SEASON 4
fview_-_januari_2017
fview_-_januari_2017
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
entertain us<br />
MUSIM KE-2 HADIR DENGAN KARAKTER YANG LEBIH KOMPLEKS<br />
PYM CHARLIE TONY FYTER<br />
HBO, Home Box Office and HBO Asia Originals are service marks of Home Box Office, Inc. Halfworlds is a service mark of HBO Pacific Partners, v.o.f. © 2017 HBO Asia. Used with permission.<br />
Di akhir tahun 2015 lalu, HBO Asia menghadirkan salah satu seri kebanggannya,<br />
“Halfworlds”. Istimewanya, serial bergenre thriller fantasi ini digarap oleh salah satu<br />
sineas terkemuka Indonesia, Joko Anwar, dan dibintangi oleh barisan pemain papan<br />
atas pula, seperti Reza Rahadian, Ario Bayu, Arifin Putra, Tara Basro, Adinia Wirasti,<br />
Salvita Decorte dan Nathan Hartono. Di awal tahun 2017 ini, HBO Asia kembali<br />
menyajikan serial “Halfworlds” yang telah memasuki musim ke-2. Episode perdananya,<br />
akan ditayangkan pada tanggal 22 Januari 2017.<br />
Serial “Halfworlds” sendiri berkisah tentang<br />
berbagai sosok mitologis Indonesia,<br />
yang meskipun memiliki kekuatan gaib,<br />
mereka harus menyamar di tengah kehidupan<br />
manusia. Jadi artinya, serial televisi “Halfworlds”<br />
ini mencoba mengimplementasikan, bahwa selain<br />
ada kehidupan manusia seperti kita, di dunia ini<br />
terdapat juga kehidupan dunia lain yakni kehidupan<br />
para iblis yang diterjemahkan sebagai ‘Demit’.<br />
Masih beramunisi delapan episode, selain<br />
masih memilih Batam sebagai lokasi pengambilan<br />
gambar, pada musim ke-2 “Halfworlds” melakukan<br />
syuting di Bangkok, Thailand. Dengan demikian,<br />
“Halfworlds” akan menjadi serial HBO Asia<br />
pertama yang kembali hadir dengan musim<br />
keduanya. Penggarapan “Halfworlds” musim ke-2,<br />
kali ini dipegang oleh sutradara asal Thailand,<br />
Ekachai Uekrongtham. Plot cerita “Halfworlds”<br />
memperlebar alam semesta yang dihadirkan<br />
pada musim pertama, berpindah dari gang-gang<br />
sempit kota Jakarta, ke jalanan kota Bangkok yang<br />
gemerlap.<br />
Dikisahkan seorang periset keras kepala<br />
bernama Juliet mencoba mengungkap rahasia<br />
dunia para iblis yang tinggal diantara manusia.<br />
Dengan dukungan hasil riset almarhum ayahnya, ia<br />
Teks: Ocky Anggara<br />
menjelajah untuk mencari jawaban. Ketika tengah<br />
mencari artefak kuno yang memiliki kekuatan<br />
besar, aksinya menarik perhatian para iblis di<br />
Thailand yang disebut ‘Peesaj’. Tak lama berselang,<br />
sebelum pencariannya membawa dirinya ke medan<br />
pertempuran dari sang pemimpin Peesaj bernama<br />
Charlie, manusia penjaga kedamaian Warin dan<br />
sosok Peesaj bernama Fyter, yang diutus untuk<br />
membunuhnya. Sosok Demit setengah manusia,<br />
Barata (Arifin Putra) sedang dalam perjalanan<br />
seorang diri yang mengharuskan ia meminta<br />
pertolongan sahabat lamanya, Kaprey (Jake<br />
Macapagal). Bukan hanya dia yang tengah dalam<br />
perjalanan berbahaya, karena sahabatnya Demit<br />
Tony (Reza Rahadian), membuat penampakan di<br />
Bangkok untuk mencari cintanya yang hilang.<br />
Selain kualitas para pemeran dan alur cerita<br />
yang menarik, tentu kualitas sebuah film atau<br />
serial televisi juga harus dilihat dari karakter yang<br />
ditawarkan. Pada musim ke-2 ini, sosok iblis<br />
yang dihadirkan bukan hanya dari Indonesia,<br />
karena seperti yang kita tahu, pada “Halfworlds”<br />
musim pertama, sosok iblis terdapat dari<br />
Indonesia yang disebut dengan Demit, semacam<br />
Kuntilanak, Genderuwo, Palasik, Banaspati dan<br />
sebagainya. Pada musim ke-2 ini “Halfworlds”<br />
70