Attention! Your ePaper is waiting for publication!
By publishing your document, the content will be optimally indexed by Google via AI and sorted into the right category for over 500 million ePaper readers on YUMPU.
This will ensure high visibility and many readers!
Your ePaper is now published and live on YUMPU!
You can find your publication here:
Share your interactive ePaper on all platforms and on your website with our embed function
19juni
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
SENIN, 19 JUNI 2017 SAMBUNGAN .............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................. Wow...!!! Pesan Bakso 'Cepek' Bonusnya Kamar Esek-esek Mengejutkan, apa yang dilakukan pengelola Rumah Makan Mbak Nana. Setidaknya itu terungkap menyusul razia 'Pekat' yang digelar aparat Pemkon Binjai, Sabtu (17/6) malam. "Makan di Rumah Makan Mbak Nana dapat bonus kamar. Misalnya kita pesan bakso dua mangkok harganya mencapai Rp100 ribu, tapi itu sudah plus kamar. Maka kami lebih memilih ditempat mbak nana dari pada di hotel," beber pengunjung yang diamankan petugas di Kantor Sat Pol PP Kota Binjai. Walau sempat melakukan perlawanan saat diamankan tim petugas, pengunujung akhirnya pasrah ketika diboyong untuk dimintai keterangan. Hendrik, mengaku pengelola Rumah Makan Mbak Nana, juga merasa keberatan saat tim petugas melakukan penyisiran lokasi usahanya. Namun Hendrik tak bergeming saat petugas Sat Pol PP Binjai menjelaskan jika kesalahan usaha yang dikelolahnya mencapai 5 pelanggaran. Razia penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar Pemko Binjai akhir pekan lalu, merupakan upaya menciptakan situasi yang aman dan nyaman di bulan Ramadhan. Razia Pekat dipimpin langsung oleh Sekdako M Mahfullah P Daulay S STP MAP. Dalam razia juga hadir Asisten I Otto Harianto SH, Kepala Dinas Pariwisata Mukramah SPd dan sekretaris, Kabid Rehap Dinas Sosial, Bambang, aparat Polisi Militer, dan Polres Binjai serta puluhan personel Satpol PP Kota Binjai. Sekdako M Mahfullah P Daulay kepada awak media mengungkapkan, razia yang digelar merupakan upaya Pemko Warga Desa Jaba merah BK 2890 QS ditunggangi Mustakim (24) warga Dusun 1 Desa Jatikesuma, Kec Namorambe. Insiden kecelakaan terjadi di jalan besar Medan-Namorambe, persisnya Desa Batu Penjemuren, Kec Namorambe, Sabtu (17/6) sekitar 08.00 WIB. Ratusan warga desa yang melayat, terlihat larut dalam duka Minggu (18/6) siang. Kepada M24, sejumlah warga Desa Jaba, mengaku sangat kehilangan dengan tewasnya Padan Bangun. "Korban sangat cekatan dalam pesta dan sering datang ke acara apapun di kampung ini," beber R Bangun (33), salah seorang warga. Selama ini, kata R Bangun, korban bekerja menarik betor dan mengantarkan istrinya N Boru Sembiring ke Pajak Delitua berjualan sayur mayur. "Korban sudah puluhan tahun menarik becak dan baru kali ini terjadi tabrakan," bebernya lagi. Sementara pantauan M24, ratusan pelayat mendatangi jambur Desa Jaba saat proses pemakaman jenazah Padan Bangun. "Kenazah korban dikebumikan di pekuburan umum Desa Jaba ini," kata Rusdi, Kades Jaba. Keluarga korban, tampak sangat terharu dengan banyaknya pelayat yang datang ke Jambur Desa Jaba. Pasalnya banyak pelayat yang tidak mereka kenal memadati Jambur Jaba. "Hampir 1.000 pelayat memadati Jambur Jaba. Inilah bukti jika korban sangat dikenal baik semasa hidup," tutur P Bangun, keluarga korban. Sementara Kanit Reskrim Polsek Namorambe Iptu W Tarigan, menyatakan, sudah menyerahkan kasus lakalantas yang menewaskan korban ke Polres Deliserdang. (mehuli) Duo Lingga 'Diangoni' dibantu warga menangkap mereka di sebuah perladangan. Keduanya diamanakan usai dipergoki mencuri ternak kerbau milik Lamhot Sihombing (41) warga Desa Laksa, Kec Pegagan Hilir, Dairi. Kapolres Dairi AKBP Dedy Tabrani SIK MSI, melalui Kasubag Humas, Iptu Sukanto Berutu kepada wartawan, Sabtu (17/6) di Mapolres Dairi membenarkan penangkapan kedua tersangka. Kedua tersangka ditangkap berkat laporan masyarakat yang kehilangan ternak kerbau, Selasa (13/6) sekira pukul 14.00 WIB. Atas informasi tersebut, petugas Polsek Sumbul dipimpin Kanit Reskrim Ipda HP Purba langsung turun ke TKP. Dan dibantu warga, kedua pelaku, B Lingga (19) dan Himpun Lingga (16), keduanya warga Desa Ambinaga, Kec Pegagan Hilir berhasil diamankan di perladangan di Dusun Langgasuha, Desa Laksa. Selain mengamankan kedua tersangka, petugas juga mengamankan tiga orang saksi warga Pakpak Bharat yang menurut keterangan pelaku akan membeli dan menjemput kerbau. “Kepada petugas, pelaku mengatakan baru pertama kali melakukan pencurian ternak kerbau dan rencanya kerbau tersebut akan dijual ke Pakpak Bharat," terang Sukanto. Sedangkan ketiga saksi yang akan membeli ternak kerbau tersebut berkilah tidak tau kalau kerbau dicuri oleh kedua pelaku. "Adapun barang bukti yang diamankan yakni 1 ekor kerbau jantan, 1 unit sepedamotor Honda Revo BB 4937 TBC (milik pelaku) dan 1 unit mobil Suzuki Carry BB 8104 ZA (milik saksi/pembeli kerbau, Iwan Cibro),” sebut Sukanto. (fajar) Astaga...7 Pasangan & 8 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Rembang. Mereka diamankan dari sejumlah kos-kosan yang berada di kawasan Rembang kota. Selain 7 pasangan tersebut, petugas juga mengamankan sedikitnya 8 orang gadis di bawah umur yang diduga menunggu tamu. Lantaran tidak dapat menunjukkan KTP, mereka ikut diamankan petugas Satpol PP yang dibantu personil TNI-Polri. Kepala Bidang Ketentraman Masyarakat Satpol PP Rembang, Heru Susilo, menjelaskan razia dilakukan karena ada aduan masyarakat yang resah atas keberadaan sejumlah tempat kos yang diduga menjadi lahan prostitusi. Mayoritas pelaku diciduk dari beberapa kos di desa Magersari, Kecamatan Kota Rembang. Kepada petugas, sejumlah pasangan tersebut berdalih sudah menikah siri. Namun alasan tersebut dinilai hanya sebagai alasan agar dilepaskan. Razia tersebut dilakukan pada pagi hari menjelang siang. Menurut Heru, pilihan waktu pagi adalah dapat menyergap para pelaku yang masih tertidur pulas. Selain itu, ditengarai waktu pagi hingga menjelang siang, ada beberapa gadis yang menunggu tamunya. "Petugas juga mengamankan gadis yang berprofesi sebagai pemandu karaoke, saat diperiksa dia kedapatan membawa alat kontrasepsi berupa kondom," imbuhnya. (dtc) Binjai dalam melakukan tindakan perfentif selama bulan suci Ramadhan. “Guna menciptakan kekhusyukan bagi seluruh umat muslim yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan,” ungkapnya. Mahfullah yang akrab disapa Bung Ipung itu menambahkan, timnya sengaja menggelar razia ke sejumlah lokasi diduga menjadi sarang penyakit masyarakat, seperti hotel, kafe, dan lain sebagainya. "Alhamdulillah dari sejumlah hotel yang dikunjungi malam ini, kita tidak ada mendapatkan tamu yang bukan pasangan suami istri. Ini merupakan indikator bahwa masyarakat di Kota Binjai sangat menghormati bulan Patima Tidur Dikeloni Nyamuk di Balik Jeruji tahanan Polsekta Sunggal, Minggu (18/6) siang. Pasalnya, ibu dua anak ini dilaporkan Jubaidah, yang tak lain tetangganya karena telah mencuri kalung emas seberat 2 gram. Informasi diperoleh, aksi pencurian dilakukan Patima bermula, saat korban meninggalkan rumah dan meletakkan kunci rumah di atas pintu. Begitu melihat korban keluar, Patima pun mengambil kunci pintu rumah korban. Patima kemudian masuk ke rumah Jubaidah dan dengan leluasa ia memeriksa seluruh isi rumah korban. Hingga ia berhasil menemukan kalung Ramadhan," tukasnya. Begitupun, Ipung menyayangkan, ternyata dalam operasi Pekat Sabtu malam, ditemukan lokasi rumah makan yang menyelewengkan usahanya. "Kita mendapati 2 pasangan di lokasi yang menggunakan izin sebagai rumah makan. Kondisi rumah makan tersebut tidak sebagaimana lazimnya tamapt makan. Malah disediakan tempat seperti kamar untuk pengjung yang berpasanga," ungkap Ipung. Karena itulah, lanjut Ipung, meraka terpaksa mengambil tindakan tegas kepada rumak makan tersebut. “Berdasarkan pengakuan dari pasangan yang kita dapat, Pemko Binjai akan melakukan emas korban di dalam laci lemari ruang tamu. Begitu pulang ke rumah, Jubaidah terkejut melihat isi rumahnya berantakan. Saat itu pula ia memastikan jika kalung emas miliknya raib. Kasus inipun dilaporkannya ke Polsekta Sunggal. Berdasarkan laporan korban, polisi melakukan penyelidikan. Hingga mengarah pada Patima sebagai terduga pelaku pencurian. Petugas kemudian mengamankan Patima dan mengenitergoasinya. Di hadapan petugas, Patima tak pengembangan. Apabila terbukti melanggar Perda maka izin rumah makan akan langsung dicabut. Bahkan bila memmungkinkan dibawah ke ranah hukum, maka akan dilimpahkan ke Polres Binjai," cetus Ipung. Untuk itulah, Ipung menegaskan, kegiatan razia ini bukan hanya dilakuakn du bulan Ramadhan saja. "Sewaktu-waktu akan terus dilakukan sebagai upaya Pemko Binjai terhadap pengawasan terhadap penyakit masyarakat (pekat). Pemko Binjai akan terus mengunjungi tempat-tempat seperti hotel, kos-kosan, maupun rumah makan yang dijadikan lokasi ajang penyakit masyarakat," pungkas Kadis Tarukim Pemko Binjai itu. (lihin) bisa mengelak. Ia mengaku khilaf telah mencuri perhiasan milik tetangganya tersebut. "Aku khilaf, Pak. Karena kebetulan udah mau dekat lebaran. Apalagi suami belum juga setor uang belanja dan kebutuhan untuk lebaran, makanya aku nekat mencuri," ungkap Patima. Kanit Reskrim Polsekta Sunggal, Iptu Nur Istiono, yang dikonformasi M24, mengatakan, masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. "Lagi diperiksa sampai saat ini sama Juper. Kita akan mencari penadah perhiasan yang dicuri tersangka Patima itu," tandasnya. (ardi) Desak Batalkan Pembelian Lahan Pusat Pasar rencana pembelian lahan untuk pemindahan pasar. Pasalnya dana yang ditampung dalam APBD Karo TA 2017 sebesar Rp24.625.000.000 (rincian 6 paket senilai Rp24,6 miliar), salah satunya adalah untuk pembelian lahan pemindahan pusat pasar, dinilai dipaksakan. Hal itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara para pedagang dengan anggota dewan di gedung DPRD Karo, Jumat (16/6). Perwakilan pedagang diterima Ketua DPRD Karo Nora Else, Wakil Ketua Effendy Sinukaban dan sejumlah anggota DPRD Karo Eldy Corona Barus, Mansyur Ginting, Rapi Ginting, Onasis Sitepu serta Ramli Sitepu. Menurut Lloyd Reynold Ginting Munthe SP, selaku juru bicara pedagang, rencana pembanguna pasar terlalu dipaksakan Pemkab Karo dan penuh kecurigaan, ditambah lagi pengusulan anggarannya terkesan senyap karena tidak ada sosialisasi. Bagaimana kajian Pemkab Karo untuk memindahkan kawasan bisnis yang strategis tanpa adanya Perda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah)?" kata Lloyd Ia menambahkan pembeliaan lahan untuk pemindahan pasar tidak sesuai dengan Undangundang No 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang, yang menyebut bahwa rencana penataan ruang strategis perkotaan harus diumumkan kepada publik. Disamping itu, kata Lloyd, Pemkab juga harus memberikan alasan yang kuat, faktor apa saja yang mengharuskan pusat pasar kota Kabanjahe dipindahkan. Jangan-jangan ada kepentingan bisnis pribadi didalam program ini. “Kami berharap Pemkab Karo transparan kepada masyarakat terkait masalah ini dan begitu juga dengan masalah-masalah lain yang menyangkut kepentingan publik,” kata Lloyd Ginting sembari meminta agar dihadirkan pihak eksekutif atas tuntutan pedagang. Pihak Asisten III Mulianta Tarigan, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan & Aset Daerah Andriesta Tarigan Tolak Lamaran Pangeran Arab Perempuan bernama Lee Su Ryeon adalah seorang model sekaligus aktris ternama Korea Selatan. Ternyata sebelum menjadi aktris seperti sekarang ini, ia memiliki pekerjaan yang biasanya sulit dijalani oleh pria apalagi wanita. Melansir dari Koreaboo.com, Lee Su Ryeon ini pernah jadi seorang bodyguard elit. Dulunya Lee Su Ryeon merupakan seorang pengawal presiden. Ryeon menjadi pengawal wanita kepresidenan pertama di Korea Selatan. Bahkan ia pernah mengawal PM Jepang, Presiden AS, serta 20 keluarga kerajaan dari berbagai negara. Ternyata memang sejak kecil Lee Su Ryeon lebih memilih seni bela diri daripada balet. Terjun menjadi menanggapi tuntutan para pedagang. “Kami tidak bisa membuat keputusan ini. Ini akan kami sampaikan ke Bupati Karo,” kata Mulianta. Atas jawaban itu pihak pedagang meminta kehadiran Bupati Karo Terkelin Brahmana SH. Setelah ditunggu beberapa jam, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH akhirnya datang ke gedung DPRD Karo. Terkelin Brahmana pun menegaskan tidak akan ada relokasi Pusat Pasar Kabanjahe selama dirinya menjabat. Karena itu ia meminta kepada para pedagang, agar memberikan saran dan usulan yang dibutuhkan demi memperindah Pusat Pasar Kabanjahe. “Para pedagang buat komitmen dan bersatu untuk memperindah Pusat Pasar Kabanjahe ini,” tegasnya. Setelah mendengar penjelasan dari Bupati Karo itu, para pedagang memberikan tepuk-tangan riuh sebgai bentuk apresiasi mereka. Selanjutnya para pedagang membubarkan diri dengan tertib. (herlin barus) pengawal presiden awalnya ia jalani hanya iseng belaka, namun ternyata ia memang terpilih sebagai bodyguard elit. Berkat kecantikannya, Lee Su Ryeon pernah dilamar Pangeran Arab. Sayangnya, Ryeon menolak tawaran tersebut. Kini, Lee Su Ryeon telah meninggalkan pekerjaannya dan memulai karir menjadi seorang aktris. (arc) Jelang Idul Fitri, Razia Serentak Digelar di Belawan Ramadhan terlebih menjelang Hari Raya Idul Fitri, Polres Pelabuhan Belawan, Polsek Belawan dan Polsek Medan Labuhan serta Polsek Hamparan Perak, mengelar razia secara serentak, Minggu (18/6) dinihari. Razia yang dilakukan dalam rangka cipta kondisi dan antisipasi Curat, Curas, Curanmor, Sajam dan Senpi/Handak dibagi dalam beberapa rayon (tim). Rayon I dilakukan oleh Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Belawan di depan RSU PHC Jln KL Yos Sudarso, Makden Lama Gang Pancasila, Simpang Sicanang dan Gang 14 depan Kantor Camat Belawan. Rayon I dipimpin langsung oleh Kapolsek Belawan Kompol Eddi Supriyanto bergabung dengan aparat Kecamatan dan Koramil dengan jumlah personel sebanyak 25 orang. Dalam razia dimulai pukul 23.30 s/ d 00.30 WIB itu, hasilnya tidak ada ditemukan barang-barang terkait tindak pidana. Sementar Rayon II; Polsek Medan Labuhan dan Hamparan Perak, menggelar razia di Jln Yos Sudarso, tepatnya di depan Pos Lantas Titi Papan, dipimpin oleh Kapolsek Medan Labuhan Kompol Yasir Ahmadi. Personel yang dikerahkan sebanyak 41 orang. Di Rayon II ini juga tidak ada ditemukan barang-barang Bertemu dan Diingatkan Anak SHOLEH ayah yang tak seberapa .. Engkau sendiri yang melemahkan dan mengerdilkannya sehingga ia menangis melihat kondisimu dan tak mampu berbuat apa-apa padamu. "Kemudian anakku melanjutkan ucapannya: "Kalau bukan engkau sebagai orangtuaku dan jika bukan aku meninggal saat masih suci (anakanak), tidak ada lagi yang akan menolong bagimu.... Tobat dan kembali ke pangkuan Allah. Tiba-tiba aku terbangun sambil berteriak... "Saatnya ya Allah ... Sekarang saatnya aku tobat yaa Robb... Benar, kapan saatnya untuk orang beriman untuk khusyuk hatinya mengingat Allah? Aku berjanji ya Allah. Sekarang juga saatnya ..." Setelah pikiranku agak tenang aku mandi. Saat itu persis waktu subuh. Setelah mandi, aku keluar rumah menuju masjid dekat rumahku dengan semangat bertobat dan kembali kepada pangkuan Allah. Saat aku masuk ke masjid, aku mendengar imam sedang membaca ayat persis seperti yang dibaca anakku dalam mimpi. "Tidakkah sudah tiba saatnya untuk orang-orang beriman untuk khusyuk hati mereka mengingat Allah dan terhadap apa yang turun dari kebenaran (Al Qur'an). Dan janganlah mereka seperti orang-orang ahlul kitab (Yahudi dan Nasrani) sebelumnya, maka lama waktunya (mereka durhaka pada Allah), lalu hati mereka jadi keras dan kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik. (QS Al-Hadid/57: 16). Itulah cerita Malik Bin Dinar sebagaimana yang Ia ceritakan terkait tindak pidana. Usai pelaksanaan giat razia Polsek Medan Labuhan dan Polsek Hamparan Perak, melanjutkan dengan giat Blue Light Patrol di sejumlah lokasi rawan kejahatan jalanan. Di antaranya di Jln RPH Mabar, Simpang Tanjung Mulia objek vital PLN Paya Pasir dan Pertamina Labuhan Deli. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Yemi Mandagi, yang dikonformasi mengatakan, razia dilakukan dalam rangka cipta kondisi dan antisipasi kejahatan. "Ya unutk mengantisipasi kejahatan Curat, Curas, Curanmor, Sajam dan Senpi/Handak. Razia melibatkan 66 personel," papar Yemi. (sigit) sendiri. Seorang ulama besar zaman tabi'in (generasi setelah sahabat) yang sebelumnya adalah preman besar. Ia terkenal dengan kebiiasaannya menangis sepanjang malam sambil berdoa: Ilahi... Engkau saja yang tahu siapa yang akan menjadi penghuni surga dan siapa pula yang akan menjadi penghuni neraka. Yang mana aku yaa Robb? Yaa Allah! Jadikanlah aku penduduk surga dan jangan jadikan aku penghuni nerakamu! Itulah Malik Bin Dinar. Setelah taubat, ia belajar Islam dengan sungguh-sungguh sampai menjadi ulama besar di zamannya. Ia terkenal setiap hari berdiri di pintu masjid sambil berseru: Wahai hamba yang melakukan maksiat dan dosa, kembalilah ke Tuhannmu! (*) Sopir Disekap Lalu Dibuang PERCUT-M24 Polsek Percut Seituan memaparkan kasus perampokan yang melibatkan 7 tersangka, Sabtu (17/6). Kawanan perampokan menggasak truk kontainer milik PT Kamadjaya Logistic yang disopiri Jhoni. Saat ini barang bukti berupa ratusan kardus produk Unilever diamankan polisi. Ketujuh tersangka adalah Suroto (37) warga Jln Marelan V Pasar II, Kel Terjun, Medan Marelan, Agus Suroto (51) warga Dusun II, Desa Wonosari, Kel Tjg Morawa, Yendra (34) warga Dusun II, Desa Tanah Merah, Galang. Sumarno (37) warga Jln Marelan V Link XV, Pasar II Barat, Kel Rengas Pulau, Supriono (38) warga Jln Marelan V Pasar II Barat Gg Abadi, Kel Terjun Marelan, Juliadi (30) warga Jln Marelan I Pasar IV Barat, Medan Marelan. Terakhir, Dedi Handika Sahputra (30) warga Hamparan Perak Gg Langgar, Desa Pulau Agas. "Berkas ketujuh tersangka segera diproses," bilang Kapolsek Percut Seituan, Kompol Pardamean Hutahaean. Didampingi Kanit Reskrim, Iptu Philip Antonio Purba SH di sela paparan, Kapolsek menuturkan, pencurian dan kekerasan yang dilakukan ketujuh tersanggka, terjadi di tol Haji Anif, Rabu (14/6) sekira pukul 12.00 WIB. 7 "Modus operandinya, para tersangka menyekap sopir di tol Haji Anif. Lalu tersangka membuang sopir ke kawasan Hamparan Perak. Selanjutnya truk kontaineer berikut isinya dibawa ke arah Tanjungmorawa," terang Pardamean. Akibat kejadian itu, PT Kamadjaya Logistic merugi sebesar Rp1 miliar. Tersangka menggasak barang berupa sabun, rexona, molto, rinso dan lainnya. Kemudian kasus itu dilaporkan PT Kamadjaya Logistic. "Begitu laporan korban Muhammmad Rasyid Tarigan diterima petugas, Kamis (15/6) dilakukan penggeledahan di rumah Suroto. Di sana, barang-barang ditimbun para tersangka. Kemudiandilakukan pengamanan," ucapnya. Barang bukti yang diamankan, kata Kompol Pardamean, bon faktur palsu, produk unilever, lakban warna kuning untuk muntup mulut sopir, 1 unit truk kontainer milik PT Kamadjaya, 3 unit truk untuk melansir produk unilever. "Satu unit mobil APV ikut kita amankan. Para tersangka dijerat Pasal 365 jo 55, 56 dan atau 480 KUHPidana. Langkah yang diambil dilakukan penahanan terhadap para tersangka dan melengkapi berkas untuk dikirim ke JPU," pungkas Pardamean. (wandi) Jukir Liar & Preman Jalanan MADINA-M24 Tim Khusus Anti Bandit Satreskrim Polres Madina, menyapu sejumlah orang yang selama ini terlibat aksi premanisme dan jukir liar. Tindakan pembersihan dilakukan Sabtu (17/ 6) sekira pukul 22.30 WIB. Operasi pembersihan dalam rangka pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H ini digelar di wilayah Kabupaten Mandailing Natal (Madina). "Operasi pengamanan menjelang lebaran tersebut bertitik pusat dengan sasaran tindak kejahatan pencurian, perjudian, pemerasan, premanisme, begal dan kejahatan lainnya,” katan Kapolres Madina, AKBP Martri Sonny SOK, MH melalui Kasatreskrim AKP Hendro Sutarno kepada wartawan. Dipaparkan, mengamankan 5 orang yang diduga telah meresahkan masyarakat yakni SAS ATM BRI & BCA Dikuras Kejadian diperkirakan terjadi pada pukul 02.10 WIB, Minggu (17/6). Sementara minimarket tersebut ditutup pukul 01.00 WIB. Pelaku masuk ke toko dengan cara membobol plafon, kemudian merusak mesin ATM BRI dan BCA dengan menggunakan perlengkapan las dari tabung gas elpiji ukuran 3 Kg. Uang tunai ratusan juta dalam dua ATM tersebut dikuras. Kapolsek Cibinong, Kompol Hida Tjahjono mengatakan, kepolisian Polres Bogor dan Polsek Cibinong datang kelokasi, setelah mendapat laporan dari Temi Batirta Ugamo Ksatria 29, kepala toko Alfamart. Temi melaporkan, pihaknya ditelpon oleh kantor pusat bank BCA yang menerangkan bahwa sensor pintu ATM BCA yang berada di toko Alfamart dalam keadaan menyala. Usai menelpon polisi, Temi lalu menghubungi Madun, kepada keamanan Alfamart yang piket, Jukir Liar di Besitang dengan modus jasa parkir. zRenji diamankan persis di depan Rumah Makan Belina Kec Besitang, Langkat, Sabtu (18/6) Pukul 24.00 WIB. Penangkapan bermula saat Kapolsek Besitang bersama anggotanya melakukan patroli di wilkumnya. Nah saat melintas di TKP, petugas melihat pelaku sedang memungut uang parkir terhadap mobil pribadi di depan rumah makan. Karena tindakan itu dianggap liar, petugas langsung mengamankan tersangka. Polisi juga meyita barang bukti uang sebesar Rp7.000 dari tangan pelaku. Pelaku kemudian langsung Jurtul & Korlap blok notes bertuliskan angka tebakan togel, 1 HP merk nokia dan 1 buah pulpen. Nero diamankan di sebuah warung tak jauh dari rumahnya. Selanjutnya polisi metingkus Arung Sipayung (31), di depan rumahnya di Desa Siahap, Kec Bintang Bayu, Serdang Bedagai. Arung ditangkap berkat 'nanyian' Nero yang menyebut ia sebagai koordinator lapangan judi togel di kawasan Bintang Bayu. Kepada polisi, Nero mengaku baru 2 minggu menjadi juru tulis (jurtul) togel dengan omest Rp250 (34) perempuan, pekerjaan tukang parkir, warga Kel Panyabungan II, MR (27), laki-laki, pekerjaan tukang parkir warga Kel Pidoli Dolok. Kemudian SN (32), laki-laki, pekerjaan tukang parkir warga Desa Purba Julu, Kec Puncak Sorik Marapi. BR (58), laki-laki, tukang parkir warga Kelurahan Panyabungan III. Dan terakhir, SH (26),laki-laki, pekerjaan tukang parkir dan alamat Desa Pastab Julu, Kec Tambangan. Dijelaskan Hendro, selain mengamankan juru parkir (jukir) liar, polisi juga melakukan pengamanan terhadap preman jalanan yang selama ini diduga telah meresahkan warga. “Setelah kita adakan pemeriksaan dan penggeledahan, baru kita menyuruh mereka membuat surat pernyataan dengan tujuan untuk melakukan pembinaan,” pungkasnya.(M24) untuk melihat apakah para pelaku masih dilokasi, “Kami di telepon keamanan minimarket. Petugas jaga langsung meluncur ke TKP. Saat tiba di TKP, sudah hadir Satpam dan Petugas ATM BCA. Disaksikan para saksi, kunci rolling door dibuka dan diketahui benar ada 2 unit ATM milik BCA dan BRI sudah dalam kondisi rusak akibat dipotong diduga dengan menggunakan las,”kata Kompol Hida. Di dalam minimarket terlihat berantakan. Sejumlah barang berceceran dilantai. Dari hasil olah TKP, dugaan sementara, pelaku lebih dari dua orang dan masuk dengn menjebol plafon atap toko. “Kerugian belum bisa dihitung secara akurat. Tapi diperkirakan sementara sekitar Rp120 juta. Anggota sudah menyebar dilapangan, guna pengejaran pelaku,”tandas Kompol Hida. (pkc) digiring ke Mapolsek Besitang guna dilakukan pembinaan dan disuruh membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatanya. Kasubag Humas Polres Langkat AKP Arnold Hasibuan yang dikonfirmasi via telepon seluler membenarkan pengankapan jukir liar tersebut. "Ya, seorang laki-laki diamankan anggota Reskrim Polsek Besitang karena kedapatan melakukan punggutan liar terhadap para sopir. Pelaku sudah membuat surat pernyataan agar tidak menggulangi perbuatannya," ujar Arnold. (rudi) ribu setiap putaran. "Aku dapat imbalan 20% dari hasil setiap putaran," akunya. Sementara Arung mengaku, sudah sebulan mengeluti pekerjaanya. "Uang penjualan togel kusetorka kepada orang di Dolmas," imbuhnya. Terpisah, Kasubag Humas Polres Sergai, AKP Jasmoro kepada M24 mengatakan kedua tersangka dan barang bukti telah diamankan kini kasusnya masih dalam pengembangan. "Kedua tersangka dipastikan berlebaran di sel," kata Jasmoro sembari bereloroh. (darmawan) Penerbit : PT Sumatera Jaya Media Direktur Utama/ Pimpinan Umum : T. Hasyimi, SE Wakil Pimpinan Umum : Muhammad Azhar Pimpinan Perusahaan : Muhiddin Penasehat Hukum : Julheri Sinaga, SH HARIAN metro 24 MAKSIMAL DALAM PEMBERITAAN Pemimpin Redaksi: T. Hasyimi, SE | Wakil Pemimpin Redaksi : Toni Kuswoyo | Redaktur Pelaksana I : Indra Juli | Redaktur Pelaksana II : Erwin Parinduri | Ass. Redaktur Pelaksana : Akbar Rizki Gutama |Redaktur Senior: Wiko Sapta Sekretaris Redaksi : Maisarah Mentari |Koordinator Liputan : E.Junedy.GM | Ass. Koordinator Liputan : Chandra Sembiring | Redaktur : Handoko Aruan, Bambang Sugiarto, Ade Popay, Mulianta GM, Donny, Hendri Suyatno Reporter Medan : Adlansyah Nasution, Suwandi, Tiopan Siagian, Ahmad Akbar, Mehuli, Budiman Pardede, Sumardiansyah Tarigan,M Faqih (Medan Utara), Ali Sinuhaji (Pancurbatu) | Reporter Daerah : Herry Kacandra, Herlin Barus (Tanahkaro), Sopian, Solihin (Binjai), Rudi, (Langkat), Yan Febri, Jasa (Lubukpakam), Agus Sabono,(Tebing Tinggi) Darmawan (Sergai), Bima Pasaribu (Batubara), Dedi Siregar, Khairul, Indra (Asahan), Ambon irawan, Rimanto,(Tanjungbalai),Rahmad Apriadi Barus, (Siantar/Simalungun) Fajar Gunawan, Edy Ilva S (Dairi/Pahk-Pak Barat)Ariel Tatum, Bustamir (Takengon), Roni juanda (Bener mariah) Manager Artistik : Budi Iqbal l Kabag Layouter : Wendi l Koordinator Layouter : M. Azmi l Layouter : Dimas Aulia, Ahmad Erwin, Ucok Srg, Tejo, Irfan Nst l Desain Iklan: M Rawi, Zikri Kepala Keuangan : Maya Siregar. l ADM Iklan : Devi l Kabag Pemasaran: Novi l Kordinator Pengembangan : Riki l Kordinator Distribusi/Ekspedisi: Bustamam l Staf Distribusi/ Ekspedisi : Arminsar, Hendra, Amrizal l ADM Pemasaran: Fivi. Pemimpin Redaksi : Metro24.co, Wiko Saptanadi - Wakil Peminpin Redaksi Metro24.co : Dedi Suhardi Tarif Iklan : Hitam/Putih (B/W) Umum Display Rp 10.000/mm kolom, Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp6.000/mm kolom, Iklan Pengumuman Rp 10.000/mm kolom, Iklan Warna Halaman 1 (Full Colour) Rp 30.000/mm kolom, Iklan Warna Halaman Dalam (Full Colour) Rp 15.000/mm kolom. Harga Iklan Ditambah PPN 10%. Harga Eceran Rp3.000 (dalam kota) Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jalan Paduan Tenaga No 12 Medan, Telp: 061-7366692, e-mail: redaksimetro24@gmail.com. WARTAWAN HARIAN METRO 24 DILENGKAPI DENGAN ID CARD ATAU SURAT TUGAS BILA ADA YANG MENCURIGAKAN SILAHKAN HUBUNGI NOMOR : 082167673088
- Page 1 and 2: iklan
- Page 3 and 4: Bocah Berbakti Pada Ortu Beredar ga
- Page 5: SENIN 19 JUNI 2017 BANTU WARGA KURA
- Page 9 and 10: SENIN, 19 JUNI 2017 9 Absen di Laga
- Page 12 and 13: 12 PENGOBATAN METRO 24 l SENIN, 19
- Page 14 and 15: ADVERTORIAL KORAN KRIMINAL BACAAN S
- Page 16: SENIN, 19 JUNI 2017 16 THE BLUES BI
Inappropriate
Loading...
Inappropriate
You have already flagged this document.
Thank you, for helping us keep this platform clean.
The editors will have a look at it as soon as possible.
Mail this publication
Loading...
Embed
Loading...
Delete template?
Are you sure you want to delete your template?
DOWNLOAD ePAPER
This ePaper is currently not available for download.
You can find similar magazines on this topic below under ‘Recommendations’.