Temukan Mental Block Melalui Analisa Tanda Tangan

e b o o k
Temukan
Mental Block
Melalui Analisa
Tanda Tangan
A h m a d S o f y a n H a d i

Temukan Mental Block Melalui
Analisa Tanda Tangan
Oleh: Ahmad Sofyan Hadi
Founder BehinDsign &
Kelas Afirmasi Online
www.behindsign.com
2019

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang - Undang
Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta
1. Barang siapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 49
Ayat (1) dan Ayat (2) dipidana dengan pidana penjara masing - masing
paling singkat 1 (satu) bulan dan/ atau denda paling sedikit Rp.
1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh)
tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan
atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran
hak cipta atau hak terkait sebagaimana dimaksud pada Ayat (1), dipidana
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

Sumber gambar: www.sinergi.radarmalang.id

I
Apa yang Dimaksud Mentalblock?
Mentalblock adalah hambatan mental seseorang untuk melakukan
sesuatu. Hambatan ini bersifat abstrak, berupa keyakinan-keyakinan
yang bertentangan dengan cita-cita atau IMPIAN. Contoh seorang gadis
ingin segera menikah, tapi di sisi lain ketakutan bila mendapatkan suami
yang kasar dan tidak bertanggung jawab seperti sosok ayahnya dulu.
Akibatnya setiap kali dia taaruf, selalu saja gagal akhirnya. Kejadian ini
berulang-ulang terjadi.
Mentalblock terbentuk karena peristiwa di masa lalu yang dimaknai
negatif, seperti “ayah memukul ibu” dimaknai sebagai “ayah kasar”,
“ayah jahat” atau “ayah semena-mena”. Karena maknanya negatif,
maka menghasilkan perasaan negatif seperti rasa marah, benci, kecewa,
sakit hati, malu, atau takut.
Perasaan-perasaan ini dipendam tidak dinampakkan, tapi saat muncul
stimulus yang mirip -seperti bertemu lelaki- jadi ingat ayah,
ingat
kenangan “ayah memukul ibu”, perasaan-perasaan negatif yang
dipendam tadi muncul begitu saja.
Akibatnya respon saat bertemu
lelaki tak sadar menjadi negatif seperti bicara ketus atau malah tibatiba
benci.
2

Respon diri yang tak sadar negatif menimbulkan efek domino, berupa
respon si lelaki menjadi negatif pula. Sebenarnya lelaki ini lelaki baik dan
lembut, tapi karena diperlakukan kasar dia pun menjadi ketus. Sikap
ketus lelaki dipersepsikan kembali oleh si gadis, “Tuh kan benar, dia
memang kasar. Semua lelaki emang begitu, kasar!” Gadis ini akhirnya
membenci lelaki, tak sekali tapi sering. Makanya gagal taaruf terus.
Tidak hanya masalah jodoh, mentalblock pun mempengaruhi
penghasilan.
Seseorang yang dididik oleh ayah pekerja keras cenderung hidup
dengan kerja keras pula. Tapi bukan kerja keras saja yang diwariskan,
melainkan keyakinan sang ayah bahwa “kalau gak kerja keras gak
makan” juga diturunkan kepada anaknya. Akibatnya pikiran anak
meyakini bahwa kalau tidak kerja keras, tidak bisa makan. Keyakinan ini
terbawa hingga dewasa.
Saat si anak sudah dewasa, ia benar-benar bekerja keras sampai larut
malam. Bila santai sedikit atau liburan bersama keluarga, pikirannya
dipenuhi ketakutan bagaimana kalau uang habis. Akibatnya tidak
menikmati waktu luang bersama keluaraga.
Bukan hanya itu, persepsi kerja keras didorong imajinasi “tidak bisa
makan” alias kemiskinan, justru menariknya pada realistas sering
3

kehabisan uang. Kok bisa? Sebab pikiran bawah sadar akan selalu
menghadirkan alasan untuk bekerja keras sesuai keyakinannya. Maka
saat ada uang sebanyak apa pun, selalu yang terfikir adalah “dibelikan/
dipakai apa ya uang ini?’
Akibatnya pikiran menghadirkan ide untuk menghabiskan uang, ada
saja alasan sehingga sebanyak apa pun uang yang dihasilkan,
sebanyak itu pula yang dihabiskan. Dalam kondisi uang habis, kerja
keras menemukan alasannya, sesuai keyakinan.
Bukan saja berdampak terhadap keuangan, mentalblock pun
mempengaruhi kualitas kesehatan seseorang. Bagian ini merupakan
pengalaman saya sendiri. Saya punya penyakit maag yang cukup parah
dari SMP -seingat saya- sampai punya anak 3. Akibat maag ini, saya tak
tahan udara dingin, tidak bisa makan pedas, dan tak bisa menahan
lapar. Tiga kondisi ini bisa membuat perut sakit seperti terlilit.
Atas alasan sakit maag ini, saya selalu diutamakan saudara saat
berkunjung ke rumahnya terutama diprioritaskan makan. Bahkan saat
ada arisan dimana saya datang awal yang artinya makanan belum siap,
saudara akan menyiapkan makanan khusus untuk saya. Nyaman sekali.
Tak sadar saya merasa beruntung punya penyakit maag.
4

Kejadian diatas membuat saya berfikir, kenapa saya begitu nyaman
diperhatikan? Lalu sisi lain pikiran menjawab, sebab memang saya
kurang perhatian, sejak dulu. Sebenarnya orang tua perhatian, tapi saya
anak ke-7 dari 8 bersaudara dan sering mengalami bullying dari kakak,
saya merasa kurang perhatian. Pikiran akan mencari cara agar
diperhatikan, termasuk dengan mengkreasikan penyakit.
Ada banyak dampak mentalblock terhadap kehidupan seseorang,
berupa keyakinan-keyakinan yang menghambatnya untuk sukses. Saya
menemukan orang yang rugi ratusan juta karena tertipu mitra bisnis,
setelah ditelusuri sebabnya adalah kecerobohan dia sendiri yang mudah
percaya.
Kenapa begitu mudah percaya? Sebab ingin sukses cepat. Jadi saat ada
tawaran “menggiurkan” pikirannya merasa menemukan jalan sukses
cepat. Ia Investasi besar-besaran tanpa perhitungan matang. Logika
matematis kalah oleh hasrat “ingn sukses cepat”.
Pertanyaannya kenapa dia begitu ingin sukses cepat? Ternyata
alasannya adalah ingin segera membuktikan kepada ibunya bahwa dia
mampu, saking sering dipandang sebelah mata oleh ibunya, bahkan
sering disalahkan dan tidak dipercaya.
5

Cerita diatas adalah contoh bahwa mentalblock benar-benar
menghambat kesuksesan seseorang. Tapi tak perlu cemas, sebab mental
block bisa dilepaskan atau dibuang melalui proses terapi.
Gadis yang selalu gagal ta’aruf hingga 7 kali -dalam hitungan sayaadalah
teman saya sendiri dan alhamdulillah setelah menjalani proses
terapi, sekarang sudah berkeluarga. Orang yang selalu bekerja keras
tapi selalu kehabisan uang adalah salah satu klien saya, sekarang bekerja
lebih santai tapi mendapatkan penghasilan jauh lebih besar. Bahkan bisa
membeli emas untuk Investasi. Penyakit maag saya alhamdulillah telah
sembuh sejak tahun 2013, setelah saya memilih sembuh dan memaafkan
masa lalu. Sederhananya, saya melakukan terapi diri.
6

Sumber gambar: www.kompasiana.com

II
Menemukan Mentalblock
Ibarat dokter, sebelum meresepkan obat akan memeriksa dulu apa
penyakitnya. Menemukan penyakit sama penting dengan menemukan
obat itu sendiri. Jadi saat ditanya bagaimana melakukan terapi
mentalblock, saya perlu menemukan apa mentalblocknya? Kapan
terjadinya? Seberapa kuat mempengaruhi hidupnya?
Menemukan hubungan “uang habis” dengan “ayah sosok pekerja
keras” tak bisa dilakukan dengan wawancara, sebab orangnya belum
tentu menyadari itu. Termasuk juga
menelusuri hubungan “ayah
memukul ibu” dengan “gagal taaruf” atau “rugi ratusan juta” dengan
“merasa diremehkan ibu”.
Tapi -atas izin Allah- saya menemukan cara yang sangat efektif untuk
menemukan hubungan-hubungan itu, hanya dalam waktu beberapa
detik. Cara ini bisa menelusuri kejadian apa yang membuat seseorang
merasa sangat terpukul atau sangat “down” secara emosional sehingga
membentuk mentalblock.
Termasuk juga pada usia berapa kejadian itu terjadi, ini semakin
memudahkan klien dalam melakukan terapi, lebih terfokus dan terarah.
8

Cara tersebut adalah dengan melihat TANDA TANGANNYA. Dalam
hitungan detik, kita bisa tahu apa mentalblocknya.
9

Sumber gambar: www.kimberlyhowell.com

III
Tanda Tangan: Sebuah Rahasia Diri
Selama ini kita menyangka bahwa tanda tangan tak lebih dari coretan
dengan pola sama yang dimaksudkan sebagai bukti hukum identitas
atau keberadaan/persetujuan seseorang.
Bahkan bank bisa menolak
mencairkan dana bila tanda tangan pemilik tabungan berbeda antara
yang tertera pada buku tabungan dengan yang baru saja dibubuhkan.
Kenyataannya tanda tangan adalah PERNYATAAN tak sadar
seseorang tentang dirinya berupa keyakinan, perasaan, dan garis
waktu sejak kecil hingga hari ini. Maka dari tanda tangan bisa
diketahui emosi apa yang dirasakan atau bahkan disembunyikan,
keyakinan apa yang mendominasi pikiran, serta kapan terjadinya
peristiwa yang memicu emosi intens (mentalblock).
Bagaimana Tanda Tangan Bisa Dianalisa?
Emosi seseorang bisa terekam dari mimik wajah atau gestur. Orang
dengan emosi marah, dari wajahnya mudah dikenali, termasuk juga
dengan emosi sedih. Bahkan dari cara berjalan atau cara duduk pun bisa
diketahui bagaimana perasaannya.
11

Emosi seseorang pun bisa menjalar ke hasil lukisan. Orang yang sedang
marah diminta melukis, pasti lukisannya akan jauh lebih indah bila
dilakukan saat bahagia. Artinya emosi pun mempengaruhi hasil lukisan
dan tanda tangan adalah goresan tangan mirip saat melukis.
Tanda tangan dipengaruhi emosi seseorang, itu sebabnya analisa
tanda tangan benar dan akurat saat tanda tangan baru dibubuhkan.
Beda waktu menandatangi, beda emosi yang melatari, beda pula
hasil analisanya.
Bentuk-bentuk tanda tangan -serumit apa pun- adalah tiruan pemiliknya
dari apa yang pernah ia lihat dari alam semesta. Jadi menganalisa
tanda tangan adalah “mengekstrak” bentuk rumit tersebut ke dalam
simbol-simbol dari alam semesta.
Dalam satu tanda tangan,
setidaknya bisa ditemukan 3 simbol berbeda, berupa gabungan satu
sama lain sehingga merangkai satu cerita tentang dirinya sendiri.
Dari pengalaman saya belajar secara otodidak menganalisa tanda
tangan sejak tahun 2004 hingga hari ini, setidaknya ada 25 simbol/pola/
bentuk pada tanda tangan. Setiap simbol mewakili emosi/persepsi
pemiliknya. Maka dari simbol-simbol inilah kita bisa mengatahui
mentalblock apa -dan kapan kejadian yang pemicunya- yang
menghambat seseorang.
12

Simbol/Pola/Bentuk pada Tanda Tangan yang Mengindikasikan
Mentalblock
1. Garis Memulai dari Bawah
Menarik garis dari bawah
Menarik garis dari bawah
Garis memulai dari bawah adalah sebuah tanda tangan yang menarik
garis awal dari bawah. Bila bawah diasosiasikan tanah tempat kita
berpijak, maka tanda tangan dari bawah artinya memulai hidup dari
bawah seperti tumbuh-tumbuhan yang bermula dari biji lalu
berkembang menjadi batang kemudian semakin tinggi.
13

Proses bertumbuh seperti ini membutuhkan energi bukan? Bisa
dimaknai juga sarat perjuangan. Maka tanda tangan dari bawah artinya
orang yang mempersepsikan hidupnya berawal dari ketiadaan (kondisi
nol/dasar tanah) sehingga meyakini untuk menjadi ada butuh
perjuangan.
Orang ini tidak percaya dengan “makan siang gratis” alias
keberuntungan. Segala sesuatu menjadi ada sebab sebuah proses
perjuangan yang penuh pengorbanan. Akibatnya, seluruh rangkaian
hidup dia diisi dengan perjuangan, banyak berkorban, ada saja masalah
yang ia hadapi.
Satu masalah selesai, muncul masalah baru seolah tak ada habisnya.
Tak sadar ia memilih kehidupan seperti itu, sebab perjuangan hanya
akan berlaku saat ada yang diperjuangkan atau saat ada masalah.
14

Persepsi “hidup adalah perjuangan” adalah memilih hidup untuk selalu
berjuang, memilih terlilit kesullitan lalu secara heroik keluar dari
lilitan itu untuk masuk ke lilitan berikutnya, disaat kesempatan untuk
hidup bebas dan menyenangkan terbuka lebar. Itulah makna orang yang
memulai tanda tangan dari bawah.
2. Akhir Garis ke Bawah
Akhir garis ke bawah adalah tanda tangan yang akhir garisnya
menghujam ke bawah.
Gambar diatas adalah contoh tanda tangan yang akhir garisnya
menghujam ke bawah. Bila bawah diasosiasikan tanah tempat kita
berpijak, semakin menghujam artinya semakin masuk ke dalam tanah,
terkubur. Sekarang, apa yang biasanya kita kubur (disembunyikan)? Halhal
buruk atau aib biasanya dikubur atau disembunyikan rapat-rapat.
15

Maka orang yang mengakhiri tanda tangan ke bawah adalah mereka
yang mengakhiri pekerjaan/ikhtiarnya dengan (mengubur) rasa tidak
puas atau memendam perasaan kecewa, ada saja alasan untuk kecewa.
Tak sadar ia mempersepsikan “hidupku mengecewakan” atau “wajarlah
kalau hidup itu mengecewakan” atau “mana ada hidup bahagia terus?
Pasti ada kecewanya”. Intinya dia hidup bersama rasa kecewa yang
dipendam.
Karena mempersepsikan hidup itu mengecewakan, ia justru menarik
kekecewaan. Menarik hasil pekerjaan yang mengecewakan, menarik
mitra kerja yang mengecewakan, menarik bos yang mengecewakan,
menarik pasangan yang mengecewakan, bahkan menarik anak yang
mengecewakan.
Ada saja hal mengecewakan yang ia temukan dari keadaan/situasi/
hubungan. Dia mengira dengan berganti bisnis hasilnya akan
membahagiakan, nyatanya berganti bisnis berulang kali tetap saja
mengecewakan. Termasuk juga ganti pasangan (bercerai lalu menikah
lagi), pun menghasilkan kualitas hubungan yang sama: mengecewakan.
Tak sadar, sumber kekecewaan adalah dirinya sendiri.
16

3. Garis Berbalik ke Belakang
Kita menulis dari kiri ke kanan atau dengan kata lain, kiri adalah awal
mula (masa lalu) dan kanan adalah akhir (masa depan). Jadi yang
dimaksud garis berbalik ke belakang adalah garis tanda tangan yang
penulisannya berbalik ke kiri.
Garis kuning menandai garis berbalik berbentuk lingkaran, garis biru
muda menandai garis berbalik bentuk cekungan, dan garis merah
menandai garis berbalik di bawah (akhir garis selalu ditandai tinta yang
menipis dan awal garis ditandai tinta paling tebal).
Garis berbalik adalah tanda ada emosi yang ingin kembali ke masa lalu
atau sebuah penyesalan. Semakin panjang garis yang berbalik, semakin
17

intens penyesalannya. Semakin banyak garis yang berbalik, semakin
banyak hal yang disesalinya.
Panjang garis berbalik diukur dari perbandingan panjang tanda tangan
(ditandai garis biru paling atas), ketika garis berbalik mencapai setengah
dari panjang tanda tangan, cukup kita sebut sebagai orang yang
teramat sangat menyesali sesuatu di masa lalunya.
Saat seseorang menyesali sesuatu di masa lalu, ia seperti ingin
menghakimi orang/peristiwa yang sudah berlalu, pastinya ada
kekecewaan atau kesedihan yang cukup besar di masa lalu. Memendam
penyesalan artinya senantiasa menghadirkan apa yang disesali di pikiran
dan ini menarik realitas sejenis. Ada saja penyesalan yang ia alami atau
ia terpancing melakukan sesuatu yang akhirnya disesali lagi.
Demikian seterusnya sepanjang penyesalannya tidak dihilangkan.
18

Sumber gambar: www.philosopherforchange.org

IV
Bagaimana Mengubah Persepsi/Melepas
Mentalblock?
Tindakan mengubah persepsi dan atau melepas mentalblock
bergantung seberapa besar dampak mentalblock tersebut terhadap
kehidupan, “seberapa parah mentalblock itu” atau “seberapa besar
kerugian akibat mentalblock itu”. Dalam banyak kasus yang saya temui,
ada yang sampai menimbulkan perceraian, kekerasan dalam rumah
tangga, atau kehilangan uang (bisnis) ratusan juta sampai milyaran
rupiah.
Tapi yang paling “mengerikan” adalah mentalblock orang tua
melahirkan kekerasan dalam rumah tangga sehingga anak-anak menjadi
korban dan mencari pelarian dengan pergaulan bebas. Ini kasus yang
paling sering terjadi, terutama orang tua yang memiliki anak
perempuan.
Bila kasusnya “berat”, terapi mesti dibuat program agar benar-benar
clear. Tapi bila kasusnya ringan atau sedang, bisa melakukan terapi
mandiri dengan mengikuti petunjuk yang ada di channel telegram Kelas
Afirmasi Online, terutama audio “Ruqyah” dan “Emosi & Afirmasi”.
20

Anda bisa mengakses program terapi tersebut secara gratis dengan
mengklik tautan t.me/KelasAfirmasiOnline.
Khusus bagi Anda yang ingin melangkah lebih jauh yaitu selain
melepas mentalblock juga mampu memprogram pikiran dengan
persepsi/keyakinan baru sehingga bisa mengubah kehidupan, bisa
mengikuti program di www.behindsign.com
Seberapa Hebat Dampak Mengubah Persepsi?
Berdasarkan kasus yang pernah saya tangani, baik secara online maupun
offline, hidup seseorang berubah drastis setelah melepas mentalblock
dan memprogram ulang pikirannya. Perubahan itu antara lain:
✴
Mendapatkan pekerjaan dengan gaji sesuai keinginan dan seluruh
hutang dilunasi bos. Sebelum diterapi, jobless dan dikejar-kejar
debt collector.
✴
Mantan suami mengajukan rujuk sesuai keinginan istri. Sebelum
terapi, diceraikan suami melalui pesan singkat dan mantan suami
tak bisa dihubungi, bahkan mengajukan gugatan cerai ke
pengadilan agama.
21

Perubahan diatas terjadi dalam hitungan minggu dan bulan sejak
pertama kali diterapi.
Sebenarnya ada banyak kasus lain yang cutup menarik, tapi
mempertimbangkan etika, saya cukupkan dua di atas.
Hal yang penting Melepas Mental Block adalah landasan kuat untuk
menginstal pikiran bawah sadar atau membentuk persepsi baru. Jadi
Anda bisa memprogram pikiran untuk berlimpah, sehat, dan atau
bahagia.
Saya sendiri tidak lulus kuliah dari Unpad, lalu menjadi pengajar
playgroup dengan gaji Rp 900.000/bulan tahun 2010, ganti menjadi
marketing merangkap officeboy atau officeboy merangkap marketing
dengan gaji Rp 1.700.000/bulan tahun 2011 sd 2013. Setelah melakukan
terapi ke diri sendiri dan install program pikiran baru, berhasil
mendapatkan income Rp 500 juta/tahun dari bisnis jaringan dari tahun
2014-2017.
Penghasilan besar bukanlah masalah “apa bisnisnya”, tapi sebesar
apa kapasitas pikirannya. Melakukan terapi adalah memperbesar
kapasitas pikiran dengan cara membuang keyakinan yang
menghambat (mentalblock).
22

Sumber gambar: www.freepik.com

V
Penutup
Sebenarnya masih ada simbol/pola/bentuk tanda tangan lain yang
mengindikasikan adanya mentalblock seperti,
Garis mencoret badan tanda tangan
Huruf pertama dominan
Tanda tangan besar
Tanda tangan kecil
Huruf pertama bulatan
Huruf pertama segitiga
Huruf pertama garis tegas
Tanda tangan miring ke kiri
Garis di bawah tanah
Garis bawah
Kemiringan tidak konsisten
Bulatan di atas
Dll.
Anda bisa mengetahui makna tanda tangan Anda dengan mengikuti
program di www.behindsign.com termasuk juga mempelajari lebih
24

dalam analisa tanda tangan untuk tujuan TERAPI baik kepada diri
sendiri, anak-anak, pasangan, maupun orang-orang terdekat lainnya.
Terima kasih atas perhatian Anda, semoga ebook sederhana ini menjadi
titik tolak perbaaikan kehidupan Anda. Saya senang dan siap
mendukung Anda mewujudkan IMPIAN lebih cepat dan lebih mudah.
Selanjutnya Anda bisa mempelajari materi lain melalui video di free
memberarea www.behindsign.com.
25