21.05.2017 Views

MAJALAH JURNALISTIK UJI COBA

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

BERITA UTAMA<br />

Aksi Solidaritas Buat Ahok<br />

Merembet Ke Luar Negeri<br />

https://www.merdeka.com/dunia/aksi-solidaritasbuat-ahok-merembet-ke-luar-negeri.html<br />

Minggu, 14 Mei 2017 17:19<br />

Reporter : Marcheilla Ariesta Putri Hanggoro<br />

Aksi Justice for Ahok di sejumlah kota dunia.<br />

©2017 istimewa<br />

Merdeka.com - Warga Negara Indonesia (WNI) di Sydney, Perth,<br />

Christchurch, Vancouver, Leicester, dan berbagai kota lainnya di<br />

dunia ramai-ramai menggelar aksi solidaritas mendukung Gubernur<br />

DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama, yang dibui lantaran kasus<br />

penistaan agama.<br />

Di beberapa tempat, seperti Sydney Australia, jumlah WNI yang ikut<br />

aksi dukung Ahok ini mencapai hampir 1.000 orang. Para pendukung<br />

Ahok ini menggunakan baju berwarna merah dan berkumpul di<br />

sebuah taman terbuka di salah satu kota Australia tersebut.<br />

Menurut para WNI ini, aksi tersebut bukanlah hanya untuk<br />

menuntut keadilan bagi Ahok, namun juga mereka meminta kesamaan<br />

hak untuk mendapat kesempatan dan perlakuan sama meski dari suku<br />

dan agama berbeda.<br />

"Kami mendukung Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika ditegakkan<br />

di Indonesia, karena inilah jaminan hak setiap warga negara untuk<br />

mendapat perlakuan yang adil. #Sydneyforahok."<br />

Ahok, panggilan Basuki, dituduh melakukan penistaan agama di<br />

Kepulauan Seribu sebelum kampanye pemilihan gubernur DKI Jakarta.<br />

Dia menyitir Surat Al-Maidah ayat 51 dan rekamannya diunggah ke situs<br />

berbagi video, Youtube. Ucapan dia lantas diperkarakan dan terus bergulir<br />

selama berlangsungnya Pilkada DKI Jakarta. Dia lantas menjadi tersangka<br />

dan perkaranya dibawa ke meja hijau hingga didakwa.<br />

Pada 9 Mei 2017, majelis hakim pada Pengadilan Negeri Jakarta Utara<br />

menjatuhkan vonis dua tahun penjara buat Ahok. Hal itu lebih berat<br />

ketimbang tuntutan jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Jakarta<br />

Utara yakni satu tahun penjara dengan masa percobaan.


DARI MATA<br />

PAUS FRANSISKUS<br />

Bergoglio atau sering disapa dengan Paus Fransiskus adalah anak<br />

pertama dari lima bersaudara, ia hidup ditengah keributan dalam negeri Argentina<br />

yang saat itu sedang terjadi perebutan kekuasaan. Dia memegang gelar master<br />

di bidang kimia dari Universitas Buenos Aires. Dalam meneruskan keahliannya<br />

itu, Bergoglio memilih bergabung ke seminari di Villa Devoto dan bergabung<br />

dengan Serikat Yesus pada 1958.<br />

Dengan gelar di bidang filsafat dari Colegio Máximo San José di San<br />

Miguel, Bergoglio sempat mengajar studi kesusastraan dan psikologi di Colegio<br />

de la Inmaculada di Santa Fe, Buenos Aires. Sesudah itu, ia belajar filsafat dan<br />

teologi di Faculty of San Miguel, seminari di San Miguel. Ia kemudian mengajar di<br />

seminari ini sampai mendapat gelar profesor. Pelayanan gereja Bergoglio dimulai<br />

pada 1973. Pada 1980, ia menjadi Rektor Seminari San Miguel hingga 1986.<br />

Gelar doktoralnya diraih di Jerman.<br />

Ketika menjabat sebagai seorang Kardinal, Bergoglio dikenal sebagai<br />

sosok yang rendah hati, konservatif, dan memiliki komitmen kuat terhadap<br />

keadilan sosial. Gaya hidup sederhana menguatkan sikap rendah hatinya. Ia<br />

memilih tinggal di apartemen kecil ketimbang menempati kediaman resmi<br />

Keuskupan. Bergoglio diketahui juga menolak menggunakan sopir dan limosin.<br />

Bergoglio terpilih sebagai Paus Gereja Katolik pada 13 Maret 2013 pada<br />

hari kedua Konklaf Kepausan 2013, dan mengambil nama Paus Fransiskus.<br />

Deputi juru bicara Vatikan, Thomas Rosica, menyatakan pada hari yang sama,<br />

bahwa Paus memilih nama tersebut untuk menghormati Santo Fransiskus dari<br />

Asisi, dan juga karena Paus yang baru ini mengasihi orang-orang miskin.<br />

Bergoglio adalah imam Yesuit pertama yang terpilih sebagai seorang<br />

Paus. Dia juga Paus pertama dari benua Amerika, dari Dunia Baru, dan dari<br />

belahan Selatan bumi. Dia adalah Paus non-Eropa pertama selama 1.272 tahun<br />

terakhir. Paus non-Eropa sebelumnya adalah Santo Gregorius III, kelahiran<br />

Suriah yang menjabat sebagai Paus sejak tahun 731.


KEHIDUPAN<br />

CERPEN<br />

POT YANG RETAK<br />

Dulu, ada seorang nenek yang mempunyai dua buah pot<br />

besar, yang digantungkan pada sebatang kayu, dan dia bawa di<br />

bahunya untuk mengambil air di mata air setiap hari. Salah satu pot<br />

itu sudah retak, sedangkan yang satunya masih utuh, dan selalu<br />

dapat dia gunakan untuk membawa air dengan baik. Sedangkan<br />

pot yang sudah retak, selalu menyisakan separuhnya saja saat dia tiba<br />

di rumah. Setiap hari selama bertahun-tahun nenek itu mengambil air<br />

dengan menggunakan kedua potnya, dan sampai di rumah dengan air<br />

sebanyak satu setengah pot. Pot yang utuh sangat bangga dengan<br />

dirinya. Sedangkan pot yang retak merasa malu dan sedih, karena dia<br />

hanya bisa membawa separuh dari kemampuan sesungguhnya.<br />

Suatu hari, pot yang retak berkata kepada si nenek. "Nek,<br />

aku malu, karena retak di tubuhku ini aku hanya bisa menampung<br />

sedikit air saja setiap harinya." Si nenek tersenyum, "Apakah kamu<br />

tidak melihat, bahwa di sepanjang jalan dari rumah ke mata air, ada<br />

banyak bunga yang tumbuh di sisi yang kamu lalui, dan bukan sisi<br />

yang satunya? Itu karena aku sudah lama tahu tentang retak di<br />

tubuhmu. Dan aku sengaja menanam biji-biji bunga di sepanjang<br />

jalan, di sisi yang kamu lalui. Karena itu lah, selama bertahun -<br />

tahun aku bisa memetik bunga-bunga yang indah untuk hiasan di<br />

rumah. Jika tidak ada kamu, bunga-bunga yang indah ini tidak akan<br />

bisa tumbuh karena kurang air, dan rumah ini pasti kurang indah.


INDAH<br />

KATA<br />

PUISI<br />

ALAM YANG INDAH<br />

Kicauan burung terdengar merdu<br />

Menandakan adanya hari baru<br />

Indahnya alam ini membuatku terpaku<br />

Perasaan kagum melandaku<br />

Kupejamkan mata sejenak<br />

Kurentangkan tangan sejenak<br />

Terasa sejuk dan senang<br />

Yang membuat hatiku tenang<br />

Sang pencipta alam<br />

Kekagumanku sulit untuk kupendam<br />

Dari siang hingga malam<br />

Pesonamu tak akan pernah padam

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!