02.07.2013 Views

Z OOM

Z OOM

Z OOM

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

42<br />

Gambar 2.4<br />

Suasana disalah Satu<br />

Tempat Pemungutan<br />

Suara (TPS)<br />

Pemilihan Umum merupakan<br />

salah satu pelaksanaan<br />

kedaulatan rakyat.<br />

hukum lain yang merupakan produk konstitusional,<br />

seperti undang­undang. Jadi dengan demikian, sistem<br />

konstitusional memperkuat sistem yang pertama.<br />

3) Kekuasaan negara yang tertinggi ada pada Majelis<br />

Per musyawaratan Rakyat<br />

Pasal 1 ayat 2 Amandemen UUD 1945 menegaskan<br />

bahwa “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan<br />

dilaksanakan menurut Undang­Undang Dasar.”<br />

Amandemen UUD 1945 membawa pengaruh bahwa<br />

kedaulatan berada di tangan rakyat dan rakyat sebagai<br />

pemegang kekuasaan negara ter tinggi di negara<br />

Republik Indonesia. MPR itu sendiri dapat diartikan<br />

tidak lagi sebagai lembaga yang memiliki atau memegang<br />

kedaulatan rakyat. Wujud dari pelaksanaan<br />

kedaulatan rakyat dapat di laksanakan dalam bentuk<br />

pemilihan umum anggota legislatif serta pemilihan<br />

presiden dan wakil presiden.<br />

Pendidikan Kewarganegaraan:<br />

Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas VIII<br />

Sumber: Tempo, 15 Agustus 2004<br />

4) Presiden ialah penyelenggara pemerintahan tertinggi<br />

di bawah Majelis. Pasal 6 A ayat 1 Amandemen<br />

UUD 1945 menyatakan bahwa presiden<br />

dan wakil presiden dipilih langsung oleh rakyat.<br />

Hal ini menyebabkan presiden tidak lagi diangkat<br />

oleh MPR dan dengan sendirinya presiden bukan<br />

mandataris MPR. Ber dasarkan hasil Amandemen<br />

UUD 1945, ditetapkan bahwa presiden adalah<br />

merupakan penyelenggara pemerintahan tertinggi<br />

di samping MPR dan DPR.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!