20.07.2018 Views

Indikator Pasar Tenaga Kerja Provinsi Papua Barat 2016

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Berdasarkan klasifikasi tempat tinggalnya, terlihat bahwa pada Agustus <strong>2016</strong><br />

tingkat pekerja paruh waktu perdesaan hampir dua kali lipat di perkotaan.<br />

Besarannya masing-masing yaitu 14,30 persen di perkotaan dan 26,13 persen di<br />

perdesaan.<br />

KILM 6. JAM KERJA<br />

KILM ini bertujuan untuk menunjukkan jumlah orang yang dipekerjakan<br />

menurut jam kerja (biasanya atau sebenarnya): kurang dari 25 jam kerja perminggu,<br />

antara 25 dan 34 jam, antara 35 dan 39 jam, antara 40-48 jam, antara 49-59 jam, 60<br />

jam ke atas.<br />

Hasil Sakernas Agustus <strong>2016</strong> yang dapat dilihat pada tabel 6 menunjukkan<br />

bahwa sebagian besar pekerja bekerja di atas jam kerja normal (35 jam kerja<br />

perminggu) yaitu mencapai 77,81 persen.<br />

Dan yang bekerja di bawah jam kerja<br />

normal sekitar 22,19 persen. Keadaan ini meningkat dibandingkan Agustus 2015 yang<br />

mencapai 64,47 persen pekerja bekerja di atas 35 jam per minggu.<br />

Tabel 6. Persentase Penduduk Bekerja Menurut Jumlah Jam <strong>Kerja</strong>,<br />

Agustus 2015 dan Agustus <strong>2016</strong><br />

http://papuabarat.bps.go.id<br />

20 <strong>Indikator</strong> <strong>Pasar</strong> <strong>Tenaga</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong> <strong>2016</strong> | BPS <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!