain. ELAIN itu, S diharapkan juga program Kampung KB dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu program ini dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh disertai menggali pemberdayaan ekonomi yang lebih aktif lagi, kata Walitota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi diwakili Asisten Pemerintahan dan Sosial Kota Medan, Drs Musaddad MSi ketika mencanangkan Kampung KB Sehat Sejahtera Medan 2017 di Jl Brigjen Hamid, Kel Titi Kuning, Kec Medan Johor, Senin (10/4). Guna mendukung suksesnya program Kampung KB, Musaddad mengatakan, Walikota mengimbau seluruh jajaran Pemko Medan, pimpinan SKPD, camat, lurah serta segenap mitra kerja pembangunan kota agar ikut mendukung dan BINJAI-M24 Sebanyak 15 Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 2 Madrasah Aliyah (MA) di Kota Binjai telah menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Untuk memastikan kegiatan ujian berjalan lancar, pihak sekolah bekerjasama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Binjai. Asisten Pemerintahan dan Sosial Kota Medan, Drs Musaddad MSi ketika pencanangan Kampung KB Sehat Sejahtera (m24/Ist) melaksanakan program pencanangan sesuai dengan tugasnya masing-masing. Program Kampung KB ini, katanya, dilaksanakan di setiap kecamatan dengan kriteria wilayahnya merupakan kawasan kumuh, daerah aliran sungai, bantaran kereta api, padat penduduk dan kawasan miskin perkotaan. “Mari kita tingkatkan kinerja, memberikan pelayanan program KB yang lebih baik kepada masyarakat karena program KB bukan hanya perngendalian pertumbuhan penduduk semata tetapi juga program pengaturan kelahiran dan pengasuhan anak secara sehat,” kata Musaddad. Sasaran utama program Kampung KB ini harus mampun memastikan tidak terjadi lagi kasus kematian ibu melahirkan dan kematian anak ketika dilahirkan . “Hal ini adalah misi kemanusiaan yang mulia, sehingga wajib kita jalankan dengan sebaik-baiknya,” harapnya. Lebih jauh Musaddad memaparkan, pencanangan Kampung KB ini merupakan gagasan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang dimaknai sebagai pembangunan nasional yang berawal dari Realisasi PAD Medan TA 2016 Sebesar Rp4,308 Triliun MEDAN-M24 Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan tahun 2016 hanya terealisasi sebesar Rp4,308 triliun atau 78,58 persen. Pencapaian PAD 2016 yang tak sesuai target itu dianggap menjadi lampu kuning. Hal ini terungkap dalam Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Akhir Tahun Anggaran 2016 yang dibacakan Wakil Walikota Medan, Akhyar Nasution pada sidang Paripurna DPRD Medan, Senin (10/4). Selain tidak tercapainya realisasi PAD, saat ini Pemko Medan juga sedang menghadapi beberapa masalah dan tantangan yang membutuhkan solusi yang semakin terpadu di masa mendatang. Tantangan yang sedang dihadapi di antaranya, perwujudan tertib dan kenyamanan berlalulintas. “Kita ketahui bersama dengan bertambahnya moda transportasi kita membutuhkan manajemen rekayasa lalulintas yang lebih efektif guna memberikan desa, kelurahabn, kampung/ pinggiran. Program ini dirancang sebagai upaya untuk mendekatkan akses pelayanan kepada keluarga . “Jadi mari kita jadikan Kota Medan sebagai kota dengan penduduk yang sumber daya DEMI KELANCARAN UN PLN dan Provider Beri Dukungan Penuh Kepala SMAN 1 Binjai, Susianto mengakui, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan PT PLN agar pelaksanaan ujian berlangsung lancar. Tujuannya, kata dia, agar tidak terganggu dalam pelaksanaan UNBK ?yang secara tiba-tiba listrik dapat padam. "Kami sudah bicarakan dengan PLN untuk saat ujian, dapat memprioritaskan listrik terhadap sekolah," ujar dia, Senin (10/4). Kepala Dinas Pendidikan Kota Binjai, Janu Lubis menambahkan ada 15 SMA yang menggelar UNBK. Sedangkan untuk kategori MA ada dua 2 sekolah. Dia menguraikan, ada 2.250 siswa untuk Kota Binjai yang keselamatan, rasa aman dan nyaman bagi masyarakat agar semakin lebih baik,” kata Akhyar membacakan isi LKPJ di hadapan pimpinan sidang yang juga Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung, Wakil Ketua Ihwan Ritonga, Iswanda Nanda Ramli, Burhanuddin Sitepu dan 26 anggota dewan lainnya. Masalah lainnya, ungkap Akhyar, pengembangan pasar tradisional modern yang membutuhkan pembenahan, penataan dan pemberdayaan terhadap pasar-pasar tradisional yang ada. Kemudian, pembangunan dan rehabilitasi prasarana dan sarana pendidikan serta kesehatan, pengembangan UKMK. Diakuinya, pembangunan kota selama 2016 belum sepenuhnya dapat memenuhi seluruh aspirasi masyarakat. Hal ini bukan disebabkan kurangnya perhatian terhadap berbagai kepentingan masyarakat, melainkan semata disebabkan keterbatasan sumber daya yang dimiliki untuk melaksanakan pembangunan kota. Ketua DPRD Medan Henry melaksanakan UNBK. "Untuk Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) ada 14 sekolah yang menggelarnya dan 5 Madrasah Aliyah yang diikuti 1.501? siswa," tandasnya. Sementara itu di Kisaran, Kab Asahan 4.637 siswa SMA sederajat mengikuti UNBK. Jumadi SPd MM, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 mengatakan, belum semua sekolah SMA Negeri di Kabupaten Asahan mengikuti UNBK. "Untuk sekolah negeri baru empat sekolah, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 4 dan SMAN 4 Air Batu," bebernya. Sekolah SMA sederajat yang belum mengikuti UNBK akan menjalankan Ujian Nasional Kertas Jhon Hutagalung mengatakan, pencapaian PAD 2016 yang tak sesuai target itu menjadi lampu kuning bagi Pemko Medan dalam rangka menyahuti keinginan masyarakat. "Jujur, saya mengkritisi pencapaian target PAD ini secara umum. Deviasi 21,52 persen dari target atau selisih hampir Rp1,1 triliun, sangat berbahaya. Artinya anggaran yang bagus itu, plus minusnya cuma 15 persen. Ini sudah lampu kuning," katanya usai sidang paripurna. Ia minta pencapaian PAD Pemko Medan di 2017 harus tingkatkan lagi. Caranya menurut Henry, pihaknya akan urai unsurunsur perolehan PAD tersebut. "Secara kasat mata, pajak reklame cuma Rp78 miliar, tetapi itu belum tergali optimal. Artinya sektor itu masih mampu buat dioptimalkan. Lalu banyak yang lain retribusi bisa ditingkatkan lagi. Nanti akan ketahuan saat pembahasan LKPJ di pansus. Pemko harus memberikan perhatian khusus meningkatkan PAD 2017," tegasnya. (bar) Pelajar tampak serius mengikuti UN (m24/Ist) Pensil (UNKP). Mata pelajaran yang di UNBK, hari pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan hari terakhir mata pelajaran pulihan sesuai jurusan masing - masing siswa. Sedangkan di Tanjungbalai, tercatat 3216 siswa/i setingkat SMA mengikuti UN. Untuk yang mengikuti UNBK, yakni SMANegeri 2, SMA Sisingamangaraja, SMA Negeri 4 dan SMK Negeri 4. Untuk tahun ini, siswa SMK manusia (SDM) berkualitas. Mari kita sukseskan berbagai program pembangunan Kota Medan yang telah direncanakan, termasuk Kampung KB ini dengan harapan didukung penuh seluruh lapisan masyarakat,” harapnya. (adlan) SALAH SATU IKON PASAR TRADISONAL Pedagang di Jalan Bulan Harusnya Ditata MEDAN-M24 Kondisi pasar trasional di Jln Bulan, dianggap masih layak dipertahankan. Dianggap sebagai salah satu ikon pasar tradisional di Medan, pasar ini harusnya ditata, bukan digusur. Ini terkuak saat Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan turun ke lokasi untuk menyerap aspirasi ratusan pedagang di sana. “Kondisi pasar masih layak dipertahankan namun butuh penataan lebih baik. Rencana penggusuran diduga kental nuansa pesanan dan kepentingan pihak ketiga," ujar Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan Hasyim kepada wartawan usai meninjau pasar tradisional tersebut, Senin (10/4). Dikatakan Hasyim, kunjungan turut Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung, Boydo HK Panjaitan dan Daniel Pinem. Menurut Hasyim, pedagang di Jln Bulan merupakan pedagang tradisional resmi yang sejak 27 tahun lalu berdagang. Maka untuk itu, pedagang harus diakomodir dan tidak asal gusur. Bahkan kata Hasyim, pasar tradisional Jln Bulan harus dipertahankan sebagai ikon pasar tradisional di Medan. Untuk itu, saat ini yang perlu penataan dan peremajaan bukan penggusuran. "Kalau dipindahkan tidak mungkin, apalagi lokasi tempat pemindahan tidak jelas. Jadi pemindahan bukan solusi," tegas Hasyim yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan ini. Sedangkan sekretaris Fraksi PDI P DPRD Medan Drs Daniel Pinem menolak dilakukan penggusuran pedagang. Daniel mengaku tidak menemukan hal yang mengganggu ketertiban umum terkait keberadaan pedagang. Sebaiknya Pemko Medan melakukan panataan bukan penggusuran. “Itu pasar resmi dan tidak ada macet akibat keberadaan pedagang,” ujar Daniel. Sementara itu Dirut PD Pasar Kota Medan Rusdi Sinuraya ketika dimintai tanggapannya kepada wartawan, Senin (10/4) mengaku akan tetap menggusur pedagang tradisional di Jln Bulan. Alasannya keberadaan pedagang sudah mengganggu sarana fasilitas umum dan mengganggu lalulintas. “Dalam waktu dekat akan kita tertibkan, tinggal menunggu timingnya saja. Saat ini kita (PD Pasar) sedang kordinasi dengan Satuan Keja Perangkat Daerah (SKPD) jajaran Pemko Medan,” terang Rusdi. (bar) yang mengikuti UN tahun 2017 sebanyak 914 orang berasal dari 8 sekolah, baik swasta maupun negeri. Sedangkan untuk siswa Tingkat SMA / MA yang mengikuti UN sebanyak 2.302 orang berasal dari SMA dan MA. (lihin/khairul/ambon)
SELASA <strong>11</strong> APRIL 2017 AKTIVIS TAGIH LEMBAGA ANTI RASUAH SEGERA TUNTASKAN Kasus Mesjid Agung Kisaran Mangkrak di KPK Acara pelatihan. (M24-Ambon) Walikota Tj Balai Hadiri Pelatihan Budidaya Jamur TJ BALAI-M24 Pelatihan Life Skills Kecakapan Hidup Budi Daya Jamur Media Kardus, Aneka Fiber Glass, di rumah dinas Kapolres Tanjungbalai, Senin (10/4), langsung dihadiri Walikota Tanjungbalai M Syahrial SH MH. Jamur merang (volvarlela volvacea) sangat dibutuhkan masyarakat maupun ibu rumah tangga. Selama ini, orang hanya mengenal jerami sebagai media pembudidayaan Jamur merang. Padahal untuk maksud yang sama, jerami dapat diganti oleh Kardus. "Penggunaan Kardus ini sebagai alternatif bila jerami susah didapat, karena tidak musim panen dan lokasi tempat tinggal yang jauh dari daerah persawahan," ungkap M Syahrial. Syahrial juga menyambut baik dan positif kegiatan ini, sebagai pembelajaran bagi anak muda untuk mengaplikasikan ide baru dalam lingkup pengembangan pembibitan, khususnya jamur. Dan memberikan apresiasi kepada Kapolres yang sudah memfasilitasi kegiatan ini. Sehingga bisa terlaksana dengan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat banyak. Hadir unsur Forkopimda Tanjungbalai, Ketua DPRD Tanjungbalai Bambang Harianto SE, Kapolres Kota Tanjungbalai, mewakili Dandim 02/08 Asahan, mewakili Danlanal Tanjungbalai Asahan, Kepala OPD terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Tanjungbalai dan Ketua Bhayangkari Polres Tanjungbalai. (ambon) Wagirin: Susun Program Antisipasi Dini Tangkal Kejahatan H Wagirin Arman SSos. (M24- Budiman) MEDAN-M24 Ketua DPRD Sumut H Wagirin Arman SSos mengungkapkan, pembunuhan sadis satu keluarga di Kelurahan Mabar Medan Deli, Minggu (9/4) pagi, dinilai sebagai cermin meningkatnya angka kriminalitas di Provinsi Sumut. Politisi Partai Golkar ini pun mengimbau Kapoldasu dan Gubsu, segera menyusun program antisipasi dini menangkal kejahatan. Menurutnya, apa yang terjadi di Kel Mabar telah memberi pesan lugas, kejahatan mengintai semua kalangan masyarakat. Wagirin menegaskan, fakta miris tersebut seyogianya menuntun sikap lebih waspada, khususnya aparat penegak hukum. "Polisi butuh antisipasi lebih dini. Misalnya dengan meningkatkan pemantauan serta pemetaan lapangan yang diperkirakan rawan," ucap Wagirin yang ditemui di sela-sela Sidang Paripurna Penyampaian Penjelasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubsu, akhir tahun anggaran 2016, Senin (10/4). Selain langkah teknis kepolisian, legislator asal Dapil Sumut III itu, juga mengusulkan Kapoldasu dan Gubsu duduk satu meja menyusun program antisipasi dini kejahatan dengan memberdayakan potensi masyarakat. Siskamling dan Kamtibmas disebutnya dioptimalkan terus, namun kerjasama polisi dan Pemda mengantisipasi dini kejahatan harus lebih spesifik. (budiman) Salah satu ruas jalan yang tergenang. (M24-Agus Sabono) Hujan Rendam Sejumlah Jalan di Tebingtinggi TEBINGTINGGI-M24 Buruknya sistem drainase menjadikan Kota Tebingtinggi rawan banjir. Apalagi saat diguyur hujan. Seperti yang terjadi Senin (10/4) siang. Baru satu jam diguyur hujan, sebagian kota terendam air. Pantauan M24 di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di Kelurahan Bandar Sono Kecamatan Padang Hulu Kota Tebingtinggi, digenangi air setinggi betis orang dewasa. Pengguna jalan pun kewalahan saat melintas. Itu akibat parit di kiri kanan jalan tak mampu menampung air hujan. Hampir semua jalan kecil maupun gang di jalur Jln SM Raja digenangi air. Kondisi ini membuat warga Kelurahan Bandar Sono mengeluh. Karena Madrasyah di kawasan tersebut tak luput dari genangan air hujan. Sehingga para siswa terpaksa diliburkan. Jalan lainnya yang digenangi air, di antaranya Jln Bahagia, Jln Sentosa, Jln Buntu, Jln Pulau Irian, Jln Pulau Belitung, Gang Setia dan Gang Satria. Juga Jln A Yani, Jln Sudirman, Jln Iskandar Muda, Jln MT Haryono MT dan terparah Kompleks Pasar Gambir. Sayangnya, Kadis PU Tebingtinggi saat dikonfirmasi sedang tidak berada ditempat. (agus) KISARAN-M24 Massa Comunity Pers Club (CIPAS) dan Asahan Pers Club (APC), tagih Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang tuntaskan kasus pembangungan Mesjid Agung Asahan yang mangkrak di KPK. D ESAKAN penyelesaian mandegnya laporan korupsi yang telah mereka serahkan ke pihak anti rasuah tersebut, terungkap saat Saut Situmorang menyampaikan kuliah umum di Hotel Sabty Kisaran, dalam rangkaian acara pelantikan Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Asahan dan launching Madrasah Anti Korupsi, Senin (10/4). untuk menyampaikan unegunegnya langsung kepada Saut Situmorang, terkait mandegnya sejumlah laporan korupsi yang mereka serahkan ke pihak anti rasuah tersebut. Seperti dari massa mengatasnamakan Comunity Pers Club (CIPAS) dan Asahan Pers Club (APC). Aksi sejumlah aktivis, dua massa organisasi di depan hotel tersebut, berlangsung sebelum acara dimulai. Mereka berorasi menggunakan alat pengeras suara dan minta agar bisa bertemu langsung dengan Saut Situmorang. Satu jam berselang Saut Situmorang menemui para pendemo, perwakilan CIPAS dan APC, yang mempertanyakan perihal kasus pembangunan Mesjid Agung Asahan. "Apa masalahnya hingga laporan kami dari APC ke pihak KPK tanggal 4 Desember 2014 lalu tidak juga ada tindaklanjutnya?. Begitu juga atas laporan rekan kami dari CIPAS, terkait hal sama, tertanggal 8 Agustus 2016, tolong penjelasan pak?," desak Suheri, perwakilan massa pendemo. Dalam penjelasannya di hadapan massa, Saut menampik kasus yang dilaporkan APC dan CIPAS terkait dugaan korupsi pembangunan Mesjid Agung Asahan itu jalan di tempat. Menurutnya, dalam penanganan kasus korupsi tidak bisa dilakukan dengan gegabah. TERUNGKAP SAAT HJ RITA TINJAU UN MEDAN-M24 Ketua Umum Yayasan Perguruan Pertiwi Kota Medan, Hj Rita Maharani SH, meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMA Pertiwi Jln Budi Kemasyarakatan Medan, Senin (10/4). Selain ingin melihat proses pelaksanaan UNBK, Hj Rita juga memberikan motivasi, agar siswa dapat menjawab seluruh pertanyaan dengan benar. Sehingga hasil ujian yang diperoleh nantinya memuaskan. Didampingi sejumlah pengurus lainnya, Hj Rita meninjau satu ruangan yang digunakan UNBK. Dalam ruangan, 28 siswa sedang bersiap-siap KISARAN-M24 Wakil Bupati Asahan H Surya Bsc hadiri pelantikan pengurus KOKAM-SAR dan launching Madrasah Anti Korupsi Kabupaten Asahan, di Hotel Sabty Garden Kisaran, Senin (10/4). Kordinator Aksi, Suheri, berorasi, menuntut penuntasan kasus pembangunan Mesjid Agung Kisaran. (M24-Indra) "Masih lanjut. Hanya saja kita tidak boleh gegabah. Hanya saja kita tidak bisa memberi batas waktu sampai kapan kasus itu akan kita selesaikan," ucapnya. Usai memberikan penjelasan singkat di hadapan massa, Saut 3 Tahun Berdiri SMA Pertiwi Laksanakan UNBK Hj Rita Maharani SH foto bersama setelah tinjau pelaksanaan UN. (M24-Adlan) Situmorang yang saat itu dikawal ketat pihak aparat dari Polres Asahan meninggalkan pengunjukrasa, bergegas memasuki lokasi acara. Saat dicegat M24, kembali Saut Situmorang menegaskan, HADIRI PELANTIKAN PENGURUS KOKAM-SAR Wakil Bupati Asahan: Ikut Menunjang Tingkatkan Kualitas SDM Surya menyampaikan, organisasi ini dapat tetap mampu memainkan peranannya secara maksimal, dalam menghadapi masa depan kehidupan masyarakat, bangsa dan negara. Terlebih bagi bangsa Indonesia yang saat ini sedang terus berupaya meningkatkan kualitas dirinya. Melalui pelantikan ini, katanya, organisasi ini dapat berkiprah pada kepentingan peningkatan kualitas sumber daya manusia, menjadi mitra strategis pemerintah, khususnya dalam upaya menyukseskan tercapainya tujuan pembangunan. melaksanakan UNBK hari pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia. Ini pertama kalinya SMA Pertiwi laksanakan Ujian Nasional (UN) dan langsung berbasis komputer. "Buat anak-anak semua lakukan yang terbaik. Tidak perlu panik dalam menghadapi ujian ini, kunci utamanya fokus dan konsentrasi penuh. Sebelum memulai ujian, jangan lupa berdoa, sehingga Allah SWT memberi kemudahan dalam menjawab soal. Sehingga hasil ujian yang diperoleh memuaskan," kata Hj Rita yang juga Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Medan. Hj Rita juga mengapresiasi SMA Pertiwi. Meski baru Karenanya, Surya berharap, pelantikan ini dapat turut menunjang berbagai program pemerintah, dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pembinaan akhlak serta pembinaan hukum, guna mewujudkan situasi dan kondisi masyarakat Kabupaten Asahan yang stabil. "Ini sesuai visi Kabupaten Asahan, terwujudnya Asahan yang religius, sehat, cerdas dan mandiri," tandasnya. Sementara, Ketua PDPM Asahan, Rosmansyah STP MM, menjelaskan, kegiatan ini merupakan pelantikan pengurus berdiri tiga tahun, namun sudah memiliki kesiapan fasilitas mumpuni melaksanakan UNBK. Dari 900 SMA di Sumut yang menggelar UNBK, SMA Pertiwi salah satu diantaranya. "Terus terang saya merasa bangga karena SMA Pertiwi yang baru tahun ini melaksanakan Ujian Nasional telah mampu melaksanakan UNBK. Tentunya ini prestasi yang membanggakan dan saya harap hasil UNBK-nya juga membanggakan," harapnya. Sementara, Kepala SMA Pertiwi, Dra Hj Nuraini Harahap MSi, menjelaskan, jumlah siswa yang mengikuti UNBK sebanyak 28 siswa. Seluruh siswa, ungkap Nuraini, akan mengikuti UNBK selama 4 hari, mulai pukul 07.30 WIB- 09.30 WIB. Dia optimis, para siswa dapat menjawab soalasoal yang diujikan. Selain telah melakukan sejumlah persiapan, para siswa juga telah sering mengikuti try out. "Insya Allah tidak ada kendala selama UNBK berlangsung. Kita doakan agar anak-anak dapat melaksanakan ujian dengan baik dan nilai kelulusan 100%," harapnya. (adlan) pihaknya tetap dan tidak akan bermain-main dalam menangani kasus korupsi Mesjid Agung. "Tidak ada itu main mata. Kita tetap komit untuk menyelesaikan kasus itu. Percayalah," tandasnya sembari berlalu. (indra) Kepala Vihara Sakyamuni Buddha Cemara Asri Bhante Thanavaro Thera, foto bersama pengurus ITBC. (M24-Indra) ITBC Kumpul 662 Kantong Darah MEDAN-M24 Indonesia Theravada Buddhism Centre (ITBC) komit mensuport PMI Kota Medan dalam memenuhi kebutuhan darah. Buktinya, sebanyak 662 kantong darah mereka kumpulkan dalam bakti sosial donor darah di Vihara Sakyamuni Buddha Komplek Cemara Asri Medan, Minggu (9/4). Pada kegiatan itu, tercatat 886 pendonor yang datang. Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan, hanya 662 yang dapat melaksanakan transfusi darah. Sementara 224 pendonor batal akibat faktor kesehatan yang tidak mengizinkan. Kepala Vihara Sakyamuni Buddha Cemara Asri, Bhante Thanavaro Thera, mengapresiasi tingginya antusias pendonor pada kegiatan positif tersebut. Menurutnya, donor darah merupakan kegiatan dengan pahala yang luar biasa. “Dalam Buddhism ada banyak bentuk charity, salah satunya Ajjhatika Dana, yakni pemberian berupa organ tubuh untuk menolong kehidupan orang lain. Sangat besar pahalanya, karena tidak semua orang bisa memberikan. Karenanya, kita sangat mendukung kegiatan ini,” tutur Bhante Thanavaro Thera di sela-sela kegiatan. Sementara itu, Ketua Dayakasabha ITBC Cemara Asri, Djohan Ramli, didampingi Koordinator Donor Darah, Rudy Chandra, menjelaskan, pihaknya bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan sesuai peraturan Permenkes No 91/2015 Tentang UTD. “Kegiatan ini rutin kita gelar. Ke depan kita harapkan lebih banyak lagi pendonor yang datang, terutama sekitaran Cemara Asri ini,” tukas Djohan Ramli. (dra) Wabup Asahan foto bersama pengurus KOKAM dan SAR Asahan 2014-2018. (M24-Deddy) Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) dan SAR serta launching Madrasah Anti Korupsi dan pelantikan pimpinan daerah serta cabang Pemuda Muhammadiyah. "Pada kegiatan ini hadir Wakil Ketua KPK Dr Saut Situmorang MM, memberikan kuliah umum kepada peserta yang hadir. Selain menghadirkan pimpinan KPK, acara ini juga dihadiri Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Azhar Simanjuntak, PW Pemuda Muhammadiyah Sumut M Basir Hasibuan dan PDaerah Muhammadiyah Asahan," paparnya. Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk silaturahim dan konsolidasi eksteral dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Asahan, agar pembangunan dapat terlaksana dengan baik. (deddy)
Page 1 and 2: SIANTAR-M24 Beragam modus untuk ber
Page 3: 12345678901234567890123456789012 12
Page 7 and 8: SELASA, 11 APRIL 2017 SAMBUNGAN ...
Page 9 and 10: SELASA, 11 APRIL 2017 9 Sandang Gel
Page 11 and 12: 11 SELASA, 11 APRIL 2017 Ini Gaji W
Page 13 and 14: METRO 24 l SELASA, 11 APRIL 2017 IK
Page 15 and 16: METRO 24 l SELASA, 11 APRIL 2017 15

11-april

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?