12.07.2015 Views

Bab 4 Simulasi Perhitungan Harga barang - Procurement

Bab 4 Simulasi Perhitungan Harga barang - Procurement

Bab 4 Simulasi Perhitungan Harga barang - Procurement

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

BAB 4 SIMULASI PERHITUNGAN HARGA BARANGDari plot ACF dan PACF di atas dapat dilihat bahwa terdapat 1 lag yang signifikanbaik pada ACF maupun pada PACF. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat 3kemungkinan model yang dapat digunakan yaitu :• ARIMA (1,1,0)• ARIMA (0,1,1)• ARIMA (1,1,1)Dari ketiga model sementara di atas perlu dilakukan pendugaan parameter dandiagnostik model untuk menentukan satu model yang terbaik. Hasil pendugaanparameter disajikan pada Lampiran dan didapatkan perbandingan nilai MSE sebagaiberikut :Tabel 4. Perbandingan nilai MSE dari ketiga model sementaraModel MSE Signifikansi ParameterARIMA (1,1,0) 0.28899 Semua parameter signifikanARIMA (0,1,1) 0.26059 Semua parameter signifikanARIMA (1,1,1) 0.26327 Terdapat parameter yang tidak signifikanSumber: Pengolahan DataTabel 4. diatas memberikan informasi bahwa pada ARIMA (1,1,1) terdapatparameter yang tidak signifikan, dengan demikian model ARIMA (1,1,1) tidakdapat digunakan. Selanjutnya dari kedua model yaitu ARIMA (1,1,0) dan ARIMA(0,11) nilai MSE terkecil adalah pada model ARIMA (0,1,1) dengan nilai MSE =0.26059.Peramalan nilai IHK untuk bulan Januari s.d September 2010 dilakukan untukmemastikan model mana yang terbaik. Nilai peramalan akan dibandingkan dengannilai aktualnya, dan model terbaik adalah model yang menghasilkan nilai peramalandekat dengan nilai aktualnya. Hasil peramalan tersebut diberikan pada Tabel 5.LAPORAN AKHIRPenyusunan Buku Standar Biaya Belanja Barang dan Jasa Unpad Tahun Anggaran 2011Halaman-36

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!