22.11.2014 Views

Pengujian Bahan Logam - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Pengujian Bahan Logam - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Pengujian Bahan Logam - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Pengujian</strong> <strong>Bahan</strong> <strong>Logam</strong><br />

penting, karena disini bahan uji untuk pertama kalinya mengalami<br />

kelonggaran menetap pada strukturnya yang dapat dikenal melalui<br />

munculnya wujud-wujud leleh pada permukaan batang uji.<br />

Pada pembebanan yang ditingkatkan lebih lanjut, maka tegangan<br />

akan mencatat titik puncaknya seraya melajunya regangan batang uji.<br />

Batang uji telah mencapai pembebanan tertinggi, dan batang uji kini<br />

menyusut pada kedudukan yang nantinya merupakan tempat perpecahan.<br />

Hal ini dapat lagi menahan beban tertinggi dan terus meregang walaupun<br />

beban menukik, sampai batang uji putus pada batas perengutan (titik z).<br />

Tegangan tertinggi s B dalam<br />

daN 2 atau<br />

mm<br />

daN 2 yang berpatokan<br />

cm<br />

pada penampang batang semula, yang menghasilkan kekuatan tarik dari<br />

bahan uji.<br />

Regangan memanjang batang uji sampai saat perengutan (titik z)<br />

disebut regangan pecah dan diungkapkan (%) dari panjag semula L O.<br />

Contoh: batang uji ø 20 mm (penampang A O = 3,13cm 2 )<br />

hasil percobaan:<br />

panjang terukur L O = 200 mm.<br />

beban tertinggi yang terukur F = 12560 daN.<br />

panjang perengutan L=240 mm.<br />

kekuatan tarik =<br />

beban tertinggi (F)<br />

penmpang semula (L<br />

= 4000<br />

O<br />

daN 2 atau 40<br />

cm<br />

12560 daN<br />

?<br />

2<br />

) 3,14 cm<br />

daN 2<br />

mm<br />

L ? LO 240 - 200<br />

regangan pecah = x100%<br />

? x100%<br />

L<br />

200<br />

Rangkuman 1:<br />

O<br />

= 200%<br />

Dari pengujian tarik statis akan diperoleh hasil pengamatan harga-harga<br />

tegangan batas proporsional ( s P ), tegangan elastisitas (batas kekenyalan)<br />

( s E ), tegangan batas leleh ( s S ) dan tegangan tertinggi ( s B ), yang<br />

merupakan fungsi dari perpanjangan ( regangan = e ) dan sangat<br />

SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Instalasi Permesinan Kapal 7

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!