Puisi Sahabat Terbaru untuk Yang Terbaik
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>Puisi</strong> <strong>Sahabat</strong> <strong>Terbaru</strong> <strong>untuk</strong> <strong>Yang</strong> <strong>Terbaik</strong><br />
<strong>Puisi</strong> Persahabatan ini dibagikan, mungkin karena memang sudah waktunya kita saling<br />
mengoreksi dan melihat betapa besar jasa seorang sahabat <strong>untuk</strong> keseharian kita. Tak Mudah<br />
loch menghargai seseorang, jika tidak keluar dari lubuk hati yang ada paling merendahkan<br />
meski pun tak terucap. betul tidak?<br />
Related Posts:<br />
• ∞ Kutipan Kata Bijak <strong>Terbaik</strong> Kesetiaan Seorang <strong>Sahabat</strong><br />
• Rangkaian Kata Motivasi <strong>Sahabat</strong> Dekat, Isi Hari Dengan Arti<br />
• Ini Kata kata Untuk <strong>Sahabat</strong> Supaya Persahabatan Semakin Erat<br />
• Meme <strong>Sahabat</strong> Paling Lucu dan Gokil, Ketawa Sendiri Boleh Kok<br />
• √ Kata Kata <strong>Sahabat</strong> Jilid 2, Ucapan Paling Berharga…<br />
• Hari Guru Jatuh Hari Jumat 25/11 Ini <strong>Puisi</strong> <strong>Terbaru</strong>…<br />
<strong>Puisi</strong> Untuk <strong>Sahabat</strong> mudah-mudahan bisa berguna, dan sesuai dengan apa yang kita alami<br />
bersama. Jika sebelumnya kita telah membagikan Kata kata sahabat maka biar berbeda kali ini<br />
<strong>Puisi</strong> Persahabatan turut melengkapi. Wokelah rasanya tak perlu basa-basi terlalu panjang<br />
langsung saja kita simak dan hayati Pusi <strong>Sahabat</strong> berikut ini<br />
Kita Selalu Bersama<br />
Sedih, sunyi, canda, tawa kita lewati bersama<br />
Kemanapun bagai tali yang telah diikat kuat, yang tak dapat dilepas<br />
Kau hibur aku disaat gundah dan kuhibur kau disaat kau membutuhkan<br />
Kita saling melengkapi satu sama lain<br />
Tapi berbeda<br />
Berbeda pada saat itu<br />
Pada saat waktu tak berpihak kepada kita<br />
Kau dan aku terpisah<br />
Dan akhirnya,<br />
Akhirnya kau meninggalkan aku dengan sosok bayangmu<br />
Bayangmu yang tak tahu dimana tubuhnya<br />
<strong>Yang</strong> sekarang sudah tak mempunyai hati dan perasaan<br />
Seperti bukan lagi sahabatku<br />
Aku Membutuhkan <strong>Sahabat</strong><br />
Oleh Leni Suci Rahayu<br />
Ketika hidupku ini hampa…<br />
Ketika hari-hari ku sendiri…<br />
Aku sunyi…<br />
Aku membutuhkan sahabat..<br />
Bahkan tidak hanya seorang sahabat..<br />
tapi banyak sahabat..<br />
Aku seperti sendiri .. sendiri di dalam masalah hidupku<br />
Bahkan seorang kekasih pun tidak kunjung datang menghiburku<br />
Aku sendiri ..hanya berteman sepi<br />
<strong>Yang</strong> terkadang meneteskan air mata..<br />
Depan televisi… di dalam kamar..<br />
hanya dua tempat itu yang menjadi saksi bisu kegelisahanku<br />
Tuhan…kirimkanlah sahabat <strong>untuk</strong>ku..<br />
Aku tidak mau sendiri di dunia ini
Tuhan….tuntunlah aku juga <strong>untuk</strong> tetap mengingatmu<br />
Engkau sahabat terindah,,,<br />
Aku yakin Engkau akan memberiku sahabat terindah juga di dalam hidupku ini