26.10.2012 Views

ho-alat-optika - tempat berbagi

ho-alat-optika - tempat berbagi

ho-alat-optika - tempat berbagi

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Sob = ~<br />

A<br />

fob<br />

lensa objektif<br />

u<br />

Sob’ = fob fok<br />

d<br />

fob<br />

B<br />

fok<br />

lensa okuler<br />

fok<br />

23 23


Diagram pembentukan bayangannya adalah sebagari berikut:<br />

fob<br />

Sob = ~<br />

Teropong Pantul (Teleskop Refleksi)<br />

A<br />

Teropong jenis ini menggunakan satu lensa positif, satu cermin cekung dan satu cermin datar,<br />

yaitu obyektif yang menggunakan cermin cekung dan okuler menggunakan lensa cembung.<br />

Sedangkan cermin datar diletakkan diantara obyektif dan okuler.<br />

Proses pembentukan bayangan:<br />

Sinar datang sejajar yang dipantulkan oleh cermin cekung (lensa objektif), dipantulkan kembali<br />

oleh cermin datar ke lensa okuler. Berkas-berkas sinar yang dipantulkan oleh lensa datar dipantulkan<br />

berpotongan di titik fokus lensa okuler, sehingga sinar-sinar bias okuler akan sejajar.<br />

Cermin datar<br />

fok<br />

fob<br />

fok<br />

lensa objektif<br />

u<br />

mata<br />

lensa okuler<br />

d<br />

Sob’ Sok<br />

fok<br />

Sok’<br />

B<br />

Cermin<br />

objektif<br />

fob<br />

lensa okuler<br />

fok<br />

24


Dan Perbesaran angulernya adalah M =<br />

u<br />

f<br />

f<br />

ob<br />

ok<br />

(3.17)<br />

Penggunaan cermin cekung sebagai pengganti lensa objektif dikarenakan cermin lebih mudah<br />

dibuat, lebih murah dan lebih ringan dibandingkan lensa, disamping itu cermin tidak mengalami<br />

peristiwa aberasi kromatik seperti halnya lensa.<br />

Teropong astronomi terbesar saat ini, yaitu di Mount Palomar (USA) merupakan jenis dari<br />

teropong pantul yang berdiameter 500 cm.<br />

Contoh Contoh 3.7<br />

3.7<br />

Sebuah teropong bintang memiliki<br />

titik fokus lensa objektif 240 cm<br />

dan jarak fokus lensa okuler 6 cm,<br />

untuk mengamati benda angkasa<br />

tanpa berakomodasi, tentukanlah:<br />

a. perbesaran anguler teropong<br />

b. panjang teropong<br />

c. besar dan arah pergeseran<br />

lensa okuler apabila mata<br />

berakomodasi pada jarak 30<br />

cm.<br />

Petun etun etunjuk etun uk uk: uk<br />

fob = 240 cm<br />

fok = 6 cm<br />

25<br />

Untuk mata tidak berakomodasi, gunakan persamaan<br />

(3.14) sehingga didapat M = 40 kali (jawaban a)<br />

Panjang teropong dihitung dengan menggunakan<br />

persamaan (3.13) sehingga didapatkan d = 246 cm<br />

(jawaban b)<br />

Mata berakomodasi pada jarak 30 cm,<br />

maka Sok’ = - 30 cm<br />

Gunakan persamaan lensa tipis untuk lensa okuler,<br />

sehingga didapatkan Sok = 5 cm,<br />

Gunakan persamaan (3.15) untuk mata berakomodasi<br />

maksimum, sehingga didapatkan d’ = 245 cm<br />

Besar pergeseran adalah selisih antara panjang<br />

teropong yang diamati tidak berakomodasi dengan panjang<br />

teropong yang diamati dengan mata berakomodasi, sehingga:<br />

∆x = d’ – d � ∆x = 246 – 245<br />

∆x = 1 cm dan digeser ke dalam (jawaban c)<br />

“Jika pintu kebaikan dibukakan untukmu<br />

maka bergegaslah menuju ke sana.<br />

Karena kamu tidak tahu kapan pintu itu ditutup.”<br />

(K<strong>ho</strong>lid bin Mi’dan dalam Hilyatul Auliya’)


65. Sebuah teropong bintang terdiri atas 2 buah lensa cembung. Pada penggunaan normal tanpa<br />

berakomodasi perbesaran yang dihasilkan adalah 13 kali dan saat itu panjang teropong 56 cm.<br />

Hitunglah fokus lensa-lensa tersebut!<br />

66. Jari-jari kelengkungan cermin objektif sebuah cermin pantul adalah 5 m, Jika jarak fokus lensa<br />

okuler 5 cm, hitunglah perbesaran angulernya.<br />

67. Sebuah teropong bintang memiliki lensa objektif dan okuler dan fokus 60 cm dan 12 cm.<br />

Seseorang yang sedang mengamati bintang dengan teropong tersebut mula-mula dengan mata tak<br />

berakomodasi kemudian berakomodasi sekuat-kuatnya dengan menggeser okuler 1 cm sehingga<br />

objekt kelihatan jelas. Apabila mata pengamat menempel pada teropong tersebut, tentukan titik<br />

dekat orang tersebut<br />

68. Sebuah teropong bintang memiliki lensa objektif dengan jarak fokus 150 cm dan lensa okuler<br />

dengan jarak fokus 10,0 cm. Teropong ini digunakan untuk melihat benda-benda langit yang sangat<br />

jauh. Tentukan panjang teropong dan perbesaran yang dihasilkan teropong untuk:<br />

a. penggunaan normal<br />

b. penggunaan mata berakomodasi maksimum<br />

69. Sebuah teropong bintang dengan fokus lensa objektif 60 cm mempunyai daya perbesaran anguler<br />

12 kali. Teropong tersebut diarahkan ke matahari dan tampak bayangan di <strong>tempat</strong> yang tak<br />

terhingga. Ke mana okuler harus digeser dan berapa jarak pergeserannya agar dapat dibentuk<br />

bayangan yang tajam pada layar yang diletakkan 30 cm dibelakang okuler?<br />

70. Sebuah teropong astronomi memiliki jarak fokus lensa okuler 30 mm. Dalam pengamatannya mata<br />

normal memiliki daya perbesaran 100 kali. Tentukan:<br />

a. jarak antara lensa okuler dan lensa objektifnya<br />

b. berapa mm okuler harus digeser untuk berakomodasi pada jarak 15 cm<br />

71. Bulan membentuk sudut 0,009 rad ketika dipandang dengan mata telanjang. Sebuah teropong<br />

bintang memiliki okuler dengan jarak fokus 0,42 m dan objektif dengan jarak fokus 1,8 m.<br />

Berapakah sudut yang dibentuk oleh bulan ketika dipandang menggunakan teropong?<br />

u<br />

26


Perhatikan proses pembentukan bayangan pada teropong bumi untuk mata tidak berakomodasi<br />

berikut ini:<br />

Sob = ~<br />

lensa<br />

objektif<br />

A<br />

fob’<br />

fob fok<br />

Coba gambarkan proses pembentukan bayangan oleh teropong bumi, jika pengamat berakomodasi<br />

maksimum!<br />

u<br />

2fp<br />

2fp<br />

lensa<br />

pembalik<br />

2fp<br />

B<br />

Panjang teropong, d<br />

2fp<br />

fok<br />

lensa<br />

okuler<br />

fok<br />

27


Contoh Contoh 3.8 3.8<br />

3.8<br />

Seorang mengamati sebuah<br />

benda yang berjarak 100 m<br />

dengan teropong bumi. Jika jarak<br />

fokus lensa objektif 40 cm,<br />

fokus lensa okuler 6 cm dan<br />

fokus lensa pembalik 4 cm serta<br />

pengamat berakomodasi pada<br />

jarak 30 cm, tentukanlah:<br />

a. panjang teropong<br />

b. perbesaran anguler teropong<br />

c. panjang teropong jika mata<br />

tak berakomodasi<br />

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu dari Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam, beliau bersabda:<br />

‘Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin,<br />

pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat.<br />

Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain,<br />

pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat.<br />

Barang siapa yang menutupi aib seorang muslim,<br />

pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat.<br />

Allah senantiasa menolong hamba Nya selama hamba Nya itu suka menolong saudaranya’.<br />

(HR. Muslim)<br />

u<br />

Petun etun etunjuk etun uk uk: uk<br />

fob = 40 cm; fok = 6 cm; fp = 4 cm;<br />

Sob = 10.000 cm<br />

28 28<br />

Untuk mata berakomodasi, menghitung panjang<br />

teropong menggunakan persamaan (3.21) sehingga harus<br />

dicari Sob’ dan Sok.<br />

Menghitung Sob’ dengan menggunakan persamaan<br />

lensa tipis untuk objektif, sehingga didapat Sob’ = 40,16 cm<br />

Untuk menghitung Sok juga menggunakan persamaan<br />

lensa tipis untuk okuler, namun nilai Sok’ = - Sn = - 30 cm,<br />

sehingga didapatkan Sok = 5 cm;<br />

Dengan persamaan (3.21) didapatkan panjang teropong<br />

adalah d = 61,16 cm (jawaban a)<br />

Untuk menghitung perbesaran anguler gunakan<br />

persamaan (3.22) sehingga didapatkan<br />

M = 8,03 kali (jawaban b)<br />

Menghitung panjang teropong untuk mata tidak<br />

berakomodasi gunakan persamaan (3.20); sehingga didapatkan<br />

d = 62,16 cm (jawaban c)


3.5. 3.5. Teropong Teropong Panggung Panggung (Galilei, (Galilei, Sandiwara)<br />

Sandiwara)<br />

Teropong panggung mirip dengan teropong bumi, bedanya hanya lensa okuler diganti<br />

dengan lensa cekung.<br />

Proses Pembentukan Bayangan<br />

Benda yang terletak di jauh tak hingga (bisa juga benda berada pada jarak tertentu) akan<br />

dibiaskan oleh lensa objektif, tepat di fokus lensa objektif, dimana sifat bayangan ini adalah terbalik<br />

diperbesar dan nyata. Oleh lensa okuler, bayangan ini akan menjadi benda dan dibiaskan. Untuk mata<br />

tidak berakomodasi, bayangan dari lensa obyektif ini terletak di fokus lensa okuler, jadi berhimpit<br />

dengan fokus lensa obyektif.<br />

fob<br />

Perbesaran bayangan oleh teropong panggung untuk pengamatan mata tidak berakomodasi<br />

adalah:<br />

M =<br />

S<br />

f<br />

ob<br />

ok<br />

'<br />

atau M =<br />

u<br />

f<br />

f<br />

ob<br />

ok<br />

(3.24)<br />

Sedangkan untuk mata berakomodasi maksimum, bayangan akan jatuh diantara titik fokus lensa okuler<br />

dan lensa, sehingga perbesarannya adalah:<br />

M =<br />

Sob = ~<br />

S<br />

S<br />

ob<br />

ok<br />

'<br />

A<br />

atau M =<br />

lensa<br />

objektif<br />

f<br />

S<br />

ob<br />

ok<br />

d<br />

Sob’ = fob<br />

lensa<br />

okuler<br />

(3.25)<br />

Coba gambarkan proses pembentukan bayangan oleh teropong bumi, jika pengamat berakomodasi<br />

maksimum!<br />

Dari gambar diatas, terlihat bahwa panjang mikroskop menjadi lebih pendek, dimana<br />

panjang teropong adalah:<br />

fok<br />

fob<br />

d = fob + fok (3.26)<br />

29


atau untuk mata berakomodasi d = Sob’ + fok (3.27)<br />

oleh karena lensa okulernya adalah lensa cekung yang fokusnya negatif, maka panjang teropong<br />

menjadi lebih pendek, sehingga persamaan (3.26) diatas menjadi<br />

d = fob - fok atau d = Sob’ - fok (3.28)<br />

Contoh Contoh 3.9<br />

3.9<br />

Sebuah teropong panggung<br />

memiliki jarak fokus obyektif<br />

100 cm. Jika perbesaran<br />

teropong untuk mata tidak<br />

berakomodasi 20 kali,<br />

Hitunglah besar fokus lensa<br />

okuler dan panjang teropong.<br />

u<br />

Petun etun etunjuk etun uk uk: uk<br />

M= 20 kali<br />

fob = 100 cm<br />

Untuk mata tidak berakomodasi, gunakan persamaan<br />

(3.24) sehingga didapat fok = 5 cm (jawaban)<br />

30<br />

30<br />

Panjang teropong dihitung dengan menggunakan<br />

persamaan (3.28) dimana fok bernilai negatif, sehingga<br />

panjang teropong 95 cm (jawaban)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!