MINGGU, 9 APRIL 2017 6 PASANGAN Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty menggelar syukuran Aqiqah anak keempatnya, Sheva Elmira Lorrenia. Acara yang dilangsungkan di kediamannya tersebut berjalan lancar. NDHIKA A memilih hari Sabtu (8/4) untuk melaksanakan Aqiqah. Padahal sebenarnya potong kambingnya sudah seminggu yang lalu. Cuma acara syukurannya dipilih hari Sabtu karena biar semua saudara, keluarga, sahabat semua bisa datang, bisa kumpul. "Iya alhamdulillah kita hari ini ada tasyakuran Aqiqah anak kita yang keempat Sheva. Tepatnya berumur 36 hari. Memang sengaja dibikin weekend," cerita Andhika, saat ditemui di kediamannya kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4). Andhika pun sangat bersyukur bisa mempunyai 4 orang anak perempuan. Baginya, itu semua titipan yang lagi-lagi dipercayakan oleh Tuhan kepada dirinya. "Wah 5 srikandi ya kalau di rumah. Ya alhamdulillah rumah makin ramai, lahirnya Sheva jadi pusat perhatian-lah di rumah. Cahaya baru di rumah ini yang kita harapkan membawa berkah. Membawa rezeki juga dan ini kita anggap titipan lagi anak perempuan yang harus kita jaga," ujarnya. "Banyak orang bilang mendidik dan menjaga anak perempuan lebih susah. Ya dengan kita dikasih anak perempuan lagi berarti Allah percaya sama kita," pungkas pria 30 tahun itu. (dh) Meleset USSY Sulistiawati baru saja melahirkan putri keempatnya yang bernama Sheva Elmira Lorrenia pada Sabtu sore (4/3). Kali ini Ussy merasakan prosesi caesar pertamanya dengan tegang. Lewat sebuah konfrensi pers yang digelar bersama keluarganya, ibu empat anak ini pun menuturkan kisahnya melahirkan putrinya bungsunya tersebut. "Prosesnya lumayan menegangkan, kemarin kemarin dari awal kita sudah niatnya menyiapkan normal karena sebelumnya kakak-kakanya normal. Semua jadi nggak ada kesiapan mental untuk operasi jam 8 pagi masuk operasi udah mulai kontrakasi sakit-sakit dokter bilang udah pembukaan 4 aku senang-senang aja dia bilang nanti malam tunggu buat pembukaan lagi," jelas Ussy di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, belum lama ini. Memang awalnya prediksi Ussy dan Andhika, persalinan akan ditempuh secara normal. Namun kali ini kehendak Tuhan berkata lain, karena Ussy mengalami pendarahan akhirnya jalan terbaik adalah melakukan operasi caesar. "Sugesti normal tapi jam 5 pendarahan, dokter udah jalan pulang dokter ditelepon balik lagi udah haruus operasi jam 6 operasi," tambahnya. (net) Arti Nama SUKA cita tengah dirasakan pasangan Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty. Sabtu (4/3), pukul 18.19 WIB, Ussy melahirkan anak keempatnya secara caesar di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan. Dengan bobot 3,57 kg dan panjang 50 CM, bayi tersebut langsung diberi nama Sheva Elmira Lorrenia oleh kedua pasangan selebriti itu. Apa artinya?. "Sheva Elmira Lorrenia. Sheva nama pilihan Ussy artinya cantik dan memesona. Elmira dari saya artinya wanita dari keluarga baik-baik dan punya martabat. Lorrenia tadinya biar ada unsur hujannya, karena lagi musim hujan, akhirnya Lorrenia," jelas Andhika, kemarin. Fokus soal makna nama, Andika menuturkan memiliki banyak arti dari berbagai bahasa. Kendati demikian, nama yang diberikan diharapakan menjadi seorang pemimpin cantik, memesona dan dihormati. "Jadinya wanita tangguh artinya, tapi sebenarnya beda-beda dari macam-macam bahasa tapi yang kita tangkap ya pemimpin yang cantik dan memesona dengan martabat tinggi," jelas pria yang kini rutin menjadi wayang di 'Opera Van Java' itu. (net) Tiru Keluarga Brad Pitt BANYAK anak rupanya menjadi keinganan pasangan Andhika Pratama dan Ussy Sulistyowaty. Sabtu (4/3), Ussy baru saja melahirkan anak keempat mereka secara caesar. Memiliki banyak anak, ternyata Ussy dan Andhika mencontoh keluarga artis lainnya. Mereka adalah keluarga Brad Pitt dan Angelina Jolie. "Ya kan dulu aku sering ya lihat Brad Pitt sama Angelina (Jolie) kan punya banyak anak. Seru ajah pas lagi jalan-jalan atau ke mana," ujar Andhika, di konfrensi pers kelahiran putrinya RSPI, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (6/3) malam. Ussy sendiri mengatakan dikarunia anak keempat memang diakuinya menghadirkan keseruan tersendiri di keluarganya. "Iya banyak anak, kayaknya seru," ungkap Ussy dalam kesempatan yang sama. (net)
MINGGU, 9 APRIL 2017 SAMBUNGAN .............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................. 11 Cewek 'Rentalan' Terjaring Razia Pekat MEDAN BARU-M24 Operasi Pekat ini dimulai dari pukul 22.00 WIB-pukul 23.45 WIB. Target operasi adalah merazia para PSK yang kerap mangkal di tepi jalan di wilayah Kec. Medan Petisah. Amatan dilokasi, petugas menyisir jalanan tempat biasa PSK mangkal di Medan Petisah. Dari 11 PSK yang Curi Besi Rel KA, TEBINGTINGGI-M24 Dua pencuri besi rel Kereta Api (KA) terpaksa menginap di sel tahanan Polres Tebingtinggi. Keduanya ketangkap petugas Sat Reskrim yang patroli, saat keduanya membawa besi pakai becak bermotor (betor) untuk dijual. Kedua pelaku adalah Sofyan Sikumbang alias Icoy (35) warga Jln Tengku Hasyim Lingk I, Kel. Bandar Sono, Kec. Padang Hulu, Kota Tebingtinggi, dan Ermandi (18) warga Jln Sutoyo Lingk VI, Kel. Rambung, Kec. Tebingtinggi Kota, Kota Tebingtinggi. Bersama Betor bernopol BK 3540 IN yang bermuatan potongan besi rel, keduanya diamankan dari Jln Simalungun, Kel. Tebingtinggi Lama, Kota Tebingtinggi. Saat itu keduanya berencana mau menjual potongan besi rel tersebut ke penampungan barang bekas di Desa Penggalangan, Kec. Tebing Syahbandar, Kab. Sergai. Namun sial bagi kedua tersangka, potongan besi rel yang sudah lima hari mereka potong pakai gergaji besi itu, gagal untuk dijual. Keduanya mengaku sedang melintas di sekitar TKP di Jln Tengku Hasyim Lingk I, Kel. Bandar Sono, Kec. Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi. Melihat ada tumpukan besi rel KA bekas yang sebagian sudah tertimbun tanah dan tertutup rumput, timbul niat Sofyan untuk mengambilnya. Sopyan pun teringat kepada Dedek seorang penampung barang bekas. Lalu Sopyan pun beraksi bersama Herwandi memotongi besi rel tersebut. Kapolres Tebingtinggi, AKBP Ciceu Cahyati DSH MH melalui Kasubag Humas AKP MT Sagala, Sabtu siang, membenarkan penangkapan kedua tersangka. (agus) Enak Tenan..!! 5 Maling PAGARMERBAU-M24 AS Gayo (28), TM (13), MA (14), CK (17) dan AR (15) kelimanya warga Dusun Serinci, Desa Tanjung Mulia, Kec. Pagar Merbau, Kab. Delisedang, harus berterimakasih kepada Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Mulia, Aiptu Suwondo. Soalnya, berkat mediasi yang dilakukan Aiptu Suwondo, kelima pria ini batal masuk penjara. Padahal, sebelumnya, kelimanya tertangkap warga mencuri ternak milik warga sekitar. Informasi diperoleh, Sabtu (8/4) jika warga Desa Tanjung Mulia, Pagar Merbau sering kehilangan unggas seperti itik, ayam, angsa kelinci bahkan pompa air. Saat dimediasi Aiptu Suwondo bersama Babinsa dan aparat desa, di hadapan warga korban pencurian kelimanya mengakui perbuatannya. Lalu kelimanya meminta maaf kepada warga. Warga korban pencurian pun bersedia memaafkan kelima pelaku. Tidak hanya itu, kelima pelaku juga diminta membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan mereka. ”Pelaku berjumlah lima orang, empat diantaranya masih di bawah umur," sebut Suwondo. (yan febri) Hindari Rani Mukherjee Kabar perseteruan Kajol dan Rani Mukherjee bukanlah gosip baru di Bollywood. Sudah bertahun-tahun saudara sepupu ini tak saling sapa. Bahkan ketika Rani menikah, Kajol tak diberi kabar dan juga tak diundang ke Italia. Sampai sekarang, perang dingin di antara dua bintang KUCH KUCH HOTA HAI ini masih berlangsung. Ketika terpaksa bertemu di sebuah acara pun, mereka berdua memilih untuk saling menghindar satu sama lain. Seperti yang terjadi ketika mereka menghadiri acara HT Most Stylish Awards beberapa pekan lalu. Kala itu baik Rani maupun Kajol sama-sama hadir dan berbaur dengan para seleb lain yang juga jadi tamu undangan. Dilansir dari Filmibeat, Kajol yang malam itu datang bersama Ajay Devgan dan menerima penghargaan langsung pulang setelah memegang piala. Mereka sempat berpamitan kepada beberapa seleb yang berada di sana, namun Kajol dan Ajay kompak mengabaikan Rani Mukherjee. Tapi Rani nampaknya tak peduli dengan sikap sepupunya itu. Ia memilih menikmati acara dan bercengkerama dengan para seleb lain seperti Deepika Padukone, Amitabh Bachchan dan Varun Dhawan. Rani juga sempat membantu Anushka Sharma mengambil bulu mata yang jatuh di pipinya. Acara pun berjalan lancar sampai selesai, dan Rani tak nampak sedih karena diabaikan oleh Kajol dan Ajay. Apa penyebab perseteruan mereka? Sampai sekarang baik Rani maupun Kajol tak ada yang mau mengakui soal perang dingin ini. (net) Mata Penjaga Warnet Utama, Kel. Komat IV dilaporkan ke Polsek Medan Area, Sabtu (8/ 4). Pria ini menganiaya penjaga warnet, Iksan Khaliksa (17) warga Jln Pencak, Kel. Pasar Merah Barat, Medan Kota. Penganiayaan itu terjadi sekira pukul 04.30 WIB. Kejadian bermula saat Zulham datang ke Warnet Refald di kawasan Jln Halat samping Gg Rambong, Kel. Komat IV, Medan Area, sembari bermain game selama 4 jam. Usai main game, pelaku membayar paket per jam kepada korban sebesar Rp15 ribu. Lalu pelaku meminta uang kembaliannya. Karena dianggap pembayaran sudah pas, uang pelaku tidak dikembalikan korban. Rupanya pelaku emosi dan langsung memukul mata kiri korban hingga bengkak. Melihat korban dipukuli, pemain wanet lainnya beranjak melerai. Kemudian Zulam pergi menunggangi kreta Scoopynya. "Macam mana aku mau mengembalikan sisa uangnya, sementara ia main warnet aja udah 4 jam. Sedangkan per jam pemain dikenakan biaya sebesar Rp2.500. Ditambah lagi pelaku ada meminta 2 batang rokok dan aqua gelas," ujar korban. Kapolsek Medan Area, Kompol M Arifin melalui Kanit Reskrim AKP Cahyandi menuturkan, laporan korban sudah diterima. Penyidik tengah memeriksa sejumlah saksi dan kasus itu segera diproses. (wandi) CURI UANG AMAL, PRIA INI BONYOK DIHAJAR WARGA METRO24 Dinar Bejo Prayogo alias Paijo (22) Warga Dusun Sigran, Desa Geneng, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo menjadi bulanbulanan massa setelah aksinya mencuri kotak amal dipergoki. Pelaku bersama rekannya, Sri (30) saat ini masih diburu polisi setelah berhasil kabur dari kejaran massa. Peristiwa bermula saat dua orang pelaku tersebut melakukan aksi pencurian di sebuah Masjid Nurul Iman, di Dusun Patoman, RT 010, Kecamatan Sambungmacan, Sragen. Usai mencongkel kotak aman dan membawa kabur uang di dalamnya, kedua pelaku hendak kabur. Namun nahas, aksi keduanya dipergoki salah seorang warga bernama Munzir (36). Saksi langsung mengecek kondisi kotak amal dan ternyata telah dalam keadaan rusak. Sontak saja, saksi langsung berteriak maling dan mengundang perhatian warga sekitar. “Kedua pelaku langsung kabur, Sri berhasil meloloskan diri sedangkan rekannya Paijo menjadi bulan-bulanan massa di lokasi tersebut,” ujar Kapolsek Sambungmacan AKP Joko Widodo. Beruntung, polisi segera datang ke lokasi kejadian. Sehingga, aksi massa dapat segera dihentikan dengan mengamankan pelaku pencurian. Dari hasil penangkapan tersebut, polisi menyita uang sebesar Rp 3.900 yang diambil Paijo dan rekannya yang masih buron. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Paijo merupakan seorang residivis kasus kejahatan yang sama. (pkc) diamankan, 4 diantaranya 'diambil' dari Spa Ratu di Jln Biduk. Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic, kepada wartawan mengatakan, operasi Pekat ini dilakukan menyahuti keluhan masyarakat tentang maraknya PSK yang mangkal di tepi jalan. "Kita bekerjasama dengan Muspika Kec. Medan Petisah langsung melakukan razia. Sebelum razia dimulai, sekira pukul 22.00 WIB, seluruh personil apel gabungan di halaman kantor Koramil 01/M. Barat di Jln Sengon, Medan," sebut Ronni Bonic. Jual Anak di Bawah Umur, Mucikari Prostitusi METRO24 Alena Suhartanti (27), warga Galis Lantek Barat, Bangkalan, Madura ini ditangkap unit PPA Polrestabes Surabaya karena ibu empat anak ini menjual anak-anak di bawah umur untuk kegiatan prostitusi online. Atas perbuatannya, Alena dijerat dengan Undang-Undang Perdagangan Anak dengan ancaman hukuman paling singkat tiga tahun penjara. “Modusnya seperti pelaku-pelaku lainnya. Korban dijual lewat medsos, Usai apel, sebut Ronni, seluruh personil gabungan yang terdiri dari Muspika Medan Petisah, Panit 1 Binmas, Babinkamtibmas, para Babinsa, para Lurah Kec. Medan Petisah dan para Kepling se Kec. Medan Petisah, turun ke lokasi yang telah ditentukan. "Saat melakukan razia, personil gabungan dibagi menjadi 2 tim," ujar Ronni Bonic. Kata Bonic, Tim I melakukan razia di Jln Iskandar Muda, Gajah Mada, Nibung Raya dan Mojopahit. Sementara Tim II melakukan razia di Jln Wahid Hasyim, Sei Basitang, Subroto dan terus hasilnya dibagi. Tapi yang ditawarkan ini korbannya masih di bawah umur,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, (8/4). Shinto menerangkan, antara Alena dan korban, SI (16) memang sudah saling kenal. Berawal dari menemani tamu saat karaoke, lalu oleh pelaku, SI ditawari untuk menemani pria yang butuh pelampiasan birahi. Dalam transaksinya, lanjut Shinto, Alena menawarkan korban dengan tarif Rp Gajah Mada. Mantan Kapolsek Helvetia ini menambahkan, petugas berhasil menjaring 11 PSK saat mangkal di tepi jalan. Selain PSK di tepi jalan, petugas juga merazia PSK yang berada di hotel kelas melati. Selanjutnya 11 PSK itu diboyong ke kantor camat Medan Petisah guna didata. "Usai pendataan ke 11 PSK diserahkan ke Dinas Sosial Kota Medan untuk direhabilitasi di Parawasa Berastagi," bilang Kapolsek. (tiopan) NGAKU BAWA BOM, CEWEK CANTIK DIAMANKAN METRO24 Perempuan cantik calon penumpang maskapai penerbangan Wings Air diamanakan petugas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Badung, pada pukul 13.15 Wita, Sabtu (8/4) lantaran mengaku membawa bom. Calon penumpang dengan tujuan Denpasar-Malang yang diamankan tersebut diketahui bernama Titis Afrila Batari Arsy Hata (28). Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, AKBP Hengky Widjaja saat dihubungi via telefon. Dia menjelaskan peristiwa tersebut berawal dari sekira pukul 13.00 Wita, pelaku tiba di terminal keberangkatan domestik untuk melakukan penerbangan dengan pesawat Wings Air 1840 tujuan Malang. Setibanya di pos pemeriksaan Security SCP-1, petugas memeriksa tas pelaku sambil bertanya membawa apa?. Pelaku pun mengatakan membawa bom. Selanjutnya petugas keamanan membawa pelaku ke kantor security untuk diperiksa dan dimintai 500 ribu untuk sekali kencan. Hasilnya, Rp 400 ribu untuk korban, dan Rp 100 ribu untuk dirinya. “Setelah ada kesepakatan harga, tersangka menentukan hotel yang akan digunakan untuk tempat melakukan hubungan badan.” lanjutnya. Sial, saat berada di sebuah hotel di Surabaya, si pemesan justru menangkap Alena. Sebab, si pemesan tak lain adalah anggota polisi yang sedang menyamar. (pkc) Mencuri..!! 3 Karyawan PT Oleochem Gondol LABUHAN-M24 Tiga karyawan PT Oleochem & Soap Industri ditangkap petugas Polsek Medan Labuhan, Sabtu (8/4) sore. Ketiganya, Daniel (35) menjabat sebagai HRD, Muhlan (30) satpam dan Suwito (31) operator porklep telah menggelapkan besi stainles, pipa besi, meja fiber dan kertas sisa. Akibat ulah ketiga karyawan itu, perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan sabun ini mengalami kerugian sekitar Rp 1 miliar. Kapolsek Medan Labuhan, Kompol H Yasir Ahmadi, mengatakan, ketiganya ditangkap berdasarkan laporan pimpinan perusahaan Marwan Aliyah yang mengaku sejumlah barang hilang di pabrik. Berdasarkan laporan itu, petugas melakukan penyelidikan ke TKP. Hasilnya, sopir truk, Surya, yang dimintai keterangan mengaku barang yang dibawanya hasil curian atas suruhan pemilik mobil. Lalu petugas melakukan pengembangan kepada pemilik mobil Dedek yang mengaku kalau barang itu milik Daniel. Dari keterangan Daniel, terungkap kalau barang itu hasil curian. Dari situ, terungkap pula Muhlan dan Suwito yang ikut terlibat dan langsung diamankan. "Mereka bertiga diamankan dari dalam pabrik," beber Yasir. Kata Yasir, pihak perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp 1 miliar karena para pelaku telah beraksi setahun lamanya. "Dari hasil pemeriksaan pelaku telah melakukan sebanyak 25 kali. Untuk penadah juga sudah kita amankan dan soal keterlibatan pelaku lain masih dikembangkan," bilang Yasir. (sigit) Kek Gini Kalau Sok Hebat, Begelek Depan Rumah . Padang Hilir, Kota Tebingtinggi ini, masih nekat begelek di depan rumahnya, Selasa (4/4) malam. Alhasil, bapak 3 anak ini pun dijemput polisi. Dia adalah Sopian Suri alias Cici (39). Pria berambut keriting ini diciduk petugas pas lagi asyik mengisap ganja di bawah sebuah pohon di depan rumahnya. Tertangkapnya tersangka setelah petugas Sat Narkoba Polres Tebingtinggi Lagi, Aku Digilir Dua Pria Gak berapa lama aku merasakan sesuatu mau keluar dari tubuhku. Aku pun makin mempercepat goyanganku. Rupanya Om Andi mengerti dan makin kencang menggoyang pinggulnya. Kurasakan tubuhku mulai mengejang. Dan.... aku pun mencapai puncak. Seiring dengan kenikmatan yang kuraih, tubuhku pun terkulai lemas. Sementara itu Om Andi belum apaapa. Dia terus menggenjot tubuhku. Tiba-tiba Om Andi mencabut senjatanya dari sasaran tembak. Lalu dia menyuruhku tidur telentang. Begitu aku membuka kedua pahaku, Om Andi pun masuk menindih tubuhku. Seiring dengan itu 'senjatanya' pun kembali memasuki sasaran tembak milikku. Sambil menggoyangkan pinggulnya dengan kencang, tangan Om Andi kembali bermain di bauh gantung milikku. Aku pun kembali merasakan nikmat yang luar biasa. keterangan. "Dia diamankan karena telah mengatakan membawa bom. Setelah diamankan dia mengaku hanya bercanda saja," ujar Hengky. Dia menjelaskan, pelaku usai diamankan dan mengaku hanya bercanda dia kemudian diminta unyuk membuat pernyataan tidak mendapatkan informasi dari warga kalau tersangka sering mengonsumsi ganja. Petugas pun turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Begitu melihat tersangka sedang menikmati gelek di bawah pohon, petugas langsung menciduknya. Pun coba membuang barang bukti, namun upaya pelaku gagal. Soalnya, petugas melihat dan menyuruh pelaku mengambil bungkusan Dia sepertinya juga udah mau melepaskan 'pelurunya'. Om Andi memegang pinggulku lagi dan mempercepat goyangannya. Tak lama kemudian, kulihat tubuhnya mengejang lalu terkulai lemas menindih tubuhku. Lalu aku masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Semantara Joko kutinggalkan berbaring di atas tempat tidur. Saat keluar dari kamar mandi, Om Andi sudha gak kuloihat lagi di dalam kamar. yang ada hanya Joko yang sudah berbaring di atas kasur. Aku pun berbaring di sebelahnya. Joko yang sedari tadi menonton permainan kami, rupanya sudah sangat bernafsu. Dia langsung memagut bibir dan memeluk tubuhku. Tangannya kesana kemari mengerayangi bagian tubuhku. Aku segera saja membuka kedua pahaku sehingga dia bisa dengan mudah masuk di antaranya. Belaiannya Joko membuatku kembali bergairah. Nafsuku akan mengulangi perbuatan tersebut. "Dia sudah melanjutkan perjalananya. Dia hanya diamankan petugas," terangnya. Sebelumnya, peristiwa serupa juga pernah terjadi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, di mana ada warga Arab Saudi yang kala itu sudah berada di dalam pesawat. (okz) tersebut. Pas dibuka, rupanya isinya ganja. Selanjutnya tersangka bersama barang bukti 1 amp ganja dan sebatang rokok gudang garam merah dibawa ke Mapolres Tebingtinggi. Kapolres Tebingtinggi, AKBP Ciceu Cahyati DSH MH melalui Kasubag Humas, AKP MT Sagala, Sabtu siang (8/4) membenarkan penangkapan Sopian Suri alias Cici. (agus) kembali bangkit dan butuh pelampiasan. Dengan sigap Joko mengarahkan 'senjatanya' ke sasaran tembak milikku. Lalu dengan perlahan dia menurunkan pinggulnya. Aku pun mendesah nikmat saat 'senjatanya' menembus sasaran tembak milikku. Sambil menciumi bibirku, Joko pun mulai memenggoyang pinggulnya. Setiap gerakannya membuatku serasa melayang. Kami pun saling beradu gerakan yang menimbulkan rasa luar biasa nikat. Sulit dilukiskan lewat kata-kata. Akhirnya, gerakan kami makin cepat dan gak beraturan lagi. Kulihat Joko menggoyang dengan penuh semangat yang kusambut dengan goyangan pula. Tak lama tubuh kami mulai mengejang. Kami pun saling berangkulan sambil mulut kami berdua mengeluarkan ocehan yang tak beraturan. Seiring dengan itu, tubuhku kamu berdua menjadi lemas. Kami saling berpelukan sambil menikmati sisa-sisa kenikmatan yang baru kami raih berdua. (tamat) Udah 'Ditoel-toel', Ee...Malah gurunya. Saat ini, kasus tersebut masih didalami oleh pihak kepolisian. Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, korban berinisial DA (14) merupakan salah seorang siswi di salah satu SMP Negeri di Kabupaten Boyolali. Bersama dengan ibunya, DA melaporkan tindakan salah seorang guru berinisial JS atas tindakan asusila terhadap dirinya. Peristiwa ini bermula, saat korban disuruh untuk menemui JS yang merupakan guru bagian konseling di ruangannya. Korban tanpa curiga langsung menemui sang guru. Namun, di ruangan itulah diduga korban dicabuli. “Korban sudah melapor ke kami (kepolisian-red), saat ini masih kami dalami,” ujar Kasatreskrim Polres Boyolali, AKP Miftahul Huda, Jumat (7/4). Saat ini, pihaknya, telah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi mulai dari korban, pelapor (ibu korban) hingga terlapor (JS). Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, korban bersikukuh telah METRO24 Seorang ibu rumah tangga, FS (24), ditahan petugas Satreskrim Polres Bandung karena membunuh anak kandungnya sendiri. Warga Kampung Babakan Sindang Panon, Kabupaten Bandung itu telah membuang MFS, bayi yang baru berumur 16 bulan di sebuah tanggul irigasi Sungai Singaparna. Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus mengatakan, bayi ditemukan pertama kali oleh warga yang kebetulan bertani di sekitaran tanggul. Mendapati temuan mayat tersebut, warga pun melaporkan temuan tersebut ke pihak kepolisian. Menerima laporan tersebut, Polsek Banjaran mendatangi lokasi temuan. Ayah korban, Dadang Sulaiman (34) sudah berada di lokasi. “Hasil penyelidikan kami katakan kepada ayah korban bahwa kematian anak tersebut tidak wajar sehingga perlu dilakukan 7 terjadi tindakan pelecehan. Sementara itu, JS mengaku bahwa dirinya tidak melakukan tindakan yang telah dituduhkan. “Kami akan memeriksa saksi lain lagi untuk mengungkap kebenaran kasus ini,” terang Kasat. Terkait kasus tersebut, korban dipaksa oleh pihak sekolah untuk keluar dari tempatnya belajar. Korban pun disuruh untuk menandatangani surat pengunduran diri atau dikeluarkan secara tidak hormat beberapa bulan lalu. Hingga akhirnya, korban tidak dapat mengikuti Ujian Nasional (UN) lantaran telah memilih pengunduran diri dari sekolah. Padahal, namanya sudah terdaftar sebagai salah seorang peserta UN di sekolah tersebut. “Saya sangat mengecam sikap sekolah yang meminta ibu korban mengeluarkan anaknya. Apalagi menjelang UN. Padahal, nama korban ini sudah terdaftar sebagai peserta UN 2017,” ucap pendamping sekaligus aktivis anak dan perempuan, Adi Cahyo. (pkc) Tewas Dibuang ke Sungai, LUBUKPAKAM-M24 Sebulan menjual sabu, Jouhari (42) warga Dusun I, Desa Kelambir, Kec Pantai Labu, diamankan personil Satnarkoba Polres Deliserdang. Sabu didapatnya dari seseorang yang tinggal di Percut Sei Tuan. Info diperoleh, Sabtu (8/4), Jouhari, petani yang punya lima orang anak ini diamankan di tepi Sungai Serdang, Dusun I, Desa Kelambir, Kec Pantai Labu. Darinya diamankan barang bukti berupa sepaket sabu dan 41 plastik klip transparan. autopsi,” ucap Yusri. Selain itu, dari hasil pemeriksaan saksisaksi yang dikumpulkan polisi, diketahui FS yang merupakan ibu kandung korban merupakan pelaku yang membuang Fajar hingga tewas. “Yang bersangkutan sudah mengakui bahwa dia sudah membuang bayi tersebut,” imbuhnya. Sesaat sebelum membuang anak kandungannya tersebut, FS berada di rumahnya bersama sang suami. Tak ada percekcokan terhadap keduanya. Dadang yang saat itu tengah memiliki urusan di luar rumah berpamitan meninggalkan istri dan buah hatinya tersebut. Di saat yang bersamaan, FS juga hendak keluar rumah, namun keduanya beda arah sehingga Dadang tidak mengetahui kemana istrinya akan pergi. “Jadi istrinya itu pas sampai di irigasi Sungai Singaparaya, langsung melempar anaknya. Dan ketika ditemukan warga sudah tewas,” pungkasnya. (pkc) Jualan Sabu Petani Ditangkap dan meminta polisi memberantas judi dan peredaran narkoba. Pantauan kru M24 di lapangan, sejumlah ormas Islam yang tergabung dalam FPI berkumpul di Mesjid Raya Tebing Tinggi sebelum melakukan long march . Dalam orasinya, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Tebing Tinggi, H Abu Hasyim Siregar dan Ketua FPI Tebing Tinggi, Muslimin Istiqomah mengklaim praktik perjudian dan narkoba di Kota Tebing Tinggi telah meresahkan masyarakat. Kepada petugas, Jouhari mengaku membeli sabu dari seorang pria yang tidak dikenalnya di Percut Sei Tuan sebanyak 0,25 Gram seharga Rp300 ribu. Jouhari mengaku mengedarkan sabu sejak sebulan terakhir. Dalam satu hari ia bisa menjual 0,25 Gram sabu. "Sudah sebulan beli sabu dan dikenalkan sama Anto kawanku di Belawan," bilangnya. Kasat Narkoba Polres Deliserdang AKP Zulkarnain kepada wartawan membenarkannya diamankannya Jouhari. (yan febri) Ormas FPI Tolak Judi dan Curi Kreta Tetangga, PERCUT-M24 Ijal (21) warga Jln Pasar VIII Tembung babak belur dihajar massa. Pulaknya, pria pengangguran ini nekat mencuri kreta Lusia (40) tetangganya sendiri. Info dihimpun, sebelum kreta Lusia dicuri, Kamis (6/4) siang, korban lebih dulu memarkirkan kreta di depan rumahnya. Melihat korban masuk ke rumahnya, Ijal pun berniat mencuri kreta tersebut. Lalu ia memanggil rekannya Hendro (22). Tanpa pikir panjang, keduanya pun beraksi. Pun kreta dalam kondisi terunci, namun keduanya merusak kuncinya dengan kunci T. Namun sayang, misi pelaku diketahui warga. Kedua pelaku pun langsung tancap gas. Melihat itu, warga melaporkan kepada korban. Kehebohan pun terjadi setelah korban berteriak maling. Mengetahui pelakunya Ijal dan Hendro, Lusia bersama keluarganya mencari pelaku. Namun Heboh..!! Toko Absolut Lingk III, Kel. Titipapan, Kec. Medan Deli, Sabtu (8/4) pukul 03.30 WIB. Kebakaran terduga karena korsleting listrik. Informasi dihimpun, api berasal dari belakang ruko penjual alat-alat elektronik tersebut dan baru berhasil dijinakkan petugas Damkar sekira pukul 05.25 WIB. Terlihat 11 unit mobil Damkar sibuk Diiringi gema takbir, para pengunjuk rasa meminta agar Kapolres AKBP Hj Ciceu Cahyati segera keluar memberikan arahan tentang tuntutan para pengunjuk rasa. Kapolres Tebing, AKBP Ciceu Cahyati yang sedang menerima Bupati Soekirman melakukan pertemuan tertutup. "Kita siap bersama-sama memberantas dan menindaklanjuti apa yang menjadi tuntutan pengunjuk rasa," tegas Ciceu kepada wartawan usai pertemuan.(agus) tidak ketemu. Jumat (7/4) sore, korban mendapatkan info tentang kedua pelaku. Lusia dan keluarganya langsung menuju Pondok I Jln Pasar VIII Tembung dan menangkap Ijal. Keluarga korban yang tersulut emosi menghajar Ijal. Warga yang mengetahui pria itu pencuri, juga turut memukulinya. Sedangkan temannya Hendro lolos dari amukan massa. "Beruntung petugas melintas di lokasi dan menyelamatkan pelaku. Selanjutnya diboyong ke komando," bilang Lusia saat melaporkan kejadian itu ke Polsek Percut, Sabtu (8/4). Pengakuan tersangka, kreta korban dijual Hendro seharga Rp2,5 juta. Uangnya mereka bagi berdua. "Uangnya sudah habis untuk kebutuhan," pungkasnya. Pjs Kapolsek Percut Seituan, Kompol Harry Azhar, ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini tersangka ditahan dan tengah menjalani pemeriksaan. (wandi) memadamkan api. Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Ponijo, saat dikonfirmasi melalui HP membenarkan kebakaran itu. "Benar bang, 70% ruko ludes terbakar," bilang Ponij. Katanya, dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, sedangkan penyebab kebakaran masih diselidiki. (sigit) Penerbit : PT Sumatera Jaya Media Direktur Utama/ Pimpinan Umum : T. Hasyimi, SE Wakil Pimpinan Umum : Muhammad Azhar Pimpinan Perusahaan : Muhiddin Penasehat Hukum : Julheri Sinaga, SH HARIAN metro 24 MAKSIMAL DALAM PEMBERITAAN Pemimpin Redaksi: T. Hasyimi, SE | Wakil Pemimpin Redaksi : Toni Kuswoyo | Redaktur Pelaksana I : Indra Juli | Redaktur Pelaksana II : Erwin Parinduri | Ass. Redaktur Pelaksana : Akbar Rizki Gutama |Redaktur Senior: Wiko Sapta Sekretaris Redaksi : Maisarah Mentari |Koordinator Liputan : E.Junedy.GM | Ass. Koordinator Liputan : Chandra Sembiring | Redaktur : Bambang Sugiarto, Ade Popay, Mulianta GM, Donny, Hendri Suyatno Reporter Medan : Adlansyah Nasution, Suwandi, Tiopan Siagian, Ahmad Akbar, Mehuli, Budiman Pardede, Sumardiansyah Tarigan,M Faqih (Medan Utara), Ali Sinuhaji (Pancurbatu) | Reporter Daerah : Herry Kacandra, Herlin Barus (Tanahkaro), Sopian, Solihin (Binjai), Rudi, Sajari (Langkat), Yan Febri, Jasa (Lubukpakam), Agus Sabono,(Tebing Tinggi) Darmawan (Sergai), Bima Pasaribu (Batubara), Dedi Siregar, Khairul, Indra (Asahan), Ambon irawan, Rimanto,Eko (Tanjungbalai), Fredy Antonius Siahan, Rahmad Apriadi Barus, (Siantar/Simalungun) Fajar Gunawan, Edy Ilva S (Dairi/Pahk-Pak Barat). Manager Artistik : Budi Iqbal l Kabag Layouter : Wendi l Koordinator Layouter : M. Azmi l Layouter : Dimas Aulia, Ahmad Erwin, Ucok Srg, Tejo, Irfan Nst l Desain Iklan: M Rawi, Zikri Kepala Keuangan : Maya Siregar. l ADM Iklan : Devi l Kabag Pemasaran: Novi l Kordinator Pengembangan : Riki l Kordinator Distribusi/Ekspedisi: Bustamam l Staf Distribusi/ Ekspedisi : Arminsar, Nispu, Hendra, Amrizal l ADM Pemasaran: Fivi. Pemimpin Redaksi : Metro24.co, Wiko Saptanadi - Wakil Peminpin Redaksi Metro24.co : Dedi Suhardi Tarif Iklan : Hitam/Putih (B/W) Umum Display Rp 10.000/mm kolom, Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp6.000/mm kolom, Iklan Pengumuman Rp 10.000/mm kolom, Iklan Warna Halaman 1 (Full Colour) Rp 30.000/mm kolom, Iklan Warna Halaman Dalam (Full Colour) Rp 15.000/mm kolom. Harga Iklan Ditambah PPN 10%. Harga Eceran Rp3.000 (dalam kota) Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jalan Paduan Tenaga No 12 Medan, Telp: 061-7366692, e-mail: redaksimetro24@gmail.com. WARTAWAN HARIAN METRO 24 DILENGKAPI DENGAN ID CARD ATAU SURAT TUGAS BILA ADA YANG MENCURIGAKAN SILAHKAN HUBUNGI NOMOR : 082167673088