You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
56<br />
m. Kenong: tiga sampai enam pencon untuk slendro dan tiga sampai tujuh<br />
pencon untuk pelog, ditabuh oleh seorang pengrawit.<br />
n. Kempul: tiga sampai enam pencon untuk slendro dan tiga sampai tujuh pencon<br />
untuk pelog.<br />
o. Gong suwukan: satu sampai dua pencon untuk slendro dan satu sampai tiga<br />
pencon untuk pelog. Suwukan laras barang sering disebut dengan gong siyem.<br />
p. Gong ageng atau gong besar: satu sampai tiga gong besar yang berlaras nem<br />
sampai gulu rendah. Kebanyakan gong ageng dilaras lima.<br />
q. Siter atau celempung: ada satu siter atau celempung slendro dan satu siter<br />
atau celempung untuk pelog. Sekarang terdapat satu siter yang dapat<br />
digunakan untuk slendro dan pelog. Siter two in one tersebut disebut dengan<br />
siter wolak-walik, ditabuh oleh seorang pengrawit.<br />
r. Suling: satu suling berlubang empat untuk slendro dan satu suling berlubang<br />
lima untuk pelog, dimainkan oleh seorang pengrawit<br />
Sumber : Buku Bothekan Karawitan I<br />
Ageng<br />
Gambar 2.32. Penempatan Ricikan Gamelan Ageng<br />
Bu