12.07.2015 Views

kamus bahasa indonesia

kamus bahasa indonesia

kamus bahasa indonesia

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PRAKATASatu <strong>bahasa</strong> besar atau <strong>bahasa</strong> utama memiliki <strong>kamus</strong>, tata <strong>bahasa</strong>, dan uji <strong>bahasa</strong> yang standar.Kamus memuat khazanah kosakata <strong>bahasa</strong> yang dapat menjadi lambang atau indikator kemajuanperadaban masyarakat pendukungnya. Demikian pula, <strong>bahasa</strong> Indonesia memiliki kekayaan kosakatayang memadai sebagai sarana pikir, ekspresi, dan komunikasi di berbagai bidang kehidupan. KamusBahasa Indonesia ini merupakan buku rujukan yang memuat khazanah kata <strong>bahasa</strong> Indonesia. Selainkosakata umum <strong>bahasa</strong> Indonesia, <strong>kamus</strong> ini memuat berbagai istilah dari bidang ilmu yang pastiakan sangat bermanfaat bagi pelajar dan mahasiswa.Dibandingkan dengan <strong>kamus</strong> yang terbit sebelumnya, <strong>kamus</strong> ini telah mengalamipenyempurnaan definisi atau penjelasan lema/sublemanya, penambahan makna (akibat perkembanganpemakaian <strong>bahasa</strong>), perbaikan penulisan latin untuk nama tumbuhan dan hewan, serta perubahanurutan susunan sublema. Semua itu dilakukan atas dasar masukan dari para pengguna <strong>kamus</strong>, baikmelalui surat, pos-el, telepon, surat kabar/majalah maupun melalui forum atau pertemuan ilmiah.Sublema yang merupakan derivasi dari lema pokok disusun berdasarkan paradigma pembentukankata, tidak lagi diurutkan berdasarkan abjad. Dengan demikian, sublema petinju ditampilkan di bawahsublema bertinju, sedangkan peninju di bawah meninju dan meninjukan, serta tinjuan yangmerupakan hasil meninju diletakkan di bawah peninjuan (perbuatan meninju).Dari segi isinya, <strong>kamus</strong> ini diperkaya istilah bidang ilmu fisika, kimia, matematika, dan biologiyang sudah sangat lazim digunakan. Definisi kata-kata itu diambil dari <strong>kamus</strong> istilah bidang ilmuyang dikembangkan oleh para pakar bersama Pusat Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional.Dengan memasukkan istilah-istilah itu, <strong>kamus</strong> ini dapat menjadi rujukan awal yang dapat digunakanoleh pelajar dan mahasiswa serta masyarakat umum untuk memahami konsep-konsep dasar keilmuanitu. Dengan demikian, sumbangan <strong>kamus</strong> ini bagi upaya pencerdasan bangsa akan lebih dapatdirasakan.Untuk menghasilkan <strong>kamus</strong> seperti itu diperlukan semangat, ketekunan, dan kerja keraspenyusun. Oleh karena itu, atas terbitnya <strong>kamus</strong> ini saya menyampaikan ucapan terima kasih kepadatim penyusun dan semua pihak yang telah turut berperan dalam penulisan <strong>kamus</strong> ini. Selain itu sayamemberikan ucapan terima kasih kepada Pusat Teknologi dan Komunikasi Pendidikan, DepartemenPendidikan Nasional yang telah mengubah <strong>kamus</strong> ini ke format elektronik sehingga dapatdisebarluaskan kepada masyarakat melalui layanan buku murah Departemen Pendidikan Nasional.Semoga penerbitan <strong>kamus</strong> ini dapat memberi manfaat besar bagi upaya pencerdasan bangsa menujuinsan Indonesia yang cerdas dan kompetitif.Jakarta, 28 Oktober 2008Kepala Pusat BahasaDendy SugonoPemimpin Redaksi

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!