02.07.2013 Views

COVER FISIKA SMA Kls 1.psd

COVER FISIKA SMA Kls 1.psd

COVER FISIKA SMA Kls 1.psd

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Contoh 7.6<br />

Sebuah kawat penghantar dengan hambatan 11,5 ohm dihubungkan<br />

dengan sumber tegangan 6 V yang hambatan dalamnya 0,5 ohm.<br />

Hitunglah kuat arus pada rangkaian dan tegangan jepitnya!<br />

Diketahui : a. R : 11,5 W<br />

b. E : 6 V<br />

c. r = 0,5 W<br />

Ditanyakan: a. I = ...?<br />

b. K = ...?<br />

Jawab :<br />

a. Kuat arus pada rangkaian<br />

E 6<br />

I = = = 0,5 A<br />

R+ r 11, 5 + 0,5<br />

b. Tegangan Jepit<br />

K = I × R = 0,5 × 11,5 = 5,75 V<br />

b. Kuat Arus Listrik dalam Rangkaian Majemuk (Kompleks)<br />

Gambar 7.18 menunjukkan<br />

satu rangkaian tertutup yang<br />

terdiri atas satu loop. Misalkan<br />

arah arus dan arah penelusuran<br />

loop kita tentukan searah putar-<br />

A<br />

an jarum jam. Menurut hukum<br />

II Kirchhoff pada rangkaian berlaku<br />

persamaan S E=S ( I× R)<br />

.<br />

Oleh karena itu persamaannya<br />

menjadi seperti berikut.<br />

Gambar 7.18 Rangkaian satu loop.<br />

RaRangkaian satu loop.<br />

E - E + E = I( r + R + r + R + R + R + r )<br />

E1r1 R1 E r 2 2<br />

B<br />

R2 Loop R3 D<br />

E3r R<br />

C<br />

3<br />

4<br />

1 2 3 1 1 2 2 3 4 3<br />

Jika pada penjabaran di atas dihasilkan nilai I negatif, maka arah arus<br />

yang sebenarnya adalah kebalikan dari arah yang ditentukan pada<br />

gambar. Bagaimana jika penelusuran rangkaian berawal dari satu titik<br />

dan berakhir pada titik lain? Misalkan Anda akan menentukan tegangan<br />

atau beda potensial antara titik A dan B pada Gambar 7.18. Berdasarkan<br />

Hukum II Kirchhoff dapat dihitung dengan persamaan berikut.<br />

Listrik Dinamis<br />

203

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!