13.07.2015 Views

leaflet kur - Blogs Unpad

leaflet kur - Blogs Unpad

leaflet kur - Blogs Unpad

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

F. Persyaratan1. Individu (Petani/Peternak) :a. Usia minimal 21 tahun atau sudahmenikahb. Mengerjakan lahan sendiri ataumenggarap atau menyewa lahanorang lain.c. Mempunyai KTP dan Kartu Keluarga2. Kelompok Tani, Gapoktan atau AsosiasiPetani : disyahkan oleh DinasTeknis setempat.3. Koperasi : Ada Anggaran Dasar danAnggaran Rumah Tangga.4. Badan hukum lain sesuai ketentuan yangberlaku.5. Ketentuan lain yang ditetapkan oleh perbankan.G. Prosedur Mengakses KUR1. Petani/peternak, Kelompoktani, Gapoktan,Asosiasi petani, dan Koperasi yangmembutuhkan kredit dapat menghubungiKantor Cabang/Kantor Cabang PembantuBank Pelaksana terdekat.2. Memenuhi persyaratan dokumentasi sesuaidengan yang ditetapkan Bank Pelaksana.3. Mengajukan surat permohonankredit/pembiayaan.4. Bank Pelaksana akan melakukan penilaiankelayakan usaha debitur.5. Keputusan kredit/pembiayaan ada di BankPelaksana.H. Bank Pelaksana KUR1. PT. Bank BRI (Persero), Tbk2. PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk3. PT. Bank BNI (Persero), Tbk4. PT. Bank Bukopin, Tbk5. PT. Bank BTN (Persero)6. PT. Bank Syariah MandiriI. Perusahaan Penjamin1. PT. (Persero) Asuransi Kredit Indonesia(PT. Askrindo).2. Perusahaan Umum (Perum) SaranaPengembangan Usaha.J. Peranan Pemerintah (Pusatdan Daerah)1. Melakukan upaya intermediasi aksespermodalan ke Lembaga Perbankan.2. Membantu melakukan identifikasi petani yanglayak tetapi belum bankable untuk dibiayaiKUR.3. Membantu mencarikan off taker atau penjaminpasar.4. Melakukan pembinaan dan pendampinganagar kredit/pembiayaan dimanfaatkan secaraoptimal dan tepat sasaran.Kredit Usaha Rakyat(KUR)Skim Kredit Dengan PolaPenjaminan untuk UMKMSektor Pertanian.Pusat Pembiayaan PertanianSekretariat Jenderal Departemen PertanianJl. Harsono RM, No. 3 Ragunan, Gedung D Lantai VIIIJakarta Selatan 12550Telp & Fax (021) 781 6085 - 78834838Website : www. Deptan.go.idPusat Pembiayaan PertanianSekretariat Jenderal Departemen Pertanian


A. Latar Belakang B. Pengertian D. Sasaran KURDalam rangka membantu dan memberdayakanpara petani dan peternak serta pelaku agribisnis,pemerintah telah meluncurkan berbagai kreditprogram dengan insentif yang diberikan kepadadebitur terbatas berupa subsidi suku bunga,namun masih tetap melalui prosedur skimperbankan pada umumnya. Disamping itu,fasilitasi kredit program terfokus pada usahabudidaya dan belum banyak menyentuh aspekhulu dan hilir sektor pertanian, serta denganplafon kredit yang masih relatif kecil. Dilain pihakpara petani dan pelaku agribisnis masihterkendala dalam menyediakan persyaratanagunan tambahan dalam mengakseskredit/pembiayaan dari Perbankan.Sehubungan dengan hal tersebut diatas makaDepartemen Pertanian bersama-samaDepartemen lainnya telah menandatanganiMOU dengan 6 (enam) Perbankan dan 2 (dua)Perusahaan Penjamin tentang PenjaminanKredit/Pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil,Menengah, dan Koperasi (UMKM-K). UMKM-Kdisini termasuk didalamnya sektor pertanian1yang mempunyai usaha produktif, feasible tetapibelum bankable.Adapun skim kredit yang didukung denganprogram penjaminan tersebut adalah KreditUsaha Rakyat (KUR) yang diluncurkan Presidenpada tanggal 5 Nopember 2007. PeluncuranKUR merupakan upaya pemerintah untukmendorong Perbankan menyalurkankredit/pembiayaan kepada UMKM-K bagi calondebitur yang mengalami keterbatasan agunan.1. KUR adalah kredit Modal Kerja danatau Kredit Investasi yang diberikanoleh Perbankan kepada debitur baru yanglayak tetapi belum bankable2. Debitur baru adalah debitur yang belumpernah mendapatkan kredit/pembiayaan dariPerbankan atau debitur yang tidak sedangmenerima kredit/pembiayaan dari Perbankan.3. Debitur belum bankable adalah debitur yangantara lain belum dapat memenuhipenyediaan agunan tambahan.C. Tujuan1. Meningkatkan akses kredit/pembiayaanPetani, Kelompok Tani dan GabunganKelompok Tani kepada LembagaKeuangan Perbankan.2. Mempercepat pertumbuhan sektor riil(tanaman pangan, hortikultura,perkebunan dan peternakan).3. Mendukung program ketahanan pangandan program-program lain yang ada diDepartemen Pertanian.4. Dalam rangka penanggulangankemiskinan dan perluasan kesempatankerja di sektor pertanian.1. Hulu :a. Pengadaan sarana produksib. Pengadaan alsintan pra panen2. On-farm :a. Budidaya Tanaman panganb. Budidaya Hortikulturac. Budidaya Perkebunand. Budidaya Peternakan3. Hilir :a. Pengadaan hasil produksib. Pengadaan alsintan pascapanenc. Pengolahan hasil dan pemasaranE. Ketentuan Pokok KUR1. Nasabah : individu, kelompok tani, gapoktan,asosiasi petani, atau koperasi.2. Sumber dana sepenuhnya dari BankPelaksana.3. Besarnya kredit maksimum Rp. 500juta/nasabah.4. Suku bunga maksimum 16 % efektif pertahun, untuk plafon diatas Rp. 5 juta s/d Rp.500 juta, Untuk plafon kredit < Rp. 5 jutabaik yang langsung maupun tidak langsung,suku bunga maksimum efektif adalah 24 %per tahun.5. Prosentase jumlah penjaminan olehperusahaan penjamin sebesar 70% darikredit/pembiayaan yang diberikan Perbankan.6. Penilaian kelayakan usaha debitur dan keputusankredit sepenuhnya menjadi kewenangan BankPelaksana.Pusat Pembiayaan PertanianSekretariat Jenderal Departemen PertanianJl. Harsono RM, No. 3 Ragunan, Gedung D Lantai VIIIJakarta Selatan 12550Telp & Fax (021) 781 6085 78834838Website : www.Deptan.go.idPusat Pembiayaan PertanianSekretariat Jenderal Departemen Pertanian

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!