Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
6<br />
Rabu, 1 <strong>Maret</strong> <strong>2017</strong><br />
DATANGI KANTOR BUPATI KARO<br />
KARO-M24<br />
Ombudsman Republik<br />
Indonesia mendatangi<br />
kantor Bupati Karo,<br />
Selasa (28/2).<br />
Kedatangan ini untuk<br />
menanyakan soal<br />
tunjangan khusus bagi<br />
guru yang mengajar di<br />
daerah dampak bencana.<br />
EDATANGAN<br />
K<br />
Ombudsman ini<br />
dipimpin oleh Kepala<br />
Perwakilan<br />
Ombudsman Sumut<br />
Abyadi Siregar,<br />
Asisten Pratama<br />
Ombudsman Edward Silaban dan<br />
Asisten Pratama Ombudsman Hana<br />
Ginting. Mereka datang berdasarkan<br />
laporan dari kelompok masyarakat.<br />
Kedatangan mereka diterima oleh<br />
Asisten Administrasi Setda Karo Mulianta<br />
Tarigan, Plt Kadis Pendidikan<br />
Eddi Surianta S, mantan Kadis Pendidikan<br />
Saroha Ginting, Kabid RR<br />
BPBD Karo Suharta, Kabid Tanggap<br />
Darurat BPBD Karo Natanail Peranginangin,<br />
Camat Payung Jepta Tarigan,<br />
Plt Kepala SMAN 1 Tiganderket<br />
Jasa Surbakti, Kepala SMAN 1<br />
Simpang Empat Muliana Br Surbakti<br />
dan mantan Kepala Desa Gurukinayan<br />
Pelin Sembiring.<br />
Dituturkan Saroha Ginting, guru<br />
dan tenaga pendidik yang mengajar<br />
di sekitar area zona merah Gunung<br />
Ombudsman Pertanyakan<br />
Tunjangan Khusus Guru<br />
Kunjungan Ombudsman RI Perwakilan Wilayah Sumut ke Kantor Bupati Karo. (M24-HERLIN)<br />
Sinabung, berkisar 650 orang. Namun,<br />
yang menerima tunjangan<br />
khusus hanya berkisar 165 orang.<br />
Ditambahkan Eddi Surianta, saat ini<br />
Dinas Pendidikan telah mengajukan<br />
surat ke Kementerian Pendidikan. Agar<br />
seluruh guru dan tenaga pendidik<br />
mendapatkan tunjangan khusus.<br />
"Apabila dana belum mencukupi,<br />
kita berharap agar penerima tunjangan<br />
khusus ini dilakukan oleh Pemerintah<br />
Pusat secara bergantian. Ini<br />
agar seluruh guru dan tenaga pendidikan<br />
di area bencana Gunung Sinabung<br />
dapat mendapatkan tunjangan<br />
khusus," ujarnya.<br />
Menanggapi ini, Abyadi menambahkan,<br />
Ombudsman akan membantu<br />
menyurati Kementerian Pendidikan<br />
agar permintaan Plt Kepala Dinas<br />
Pendidikan segera dipenuhi. (herlin)<br />
Wakil Bupati Karo Cory Sebayang tinjau simulasi. (M24-HERLIN)<br />
Simulasi UNBK Agar Siswa Tak Canggung<br />
KARO-M24<br />
Simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) digelar di<br />
laboratorium komputer SMPN 1 Kabanjahe, Selasa (28/2). Ada 150 unit<br />
komputer yang dipakai dalam simulasi ini. Nantinya, dengan simulasi ini<br />
siswa tak lagi canggung ketika menghadapi ujian yang dijadwalkan pada 2<br />
Mei <strong>2017</strong> mendatang. Kegiatan simulasi ini ditinjau oleh Wakil Bupati Karo<br />
Cory S Sebayang.<br />
Kepala SMPN1 Kabanjahe, Kenan Ginting menjelaskan, simulasi UNBK ini<br />
dilaksanakan dalam 2 tahap. Tahap pertama pada 27-28 Februari <strong>2017</strong>.<br />
Tahap kedua pada 20-21 <strong>Maret</strong> <strong>2017</strong>. Kemudian simulasi ini dibagi dalam 3<br />
sesi. Pada sesi pertama dilaksanakan pukul 07.30-09.30 WIB. Sesi kedua<br />
pukul 10.30-12.30 WIB. Sesi ketiga pukul 14.00-16.00 WIB. "Untuk<br />
simulasi ini, kita persiapkan 150 unit komputer bagi para siswa," bilangnya.<br />
Cory yang juga alumni SMPN 1 Kabanjahe berharap seluruh siswa dapat<br />
lebih semangat menimba ilmu. Sebab, siswa-siswi inilah calon pemimpin<br />
masa depan bangsa. Cory yang didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan Edi<br />
Surianta Surbakti mengingatkan para siswa agar tidak mempergunakan<br />
narkoba.<br />
"Saya berharap dengan kedatangan saya ke sini, dapat menambah<br />
motivasi para murid sekalian untuk terus belajar dan bercita-cita setinggi<br />
mungkin," tandasnya. (herlin)<br />
Periksa ADD, Inspektorat Tunggu LPj<br />
SIMALUNGUN-M24<br />
Inspektorat Pemerintah Kabupaten<br />
(Pemkab) Simalungun saat ini<br />
menunggu Laporan<br />
Pertanggungjawaban (LPj) atas<br />
pengunaan Alokasi Dana Desa (ADD),<br />
sebelum melakukan pemeriksaan atas<br />
penggunaan dana tersebut.<br />
Hal itu dinyatakan Kepala<br />
Inspektorat Pemkab Simalungun, Frans<br />
Saragih, kepada M24 di kantornya,<br />
Selasa (28/2) pukul 11.00 WIB.<br />
Frans menyatakan, sebelum<br />
pemeriksaan yang dilakukan mereka<br />
Kepala Inspektorat Frans Saragih saat ini mereka sudah menerima ada<br />
beberapa pengaduan, yaitu dari 4<br />
Nagori. Dan pengaduan tersebut, berupa pengaduan tentang pelaksanaan<br />
kegiatan fisik di nagori-nagori tersebut. "Soal itu kita juga menunggu LPj,<br />
atas dasar itulah kita bisa melakukan pemeriksaan," imbuhnya.<br />
Dia menambahkan, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu),<br />
pelaksanaan kegiatan ADD berakhir di bulan Februari dan mulai <strong>Maret</strong> tidak<br />
boleh ada kegiatan lagi. (adi)<br />
BANGUN KANTOR KIR DI RAYA<br />
Dishub Simalungun Bakal<br />
Gelontorkan Rp2,4 M<br />
Kadishub Simalungun Ramadhani Purba<br />
SIMALUNGUN-M24<br />
Kantor pengujian kendaraan bermotor atau<br />
Kir di Jln Asahan Batu VI Nagori Lestari<br />
Kecamatan Siantar, akan pindah ke Pematang<br />
Raya. Dana sebanyak Rp2,4 miliar bakal<br />
digelontorkan untuk pembangunannya. Hal<br />
tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas<br />
Perhubungan (Kadishub) Simalungun<br />
Ramadhani Purba ketika diwawancarai awak<br />
koran ini di kantornya, Komplek SKPD Pemkab<br />
PERINGATAN HPSN <strong>2017</strong> DI DAIRI<br />
SIDIKALANG-M24<br />
Gotong-royong mengutip sampah di tepi<br />
Danau Toba, menjadi kegiatan memperingati<br />
Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di Dairi.<br />
Kegiatan ini dipusatkan di Tao Toba Kec<br />
Silahisabungan Dairi, Selasa (28/2).<br />
PANTAUAN wartawan,<br />
usai pembukaan dan<br />
penyerahan peralatan<br />
kebersihan, para peserta<br />
bergotong-royong dengan<br />
aksi kutip sampah di sekitar<br />
kawasan pinggiran danau.<br />
Bukan itu saja, mereka juga<br />
mengutip sampah di<br />
pemukiman perumahan<br />
warga.<br />
Peringatan HPSN ini<br />
dibuka oleh Kasdim 0206/D<br />
Gotong Royong Kutip Sampah di Tepi Danau Toba<br />
Mayor (Inf) Daniel Pandia di<br />
hadiri. Hadir pula perwakilan<br />
dari Dinas Lingkungan<br />
Hidup, BPBD, Dinas<br />
Kesehatan, Muspika, TNI-<br />
Polri, organisasi pemuda,<br />
lembaga swadaya<br />
masyarakat, pelajar dan<br />
masyarakat sekitar.<br />
Daniel Pandia dalam<br />
sambutannya mengatakan,<br />
telah memerintahkan anggota<br />
Babinsa dan<br />
Simalungun di Pamatang Raya, Selasa (28/2)<br />
sekira jam 10.00 WIB.<br />
"Tahun ini juga akan dibangun di Raya.<br />
Kemungkinan akan kita buat di samping PDAM<br />
Tirtalihou. Ini pembangunan kita alokasikan<br />
dana Rp2,4 miliar," jelas Ramadhani.<br />
Perpindahan kantor Kir tersebut, ungkapnya,<br />
dilakukan guna percepatan pembangunan<br />
Ibukota Simalungun. Selain itu, kantor Kir di<br />
Jln Asahan, dianggap sudah tidak layak lagi.<br />
"Kalau mengenai alat uji di sana sudah<br />
lengkap semua. Hanya kalibrasi saja yang<br />
belum. Alat itu juga untuk mentera kapasitas<br />
muatan kenderaan dan alat itu masih menunggu<br />
tim saja," katanya.<br />
Selain perpindahan kantor Kir itu, pada tahun<br />
<strong>2017</strong> ini, pihaknya juga merencanakan<br />
pengadaan rambu marka untuk setiap jalan di<br />
Simalungun. Anggarannya sebesar Rp550 juta.<br />
"Sebenarnya anggaran ini cukup minim melihat<br />
besarnya Simalungun. Tapi itupun kita<br />
maksimalkan," katanya.<br />
Rambu marka yang mereka buat,<br />
sambungnya, seperti petunjuk jalan dan<br />
menjelaskan kategori jalan. "Sekarang ini kita<br />
belum bisa tentukan titiknya, melainkan kita<br />
hanya masih mau menghitung berapa satu titik<br />
dari satu plank," tambahnya.<br />
Ramadhani melanjutkan, mengenai kategori<br />
jalan, setiap pengendara yang melanggar<br />
ketentuan jalan akan diberi sanksi. "Mengenai<br />
perawatan bandara juga kita alokasikan Rp100<br />
juta. Itu untuk pembersihan dan menanam<br />
rumput," tandasnya. (adi)<br />
TJ BARUS-M24<br />
Sesuai AD/ART Koperasi<br />
Unit Desa (KUD) Sadakata<br />
Tanjung Barus Kecamatan<br />
Barusjahe Karo, maka dalam<br />
menjalankan kegiatan usaha,<br />
pengurus wajib melaksanakan<br />
Rapat Anggota Tahunan<br />
(RAT), sekaligus menyampaikan<br />
Laporan Pertanggungjawaban<br />
perjalanan usaha selama<br />
satu tahun buku.<br />
Hal tersebut disampaikan<br />
Ketua KUD Sadakata, Rahmat<br />
Ginting, didampingI Seketaris<br />
Philip Barus dan Bendahara Eka<br />
Bangun, Pada RAT di Los Desa<br />
Tanjung Barus, Selasa (28/2).<br />
KUD yang berdiri sejak tahun<br />
1981 ini memiliki 250 anggota<br />
dengan jumlah aset mencapai<br />
Rp1.041.230.386, telah<br />
memiliki usaha berupa Waserda,<br />
yang menunjukkan perkembangan<br />
baik. "Dimana<br />
tahun 2016 mendapat keuntungan<br />
kotor Rp207.930.330,<br />
dengan perincian dari usaha<br />
toko mendapat keuntungan<br />
sebesar Rp36.983.500, usaha<br />
jasa sewa alat, penjualan pupuk<br />
dan sewa gudang," kata<br />
Rahmat Ginting di hadapan<br />
anggota KUD, Badan Pengawas,<br />
Kepala Desa, Camat dan<br />
Kepala Dinas Koperasi Karo.<br />
Menurutnya, dalam tahun<br />
2016 telah memiliki 1 (satu)<br />
unit sound system dan 1 (satu)<br />
Foto bersama seusai gotong royong mengutip sampah. (M24/FAJAR)<br />
Aset KUD Tanjung Barus Capai Rp1 M<br />
Camat Barusjahe diwakili Sekcam Daut Sembiring memberikan sambutan. (M24-HERLIN BARUS)<br />
unit keybord yang sudah dioperasikan<br />
dan masyarakat<br />
dapat menggunakan alat tersebut<br />
dengan menyewanya.<br />
Kepala Desa Tanjung Barus,<br />
Berlin OK Bangun, mengajak<br />
seluruh anggota untuk terus<br />
mengembangkan KUD dan<br />
mengambil bagian dalam<br />
pembangunan Desa Tanjung<br />
Barus. "KUD ini mampu meningkatkan<br />
kesejahteraan rakyat<br />
Tanjung Barus," harapnya.<br />
Dewan Pengawas KUD,<br />
Sada Kata, Ketua Masmur<br />
Bangun, Sekretaris Samson<br />
Barus dan Anggota Edi Sparta<br />
Bhabinkamtibmas ikut<br />
bergotong-royong pada<br />
peringatan HPSN ini.<br />
"Melalui HPSN ini agar<br />
masyarakat bisa menjaga<br />
kebersihan lingkungan dan<br />
jangan membuang sampah<br />
sembarangan," harap Daniel.<br />
Sementara, Kepala Dinas<br />
Lingkungan Hidup, Posma<br />
Tua Manurung, mengatakan,<br />
pelaksanaan HPSN ini<br />
berdasarkan surat edaran<br />
Kementerian Lingkungan<br />
Hidup dan Kehutanan<br />
No.SE.1/MenLHK-Setjen/<br />
Rekom/PLB.3/1/<strong>2017</strong>, demi<br />
terwujudnya program<br />
pemerintah Indonesia bebas<br />
sampah 2020.<br />
Dilanjutkannya, Kecamatan<br />
Silahisabungan dipilih<br />
Bangun, minta kepada pengurus<br />
untuk lebih meningkatkan<br />
kerjasama yang baik, guna<br />
mencapai target ke depan.<br />
Sekaligus mengajak serta<br />
seluruh anggota untuk ikut<br />
terlibat dalam usaha simpan<br />
pinjam ini.<br />
Camat Barusjahe, Drs Kalsium<br />
Sitepu, melalui Sekcam<br />
Daut Sembiring SSTP MSP,<br />
memberikan apresiasi kepada<br />
pengurus yang mana satusatunya<br />
KUD aktif di desa ini.<br />
Selanjutnya menyampaikan<br />
harapan agar KUD ini terus<br />
bejalan dan bersama-sama dengan<br />
seluruh anggota, melakukan<br />
inovasi-inovasi baru,<br />
guna meningkatkan tarap<br />
perekonomian masyarakat<br />
pedesaan khususnya.<br />
Selain itu, Kalsium mengajak<br />
seluruh anggota agar<br />
merasa KUD ini adalah milik<br />
bersama, yang terbangun<br />
dalam sebuah system saling<br />
berkaitan satu sama lain.<br />
"Sehingga ada perasaan, kalau<br />
saya mogok semua akan<br />
mogok. Dan mari kita bersasama<br />
bersatu padu, karena<br />
bersama kita megegeh (kuatred),"<br />
tandasnya. (herlin)<br />
menjadi tempat pelaksanaan<br />
karena kawasan Danau Toba<br />
masuk dalam kategori<br />
program strategis nasional.<br />
"Diharapkan dapat<br />
memotivasi warga untuk<br />
peduli kepada lingkungan<br />
dengan tidak membuang<br />
sampah sembarangan,"<br />
bilangnya.<br />
Sementara, Camat<br />
Silahisabungan, Esra Anak<br />
Ampun, menjelaskan,<br />
kegiatan ini diharapkan bisa<br />
menciptakan Danau Toba<br />
yang bersih, sehingga menjadi<br />
daya tarik wisatawan yang<br />
berkunjung. Sehingga<br />
kedepannya program-progam<br />
antara pemerintah maupun<br />
non-pemerintah dapat sejalan.<br />
(fajar)