Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Institut Teknologi Bandung<br />
<strong>ITB</strong> | News<br />
Talkshow Annisaa Week 09 : R<strong>as</strong>a Cinta itu Tidak Dilarang<br />
kiwik<br />
Minggu, 22 - Februari - 2009, 12:33:34<br />
BANDUNG, itb.ac.id - Pada m<strong>as</strong>a remaja akhir, tentunya per<strong>as</strong>aan menyukai seseorang muslimah terhadap<br />
seorang muslim akan semakin berkembang. Namun, m<strong>as</strong>alah percintaan ini harus dijaga seperti yang telah<br />
disyariatkan dalam agama Islam. Bagaimana dengan m<strong>as</strong>alah percintaan mah<strong>as</strong>iswa zaman sekarang ?<br />
Untuk itu lah, pada hari Sabtu (21/02/09) bertempat di Galeri I Campus Center Timur <strong>ITB</strong> diadakan talkshow<br />
yang berjudul "<strong>ITB</strong> I'm in Love" yang term<strong>as</strong>uk dalam rangkaian acara Annisaa Week 09 yang diadakan oleh<br />
Gamais <strong>ITB</strong> tanggal 17-21 Februari 2009. Hadir sebagai pembicara dalam talkshow kali ini adalah Asma<br />
Nadia (penulis novel), Fitri Arianti (psikolog LMS), dan Ghaida Tsuraya (FI'06). Menurut Teori Segitiga Cinta<br />
yang dipaparkan oleh Fitri, ada 3 hal utama yang menimbulkan r<strong>as</strong>a cinta, yaitu : p<strong>as</strong>sion (h<strong>as</strong>rat), intimacy<br />
(keakraban), dan commitment (komitmen). Dalam hal keakraban, Fitri mengatakan bahwa ikatan cinta paling<br />
kuat itu adalah ikatan cinta antara ibu dan anak. Hal tersebut dibuktikan dengan tertulisnya di dalam Al Qur'an<br />
bahwa salah satu tanda kiamat adalah ketika seorang ibu lupa pada anaknya.<br />
Di sela-sela talkshow, peserta dihibur dengan penampilan n<strong>as</strong>yid dari Teknik Informatika '07. Kemudian, dalam<br />
acara ini, diresmikanlah Sekolah Muslimah yang didirikan oleh Gamais <strong>ITB</strong> bekerj<strong>as</strong>ama dengan Majelis<br />
Ta'lim Salman. Dalam sekolah yang terdiri dari 8 pertemuan ini, para muslimah akan diajarkan untuk menjahit,<br />
mem<strong>as</strong>ak, dan hal-hal kewanitaan lainnya. Tujuan didirikannya Sekolah Muslimah adalah untuk membentuk<br />
pribadi muslimah sesuai ajaran dalam Al Qur'an, memf<strong>as</strong>ilit<strong>as</strong>i kebutuhan para wanita, dan membangun<br />
kesadaran akan pentingnya peran wanita dalam sebuah peradaban.<br />
Talkshow dilanjutkan dengan pembicara Asma Nadia, seorang penulis novel islami. Menurut beliau, cinta itu tidak<br />
dilarang, namun ada toleransi, bat<strong>as</strong>an, dan penempatannya. Selama rutinit<strong>as</strong> tidak terganggu, tidak<br />
mengubah pencapaian dan tidak mengarah pada maksiat, r<strong>as</strong>a cinta itu boleh dipelihara. Tetapi bila dir<strong>as</strong>akan<br />
sudah tidak dapat menjaga hati dari per<strong>as</strong>aan cinta terhadap lawan jenis, sebaiknya menikah lah untuk<br />
menghindari zinah, dengan syarat sudah mendapat restu dari kedua orangtua.<br />
Selain itu, Ghaida Tsuraya, mah<strong>as</strong>iswi <strong>ITB</strong> jurusan Fisika yang juga putri dari Aa' Gym, berbagi pengalaman at<strong>as</strong><br />
keputusannya untuk menikah muda November 2008 lalu. Ghaida mengaku bahwa pernikahan yang ia lakukan<br />
ini karena untuk menjaga hatinya dari zinah pra-nikah yang kerap kali terjadi pada remaja. Ghaida mer<strong>as</strong>a<br />
setelah menikah tidak ada yang berubah dari keseharian, selain sudah dapat mencintai seseorang yang telah<br />
mendampingi hidupnya tanpa takut dosa lagi.<br />
Rangkaian acara ditutup dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba. Dalam Annisaa Week 09 ini,<br />
terdapat berbagai macam lomba, yaitu: lomba kreativit<strong>as</strong> jilbab, lomba mem<strong>as</strong>ak, self beauty makeover , dan<br />
lomba rajut, yang berlangsung pada tanggal 17-20 Februari 2009 dengan peserta tidak hanya dari kalangan<br />
1/2
mah<strong>as</strong>iswa <strong>ITB</strong> saja.<br />
Jilbab Traveler : Berjilbab nggak berarti kamu nggak bisa keliling dunia !<br />
Asma Nadia, penulis novel islami yang kerap kali memenangkan berbagai penghargaan di dunia<br />
s<strong>as</strong>tra, kebetulan saat ini baru meluncurkan buku cetakan perdana Asma Nadia Publishing House<br />
yang berjudul "Jilbab Traveler". Buku tersebut berisi tentang perjalanan-perjalanan teman-teman<br />
Isma -panggilan akrab Asma Nadia- ke Negara-negara <strong>as</strong>ing yang mayorit<strong>as</strong> penduduknya<br />
non-muslim. Terdapat tips-tips, objek wisata yang dapat dikunjungi, dan beberapa kalimat dalam<br />
bah<strong>as</strong>a <strong>as</strong>ing yang bi<strong>as</strong>a digunakan dalam perjalanan.<br />
"Saya sengaja mengajak teman-teman saya untuk membukukan pengalaman mereka selama berada<br />
di luar negeri. Pendapat orang-orang di luar sana (luar negeri) yang ditemui dengan para pemakai<br />
jilbab, ternyata tidak negatif. Bahkan, selama perjalanan, mereka tidak menemukan hambatan<br />
dikarenakan mereka memakai jilbab", kata Isma saat menceritakan isi bukunya. Oleh karena itu,<br />
melalui buku ini, Isma ingin berbagi pengalaman dan tips-tips untuk para pemakai jilbab yang akan<br />
berperjalanan ke luar negeri.<br />
© Copyright 2008 Institut Teknologi Bandung<br />
2/2