LAPORAN - TAHUNAN TAHUN ï - Acehbooks.org

- 48 -
No. Kabupaten. Jang neng- Jang belun Djunlah Produksi
hasilkan nenghasilkan
(Ha) (Ha) (Ha) (Ton)
5. Atjeh Besar .152 8 160 22
6. Atjeh Barat 456 1.490 1.946 912
7. Atjeh Selatan 375 861 1.236 168,75
8. Atjeh Tengah
- Arabica 16.000 874 16.874 6.400
-Robusta 3.000 83 3.083 750
D j u n 1 a h: 26.280 6.508 .32.788 10.815
Luas areal Kopi terdapat ketjenderungan terus neningkat, karena banjak peb ~
ni dalan penbukaan hutan terus nenanan Kopi. Apalagi dengan adanja peribatasan
Export Kopi oleh I.C.0. harga Kopi Dunia agak baik jang nenpengaruhi harga Kcpi
lokal. Perluasan jang terus berdjalan ini sebenarnja agak nengkuatirkan karena
dari sekarang sebenarnja telah terdapat suplus Kopi. Penananan baru ini baik -
Arabica naupun Robusta.
Produksi Kopi per Ha rendah karena tidak ada/sedikit sekali :
- Peneliharaan.
- Penupukan.
- Penbersihan.
Begitu pula kwalitas Kopi nasih rendah, karena prosessing Kopi Rakjat nasih
sangat sederhana. Produksi K o pi per Ha nenpunjai variasi jang sangat besar ter-
gantung pada peneliharaan / perawatan, ununnja relatif rendah :
Arabica : + 400 Kg / Ha / tahun.
Robusta : + 250 Kg / Ha / tahun.
Padahal dengan peneliharaan / penbersihan Kebun jang sederhana dapat dengan
nudah^Arabica ditjapai 1.000 Kg / Ha / tahun. / Kopi
Sanpai saat sekarang nasih sangat sediMt untuk tidak dikatakan tidak ada
sana sekali tjanpur tangan Penerintah dalan penbinaan Kopi Atjeh.
Dan keadaan areal jang ada sekarang penbinaan jang perlu dilakukan ialah :
3.3,2. TANAMAN SELA.
- Penjuluhan kultur tehnis.
- Penjuluhan / perbaikan prosessing.
Untuk neningkatkan incone petani naka nulai tahun 1969/70 telah nulai di-
introdusir bibit / stek panili pada arel Kopi Rakjat seperti terlihat pada table
40.