Kompilasi Jurnal Ilmiah ICP - Bahasa Indonesia 11 Term 3

shortening sayuran adalah salah satu alternatif
yang saya temukan untuk cat wajah perak.
Vitamin B, yang bermanfaat bagi kulit,
ditemukan dalam tepung maizena dan tepung
maizena, yang keduanya berasal dari pati jagung
yang dihancurkan. Karena komposisinya yang
lembut dan tidak menyebabkan iritasi, tepung ini
juga dianggap dapat digunakan untuk mengatasi
semua masalah kulit.
Gambar 3 : Manfaat tepung jagung dan
maizena pada wajah
Cat wajah putih versi buatan sendiri
dapat dibuat dengan menggabungkan dua bagian
tepung maizena dan satu bagian shortening
sayuran. Orang yang menggunakan cat wajah
memiliki risiko lebih rendah terkena kanker kulit
karena cat DIY dapat dikombinasikan dengan
cat makanan dengan cara ini.
Penutupan
Cat wajah perak menembus kulit secara
menyeluruh dari pori-pori. Hal ini sangat
berisiko, terutama bagi para perajin perak yang
bekerja di luar ruangan hampir sepanjang hari.
Pori-pori mereka lebih besar karena panas yang
membuatnya lebih besar, yang membuatnya
lebih mudah bagi racun dalam cat untuk
menembus epidermis mereka.
Racun akan menyusup ke dalam kulit
melalui pori-pori yang terbuka dan kemudian
bergerak jauh ke dalam kulit hingga mencapai
aliran darah. Riasan wajah perak bergerak
melalui aliran darah ke paru-paru. Paru-paru
akan teracuni oleh logam berat, yang membuat
sulit bernapas.
Kanker paru-paru dan kanker kulit dapat
disebabkan oleh logam berat setelah logam berat
tersebut memberikan dampak buruk pada
saluran pernapasan kita. Akibatnya, semakin
lama kita menggunakan cat perak, semakin
beracun cat tersebut bagi kulit ari dan paru-paru
kita.
Daftar Pustaka
Maulana Ramadhan, “Bahaya Mengecat Kulit
Seperti pada Manusia Silver”
https://www.kompas.com/wiken/read/2021/10/0
2/074100181/bahaya-mengecat-kulit-seperti-pad
a-manusia-silver?page=all 02 Oktober 2021
Rakhmad Hidayatulloh Permana, “Sejarah
'Manusia Silver': Bermula dari Kedok
Sumbangan untuk Anak Yatim”
https://news.detik.com/berita/d-5742122/sejarah
-manusia-silver-bermula-dari-kedok-sumbangan
-untuk-anak-yatim 27 September 2021
35