ISO 26000: 2010 Guidance on Social Responsibility - CSR Indonesia
ISO 26000: 2010 Guidance on Social Responsibility - CSR Indonesia
ISO 26000: 2010 Guidance on Social Responsibility - CSR Indonesia
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Langkah 3 Pemetaan.<br />
Analisis Pemangku Kepentingan<br />
Memetakan seluruh isu (uji materialitas isu AA1000) dan<br />
pemangku kepentingan yang terlibat (dengan pengelompokan<br />
sesuai AA1000 dan <str<strong>on</strong>g>ISO</str<strong>on</strong>g> <str<strong>on</strong>g>26000</str<strong>on</strong>g>).<br />
Analisis stakeholder salience berbasis atribut (Mitchell et al., 1997;<br />
Driscoll dan Starik, 2004) dan komp<strong>on</strong>en (AA1000)—sebaiknya<br />
digabungkan.<br />
Analisis stakeholder prominence berbasis Analytical Hierarchy<br />
Process (Cummings dan Patel, 2009).<br />
Analisis power-interest grid (IFC, 2007).<br />
Analisis persepsi pemangku kepentingan dengan studi persepsi<br />
kualitatif (Firestein, 2009).<br />
Analisis modal sosial, termasuk jaringan (Boutilier, 2009).<br />
Peluang dan tantangan apa yang dihadapi organisasi untuk setiap<br />
isu/pemangku kepentingan.