LOKET 2 - Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan
LOKET 2 - Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan
LOKET 2 - Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Perijinan Sertifikasi Sarana Produksi <strong>dan</strong> Distribusi<br />
<strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> <strong>dan</strong> PKRT <strong>LOKET</strong> 2<br />
1. PELAYANAN YANG DIBERIKAN<br />
a. Izin Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> (IPAK)<br />
b. Adendum <strong>dan</strong> Perubahan Izin Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong><br />
c. Sertifikat Produksi Alkes <strong>dan</strong> PKRT<br />
d. Addendum <strong>dan</strong> Perubahan Sertifikat Produksi Alkes <strong>dan</strong> PKRT<br />
e. Certificate of Free Sale Alkes <strong>dan</strong> PKRT<br />
f. Surat Keterangan Ekspor <strong>dan</strong> Impor <strong>dan</strong> Surat Keterangan lain<br />
g. Legalisir IPAK/Sertifikat Produksi/izin edar<br />
2. TATA CARA<br />
a. Umum<br />
1. Pemohon harus mengenakan Kartu Pengenal (ID Card) yang dikeluarkan oleh Dit <strong>Bina</strong><br />
Prodis Alkes<br />
Syarat pembuatan : surat kuasa asli dari perusahaan, pas foto berwarna ukuran 3x4 (2<br />
lembar), fotocopy KTP, formulir permohonan ID Card (ambil di loket)<br />
2. Pemohon mengisi formulir pendaftaran secara lengkap <strong>dan</strong> diketik, <strong>dan</strong> melampirkan<br />
seluruh lampiran yang dipersyaratkan (lampiran disusun sesuai dengan urutan persyaratan<br />
yang diminta <strong>dan</strong> diberi label pembatas)<br />
3. Berkas dimasukkan ke dalam map berwarna :<br />
a. merah untuk produk Alkes Elektromedik<br />
b. biru untuk produk Alkes Non-Elektromedik<br />
c. hijau untuk produk Diagnostik Reagensia (in Vitro Diagnostik)<br />
d. kuning untuk produk PKRT<br />
4. Pada berkas harus ditandai dengan stabilo hal sebagai berikut :<br />
− Nama produk/jenis <strong>dan</strong> pabrik pada IPAK/Addendum sesuai produk yang didaftar<br />
− Nama pabrik, nama produk/jenis <strong>dan</strong> tanggal kadaluarsa pada Surat penunjukan (LoA)<br />
− Nama produk/jenis <strong>dan</strong> tanggal kadaluarsa pada CFS<br />
5. Pemohon menyerahkan berkas (formulir & lampiran) ke petugas loket dengan melampirkan<br />
tanda terima berkas sementara rangkap 2 yang telah diisi<br />
6. Berkas diterima oleh petugas loket <strong>dan</strong> tanda terima diberi stempel “sementara”<br />
7. Petugas loket memisahkan berkas sesuai subdit<br />
8. Penilai memeriksa kelengkapan <strong>dan</strong> kebenaran berkas masuk dalam waktu :<br />
− IPAK <strong>dan</strong> Sertifikat produksi : 5 (lima) hari kerja<br />
− Addendum & Perubahan IPAK : 4 (empat) hari kerja<br />
− Addendum & Perubahan Sertifikat Produksi : 1 (satu) hari kerja<br />
9. Untuk berkas yang tidak memenuhi persyaratan dikembalikan kepada pemohon dengan<br />
keterangan kekurangan data (diberi catatan) <strong>dan</strong> tanda terima dengan catatan tersebut<br />
tidak boleh hilang.<br />
10. Pemohon yang berkasnya telah lengkap harus membayar PNBP sesuai ketentuan pada<br />
bank yang telah ditunjuk<br />
11. Berkas yang telah dinyatakan lengkap <strong>dan</strong> telah membayar PNBP paling lambat 5 hari kerja<br />
harus dikembalikan ke loket<br />
12. Jika lebih dari 1 bulan belum dikembalikan ke loket, harus diproses ulang pemeriksaan awal<br />
sebagai berkas sementara<br />
13. Pemohon menyerahkan kepada petugas loket :<br />
- Berkas perijinan (hardcopy) yang sudah diperiksa <strong>dan</strong> dinyatakan lengkap oleh penilai<br />
- CD berisi file PDF hasil scan berkas perijinan (lihat ketentuan scan dokumen)<br />
- Bukti setoran asli <strong>dan</strong> fotocopy rangkap 2 diserahkan kepada petugas loket<br />
14. Berkas yang telah memenuhi syarat diberi tanda terima tetap untuk diproses lebih lanjut<br />
15. Tamu tanpa nomor urut <strong>dan</strong> ID Card TIDAK DILAYANI<br />
b. Konsultasi<br />
1. Konsultasi bisa dilakukan bila sangat diperlukan, dengan membuat perjanjian terlebih<br />
dahulu<br />
2. Setiap tamu harus mendaftar <strong>dan</strong> mengambil nomor urut konsultasi di loket<br />
4. Persyaratan Pelayanan Perizinan<br />
a. Izin Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> <strong>dan</strong> Addendum<br />
1. Mengisi formulir permohonan<br />
2. Memiliki surat Rekomendasi <strong>dan</strong> berita acara pemeriksaan sarana dari Dinas kesehatan<br />
propinsi<br />
3. Melengkapi data sesuai persyaratan.<br />
4. Pemohon harus memperlihatkan LoA (Letter of Authorization) <strong>dan</strong> CFS (Certificate of Free<br />
Sale) asli<br />
b. Sertifikat Produksi Alkes <strong>dan</strong> PKRT <strong>dan</strong> Addendum<br />
1. Mengisi formulir permohonan<br />
2. Memiliki surat Rekomendasi <strong>dan</strong> berita acara pemeriksaan dari Dinas kesehatan propinsi<br />
3. Melengkapi data sesuai persyaratan.<br />
c. Certificate of Free Sale Alkes & PKRT<br />
1. Mengajukan surat permohonan kepada Direktur <strong>Bina</strong> Produksi <strong>dan</strong> Distribusi Alkes<br />
2. Melampirkan Nomor Registrasi produk <strong>dan</strong> Sertifikat Produksi Alkes atau PKRT<br />
3. Melengkapi data sesuai persyaratan.<br />
d. Surat Keterangan Lain<br />
<strong>Direktorat</strong> <strong>Bina</strong> Produksi <strong>dan</strong> Distribusi <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> melayani permohonan surat<br />
keterangan ekspor, impor <strong>dan</strong> surat keterangan lain yang berhubungan dengan alat<br />
kesehatan <strong>dan</strong> PKRT.<br />
e. Legalisir IPAK/Sertifikat produksi/Izin Edar<br />
1. Mengajukan surat permohonan kepada Direktur <strong>Bina</strong> Produksi <strong>dan</strong> Distribusi Alkes<br />
dengan menyebutkan peruntukan legalisir<br />
2. Melampirkan Nomor Registrasi Produk asli<br />
3. Maksimal 10 lembar per legalisir<br />
Waktu Pelayanan :<br />
a. Izin Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> (IPAK) : 30 hari kerja *)<br />
b. Adendum <strong>dan</strong> Perubahan Izin Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> : 30 hari kerja *)<br />
c. Sertifikat Produksi Alkes <strong>dan</strong> PKRT : 30 hari kerja *)<br />
d. Addendum <strong>dan</strong> Perubahan Sertifikat Produksi Alkes <strong>dan</strong> PKRT : 30 hari kerja *)<br />
e. Certificate of Free Sale Alkes <strong>dan</strong> PKRT : 4 hari kerja<br />
f. Surat Keterangan Ekspor <strong>dan</strong> Impor <strong>dan</strong> Surat Keterangan lain : 4 hari kerja<br />
g. Legalisir IPAK/Sertifikat Produksi/izin edar : 1 hari kerja<br />
Catatan : *) terhitung sejak mendapat nomor tetap<br />
Untuk informasi lengkap tentang persyaratan, contoh formulir, <strong>dan</strong> status perkembangan proses<br />
berkas dapat dilihat di http://www.binfar.depkes.go.id link ke <strong>Direktorat</strong> <strong>Bina</strong> Produksi <strong>dan</strong> Distribusi<br />
<strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong>
Pelayanan Registrasi <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> <strong>dan</strong> PKRT <strong>LOKET</strong> 3<br />
1. PELAYANAN YANG DIBERIKAN<br />
a. Izin edar <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong><br />
b. Perpanjangan <strong>dan</strong> perubahan izin edar <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong><br />
c. Izin edar Perbekalan <strong>Kesehatan</strong> Rumah Tangga<br />
d. Perpanjangan <strong>dan</strong> perubahan Perbekalan <strong>Kesehatan</strong> Rumah Tangga<br />
2. TATA CARA<br />
a. Umum<br />
1. Pemohon harus mengenakan Kartu Pengenal (ID Card) yang dikeluarkan oleh Dit <strong>Bina</strong><br />
Prodis Alkes<br />
2. Syarat pembuatan : surat kuasa asli dari perusahaan, pas foto berwarna ukuran 3x4 (2<br />
lembar), fotocopy KTP, formulir permohonan ID Card (ambil di loket)<br />
3. Pemohon mengisi formulir pendaftaran secara lengkap <strong>dan</strong> diketik, <strong>dan</strong> melampirkan<br />
seluruh lampiran yang dipersyaratkan (lampiran disusun sesuai dengan urutan persyaratan<br />
yang diminta <strong>dan</strong> diberi label pembatas)<br />
4. Berkas dimasukkan ke dalam map berwarna :<br />
− merah untuk produk Elektromedik<br />
− biru untuk produk Non-Elektromedik<br />
− hijau untuk produk Diagnostik Reagensia<br />
− kuning untuk produk PKRT<br />
5. Pada berkas harus ditandai dengan stabilo hal sebagai berikut :<br />
− Nama produk/jenis <strong>dan</strong> pabrik pada IPAK/Addendum sesuai produk yang didaftar<br />
− Nama pabrik, nama produk/jenis <strong>dan</strong> tanggal kadaluarsa pada Surat penunjukan (LoA)<br />
− Nama pabrik, nama produk/jenis <strong>dan</strong> tanggal kadaluarsa pada CFS<br />
6. Pemohon menyerahkan berkas (formulir & lampiran) ke petugas loket dengan melampirkan<br />
tanda terima berkas sementara rangkap 2 (dua) yang telah diisi<br />
7. Jumlah berkas maksimal 5 produk per hari per perusahaan<br />
8. Berkas diterima oleh petugas loket <strong>dan</strong> tanda terima diberi stempel “sementara”<br />
9. Petugas loket memisahkan berkas sesuai subdit<br />
10. Penilai memeriksa kelengkapan <strong>dan</strong> kebenaran berkas masuk dalam waktu :<br />
− Produk kelas I : 1 (satu) hari kerja<br />
− Produk kelas II : 5 (lima) hari kerja<br />
− Produk kelas III : 7 (tujuh) hari kerja<br />
11. Untuk berkas yang tidak memenuhi persyaratan dikembalikan kepada pemohon dengan<br />
keterangan kekurangan data (diberi catatan) <strong>dan</strong> tanda terima dengan catatan tersebut<br />
tidak boleh hilang.<br />
12. Pemohon yang berkasnya telah lengkap harus membayar PNBP sesuai ketentuan pada<br />
bank yang telah ditunjuk<br />
13. Berkas yang telah dinyatakan lengkap <strong>dan</strong> telah membayar PNBP paling lambat 5 hari<br />
kerja harus dikembalikan ke loket<br />
14. Jika lebih dari 1 bulan belum dikembalikan harus diproses ulang pemeriksaan awal sebagai<br />
berkas sementara<br />
15. Pemohon menyerahkan kepada petugas loket :<br />
− Berkas perijinan (hardcopy) yang sudah diperiksa <strong>dan</strong> dinyatakan lengkap oleh penilai<br />
− CD berisi file PDF hasil scan berkas perijinan (lihat ketentuan scan dokumen)<br />
− Bukti setoran asli <strong>dan</strong> fotocopy rangkap 2 diserahkan kepada petugas loket<br />
16. Berkas yang telah memenuhi syarat diberi tanda terima tetap untuk diproses lebih lanjut<br />
17. Tamu tanpa nomor urut <strong>dan</strong> ID Card TIDAK DILAYANI<br />
b. Konsultasi<br />
1. Konsultasi bisa dilakukan bila sangat diperlukan, dengan membuat perjanjian terlebih<br />
dahulu<br />
2. Setiap tamu harus mendaftar <strong>dan</strong> mengambil nomor urut konsultasi di loket<br />
3. Persyaratan Pelayanan Perizinan<br />
a. Izin Edar <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong><br />
− Pemohon adalah Penyalur <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> (PAK) atau Produsen <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong> (memiliki<br />
Sertifikat Produksi <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong>)<br />
− Mengisi formulir permohonan izin edar<br />
− Melengkapi persyaratan sesuai ketentuan<br />
b. Perpanjangan <strong>dan</strong> Perubahan Izin Edar <strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong><br />
− Mengajukan surat permohonan perpanjangan/perubahan izin edar alat kesehatan<br />
− Melengkapi persyaratan sesuai ketentuan<br />
Lama waktu pelayanan alat kesehatan adalah sebagai berikut :<br />
Kelas 1 : 30 hari kerja *)<br />
Kelas 2 : 60 hari kerja *)<br />
Kelas 3 : 90 hari kerja *)<br />
c. Izin Edar PKRT<br />
− Pemohon adalah importir atau Produsen PKRT (memiliki Sertifikat Produksi PKRT)<br />
− Mengisi formulir permohonan izin edar<br />
− Melengkapi persyaratan sesuai ketentuan<br />
d. Perpanjangan <strong>dan</strong> Perubahan Izin Edar PKRT<br />
− Mengajukan surat permohonan perpanjangan/perubahan izin edar PKRT<br />
− Melengkapi persyaratan sesuai ketentuan<br />
Lama waktu pelayanan izin edar PKRT adalah sbb :<br />
Kelas 1 : 30 hari kerja *)<br />
Kelas 2 : 60 hari kerja *)<br />
Kelas 3 : 60 hari kerja *)<br />
Catatan : *) terhitung sejak mendapat nomor tetap<br />
Untuk informasi lengkap tentang persyaratan, contoh formulir, <strong>dan</strong> status perkembangan proses<br />
berkas dapat dilihat di http://www.binfar.depkes.go.id link ke <strong>Direktorat</strong> <strong>Bina</strong> Produksi <strong>dan</strong> Distribusi<br />
<strong>Alat</strong> <strong>Kesehatan</strong>