Surat Edaran KUA dan Keluarga Sakinah Teladan 2013 - Kanwil ...
Surat Edaran KUA dan Keluarga Sakinah Teladan 2013 - Kanwil ...
Surat Edaran KUA dan Keluarga Sakinah Teladan 2013 - Kanwil ...
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
KEMENTERIAN AGAMA<br />
DIREKTORAT JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM<br />
Jalan MH. Thamrin No. 6, Jakarta Pusat<br />
Website : www.depag.go.id ; e-mail : bimasislam@depag.go.id<br />
Telepon : (+6221) 3811429 Hunting : 31924509 Fax : 3920449<br />
PO. BOX 3733 JKP 10037<br />
Nomor : DJ.II.2/2/HM.01/344/<strong>2013</strong> Jakarta, 7 Maret <strong>2013</strong> M<br />
Lamp. : 1 (satu) bundel 24 R. Akhir 1434 H<br />
Perihal : Pemilihan <strong>KUA</strong> Kecamatan <strong>dan</strong> <strong>Keluarga</strong> <strong>Sakinah</strong> Tela<strong>dan</strong><br />
Kepada Yth.<br />
Kepala <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama Provinsi<br />
Se-Indonesia<br />
Assalamu’alaikum<br />
Dengan hormat, bahwa untuk meningkatkan kinerja, pelayanan <strong>dan</strong> bimbingan pada<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan serta melestarikan kualitas kehidupan keluarga yang sakinah, dengan ini<br />
kami beritahukan kepada Saudara untuk melaksanakan hal-hal sebagai berikut :<br />
1. Pemilihan <strong>KUA</strong> Kecamatan <strong>dan</strong> <strong>Keluarga</strong> <strong>Sakinah</strong> Tela<strong>dan</strong> Tingkat Nasional Tahun<br />
<strong>2013</strong> akan diselenggarakan pada bulan Agustus Tahun <strong>2013</strong>;<br />
2. Kami mohon bantuan Saudara untuk mempersiapkan <strong>dan</strong> menyelenggarakan Pemilihan<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan <strong>dan</strong> <strong>Keluarga</strong> <strong>Sakinah</strong> Tela<strong>dan</strong> Tahun <strong>2013</strong> secara berjenjang mulai<br />
dari tingkat kecamatan sampai tingkat provinsi;<br />
3. Adapun jadual pelaksanaannya, untuk tingkat Kecamatan dilaksanakan bulan Maret,<br />
tingkat Kabupaten/Kota bulan April s.d Mei, <strong>dan</strong> tingkat Provinsi bulan Juni s.d Juli<br />
Tahun <strong>2013</strong>;<br />
4. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi agar mengusulkan secara tertulis<br />
hasil penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan <strong>dan</strong> <strong>Keluarga</strong> <strong>Sakinah</strong> Tela<strong>dan</strong> yang akan mewakili<br />
provinsi beserta biodata/profil kepada Direktorat Urusan Agama Islam <strong>dan</strong> Pembinaan<br />
Syariah Up. Subdit Pemberdayaan <strong>KUA</strong> paling lambat pertengahan bulan Juli <strong>2013</strong>;<br />
5. Tim Penilai <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> Kementerian Agama tingkat Pusat akan<br />
melaksanakan penilaian <strong>dan</strong> verifikasi terhadap pemenang <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong><br />
Provinsi yang diusulkan oleh masing-masing <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama pada bulan<br />
Juni s.d Juli serta mengun<strong>dan</strong>gnya ke Jakarta pada bulan Agustus <strong>2013</strong> untuk mengikuti<br />
penilaian tingkat Nasional.<br />
Demikian, atas perhatian Saudara kami ucapkan terima kasih.<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM<br />
NOMOR DJ.II/ 231 TAHUN <strong>2013</strong><br />
TENTANG<br />
PEDOMAN PENILAIAN KANTOR URUSAN AGAMA (<strong>KUA</strong>) KECAMATAN<br />
TELADAN<br />
DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM,<br />
Menimbang : a. bahwa dalam rangka pembinaan aparatur Kantor Urusan<br />
Agama (<strong>KUA</strong>) Kecamatan yang diarahkan untuk peningkatan<br />
kinerja pelayanan <strong>KUA</strong>, diperlukan a<strong>dan</strong>ya pelaksanaan<br />
pemilihan <strong>KUA</strong> kecamatan tela<strong>dan</strong> sebagai sarana evaluasi<br />
kemajuan peningkatan kinerja pelayanan <strong>KUA</strong>;<br />
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud<br />
dalam huruf a, perlu menyempurnakan Keputusan Direktur<br />
Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor DJ.II/317 Tahun<br />
2012 tentang Pedoman Penilaian Kantor Urusan Agama (KU A)<br />
Tela<strong>dan</strong>;<br />
Mengingat : 1. Un<strong>dan</strong>g-Un<strong>dan</strong>g Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan;<br />
2. Keputusan Menteri Agama Nomor 168 tahun 2000 tentang<br />
Pedoman Perbaikan Pelayanan Masyarakat di Lingkungan<br />
Departemen Agama;<br />
3. Keputusan Menteri Agama Nomor 117 tahun 2007 tentang<br />
Pedoman Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Masyarakat di<br />
Lingkungan Departemen Agama;<br />
4. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang<br />
Organisasi <strong>dan</strong> Tata Kerja Kementerian Agama;<br />
5. Keputusan Menteri Agama Nomor 13 tahun 2012 tentang<br />
Organisasi <strong>dan</strong> Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Agama<br />
Provinsi <strong>dan</strong> Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota;<br />
6. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 38<br />
Tahun 2012 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit<br />
Pelayanan Publik;<br />
7. Peraturan Menteri Agama Nomor 39 Tahun 2012 tentang<br />
Organisasi <strong>dan</strong> Tata Kerja <strong>KUA</strong>;<br />
8. Instruksi Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2000 tentang<br />
Pedoman Perbaikan Pelayanan Masyarakat di Lingkungan<br />
Departemen Agama;<br />
9. Instruksi Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2004 Tentang<br />
Peningkatan Pelayanan Pernikahan Pada Kantor Urusan<br />
Agama Kecamatan;<br />
MEMUTUSKAN:<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN<br />
MASYARAKAT ISLAM TENTANG PEDOMAN PENILAIAN<br />
KANTOR URUSAN AGAMA (<strong>KUA</strong>) KECAMATAN TELADAN.<br />
KESATU : Pedoman Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> sebagaimana<br />
tersebut dalam lampiran Keputusan merupakan bagian yang tak<br />
terpisahkan.<br />
KEDUA : Pedoman Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> sebagaimana<br />
tersebut dalam lampiran keputusan ini untuk dipergunakan<br />
sebagai acuan dalam melaksanakan penilaian unit kerja <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan Tela<strong>dan</strong>.<br />
KETIGA : Segala pembiayaan akibat pelaksanaan Keputusan ini<br />
dibebankan pada anggaran DIPA masing-masing satuan kerja<br />
secara berjenjang.<br />
KEEMPAT : Dengan diberlakukannya Keputusan Dirjen ini, maka Keputusan<br />
Direktur Jenderal Nomor DJ.II/317 Tahun 2012 tentang<br />
Pedoman Penilaian Kantor Urusan Agama (<strong>KUA</strong>) Tela<strong>dan</strong><br />
dinyatakan tidak berlaku lagi.<br />
KELIMA : Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan.<br />
Ditetapkan di Jakarta<br />
Pada Tanggal, 4 Maret <strong>2013</strong> Maret<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
LAMPIRAN<br />
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM<br />
NOMOR DJ.II/ 231 TAHUN <strong>2013</strong><br />
TENTANG<br />
PEDOMAN PENILAIAN KANTOR URUSAN AGAMA (<strong>KUA</strong>) KECAMATAN TELADAN<br />
BAB I<br />
PENDAHULUAN<br />
A. Latar Belakang<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan sebagai unit teknis terdepan memiliki posisi <strong>dan</strong><br />
kedudukan yang sangat penting dalam rangka pencitraan Kementerian<br />
Agama secara menyeluruh di mata masyarakat. <strong>KUA</strong> merupakan unit<br />
pelaksana teknis Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam pada<br />
tingkat Kecamatan yang memiliki cakupan tugas pelayanan yang sangat luas.<br />
Sebagai salah satu unit pelayanan publik, <strong>KUA</strong> dituntut mampu<br />
memberikan pelayanan kepada masyarakat secara optimal, meliputi<br />
pelaksanaan pelayanan, pengawasan, pencatatan <strong>dan</strong> pelaporan nikah <strong>dan</strong><br />
rujuk; Penyususnan statistik dokumentasi <strong>dan</strong> pengelolaan system informasi<br />
manajemen <strong>KUA</strong>; Melaksanakan tata usaha <strong>dan</strong> rumah tangga <strong>KUA</strong>;<br />
Pelayanan bimbingan keluarga sakinah, Kemasji<strong>dan</strong>, bimbingan syariah,<br />
serta penyelenggaraan fungsi lain dibi<strong>dan</strong>g agama Islam yang ditugaskan<br />
oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.<br />
Mengingat besarnya tugas <strong>dan</strong> fungsi tersebut, <strong>KUA</strong> harus<br />
meningkatkan profesionalismenya dalam melayani masyarakat, untuk itu<br />
perlu mendapat perhatian dalam pembinaan, evaluasi, <strong>dan</strong> penilaian kinerja<br />
seluruh unsur yang ada di dalamnya. Sehubungan dengan hal tersebut<br />
dalam rangka meningkatkan kualitas pencapaian pelayanan pada <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan diperlukan penilaian kinerja <strong>KUA</strong> Kecamatan secara berjenjang<br />
mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, <strong>dan</strong> nasional. Oleh karena itu<br />
diperlukan pedoman pelaksanaan penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong>.<br />
B. Maksud <strong>dan</strong> Tujuan<br />
1. Maksud :<br />
Pedoman Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> ini dimaksudkan sebagai<br />
acuan bagi tim penilai dalam pelaksanaan penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan<br />
tela<strong>dan</strong>.<br />
2. Tujuan:<br />
a. Memberikan bimbingan <strong>dan</strong> petunjuk pelaksanaan penyelenggaraan<br />
penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> mulai dari tingkat kabupaten/kota,<br />
provinsi hingga nasional.<br />
b. Terciptanya kesamaan pola penilaian.<br />
c. Terlaksananya penilaian yang objektif <strong>dan</strong> transparan.<br />
d. Terpilihnya unit pelayanan masyarakat yang representatif.<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
C. Sasaran<br />
Sasaran pedoman ini adalah terlaksananya penilaian kinerja unit pelayanan<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan secara efektif sehingga menghasilkan predikat <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan Tela<strong>dan</strong> dalam rangka meraih penghargaan citra pelayanan<br />
prima.<br />
D. Ruang Lingkup<br />
Ruang lingkup pedoman ini meliputi: Pendahuluan, Pelaksanaan Penilaian<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong>, Tata Cara Penilaian, Organisasi <strong>dan</strong> Mekanisme,<br />
Penetapan Juara, Penghargaan <strong>dan</strong> Pen<strong>dan</strong>aan, serta Pembinaan <strong>dan</strong> Tutup.<br />
E. Pengertian Umum<br />
Dalam pedoman ini yang dimaksud dengan:<br />
1. <strong>KUA</strong> Kecamatan adalah unit pelaksana teknis Direktorat Jenderal<br />
Bimbingan Masyarakat Islam yang bertugas melaksanakan sebagian<br />
tugas Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota di bi<strong>dan</strong>g Urusan<br />
Agama Islam.<br />
2. Tim Penilai <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> adalah tim yang ditetapkan<br />
Kementerian Agama secara berjenjang dari tingkat Kabupaten/kota,<br />
Provinsi, <strong>dan</strong> Nasional yang bertugas melakukan penilaian terhadap <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan.<br />
3. Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka<br />
pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perun<strong>dan</strong>gun<strong>dan</strong>gan<br />
bagi setiap warga negara <strong>dan</strong> penduduk atas barang, jasa,<br />
<strong>dan</strong>/atau pelayanan administrasi yang disediakan oleh penyelenggara<br />
pelayanan publik.<br />
4. Standar Pelayanan adalah tolok ukur yang dipergunakan sebagai<br />
pedoman penyelenggaraan pelayanan <strong>dan</strong> acuan penilaian kualitas<br />
pelayanan sebagai kewajiban <strong>dan</strong> janji penyelenggara kepada masyarakat<br />
dalam rangka pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, <strong>dan</strong><br />
terukur.<br />
5. Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah serangkaian instruksi<br />
tertulis yang dibakukan mengenai berbagai proses penyelenggaraan<br />
administrasi pemerintahan, bagaimana <strong>dan</strong> kapan harus dilakukan,<br />
dimana, <strong>dan</strong> oleh siapa dilakukan.<br />
6. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data <strong>dan</strong> informasi tentang<br />
tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran<br />
secara kuantitatif <strong>dan</strong> kualitatif atas pendapat masyarakat dalam<br />
memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik<br />
dengan membandingkan antara harapan <strong>dan</strong> kebutuhannya.<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
BAB II<br />
PERSYARATAN, KOMPONEN PENILAIAN<br />
A. Persyaratan<br />
1. <strong>KUA</strong> Kecamatan yang diusulkan belum pernah menjadi pemenang pada<br />
penilaian <strong>KUA</strong> Tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional tahun sebelumnya.<br />
2. Masa jabatan Kepala <strong>KUA</strong> Kecamatan minimal 2 tahun.<br />
B. Komponen Penilaian<br />
Komponen <strong>dan</strong> indikator penilaian sebagai berikut:<br />
1. Visi, misi, <strong>dan</strong> motto pelayanan<br />
Komponen ini berkaitan dengan visi, misi, <strong>dan</strong> motto pelayanan yang<br />
memotivasi pegawai untuk memberikan pelayanan terbaik.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. A<strong>dan</strong>ya visi <strong>dan</strong> misi yang diimplementasikan dalam pelaksanaan<br />
pelayanan.<br />
b. Penetapan motto pelayanan yang mampu memotivasi pegawai untuk<br />
memberikan pelayanan terbaik.<br />
c. Motto pelayanan diumumkan secara luas kepada pengguna layanan.<br />
2. Standar Pelayanan <strong>dan</strong> Maklumat Pelayanan<br />
Dalam rangka memberikan kepastian, meningkatkan kualitas, <strong>dan</strong><br />
kinerja pelayanan sesuai dengan kebutuhan masyarakat <strong>dan</strong> selaras<br />
dengan kemampuan Penyelenggara sehingga mendapatkan kepercayaan<br />
masyarakat, maka penyelenggara pelayanan perlu menyusun,<br />
menetapkan, <strong>dan</strong> menerapkan Standar pelayanan.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Penyusunan, penetapan, <strong>dan</strong> penerapan standar pelayanan yang<br />
mengacu Un<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>g Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan<br />
Publik.<br />
b. Maklumat Pelayanan yang dipublikasikan.<br />
3. Sistem, Mekanisme, <strong>dan</strong> Prosedur<br />
Komponen ini berkaitan dengan sistem <strong>dan</strong> prosedur baku dalam<br />
mendukung pengelolaan pelayanan yang efektif <strong>dan</strong> efisien untuk<br />
memberikan kepuasan kepada masyarakat pengguna pelayanan. Sistem<br />
<strong>dan</strong> prosedur baku meliputi Standar Operasional Prosedur.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Penetapan Standar Operasional Prosedur (SOP)<br />
b. Penetapan uraian tugas yang jelas<br />
4. Sumber Daya Manusia<br />
Komponen ini berkaitan dengan profesionalisme pegawai, yang meliputi:<br />
sikap <strong>dan</strong> perilaku, keterampilan, kepekaan, <strong>dan</strong> kedisiplinan.<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Penetapan <strong>dan</strong> penerapan pedoman kode etik pegawai<br />
b. Sikap <strong>dan</strong> perilaku pegawai dalam memberikan pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
c. Tingkat kedisiplinan pegawai dalam memberikan pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
d. Tingkat kepekaan/respon pegawai dalam memberikan pelayanan<br />
kepada pengguna layanan<br />
e. Tingkat keterampilan pegawai dalam memberikan pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
f. Penetapan kebijakan pengembangan pegawai dalam rangka<br />
peningkatan keterampilan/ profesionalisme pegawai dengan tujuan<br />
meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna pelayanan<br />
5. Sarana <strong>dan</strong> Prasarana Pelayanan<br />
Komponen ini berkaitan dengan daya guna sarana <strong>dan</strong> prasarana<br />
pelayanan yang dimiliki.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Sarana <strong>dan</strong> prasarana yang dipergunakan untuk proses pelayanan<br />
telah didayagunakan secara optimal<br />
b. Sarana <strong>dan</strong> prasarana pelayanan yang tersedia memberikan<br />
kenyamanan kepada pengguna layanan (perhatikan: kebersihan,<br />
kesederhanaan, kelayakan <strong>dan</strong> kemanfaatan)<br />
c. Sarana pengaduan (Kotak pengaduan, loket pengaduan, telepon tol,<br />
email <strong>dan</strong> lainnya)<br />
6. Penanganan Pengaduan<br />
Komponen ini berkaitan dengan sistem <strong>dan</strong> pola penanganan pengaduan,<br />
serta bagaimana penyelesaian terhadap pengaduan tersebut sesuai<br />
aturan yang berlaku.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Sistem/prosedur pengelolaan pengaduan pengguna layanan<br />
b. Petugas khusus/ unit yang menangani pengelolaan pengaduan<br />
c. Persentase jumlah pengaduan yang dapat diselesaikan<br />
7. Indeks Kepuasan Masyarakat<br />
Survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) diperluka n untuk mengetahui<br />
tingkat kepuasan masyarakat secara berkala <strong>dan</strong> mengetahui<br />
kecenderungan kinerja pelayanan pada masing-masing Unit Pelayanan<br />
instansi Pemerintah dari waktu ke waktu. Komponen ini berkaitan<br />
dengan pelaksanaan survei IKM, metode yang digunakan, skor yang<br />
diperoleh, serta tindak lanjut dari hasil pelaksanaan survei IKM.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Pelaksanaan survei IKM dalam periode penilaian<br />
b. Survei IKM yang dilakukan yang mengacu Kepmenpan 25 Tahun 2004<br />
dalam periode penilaian<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
c. Rata –rata skor IKM yang diperoleh<br />
d. Tindak lanjut dari hasil survei IKM<br />
8. Sistem Informasi Pelayanan Publik<br />
Komponen ini berkaitan dengan sistem pengelolaan informasi pelayanan,<br />
wujud/bentuk penyampaian informasi, serta tingkat keterbukaan<br />
informasi kepada pengguna layanan.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Penyampaian informasi melalui website<br />
b. Sistem pengelolaan administrasi nikah<br />
c. Tingkat keterbukaan informasi pelayanan kepada pengguna layanan<br />
melalui website<br />
9. Produktivitas dalam pencapaian target pelayanan<br />
Komponen ini berkaitan dengan penentuan target pelayanan serta tingkat<br />
pencapaian target tersebut.<br />
Indikator penilaian untuk komponen ini meliputi:<br />
a. Penetapan target kinerja pelayanan<br />
b. Tingkat Pencapaian target kinerja.<br />
10. Performance <strong>KUA</strong> meliputi :<br />
1. Test tertulis <strong>dan</strong> wawancara;<br />
2. Pembacaan <strong>dan</strong> pemahaman al-Qur’an, khutbah nikah <strong>dan</strong> baca kitab<br />
munakahat;<br />
3. Pemahaman hukum positif perkawinan di Indonesia <strong>dan</strong> peraturan<br />
perun<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>gan yang terkait.<br />
C. Metode Penilaian<br />
Dalam melaksanakan penilaian terhadap <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong><br />
digunakan metode sebagai berikut:<br />
Metode Penilaian meliputi 2 tahapan :<br />
1. Kunjungan lapangan <strong>dan</strong> penelaahan dukumen :<br />
a) Kunjungan lapangan dimaksudkan untuk melihat secara langsung<br />
penyelenggaraan kegiatan <strong>KUA</strong> Kecamatan dalam melaksanakan<br />
pelayanan kepada masyarakat dalam bentuk dokumentasi <strong>dan</strong><br />
visualisasi riil.<br />
b) Penelaahan dokumen yaitu meneliti dokumen hasil-hasil pelaksanaan<br />
kegiatan <strong>dan</strong> profil <strong>KUA</strong> Tela<strong>dan</strong> yang diselenggarakan oleh tim<br />
tingkat provinsi, kabupaten/kota.<br />
2. Penilaian terhadap Performance <strong>KUA</strong> melalui wawancara <strong>dan</strong> test tertulis.<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
BAB III<br />
TATA CARA DAN BOBOT PENILAIAN<br />
Penilaian terhadap <strong>KUA</strong> Kecamatan sebagai unit pelayanan masyarakat terbaik<br />
dilakukan oleh Tim Penilai, dengan menggunakan formulir penilaian<br />
(sebagaimana terlampir) dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:<br />
A. Cara Penilaian<br />
1. Melakukan verifikasi terhadap <strong>KUA</strong> Kecamatan secara langsung,<br />
melakukan identifikasi semua komponen pelayanan <strong>dan</strong> memberikan<br />
apresiasi terhadap kinerja pelayanan yang dilakukan serta wawancara<br />
langsung dengan pemberi <strong>dan</strong> penerima pelayanan.<br />
2. Melakukan test tertulis, test pembacaan Kitab tentang Munakahat, test<br />
pembacaan <strong>dan</strong> pemahaman Al-Quran <strong>dan</strong> membaca khutbah nikah.<br />
3. Mempertimbangkan pendapat, laporan, pengaduan informasi<br />
masyarakat, baik yang disampaikan langsung atau melalui media massa<br />
tertentu <strong>dan</strong> temuan pemeriksaan.<br />
Mekanisme penilaian <strong>dan</strong> pengusulan <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> dilaksanakan<br />
secara berjenjang dengan ketentuan sebagai berikut :<br />
a. Tim Penilai Tingkat kabupaten/kota melaksanakan penilaian terhadap<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan pada bulan Maret, selanjutnya Kantor Kementerian<br />
Agama kabupaten/kota mengusulkan secara tertulis hasil penilaian<br />
tersebut kepada <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama.<br />
b. Tim Penilai Tingkat provinsi melaksanakan penilaian terhadap <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan pada bulan April-Mei yang diusulkan oleh masing-masing<br />
kabupaten/kota. Selanjutnya Kantor Kementerian Agama mengusulkan<br />
secara tertulis hasil penilaian tersebut kepada Direktur Jenderal<br />
Bimbingan Masyarakat Islam Cq. Direktur Urusan Agama Islam <strong>dan</strong><br />
Pembinaan Syariah;<br />
c. Tim Penilai Tingkat Kementerian Agama Pusat melaksanakan verifikasi<br />
terhadap <strong>KUA</strong> Kecamatan yang diusulkan oleh masing-masing Kantor<br />
Wilayah Kementerian Agama pada bulan Juni-Juli.<br />
d. Panitia penilaian tingkat nasional akan mengun<strong>dan</strong>g para pemenang<br />
penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat provinsi di Jakarta pada bulan<br />
Agustus <strong>2013</strong>.<br />
e. Tim panel ahli melaksanakan test performance Kepala <strong>KUA</strong> Kecamatan<br />
yang diusulkan oleh tim penilai pusat, <strong>dan</strong> merekomendasikan 10<br />
peringkat <strong>KUA</strong> Kecamatan terbaik kepada tim pantuhir untuk ditetapkan<br />
sebagai pemenang.<br />
B. Bobot Penilaian<br />
1. Komponen penilaian lapangan memiliki bobot nilai 70%, terdiri dari :<br />
a. Visi, misi, <strong>dan</strong> motto pelayanan<br />
b. Standar Pelayanan <strong>dan</strong> Maklumat Pelayanan<br />
c. Sistem, Mekanisme, <strong>dan</strong> Prosedur<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
d. Sumber Daya Manusia<br />
e. Sarana <strong>dan</strong> Prasarana Pelayanan<br />
f. Penanganan Pengaduan<br />
g. Indeks Kepuasan Masyarakat<br />
h. Sistem Informasi Pelayanan Publik<br />
i. Produktivitas dalam pencapaian target pelayanan<br />
2. Penilaian terhadap performance Kepala <strong>KUA</strong> memiliki bobot nilai 30%<br />
yang terdiri dari:<br />
a. Test tertulis <strong>dan</strong> wawancara;<br />
b. Pembacaan <strong>dan</strong> pemahaman al-Qur’an, khutbah nikah <strong>dan</strong> baca kitab<br />
munakahat;<br />
c. Pemahaman hukum positif perkawinan di Indonesia <strong>dan</strong> peraturan<br />
perun<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>gan yang terkait.<br />
BAB IV<br />
ORGANISASI DAN MEKANISME PENYELENGGARAAN PEMILIHAN<br />
A. Organisasi<br />
Organisasi penilaian adalah sebagai berikut:<br />
1. Tim Panitia Penentu Akhir (Pantuhir)<br />
Tim Pantuhir bertugas menetapkan <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> yang berhak<br />
menerima predikat terbaik dengan Keputusan Direktur Jenderal<br />
Bimbingan Masyarakat Islam berdasarkan rekomendasi tim panel ahli.<br />
2. Tim Panel Ahli<br />
Tim Panel Ahli bertugas melakukan validasi hasil penilaian tim penilai<br />
pusat <strong>dan</strong> merekomendasikan pemeringkatan kepada tim pantuhir.<br />
3. Tim Penilai<br />
Tim Penilai bertugas melakukan penilaian terhadap <strong>KUA</strong> Kecamatan<br />
secara langsung <strong>dan</strong> melakukan tabulasi, evaluasi, <strong>dan</strong> melaporkan hasil<br />
penilaian. Tim Penilai terdiri dari : Pejabat Kementerian Agama, instansi<br />
terkait, tokoh masyarakat/ulama, LSM <strong>dan</strong> media massa yang ditetapkan<br />
oleh Keputusan Kementerian Agama. Tim penilai terdiri dari:<br />
a. Tingkat Pusat, melaksanakan penilaian terhadap Kantor Urusan<br />
Agama Kecamatan tingkat Nasional dengan memilih salah satu yang<br />
terbaik hasil penilaian tingkat provinsi berdasarkan kriteria yang<br />
ditetapkan.<br />
b. Tingkat Provinsi, melaksanakan penilaian terhadap Kantor Urusan<br />
Agama Kecamatan yang berada di wilayah provinsi dengan memilih<br />
salah satu yang terbaik hasil penilaian tingkat kabupaten/kota<br />
berdasarkan kriteria yang ditetapkan.<br />
c. Tingkat Kabupaten/Kota, melaksanakan penilaian terhadap Kantor<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
Urusan agama Kecamatan yang berada di wilayahnya untuk memilih<br />
salah satu yang terbaik berdasarkan kriteria yang ditetapkan.<br />
B. Mekanisme Penyelenggaraan<br />
1. Tingkat Kabupaten/Kota<br />
Penyelenggaraan penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat<br />
Kabupaten/Kota dilaksanakan dengan cara sebagai berikut:<br />
a. Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota merencanakan<br />
penyelenggaraan Penilaian <strong>KUA</strong> tela<strong>dan</strong> dengan Pemda setempat;<br />
b. Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota membentuk Panitia <strong>dan</strong><br />
Tim Penilai <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong>;<br />
c. Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota memberitahukan melalui<br />
surat edaran kepada para <strong>KUA</strong> Kecamatan tentang kegiatan<br />
dimaksud;<br />
d. Proses penilaian mengacu kepada mekanisme penilaian pada bab II<br />
pedoman ini;<br />
e. Pengukuhan juara diumumkan lebih lanjut;<br />
f. Hasil Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> dilaporkan kepada<br />
Bupati/Walikota <strong>dan</strong> Kantor kementerian Agama disertai dengan<br />
daftar riwayat hidup para juara;<br />
g. Juara I <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> menjadi peserta penilaian <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan tela<strong>dan</strong> Tingkat Provinsi;<br />
h. Profil juara <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat kabupaten/kota<br />
dikirimkan kepada Panitia tingkat provinsi.<br />
2. Tingkat Provinsi<br />
Penyelenggaraan Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> Tingkat Provinsi<br />
dilaksanakan dengan cara sebagai berikut:<br />
a. <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama Provinsi merencanakan penyelenggaraan<br />
penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah<br />
Provinsi;<br />
b. <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama Provinsi membentuk Panitia <strong>dan</strong> Tim<br />
Penilai dengan <strong>Surat</strong> Keputusan Kepala <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama<br />
Provinsi;<br />
c. <strong>Kanwil</strong> Kementerian Agama Provinsi memberitahukan seluruh Kantor<br />
Kementerian Agama Kabupaten/kota di wilayah provinsi masingmasing<br />
tentang penyelenggaraan penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong><br />
tingkat provinsi;<br />
d. Proses penilaian mengacu kepada mekanisme penilaian pada bab II<br />
pedoman ini;<br />
e. Pengukuhan juara diumumkan lebih lanjut;<br />
f. Hasil penilaian <strong>KUA</strong> Tela<strong>dan</strong> dilaporkan kepada Gubernur <strong>dan</strong> <strong>Kanwil</strong><br />
Kementerian Agama Provinsi;<br />
g. Juara I <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> menjadi peserta penilaian <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan tela<strong>dan</strong> Tingkat Nasional;<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
h. Profil juara <strong>KUA</strong> Tela<strong>dan</strong> tingkat provinsi dikirimkan kepada Direktur<br />
Urusan Agama Islam <strong>dan</strong> Pembinaan Syariah.<br />
3. Tingkat Nasional<br />
Penyelenggaraan Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional<br />
dilaksanakan dengan cara sebagai berikut:<br />
a. Pembentukan panitia <strong>dan</strong> tim penilai ditetapkan melalui surat<br />
keputusan Dirjen Bimas Islam;<br />
b. Penerbitan <strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> Dirjen Bimas Islam kepada <strong>Kanwil</strong><br />
Kementerian Agama Provinsi tentang Penyelenggaraan Penilaian <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional;<br />
c. Pemanggilan para peserta Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat<br />
Nasional melalui <strong>Surat</strong> Dirjen Bimas Islam kepada <strong>Kanwil</strong> Kementerian<br />
Agama Provinsi;<br />
d. Proses penilaian mengacu kepada mekanisme penilaian pada bab II<br />
pedoman ini;<br />
e. Proses Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional dilaksanakan<br />
pada bulan Agustus;<br />
f. Hasil Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional dilaporkan<br />
kepada:<br />
1) Menteri Agama RI;<br />
2) Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam.<br />
BAB V<br />
PENETAPAN JUARA, PENGHARGAAN, DAN PENDANAAN<br />
A. Juara<br />
1. Penetapan Juara dituangkan dalam Keputusan Tim Penilai <strong>dan</strong><br />
dikukuhkan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, <strong>Kanwil</strong><br />
Kementerian Agama Provinsi <strong>dan</strong> Direktur Jenderal Bimbingan<br />
Masyarakat Islam;<br />
2. Juara penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan tela<strong>dan</strong> pada setiap tingkatan terdiri<br />
dari:<br />
a. Juara I<br />
b. Juara II<br />
c. Juara III<br />
d. Juara Harapan I<br />
e. Juara Harapan II<br />
f. Juara Harapan III<br />
B. Penghargaan<br />
Kepada Juara diberikan penghargaan berupa: piala, piagam <strong>dan</strong> hadiah<br />
lainnya;<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
C. Pen<strong>dan</strong>aan<br />
Sumber <strong>dan</strong>a bagi pembiayaan penyelenggaraan kegiatan Penilaian <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan Tela<strong>dan</strong> tingkat Nasional, tingkat Provinsi, tingkat<br />
Kabupaten/Kota dapat bersumber dari:<br />
1. DIPA masing-masing satuan organisasi/kerja;<br />
2. Bantuan Pemerintah Daerah;<br />
3. Dana <strong>KUA</strong> Kecamatan masing-masing;<br />
4. Bantuan Ba<strong>dan</strong>/lembaga lain.<br />
BAB VI<br />
PEMBERDAYAAN<br />
Untuk menjaga ketela<strong>dan</strong>an secara berkesinambungan antara <strong>KUA</strong> Kecamatan<br />
Tela<strong>dan</strong> dengan masyarakat perlu dilakukan pemberdayaan secara terus<br />
menerus antara lain:<br />
1. Mengikut sertakan <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> dalam kegiatan-kegiatan yang<br />
diadakan <strong>Kanwil</strong> Kemenag Provinsi <strong>dan</strong> Kankemenag Kabupaten/Kota<br />
setempat;<br />
2. Mengikut sertakan <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> sebagai motor penggerak dalam<br />
pembangunan masyarakat <strong>dan</strong> agama.<br />
BAB VII<br />
PENUTUP<br />
1. Pedoman Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> ini menjadi acuan dalam<br />
Penyelenggaraan Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> mulai dari tingkat<br />
Kabupaten/Kota, Provinsi/Daerah Istimewa <strong>dan</strong> tingkat Nasional;<br />
2. Kriteria penilaian peserta dibuat sesuai dengan contoh terlampir, <strong>dan</strong><br />
merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Pedoman Penilaian <strong>KUA</strong><br />
Kecamatan Tela<strong>dan</strong> ini;<br />
3. Ketentuan <strong>dan</strong> penjelasan lainnya akan dikeluarkan kemudian oleh Panitia<br />
Penilaian <strong>KUA</strong> Kecamatan Tela<strong>dan</strong> di masing-masing tingkatan.<br />
4. Dengan ditetapkan peraturan ini maka Peraturan Ditjen Bimas Islam Nomor<br />
DJ.II/317 Tahun 2012 dinyatakan tidak berlaku.<br />
Jakarta, 4 Maret <strong>2013</strong><br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
LAMPIRAN<br />
FORM PENILAIAN <strong>KUA</strong> KECAMATAN TELADAN TAHUN <strong>2013</strong><br />
FORM A<br />
Nama <strong>KUA</strong> Kecamatan :<br />
Nama Kepala <strong>KUA</strong> :<br />
Kabupaten/Kota :<br />
Provinsi :<br />
Telepon :<br />
Fax/Email :<br />
Jumlah Penghulu :<br />
Jumlah Pegawai :<br />
Jumlah Penduduk :<br />
Jumlah Penduduk Muslim :<br />
Data/Jumlah Peristiwa<br />
Nikah Per Tahun :<br />
Luas Tanah & Bangunan :<br />
Status Tanah & Bangunan :<br />
FORM B<br />
STANDARISASI PENILAIAN KINERJA PELAYANAN<br />
a. Visi, misi, <strong>dan</strong> moto (bobot 5% / nilai maksimum 50);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Visi <strong>dan</strong> misi a. Ada <strong>dan</strong> diimplementasikan dalam pelaksanaan 25<br />
pelayanan<br />
b. Ada <strong>dan</strong> tidak diimplementasikan dalam<br />
15<br />
pelaksanaan pelayanan<br />
c. Tidak ada tapi diimplementasikan dalam<br />
10<br />
pelaksanaan pelayanan<br />
d. Tidak ada <strong>dan</strong> tidak diimplementasikan dalam<br />
0<br />
pelaksanaan pelayanan<br />
2 Motto pelayanan a. Ada, dipahami, <strong>dan</strong> memotivasi pelaksana 25<br />
b. Ada, tidak dipahami, <strong>dan</strong> memotivasi pelaksana 15<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
3 Publikasi Moto<br />
pelayanan<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. Diumumkan secara luas melalui berbagai media<br />
massa<br />
b. Diumumkan terbatas 7<br />
c. Tidak diumumkan 0<br />
10<br />
b. Standar <strong>dan</strong> maklumat pelayanan (bobot 25% / nilai maksimum 250);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Penerapan dalam<br />
Standar Pelayanan<br />
publik<br />
2 Maklumat<br />
Pelayanan<br />
a. Standar Pelayanan untuk semua jenis pelayanan<br />
mengacu UU 25/2009<br />
b. Standar Pelayanan tidak semua jenis atau tidak<br />
sepenuhnya mengacu UU 25/2009<br />
c. Standar Pelayanan sama sekali tidak mengacu UU<br />
25/2009<br />
d. Tidak ada Standar Pelayanan 0<br />
200<br />
100<br />
a. Disusun <strong>dan</strong> dipublikasikan 50<br />
b. Tidak ada Maklumat pelayanan 0<br />
c. Sistem, mekanisme, <strong>dan</strong> prosedur (bobot 10% / nilai maksimum 100);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Penetapan Standar<br />
Operasional<br />
Prosedur (SOP)<br />
2 Penetapan uraian<br />
tugas yang jelas<br />
a. Ada <strong>dan</strong> diterapkan 50<br />
b. Ada, tidak diterapkan 20<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. Ada, <strong>dan</strong> dipampangkan 50<br />
b. Ada, <strong>dan</strong> tidak dipampangkan 20<br />
c. Tidak ada uraian tugas 0<br />
50<br />
d. Sumber daya manusia (bobot 17% / nilai maksimum 170);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Penerapan<br />
pedoman kode etik<br />
Pegawai<br />
2 Sikap <strong>dan</strong> perilaku<br />
pegawai dalam<br />
memberikan<br />
pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
3 Tingkat<br />
kedisiplinan<br />
pegawai dalam<br />
memberikan<br />
pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
a. Ada, <strong>dan</strong> diterapkan 30<br />
b. Ada, tidak diterapkan 10<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. Baik 30<br />
b. Cukup 10<br />
c. Kurang 0<br />
a. Disiplin 30<br />
b. Kurang disiplin 10<br />
c. Tidak disiplin 0<br />
4 Tingkat<br />
kepekaan/respon<br />
pegawai dalam<br />
memberikan<br />
pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
5 Tingkat<br />
keterampilan<br />
Pegawai dalam<br />
memberikan<br />
pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
a. Responsif 30<br />
b. Kurang responsif 10<br />
c. Tidak responsif 0<br />
a. Terampil 25<br />
b. Kurang terampil 10<br />
c. Tidak terampil 0<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
6 Penetapan<br />
kebijakan<br />
pengembangan<br />
pegawai dalam<br />
rangka<br />
peningkatan<br />
keterampilan/profe<br />
sionalisme pegawai<br />
dengan tujuan<br />
meningkatkan<br />
kualitas pelayanan<br />
kepada pengguna<br />
pelayanan<br />
a. Ada, sesuai kebutuhan 25<br />
b. Ada, tidak sesuai kebutuhan 10<br />
c. Tidak ada 0<br />
e. Sarana <strong>dan</strong> prasarana pelayanan (bobot 8% / nilai maksimum 80);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Sarana <strong>dan</strong><br />
prasarana<br />
pelayanan<br />
a. Dipergunakan secara optimal 30<br />
b. Dipergunakan, tidak optimal 15<br />
C. Tidak dipergunakan 0<br />
2 Kondisi Sarana<br />
<strong>dan</strong> prasarana<br />
pelayanan<br />
3 Sarana pengaduan<br />
layanan<br />
a. Bersih 30<br />
b. Cukup bersih 15<br />
c. Tidak bersih 0<br />
a. Ada, <strong>dan</strong> efektif 20<br />
b. Ada, tidak efektif 10<br />
c. Tidak ada 0<br />
f. Penanganan pengaduan (bobot 10% / nilai maksimum 100);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Sistem /prosedur<br />
pengelolaan<br />
pengaduan<br />
pengguna layanan<br />
a. Ada, <strong>dan</strong> dikelola dengan baik 30<br />
b. Ada, tidak dikelola dengan baik 15<br />
c. Tidak ada 0<br />
2 Petugas<br />
khusus/unit yang<br />
menangani<br />
pengelolaan<br />
pengaduan<br />
3 Persentase jumlah<br />
pengaduan yang<br />
dapat diselesaikan<br />
a. Ada petugas khusus 30<br />
b. Tidak ada petugas khusus 10<br />
a. 71% - 100% diselesaikan 40<br />
b. 51% - 70% diselesaikan 30<br />
c. 10% - 50% diselesaikan 20<br />
d. < 10% diselesaikan 10<br />
g. Indeks kepuasan masyarakat (bobot 10% / nilai maksimum 100);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Pelaksanaan survei<br />
IKM dalam periode<br />
penilaian<br />
a. Dilaksanakan untuk seluruh jenis pelayanan 25<br />
b. Dilaksanakan untuk sebagian jenis pelayanan 10<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc
2 Survei IKM yang<br />
dilakukan dalam<br />
periode penilaian<br />
3 Rata-rata skor IKM<br />
yang diperoleh<br />
4 Tindak lanjut dari<br />
hasil survei IKM<br />
c. Tidak dilaksanakan 0<br />
a. Ada <strong>dan</strong> mengacu pada Kepmenpan 25 Tahun 2004 25<br />
b. Ada, tetapi tidak mengacu Kepmenpan 25 Tahun<br />
2004<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. 75 – 100 25<br />
b. 50 – 74 10<br />
c. < 50 0<br />
a. Ada tindak lanjut 25<br />
b. Tidak ada tindak lanjut 0<br />
10<br />
h. Sistem informasi pelayanan publik (bobot 7% / nilai maksimum 70);<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Penyampaian<br />
informasi melalui<br />
website<br />
2 Sistem pengelolaan<br />
administrasi nikah<br />
3 Tingkat<br />
keterbukaan<br />
informasi<br />
pelayanan kepada<br />
pengguna layanan<br />
melalui website<br />
a. Ada <strong>dan</strong> di-update 25<br />
b. Ada <strong>dan</strong> tidak di-update 10<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. Ada aplikasi SIMKAH, berfungsi <strong>dan</strong> di-update 25<br />
b. Ada aplikasi SIMKAH, tetapi tidak berfungsi 10<br />
c. Tidak ada 0<br />
a. Sangat terbuka 20<br />
b. Terbuka 10<br />
c. Tidak terbuka 0<br />
i. Produktivitas dalam pencapaian target pelayanan (bobot 8% / nilai maksimum 80)<br />
NO INDIKATOR KONDISI LAPANGAN NILAI<br />
1 Penetapan target<br />
kinerja pelayanan<br />
2 Tingkat<br />
Pencapaian target<br />
kinerja<br />
a. Ada 40<br />
b. Tidak ada 0<br />
a. Tercapai/Melampaui (> 100%) 40<br />
b. Tidak Tercapai (80% - 99% ) 30<br />
c. Tidak Tercapai (40% - 79 %) 20<br />
d. Tidak Tercapai (
FORM C<br />
REKAPITULASI NILAI AKHIR PENILAIAN <strong>KUA</strong> KECAMATAN TELADAN<br />
<strong>KUA</strong> Kecamatan :<br />
Nama Kepala <strong>KUA</strong>:<br />
Kabupaten/Kota :<br />
Provinsi :<br />
Telp./Fax :<br />
Email :<br />
1. Untuk Penilaian Lapangan = 70%<br />
NO Komponen<br />
Visi, misi,<br />
<strong>dan</strong> motto<br />
pelayanan<br />
(K1)<br />
Komponen<br />
Standar<br />
Pelayanan<br />
<strong>dan</strong><br />
Maklumat<br />
Pelayanan<br />
(K2)<br />
Komponen<br />
Sistem,<br />
Mekanism<br />
e, <strong>dan</strong><br />
Prosedur<br />
(K3)<br />
Komponen<br />
Sumber<br />
Daya<br />
Manusia<br />
(K4)<br />
Komponen<br />
Sarana<br />
<strong>dan</strong><br />
Prasarana<br />
Pelayanan<br />
(K5)<br />
Komponen<br />
Penangan<br />
an<br />
Pengadua<br />
n<br />
(K6)<br />
Komponen<br />
Indeks<br />
Kepuasan<br />
Masyarak<br />
at<br />
(K7)<br />
Komponen<br />
Sistem<br />
Informasi<br />
Pelayanan<br />
Publik<br />
(K8)<br />
Komponen<br />
Produktivi<br />
tas dalam<br />
pencapaia<br />
n target<br />
pelayanan<br />
(K9)<br />
NILAI<br />
TOTAL<br />
KOMPONE<br />
N NTK=<br />
(K1+K2+K3<br />
+<br />
K4+K5+K6<br />
+K7+K8+K<br />
9) X 70%<br />
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11<br />
2. Untuk Penilaian Performance Kepala <strong>KUA</strong> = 30%<br />
NO<br />
TEST<br />
TERTULIS<br />
TEST<br />
WAWANCARA<br />
TEST<br />
MEMBACA<br />
KITAB<br />
MUNAKAHAT<br />
TEST BACA AL<br />
QUR’AN DAN<br />
KHUTBAH<br />
NIKAH<br />
NILAI TOTAL<br />
KOMPONEN<br />
=<br />
(T1+W+BK+BQ<br />
K) X 30%<br />
(T)<br />
(W)<br />
(BK)<br />
(BQK)<br />
1 2 3 4 5 6<br />
Tim Penilai:<br />
1.......................................... NILAI AKHIR PENILAIAN :<br />
2.......................................... NTK = NAPL + NAP :<br />
C:\Users\User\Downloads\Documents\<strong>Surat</strong> <strong>Edaran</strong> <strong>KUA</strong> <strong>dan</strong> KS Tela<strong>dan</strong> <strong>2013</strong>.doc