17.07.2013 Views

PEMBUATAN ANTENA WAJANBOLIC

PEMBUATAN ANTENA WAJANBOLIC

PEMBUATAN ANTENA WAJANBOLIC

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

36<br />

Setelah nilai guiding wavelength diketahui, kita dapat<br />

menghitung panjang minimal dari pipa paralon yang diberi<br />

lakban alumunium (L). Karena yang dihitung adalah panjang<br />

minimal dari L maka jika seandainya panjang dari pipa paralon<br />

yang ditutup lakban alumunium lebih panjang dari nilai<br />

minimum yang ditentukan akan lebih baik selama tidak merusak<br />

konstruksi dari antena itu sendiri.<br />

Adapun nilai panjang L minimal adalah : [3]<br />

Lminimal = 0,75 x λG<br />

Lminimal = 15,88<br />

(3-10)<br />

(3-11)<br />

Dalam tugas akhir ini digunakan pipa paralon 3” dengan<br />

diameter 8,9 cm. Maka panjang minimum dari pipa paralon yang<br />

ditutupi lakban alumunium (Lminimum atau ¾λG) adalah 15,88 cm.<br />

Karena merupakan nilai minimum, supaya aman biasanya nilai<br />

dibulatkan ke atas. Dalam banyak tutorial nilai ini biasanya<br />

dibulatkan menjadi 20 cm. Perlu diperhatikan bahwa panjang<br />

total pipa paralon yang digunakan adalah nilai L+fw.<br />

Setelah itu barulah ditentukan titik tempat penempatan<br />

wireless USB adapter pada pipa paralon (S atau ¼ λG ). Untuk<br />

menentukan posisi lokasi lubang S dari ujung pipa paralon dapat<br />

digunakan persamaan : [3]<br />

S = 0.25λG<br />

(3-12)<br />

Untuk pipa paralon 3” yang digunakan dalam dalam tugas<br />

akhir ini, nilai S adalah 5,29 cm.<br />

Untuk mempermudahkan penghitungan, dapat<br />

dipergunakan file excel yang telah tersedia.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!