19.01.2015 Views

Pedoman Fasilitasi Pengaduan di Lingkungan Kementerian Dalam ...

Pedoman Fasilitasi Pengaduan di Lingkungan Kementerian Dalam ...

Pedoman Fasilitasi Pengaduan di Lingkungan Kementerian Dalam ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

- 6 -<br />

Bagian Ketiga<br />

<strong>Fasilitasi</strong> <strong>Pengaduan</strong><br />

Paragraf 1<br />

<strong>Fasilitasi</strong> <strong>Pengaduan</strong> Langsung<br />

Pasal 15<br />

(1) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan langsung <strong>di</strong> lingkungan <strong>Kementerian</strong> <strong>Dalam</strong> Negeri<br />

sebagaimana <strong>di</strong>maksud dalam Pasal 8 huruf b <strong>di</strong>laksanakan oleh Kepala<br />

Pusat Penerangan.<br />

(2) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan langsung <strong>di</strong> lingkungan pemerintahan daerah<br />

sebagaimana <strong>di</strong>maksud dalam Pasal 8 huruf b <strong>di</strong>laksanakan oleh<br />

pimpinan SKPD atau unit kerja yang tugas dan fungsinya memfasilitasi<br />

pengaduan masyarakat.<br />

(3) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan langsung <strong>di</strong> lingkungan <strong>Kementerian</strong> <strong>Dalam</strong> Negeri<br />

sebagaimana <strong>di</strong>maksud pada ayat (1) terhadap unjuk rasa atau<br />

demonstrasi <strong>di</strong>lakukan oleh Kepala Pusat Penerangan berkoor<strong>di</strong>nasi<br />

dengan Satuan Keamanan <strong>Dalam</strong> dan Kepolisian Negara Republik<br />

Indonesia.<br />

(4) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan langsung <strong>di</strong> lingkungan pemerintahan daerah<br />

sebagaimana <strong>di</strong>maksud pada ayat (2) terhadap unjuk rasa atau<br />

demonstrasi <strong>di</strong>lakukan oleh pimpinan SKPD atau unit kerja yang tugas dan<br />

fungsinya memfasilitasi pengaduan masyarakat berkoor<strong>di</strong>nasi dengan<br />

Satuan Polisi Pamong Praja dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.<br />

Paragraf 2<br />

<strong>Fasilitasi</strong> <strong>Pengaduan</strong> Tidak Langsung<br />

Pasal 16<br />

(1) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan tidak langsung <strong>di</strong> lingkungan <strong>Kementerian</strong> <strong>Dalam</strong><br />

Negeri sebagaimana <strong>di</strong>maksud dalam Pasal 8 huruf b <strong>di</strong>laksanakan oleh<br />

Kepala Pusat Penerangan.<br />

(2) <strong>Fasilitasi</strong> pengaduan tidak langsung <strong>di</strong> lingkungan pemerintahan daerah<br />

sebagaimana <strong>di</strong>maksud dalam Pasal 8 huruf b <strong>di</strong>laksanakan oleh<br />

pimpinan SKPD atau unit kerja yang tugas dan fungsinya memfasilitasi<br />

pengaduan masyarakat.<br />

Pasal 17<br />

(1) Pimpinan komponen <strong>di</strong> lingkungan <strong>Kementerian</strong> <strong>Dalam</strong> Negeri yang<br />

menerima pengaduan tidak langsung harus menginformasikan hasil<br />

tindak lanjut penanganannya kepada Sekretaris Jenderal melalui Kepala<br />

Pusat Penerangan.<br />

(2) Hasil tindak lanjut penanganan pengaduan tidak langsung sebagaimana<br />

<strong>di</strong>maksud pada ayat (1) akan <strong>di</strong>kompilasi dengan hasil tindak lanjut<br />

pengaduan yang lain, selanjutnya <strong>di</strong>laporkan Kepala Pusat Penerangan<br />

kepada Menteri <strong>Dalam</strong> Negeri.<br />

Pasal 18<br />

(1) Pimpinan SKPD atau unit kerja yang menerima pengaduan tidak<br />

langsung menginformasikan hasil penanganannya kepada sekretaris<br />

daerah melalui SKPD yang tugas dan fungsinya memfasilitasi pengaduan<br />

masyarakat.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!