You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
SENIN, 19 FEBRUARI 2018<br />
10<br />
Munchen Inginkan Loew<br />
JERMAN-M24<br />
Mantan bintang Bayern<br />
Munchen, Lothar Matthaus,<br />
berharap Jupp Heynckes akan<br />
terus menangani klub sebelum<br />
akhirnya digantikan oleh<br />
manajer Jerman, Joachim Loew,<br />
di 2019.<br />
Heynckes untuk kali ketiga<br />
kembali menangani Bayern di<br />
September, menggantikan Carlo<br />
Ancelotti usai sebelumnya<br />
menyatakan pensiun di 2013.<br />
Bayern menunjukkan<br />
perkembangan signifkan sejak<br />
ditangani Heynckes, di mana<br />
mereka kini unggul 21 angka di<br />
puncak klasemen.<br />
Heynckes sendiri cuma<br />
dikontrak hingga akhir musim,<br />
namun manajemen klub kabarnya<br />
akan membujuk sang bos untuk<br />
bertahan lebih lama lagi.<br />
Dan Matthaus percaya bahwa<br />
skenario terbaik adalah Heynckes<br />
melatih Bayern hingga akhir<br />
musim 18/19, sebelum kemudian<br />
digantikan Loew yang bakal<br />
mundur pasca putaran final Piala<br />
Dunia 2018. (net)<br />
GENOA<br />
2 0<br />
INTER<br />
UDINESE 0-2 AS ROMA<br />
Auman Serigala<br />
DACIA ARENA-M24<br />
AS Roma sukses mengemas angka penuh dalam lawatan mereka<br />
ke Dacia Arena, usai menaklukkan Udinese 2-0 dalam laga lanjutan<br />
Serie A, Sabtu (17/2). Gol kemenangan Il Lupi dipersembahkan<br />
oleh Diego Perotti dan Cengiz Under.<br />
Tim tamu langsung menggebrak di enam menit babak pertama.<br />
Cengiz Under melepaskan tembakan keras dari dalam kotak<br />
penalti. Namun upayanya itu masih sanggup dimentahkan barisan<br />
pertahanan Udinese.<br />
Lima menit berselang, giliran Stephan El Shaarawy yang punya<br />
kans membuka kebuntuan. Namun ia tak sanggup mengkonversi<br />
umpan Radja Nainggolan menjadi gol setelah tembakan kaki<br />
kanannya belum menemui sasaran.<br />
Menit ke-24, Under kembali menjajal keberuntungannya.<br />
Sayangnya, aksi apik sang pemain muda hanya berakhir dengan<br />
penyelamatan apik kiper tuan rumah - yang dengan cekatan<br />
bergerak ke sudut kanan bawah gawang.<br />
10 menit kemudian, Under lagi-lagi mendapat peluang. Namun<br />
demikian kali ini upayanya juga masih belum berbuah gol, usai<br />
tembakan keras yang ia lepaskan dengan kaki kanan masih<br />
melebar dari gawang.<br />
Udinese sempat beberapa kali membalas serangan gencar yang<br />
dilepaskan Roma, namun mereka juga tidak terlalu beruntung.<br />
Babak pertama ditutup dengan skor kaca mata alias 0-0.<br />
Gol yang ditunggu-tunggu Roma akhirnya datang juga di menit<br />
ke-70. Tembakan kaki kiri Under dari luar kotak penalti membuat<br />
bola menghujam deras ke gawang Udinese tanpa mampu<br />
dihentikan oleh Bizzarri. 1-0 untuk Il Lupi.<br />
Situasi berbahaya untuk tim ibu kota sempat terjadi di menit ke-<br />
81. Memanfaatkan kemelut di kotak penalti, Rodrigo de Paul<br />
melepaskan tembakan keras, namun bola masih dengan sigap<br />
dihalau oleh Alisson.<br />
Menit ke-89, Roma sukses menggandakan keunggulan usai<br />
Diego Perotti menuntaskan sodoran Nainggolan dengan tembakan<br />
akurat yang bersarang di sudut kanan gawang Bizzarri.<br />
Hingga wasit menutup peluit tanda laga berakhir, tidak ada gol<br />
tambahan yang tercipta. Hasil positif ini membuat tim asuhan<br />
Eusebio di Francesco untuk sementara duduk di peringkat tiga<br />
klasemen, unggul dua angka dari Inter Milan. (net)<br />
SUSUNAN PEMAIN KEDUA TIM<br />
UDINESE: Bizzarri, Strygerm Danilo, Samir, Widmer, Barak,<br />
Behrami (62' Jankto), Fofana, Adnan (79' Balic), De Paul, Perica<br />
(77' Perica).<br />
AS ROMA: Alisson, Florenzi, Manolas, Fazio, Jesus, De Rossi (75'<br />
Strootman), Pellegrini, Cengiz (88' Defrel), Nainggolan, El<br />
Shaarawy (69' Perotti), Dzeko.<br />
Dilirik Madrid<br />
SPANYOL-M24<br />
Raksasa La Liga, Real<br />
Madrid bertekad untuk<br />
membenahi lini tengah<br />
mereka di musim panas nanti.<br />
Kubu Los Blancos dikabarkan<br />
akan mencoba<br />
mendatangkan Gelandang<br />
Zenit St Petersburg, Leandro<br />
Paredes ke Santiago<br />
Bernabeu.<br />
Digadang-gadang sebagai<br />
pemain masa depan AS<br />
Roma, Paredes secara<br />
mengejutkan pindah ke Zenit<br />
pada musim panas lalu. Ia<br />
dibeli tim asal Rusia itu<br />
dengan nilai transfer<br />
mencapai 27 Juta Euro.<br />
Di Rusia, Paredes langsung<br />
tampil moncer bersama Zenit. Ia tampil solid di lini tengah Zenit, di<br />
mana ia sudah mencetak 3 gol dan 2 assist bagi Zenit sejauh ini.<br />
Performa apik Paredes ini kabarnya menarik perhatian Real<br />
Madrid. Menurut berita yang dilansir Calciomercato, sang pemain<br />
dikabarkan menjadi salah satu pemain yang ingin didatangkan<br />
Zinedine Zidane ke Bernabeu.<br />
Paredes sendiri disiapkan sebagai pelapis Casemiro. Madrid<br />
memang belum memiliki gelandang bertahan sekaliber Casemiro,<br />
sehingga mereka menilai Paredes akan menjadi pelapis yang<br />
sempurna untuk Casemiro.<br />
Menurut laporan tersebut, Paredes sejatinya sudah sempat<br />
ditawar El Real pada Januari nanti. Namun kubu Zenit enggan<br />
menolak menjual pemain kuncinya di tengah musim, sehingga<br />
mereka meminta Madrid untuk kembali mengajukan tawaran<br />
mereka di musim panas nanti. (net)<br />
GENOA-M24<br />
Inter Milan terus gagal mempertahankan performa<br />
apiknya setelah kembali takluk di tangan Genoa 2-0<br />
pada laga lanjutan Serie A. Gol kemenangan Genoa<br />
disumbangkan oleh satu gol bunuh diri Andrea<br />
Ranocchia dan satu gol Goran Pandev.<br />
BERMAIN<br />
B<br />
tanpa Mauro<br />
Icardi dan<br />
Ivan Perisic,<br />
Inter<br />
sejatinya<br />
memulai<br />
pertandingan dengan cukup<br />
meyakinkan. Namun, saat<br />
laga sudah memasuki menit<br />
ke-15, Genoa mulai balik<br />
mengancam. Ancaman<br />
Genoa semakin berbahaya<br />
karena duet bek tengah Inter<br />
bermain sangat buruk pada<br />
laga tersebut.<br />
Kendati lini belakang Inter<br />
bermasalah, permainan<br />
berjalan cukup seimbang<br />
bagi kedua tim di babak<br />
pertama. Hal ini dibuktikan<br />
dengan penguasaan bola<br />
keduanya yang seimbang<br />
(53%-47%). Pun demikian<br />
peluang dan tembakkan ke<br />
gawang yang tercatat (2-3).<br />
Menjelang akhir babak<br />
pertama, Genoa<br />
mendapatkan kesempatan<br />
untuk menyerang dari sisi<br />
kanan pertahanan Inter.<br />
Bekerja sama dengan Diego<br />
Laxalt, Ervin Zukanovic<br />
kemudian mengirimpan<br />
umpan silang ke jantung<br />
pertahanan Inter.<br />
Meskipun tidak ada<br />
pemain Genoa yang<br />
mengancam, Milan Skriniar<br />
seakan panik dan membuang<br />
bola dengan tidak sempurna.<br />
Berusaha menendang jauh,<br />
Skriniar justru mengirimkan<br />
bola ke kaki Ranocchia yang<br />
kemudian memantul ke<br />
gawang Inter. Handanovic<br />
tak dapat bereaksi, Genoa 1-0<br />
Inter.<br />
Memasuki babak ke dua,<br />
Inter mencoba bermain<br />
menyerang untuk<br />
menyamakan kedudukan.<br />
Namun barisan belakang<br />
Inter masih belum mampu<br />
menampilkan permainan<br />
yang meyakinkan.<br />
Kecerobohan Skriniar dan<br />
Ranocchia akhirnya harus<br />
diganjar gol Goran Pandev<br />
pada menit ke-59.<br />
Sampai wasit meniup<br />
peluit panjang, Inter masih<br />
belum menemukan cara<br />
untuk membongkar<br />
pertahanan Genoa. Mantan<br />
striker Inter, Goran Pandev<br />
menjadi pembeda pada<br />
pertandingan tersebut. Skor<br />
2-0 untuk kemenangan<br />
Genoa.<br />
Seusai laga, Pelatih Inter,<br />
Luciano Spaletti mengakui<br />
konsistensi tim asuhannya<br />
sangat rapuh. Menurut<br />
Spalletti, kondisi tim yang<br />
rapuh belum sepenuhnya<br />
teratasi dan masih<br />
membutukan waktu untuk<br />
kembali ke performa apik<br />
mereka seperti di awal<br />
musim.<br />
"Kami tengah berada<br />
dalam momen rapuh, kami<br />
harus berkembang dari<br />
waktu ke waktu. Tak mudah<br />
membalikkan keadaan<br />
secara tiba-tiba," ujar<br />
Spalletti kepada Mediaset<br />
Premium.<br />
"Kami mencoba<br />
melakukan sesuatu yang<br />
berbeda dan saya pikir kami<br />
berada dalam jalur yang<br />
benar," tandas eks allenatore<br />
AS Roma tersebut.<br />
Kekalahan dari Genoa<br />
membuat Inter berpeluang<br />
DUNIA PENGOBATAN<br />
Mujarabnya Ramuan Kayu Nyelu Menyembuhkan Ejakulasi Dini Pria<br />
MEDAN-M24<br />
Ejakulasi dini merupakan<br />
suatu keadaan yang menjadi<br />
masalah seksual dialami oleh<br />
pria. Dan biasanya pada beberapa<br />
pria akan mengalami<br />
masalah ejakulasi dini dalam<br />
beberapa waktu dikehidupan<br />
mereka. Kondisi ini tentu<br />
membuat para pria menjadi<br />
menderita, karena tak mampu<br />
melakukan hubungan seks<br />
yang memuaskan. Adakah<br />
penyembuhan penyakit ejakulsi<br />
dini secara cepat dan<br />
bebas efek samping?<br />
Dampak ejakulasi dini mengakibatkan<br />
hubungan seksual<br />
berlangsung tidak harmonis.<br />
Pada ejakulasi dini,<br />
bahkan ketidakharmonisan<br />
disebabkan oleh ketidakpuasan<br />
oleh kedua belah pihak.<br />
Pria yang mengalami ejakulasi<br />
dini merasa tidak puas karena<br />
hubungan seksual berlangsung<br />
singkat di luar kehendaknya.<br />
Walaupun dapat mencapai<br />
orgasme, pria yang mengalami<br />
ejakulasi dini juga merasa<br />
sangat kecewa karena tidak<br />
mampu memberikan kepuasan<br />
seksual kepada pasangannya.<br />
Apalagi jika pasangannya<br />
mengungkapkan kekecewaan<br />
dalam bentuk reaksi yang menyalahkan<br />
penderita.<br />
Pria yang mengalami ejakulasi<br />
dini sering mengalami:<br />
Stress, tidak percaya diri, malu<br />
terhadap pasangan, rendah<br />
diri, dalam waktu lama dapat<br />
terjadi disfungsi ereksi. Pasangannya<br />
tentu kecewa, tidak<br />
puas, jengkel, marah, dan akhirnya<br />
mengalami disfungsi<br />
seksual seperti hilanganya<br />
IPURUA-M24<br />
Barcelona semakin kokoh di<br />
puncak klasemen La Liga setelah<br />
menang 2-0 atas tuan rumah<br />
Eibar di Municipal de Ipurua,<br />
Sabtu (17/02) malam. Gol-gol<br />
kemenangan Barca dicetak oleh<br />
Luis Suarez dan Jordi Alba.<br />
Sebagai tuan rumah, Eibar<br />
mengawali pertandingan dengan<br />
cukup bagus di awal babak<br />
pertama. Eibar mampu<br />
mengancam lewat sundulan Jose<br />
Angel tapi arah bola masih<br />
gairah seksual.<br />
Lebih lanjut, reaksi yang<br />
muncul adalah perasaan takut<br />
atau khawatir setiap akan melakukan<br />
hubungan seksual.<br />
Perasaan itu justru akan semakin<br />
memperburuk keadaan<br />
ejakulasi dini. Jika keadaan ini<br />
terus berlangsung, pada akhirnya<br />
pria itu dapat mengalami<br />
disfungsi ereksi.<br />
Wanita yang mempunyai<br />
pasangan mengalami ejakulasi<br />
dini pada umumnya tidak<br />
dapat mencapai orgasme karena<br />
hubungan seksual segera<br />
berakhir. Kekecewaan yang<br />
muncul selanjutnya dapat<br />
berubah menjadi kejengkelan<br />
disertai perasaan takut setiap<br />
akan melakukan hubungan<br />
seksual. Akibatnya lebih jauh<br />
dapat berubah hilangnya dorongan<br />
seksual dan dispareunia<br />
(rasa nyeri yang terjadi<br />
saat bersetubuh).<br />
Kondisi tersebut bila dibiarkan<br />
berlarut-larut bisa menyebabkan<br />
hubungan suami<br />
istri jadi kurang harmonis.<br />
Padahal untuk mengatasi penyakit<br />
ejakulasi dini tidaklah<br />
susah dan cukup dengan memakai<br />
ramuan herbal, seperti<br />
ramuan kayu nyelu.<br />
Ramuan ini bisa didapat bila<br />
anda melakukan pengobatan<br />
di Birva Tradisional, Jln. Yos<br />
Sudarso No.126 Pulo Brayan<br />
Kota lebih kurang 100 Meter<br />
dari RS. Martha Friska Medan.<br />
Tabib Birju yang menangani<br />
pengobatan di Birva Tradisional<br />
menjelaskan, khasiat ramuan<br />
kayu nyelu yang diciptakan,<br />
selain membuat tubuh<br />
si peminumnya tetap fit meski<br />
seharian bekerja, juga mampu<br />
melebar.<br />
Meskipun begitu, Barcelona<br />
justru mampu membuka skor<br />
terlebih dahulu pada menit 16<br />
berkat gol Luis Suarez. Menerima<br />
umpan terobosan Lionel Messi,<br />
Suarez sempat melewati kiper<br />
Eibar, Marko Dmitrovic sebelum<br />
menceploskan bola ke dalam<br />
gawang.<br />
Lionel Messi hampir saja<br />
menambah keunggulan<br />
Barcelona pada menit 37.<br />
Namun, tembakan bintang<br />
Argentina itu masih mengenai<br />
tiang.<br />
Hingga peluit jeda laga<br />
berbunyi, upaya kedua tim masih<br />
belum membuahkan hasil. Skor 1-<br />
0 untuk keunggulan Barcelona<br />
bertahan hingga turun minum.<br />
Memasuki babak kedua, Eibar<br />
masih tetap tampil percaya.<br />
Bahkan Eibar juga beberapa kali<br />
melakukan serangan yang cukup<br />
merepotkan pertahanan<br />
Barcelona.<br />
menuntaskan segala penyakit<br />
gangguan seksual, mulai dari<br />
ejakulasi dini, lemah syawhat<br />
atau impotensi. Selain itu, ramuan<br />
kayu nyelu juga memiliki<br />
khasiat untuk perawatan<br />
agar pria terhindar dari penyakit<br />
gangguan seksual.<br />
"Sebenarnya khasiat ramuan<br />
kayu nyelu banyak sekali. Tapi<br />
khasiat yang paling menonjol<br />
adalah untuk pengobatan<br />
gangguan seksual. Misalnya<br />
untuk penyakit ejakulasi dini.<br />
Pasien cukup minum ramuan<br />
kayu nyelu tiga kali sehari selama<br />
seminggu. Dengan catatan<br />
ramuan itu sudah kita sesuaikan<br />
dengan tingkat keluhan<br />
pasien. Cara mengetahuinya<br />
dengan melakukan pemeriksaan<br />
terhadap pasien.<br />
Umumnya, reaksi kesembuhan<br />
bisa dirasakan pasien<br />
kembali disalip Lazio di<br />
tabel klasemen dalam<br />
perebutan posisi keempat<br />
alias jatah ke Liga Champions<br />
musim depan. (net)<br />
SUSUNAN PEMAIN:<br />
GENOA:<br />
Perin; Rossettini, Spolli,<br />
Zukanovic; Rosi, Bessa<br />
(Omeonga 56'), Bertolacci,<br />
EIBAR 0-2 BARCELONA<br />
Kemenangan Penting Braulgrana<br />
Usaha Eibar untuk<br />
menyamakan kedudukan semakin<br />
sulit setelah harus bermain<br />
dengan 10 orang. Fabian<br />
Orellana harus diusir wasit<br />
setelah menerima kartu kuning<br />
kedua di menit ke-66 akibat<br />
meninju bola.<br />
Barcelona kembali menambah<br />
keunggulan atas Eibar pada<br />
menit ke-88. Gol kedua<br />
Blaugrana pada laga itu dicetak<br />
Jordi Alba dengan menyambar<br />
bola muntah setelah kiper Eibar<br />
menggagalkan usaha Lionel<br />
Messi.<br />
Tambahan tiga poin tersebut<br />
membuat Barcelona tak<br />
terganggu di puncak klasemen La<br />
Liga dengan 62 poin. Sementara<br />
itu, Eibar menduduki posisi<br />
ketujuh dengan koleksi 35 poin.<br />
Seusai laga, Pelatih Barcelona,<br />
Ernesto Valverde memandang<br />
penting kemenangan yang diraih<br />
Barcelona atas Eibar dalam<br />
lanjutan kompetisi La Liga.<br />
dalam dua atau tiga hari. Tapi<br />
untuk hasilnya maksimal harus<br />
mengkonsumsi ramuan<br />
kayu nyelu selama 7 hari,"<br />
beber tabib Birju.<br />
Tabib yang sudah berpengalaman<br />
dalam bisa penyembuhan<br />
penyakit keluhan<br />
seksual pria menambahkan<br />
Hiljemark, Laxalt; Pandev<br />
(Lazovic 80'), Galabinov<br />
(Lapadula 77')<br />
INTER:<br />
Handanovic; Cancelo,<br />
Ranocchia, Skriniar, D’Ambrosio;<br />
Gagliardini, Vecino (Rafinha 62');<br />
Candreva (Pinamonti 77'), Borja<br />
Valero (Brozovic 76'), Karamoh;<br />
Eder<br />
Sebab, Barcelona akhirnya<br />
kembali ke jalur kemenangan<br />
setelah meraih dua hasil imbang<br />
secara beruntun.<br />
"Pertandingan ini sangat<br />
penting bagi kami setelah dua<br />
hasil imbang di liga," kata<br />
Valverde seperti dilansir Marca.<br />
"Saya tidak terlalu peduli<br />
dengan Chelsea, tujuan kami<br />
adalah untuk menang lagi.<br />
"Di Ipurua semua orang<br />
menderita, tidak ada yang<br />
menang mudah, tapi hari Selasa<br />
adalah cerita lain," tutupnya.<br />
(net)<br />
SUSUNAN PEMAIN<br />
EIBAR (4-2-3-1):<br />
Dmitrovic; Pena, Ramis (Lomban<br />
46'), Arbilla, Angel; Dani Garcia,<br />
Diop (Escalante 74'); Orellana,<br />
Jordan (Charles 83'), Inui; Kike<br />
Garcia.<br />
BARCELONA (4-3-1-2):<br />
Ter Stegen; Roberto (Semedo 90'),<br />
Pique, Umtiti, Alba; Rakitic,<br />
Busquets, Iniesta (Coutinho 63');<br />
Paulinho (Vidal 74'); Messi, Suarez.<br />
jangan pernah menundah<br />
pengobatan terhadap gangguan<br />
seksual, karena itu<br />
bukan membuat penyakit<br />
tambah ringan dan sembuh,<br />
sebaliknya akan tambah<br />
parah dan membuat si<br />
penderita kehilangan keperkasaannya<br />
sama sekali. (***)