- Page 1: KEBIJAKAN MAHATHIR MOHAMAD DALAM SI
- Page 5 and 6: 5Disahkan olehFakultas Keguruan dan
- Page 7 and 8: 71998. Target yang dicapai tidak me
- Page 9: 9Karya ini saya persembahkan kepada
- Page 12 and 13: 12perdana menteri biasanya ketua pa
- Page 14 and 15: 14Tunku Abdul Rahman merupakan toko
- Page 16 and 17: 16tingkat pemilikan modal kalangan
- Page 18 and 19: 18Mahathir Mohamad Dalam Sistem Per
- Page 20 and 21: 20ahli-ahli dengan kata sistem kami
- Page 22 and 23: 225) Apabila terjadi perselisihan a
- Page 24 and 25: 24Kepemimpinan muncul bersama-sama
- Page 26 and 27: 26Kepemimpinan adalah peranan yang
- Page 28 and 29: 285) Tipe orokrat, yaitu keras, dik
- Page 30 and 31: 30Sistem ekonomi adalah suatu kumpu
- Page 32 and 33: 32(control and improvement). Bagaim
- Page 34 and 35: 344) Sebagian besar kekayaan dimili
- Page 36 and 37: 36B. Kerangka BerpikirSistem Pemeri
- Page 38 and 39: 38ekonomi pada tahun 1998. Mahathir
- Page 40 and 41: 40memperoleh kesimpulan yang kuat (
- Page 42 and 43: 42dengan tema penelitian. Buku-buku
- Page 44 and 45: 44sejarah adalah penelitian yang me
- Page 46 and 47: 46Heuristik merupakan kegiatan meng
- Page 48 and 49: 48yang telah ditemukan dengan menya
- Page 50 and 51: 50Keterlibatan orang-orang Melayu d
- Page 52 and 53:
52Semenanjung Malaysia: Keluarga Mi
- Page 54 and 55:
54sebagai pioneer. Walaupun penanam
- Page 56 and 57:
56memberi prioritas pada pembanguna
- Page 58 and 59:
58standar hidup masyarakat pedesaan
- Page 60 and 61:
60Ada beberapa faktor yang memperun
- Page 62 and 63:
62Sebagai akibat dari adanya kerusu
- Page 64 and 65:
64Kedaulatan Undang-undang; (5) Kes
- Page 66 and 67:
66Usaha mewujudkan perpaduan dan ke
- Page 68 and 69:
68oleh Tun Razak yaitu pertentangan
- Page 70 and 71:
70masyarakat Malaysia daripada hany
- Page 72 and 73:
72Dari penjelasan-penjelasan di ata
- Page 74 and 75:
74Mahathir adalah keturunan Melayu.
- Page 76 and 77:
76Adapun karir politik mulai dirint
- Page 78 and 79:
78kebijaksanaan bahwa Melayu mengua
- Page 80 and 81:
80banyak dilakukan reformasi dalam
- Page 82 and 83:
82e. Privatisasi, kebijaksanaan yan
- Page 84 and 85:
84ekonomi dari sektor publik kepada
- Page 86 and 87:
86memperoleh keahlian melalui prakt
- Page 88 and 89:
88Pada mulanya proyek amat dibangga
- Page 90 and 91:
90perusahaan, maka makin besar pula
- Page 92 and 93:
92e. Kebijakan Pertanian NegaraAkhi
- Page 94 and 95:
94c. Mempercayakan pada sektor swas
- Page 96 and 97:
96pegawai di berbagai sektor ekonom
- Page 98 and 99:
98banyak dalam sektor publik dan ja
- Page 100 and 101:
100(1) terbentuknya kelas pengusaha
- Page 102 and 103:
102125.000 mobil menjelang tahun 19
- Page 104 and 105:
104swasta akan memberikan peluang l
- Page 106 and 107:
106sebanyak 3,2%. Jumlah nilai dita
- Page 108 and 109:
108dari pemulihan permintaan luar.
- Page 110 and 111:
110(Sumber: The Third Outline Persp
- Page 112 and 113:
112Pemilikan kekayaan non-Bumiputer
- Page 114 and 115:
114Dari penjelasan-penjelasan di at
- Page 116 and 117:
116dikuasai oleh negara, sebagaiman
- Page 118 and 119:
118kekuasaan dalam arti power, dan
- Page 120 and 121:
120KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARANA
- Page 122 and 123:
122Implikasi secara teoritis dari h
- Page 124 and 125:
124teknik tertentu, pengumpulan bah
- Page 126 and 127:
126Drummond, Stuart. 1981. Septembe
- Page 128 and 129:
128Nugroho N. 1971. Norma-norma Das
- Page 130 and 131:
130B. Majalah dan Surat Kabar“Air
- Page 132 and 133:
132Lampiran 1.Peta Negara MalaysiaK
- Page 134 and 135:
134Lampiran 4. Lambang Negara Malay