- Page 2 and 3: Suparno TEKNIK GAMBAR BANGUNAN JILI
- Page 4 and 5: KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panj
- Page 6 and 7: SINOPSIS Dalam materi Teknik Gambar
- Page 8 and 9: BUKU JILID 2 BAB 5 MENGGAMBAR KONST
- Page 10 and 11: PETA KOMPETENSI PROGRAM KEAHLIAN TE
- Page 12 and 13: Kualifikasi Kode Kompetensi BGN.GST
- Page 16 and 17: Gambar 1.4 Cara Menarik Garis 1.1.3
- Page 18 and 19: Pen Tarik (Trek pen) Alat ini digun
- Page 20 and 21: 8 Gambar 1.11 Mal Arsitek
- Page 22 and 23: antara 60º - 80º dari arah kiri k
- Page 24 and 25: - Mesin gambar dengan sistem Tracke
- Page 26 and 27: Fungsi bagian-bagiain mesin gambar
- Page 28 and 29: Untuk kalkir biasanya dipakai pita
- Page 30 and 31: Waktu menggunakan mistar gambar, ba
- Page 32 and 33: Gambar 1.23 Cara Menggambar Garis T
- Page 34 and 35: 1.5 Menggambar Garis Lengkung Untuk
- Page 36 and 37: Gambar 1.29 Membagi Garis 2 Bagian
- Page 38 and 39: Sedangkan menggabungkan antara gari
- Page 40 and 41: Menyatakan bangunan yang akan dibon
- Page 42 and 43: 30 Gambar 1.35 Simbol Bahan B
- Page 44 and 45: Gambar 1.37 Simbol Bahan D Sumber g
- Page 46 and 47: Besaran tambahan Besaran tambahan N
- Page 48 and 49: 1.9.2 Skala Gambar Untuk menggambar
- Page 50 and 51: Skala balok Skala yang menyatakan p
- Page 52 and 53: Gambar 2.1 Memindahkan Sudut Membag
- Page 54 and 55: Gambar 2.3 Membagi sudut siku-siku
- Page 56 and 57: Sisi sisi sisi - Segitiga ini merup
- Page 58 and 59: 2.4 Membagi Keliling Lingkaran Sama
- Page 60 and 61: - Lingkarkan dari titk E sepanjang
- Page 62 and 63: 2.9 Menggambar Segi Delapan Beratur
- Page 64 and 65:
P F L Q Gambar 2.16 Segi Sepuluh Be
- Page 66 and 67:
2.11 Menggambar Parabola - Buatlah
- Page 68 and 69:
BAB 3 MENGGAMBAR BENTUK TIGA DIMENS
- Page 70 and 71:
3.2 Menggambar Isometri Silinder Un
- Page 72 and 73:
BAB 4 MENGGAMBAR PROYEKSI BENDA Pro
- Page 74 and 75:
Untuk lebih jelasnya proses penggam
- Page 76 and 77:
Panjang Garis Sebenarnya Untuk menc
- Page 78 and 79:
4.2 Menggambar Proyeksi Orthogonal
- Page 80 and 81:
Gambar 4.8 Proyeksi Prisma diiris L
- Page 82 and 83:
4.3 Menggambar Proyeksi Orthogonal
- Page 84 and 85:
72 Gambar 4.12 Bukaan Tabung
- Page 86 and 87:
- Ukur bagian yang terpotong pada t
- Page 88 and 89:
Untuk bukaan Bola - Ukur keliling l
- Page 90 and 91:
Bukaan Prisma - Tringgi potongan di
- Page 92 and 93:
4.8 Menggambar Proyeksi Bangunan Se
- Page 94 and 95:
skala gambar yang digunakan biasany
- Page 96 and 97:
84 Gambar 4.20 Denah Rumah Tinggal
- Page 98 and 99:
86 Gambar 4.22 Denah Rumah Tinggal
- Page 100 and 101:
Gambar 4.24 Potongan Rumah Tinggal
- Page 102 and 103:
90 Gambar 4.26 Tampak Rumah Tinggal
- Page 104 and 105:
92 Gambar 4.28 Rencana Pondasi Ruma
- Page 106 and 107:
94 Gambar 4.30 Pondasi (2) Rumah Ti
- Page 108 and 109:
96 Gambar 4.32 Kosen, pintu dan jen
- Page 110 and 111:
98 Gambar 4.34 Kosen, pintu dan jen
- Page 112 and 113:
100 Gambar 4.36 Kuda-kuda Rumah Tin
- Page 114 and 115:
102 Gambar 4.38 Rencana Instalasi P
- Page 116 and 117:
`` Gambar 4.40 Denah Lantai Dua 104
- Page 118 and 119:
106 Gambar 4.42 Tampak Belakang R.
- Page 120 and 121:
108 Gambar 4.44 Potongan Memanjang
- Page 122 and 123:
Menggambar Septictank dan Peresapan
- Page 124 and 125:
Jadi ruang Lumpur + air = 661.6 + 7
- Page 126 and 127:
Sumber : Ilmu Teknik Kesehatan 2, D
- Page 128 and 129:
Pada gambar di atas memperlihatkan
- Page 130 and 131:
Gambar 4.51 Letak Bidang Gambar Dib
- Page 132 and 133:
5). Letak Bidang Gambar Letak bidan
- Page 134 and 135:
1). Sesuai Dengan Skala a). Cara Pe
- Page 136 and 137:
Gambar 4.59 Peletakan Station Point
- Page 138 and 139:
Gambar 4.63 Penentuan Titik Hilang
- Page 140 and 141:
Coba anda buat gambar perspektif 1
- Page 142 and 143:
Gambar 4.66 Peletakan Bidang Gambar
- Page 144 and 145:
dengan itu mengakibatkan juga kedua
- Page 146 and 147:
Yang perlu diingat adalah : Statio
- Page 148 and 149:
Proyeksi Titik Suatu titik bila dip
- Page 150 and 151:
LAMPIRAN A Soeratman, Pr Sudibyo. P
- Page 152:
LAMPIRAN B Istilah Penjelasan Halam