download - Bursa Open Source
download - Bursa Open Source
download - Bursa Open Source
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
44<br />
2.1. Multimeter Dasar<br />
2.1.1. Ampermeter Ideal<br />
Ampermeter ideal mempunyai dua sifat dasar,<br />
yaitu: (1) hambatan dalamnya sama dengan<br />
nol, (2) simpangan jarum benar-benar<br />
sebanding dengan arusnya. Pembacaan arus<br />
yang diperoleh dari suatu ampermeter yang<br />
ideal adalah sempurna. Karena hambatan<br />
dalamnya nol, maka tidak akan menghambat<br />
arus yang mengalir dalam rangkaian bila<br />
dihubungkan. Lagi pula karena permukaan<br />
alat ukur ditandai secara sempurna, maka<br />
pembacaannya akan mencapai ketelitian 100<br />
persen.<br />
Ampermeter ideal hanya merupakan<br />
wacana yang susah direalisaikan. Dalam<br />
kenyataannya pasti mempunyai hambatan,<br />
selain itu simpangan jarum ampermeter<br />
biasanya tidak berbanding secara tepat dengan<br />
besar arusnya. Dalam hal pembuatan<br />
ampermeter-ampermeter DC masih dapat dibuat<br />
mendekati sifat-sifat ampermeter ideal. Hambatan<br />
dalamnya dibuat serendah mungkin dan<br />
penyimpangan jarumnya hampir linier.<br />
Mikroampermeter sederhana<br />
dapat dikembangkan fungsinya<br />
sebagai AVO meter disebut Basic<br />
mater mempunyai tahanan dalam<br />
(Rm) tertentu yang dijadikan<br />
sebagai dasar pengembangan<br />
fungsi. Gambar di bawah ini<br />
merupakan mikroampermeter<br />
dengan arus skala penuh (Ifs )<br />
sebesar 100 µA. dapat dijadikan<br />
sebagai Basic Meter.<br />
Ampermeter ideal :<br />
(1) Simpangan<br />
jarum sebanding<br />
arus (linier)<br />
(2) Hambatan<br />
dalam meter nol<br />
Gambar 2-1. Basic meter unit