Sis PEMAIN LAMA DI CHIPSET MOTHERBOARD - Paper ITT Telkom
Sis PEMAIN LAMA DI CHIPSET MOTHERBOARD - Paper ITT Telkom
Sis PEMAIN LAMA DI CHIPSET MOTHERBOARD - Paper ITT Telkom
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>Sis</strong> <strong>PEMAIN</strong> <strong>LAMA</strong> <strong>DI</strong> <strong>CHIPSET</strong> <strong>MOTHERBOARD</strong><br />
Giellis Kurnia Putri, 111060176<br />
Fakultas Elektro dan Komunikasi<br />
Institut Teknologi <strong>Telkom</strong><br />
Setelah cukup lama tidak mendengar kiprah chipset ini di komputer desktop, ternyata kini SiS kembali<br />
menghadirkan chipsetnya. Kali ini SiS menghadirkan chipset northbridge SiS 672 & SiS 968 sebagai chipset<br />
southbridge. Chipset SiS 672 dirancang untuk pemakaian dengan prosesor Intel Core 2 Duo, Pentium D,<br />
Pentium 4. Akan tetapi, ternyata chipset ini juga mendukung salah satu prosesor terbaru Intel, yaitu Intel Atom.<br />
Teknologi Hyper Threading pada prosesor Intel juga didukung oleh chipset ini. Untuk dukungan FSB (Front<br />
Side Bus), chipset ini mendukung FSB 800/533 MHz. Chipset ini juga mendukung memory DDR2 667/533<br />
dengan mode single-channel.<br />
Selain menyediakan feature seperti telah<br />
disebutkan di atas, chipset SiS 672 juga<br />
menyediakan feature graphics card onboard.<br />
Graphics card yang tertanam di chipset ini adalah<br />
SiS Mirage 3+. Graphics card ini mendukung<br />
teknologi DirectX 9.0, pixel shader 2.0, dan<br />
sebagainya. Share memory untuk graphics card<br />
mendukung hingga ukuran 256 MB. Graphics card<br />
ini menggunakan interface PCI-e x1 untuk<br />
berkomunikasi dengan komponen lainnya.<br />
Sementara itu, untuk menemani chipset<br />
northbridge tersebut, SiS menggunakan chipset<br />
southbridge SiS 968 yang bertugas menyediakan<br />
feature pendukung. Untuk koneksi storage, chipset<br />
ini mendukung koneksi SATA II. Sedangkan<br />
jumlah port USB 2.0/1.1 maksimal yang dapat<br />
disediakan chipset ini berjumlah 8 buah.<br />
Kali ini SiS merilis penggunaan pasangan<br />
chipset ini tidak untuk digunakan pada komputer<br />
desktop biasa, tetapi digunakan pada komputer<br />
desktop berukuran mini, yaitu nettop. Salah satu<br />
produsen yang merilis nettop dengan menggunakan<br />
chipset ini adalah Pegasus dengan produknya,<br />
Pegasus Cute PC Cape7.<br />
KonsumsiDaya<br />
Pada saat idle konsumsi daya nettop hanya sebesar<br />
11 Watt, sedangkan dalam keadaan full-load<br />
konsumsi daya hanya naik 5 Watt menjadi 16 Watt.<br />
Jika Anda gemar menyalakan komputer dalam<br />
waktu yang lama untuk melakukan pekerjaan<br />
sehari-hari Anda, konsumsi daya yang begitu kecil<br />
pada nettop akan membantu Anda menghemat<br />
konsumsi listrik.<br />
INFO<br />
Spesifikasi PEGASUS CUTE PC CAPE7 :<br />
Processor<br />
: Intel Atom N230<br />
1.6GHz(512KB L2 Cache/533MHz FSB)<br />
Chipset Northbridge : SiS 672<br />
Chipset Southbridge : SiS 968<br />
Memory : 1 GB DDR2-667<br />
Hard Disk<br />
: Fujitsu 2.5’’ 160 GB<br />
SATA @5400rpm<br />
Graphics Card : SiS Mirage 3+<br />
Berat Nettop<br />
: 615 gram<br />
Berat Nettop+Penyangga+Adaptor : 1100 gram<br />
Kesimpulan<br />
Kembali hadirnya chipset SiS di pasaran cukup<br />
membawa angin segar. Sekarang konsumen<br />
mempunyai banyak pilihan saat ingin membeli<br />
sebuah komputer, tidak lagi hanya terpaku pada<br />
sebuah chipset. Konsumsi daya teramat rendah<br />
menjadi keunggulan utama nettop ini. Konsumsi<br />
dayanya bersaing dengan lampu neon di rumah<br />
Anda. Pemilihan komponen yang hemat daya turut<br />
menyumbang rendahnya konsumsi daya nettop ini.<br />
Kinerja graphics card onboard SiS Mirage 3+<br />
memang masih kurang bertenaga. Akan tetapi,<br />
kinerja nettop ini masih dapat diandalkan untuk<br />
aplikasi ringan seperti MS Office dan bahkan<br />
menonton video.<br />
Nettop<br />
Ukuran mungil; Konsumsi daya rendah; Stabil<br />
tanpa kipas<br />
Graphics onboard masih kurang bertenaga<br />
Saat melihat nettop ini, dengan ukurannya yang<br />
begitu mungil. Komputer desktop ataukah modem<br />
komputer? Ukuran nettop ini bahkan hanya separuh<br />
ukuran nettop yang pernah CHIP uji. CHIP sempat<br />
membandingkan nettop ini dengan sebuah kotak<br />
DVD game original. Dalam keadaan berdiri, nettop<br />
ditambah penyangganya sama tinggi dengan kotak<br />
DVD game tersebut.<br />
Pada paket penjualan, Pegasus<br />
menyertakan sebuah mounting untuk nettop ini.<br />
Mounting tersebut digunakan untuk menempelkan<br />
nettop ini di belakang monitor LCD. Melihat
ukurannya yang mungil, saat di-mounting di<br />
belakang LCD, mungkin tidak akan ada yang<br />
menyadari bahwa di belakang LCD terdapat sebuah<br />
komputer.<br />
Ukuran memang mungil, tetapi<br />
penggunaan chipset SiS 672 & SiS 968 membuat<br />
nettop ini memiliki beragam feature. Pada bagian<br />
depan terdapat dua buah USB 2.0 dan konektor<br />
audio untuk headset dan microphone. Sementara<br />
itu, port lainnya tidak ketinggalan mengisi bagian<br />
belakang nettop ini. Di antaranya adalah empat<br />
buah USB 2.0, LAN, D-Sub (terdapat juga varian<br />
DVI-D menurut buku manualnya), konektor audio<br />
untuk speaker, dan konektor untuk adaptor. Nettop<br />
dari Pegasus ini memang menggunakan adaptor<br />
untuk suplai dayanya.<br />
Spesifikasi nettop ini tidak jauh berbeda<br />
dengan beberapa nettop dan netbook yang beredar<br />
di pasaran. Seperti penggunaan Intel Atom N230<br />
yang sekarang sudah lazim ditemukan pada<br />
netbook ataupun nettop. Akan tetapi penggunaan<br />
chipset SiS, membuat nettop ini berbeda.<br />
Beberapa Keunggulan<br />
Dengan mencoba menjalankan beberapa<br />
film dengan beragam ukuran resolusi gambar dan<br />
format video dengan menggunakan software Media<br />
Player Classic Homecinema. Walaupun saat<br />
mencoba memutar film tidak dapat mengalihkan<br />
proses render film ke graphics card, beberapa film<br />
resolusi tinggi mampu dimainkan dengan lancar.<br />
Seperti pada film dengan codec XviD dengan<br />
resolusi gambar 1920×1080. Film ini mampu<br />
dimainkan nettop ini dengan lancar tanpa tersendat.<br />
Sepertinya, codec XviD hanya membutuhkan<br />
kemampuan komputasi ringan yang masih mampu<br />
ditangani oleh prosesor nettop ini.<br />
Kemudian, mencoba materi film lainnya<br />
yang membutuhkan proses komputasi lebih berat.<br />
Dicoba film yang menggunakan codec H.264. Film<br />
dengan resolusi gambar 1920 x 1080 yang<br />
menggunakan codec ini tidak dapat dimainkan<br />
dengan lancar dan tidak nyaman untuk ditonton.<br />
Kemudian, mencoba lagi film dengan codec yang<br />
sama, tetapi dengan resolusi gambar 1280 x 720<br />
dan 720 x 480.<br />
Pada resolusi gambar 1280 x 720, nettop ini masih<br />
mapu memainkan film tersebut, tetapi utilisasi<br />
prosesor cukup tinggi. Sementara itu, pada film<br />
resolusi gambar 720 x 480 —resolusi gambar yang<br />
biasa dijumpai pada film DVD— film dapat<br />
dimainkan secara lancar dengan utilisasi prosesor<br />
lebih rendah.<br />
Perbandingan ukuran Kotak DVD dan nettop ini<br />
ukuran fisiknya hampir sama.<br />
Game<br />
Lalu dicoba kemampuan nettop ini untuk bermain<br />
game. Saat mencoba salah satu game 3D terbaru,<br />
Left4Dead, gambar pada game ini tidak dapat dirender<br />
dengan sempurna. Dengan kondisi ini, tentu<br />
Anda akan kehilangan kenyamanan saat bermain<br />
game. Kemudian, mencoba game 3D lainnya yang<br />
sudah cukup berumur yaitu Warcraft 3. Tampilan<br />
pada game memang dapat di-render dengan baik,<br />
tetapi fps (frame per-second) saat bermain game<br />
termasuk cukup rendah, di bawah 20 fps.<br />
Penggunaan setting resolusi gambar dan kualitas<br />
terendah masih tidak dapat meningkatkan fps yang<br />
diperoleh pada game RTS ini. Mungkin Anda<br />
masih bisa memainkannya, tetapi kenyamanan saat<br />
bermain game menjadi berkurang karena<br />
rendahnya fps.<br />
Walaupun tidak semua game 3D dapat<br />
berjalan dengan lancar di nettop ini, kinerja<br />
graphics card ini masih cukup baik. Jika Anda<br />
berkeinginan memainkan game pada nettop ini,<br />
Anda dapat memilih alternatif game lainnya yang<br />
tidak terlalu membebani kinerja nettop, seperti<br />
game dengan grafik 2D atau game berbasiskan<br />
flash.