- Page 2 and 3:
Sri Waluyanti, dkk. ALAT UKUR DAN T
- Page 4 and 5:
KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panj
- Page 6 and 7:
DAFTAR ISI BAB Halaman KATA PENGANT
- Page 8 and 9:
3.2.1 Spesifikasi LCR meter 140 3.2
- Page 10 and 11:
6.1.3. Spesifikasi 249 6.1.4. Prose
- Page 12 and 13:
7.4.2. Metoda Pengambilan Sampel 31
- Page 14 and 15:
8.4.3. Kesalahan “Level trigger
- Page 16 and 17:
10.3.6. Penjalinan Gambar (Interlac
- Page 18 and 19:
11.3.12.Mesin Tester 501 11.3.13.Sp
- Page 20 and 21:
3.2.1.1. Penemuan Sinar X 571 13.2.
- Page 22 and 23:
BAB 1 PENDAHULUAN Tujuan Pembahasan
- Page 24 and 25:
Gambar 1-2 Alat ukur sekunder 1.1.1
- Page 26 and 27:
Tahun 1960 atas persetujuan interna
- Page 28 and 29:
Hasil pembacaan < harga sebenarnya
- Page 30 and 31:
Gambar 1-6 Posisi pegas 1.2.3. Kesa
- Page 32 and 33:
Kalibrasi secara sederhana yang dil
- Page 34 and 35:
Demikian pula perbandingan koreksi
- Page 36 and 37:
telah memiliki medan magnet yang ku
- Page 38 and 39:
Gambar 1-11 Momen penyimpang Jika a
- Page 40 and 41:
sebesar 1,2 radial. Jika momen peng
- Page 42 and 43:
antara dua buah lembaran besi lunak
- Page 44 and 45:
dalam kumparan adalah sebanding ter
- Page 46 and 47:
yang sama-sama termagnetisasi terse
- Page 48 and 49:
Apabila instrumen digunakan sebagai
- Page 50 and 51:
oleh tegangan yang masuk adalah seb
- Page 52 and 53:
Dioda Silikon mempunyai gelombang m
- Page 54 and 55:
Vcc A B C D E F G Resistor pembatas
- Page 56 and 57:
Gambar 1 - 34. Contoh peraga LCD pa
- Page 58 and 59:
Senapan elektron menghasilkan suatu
- Page 60 and 61:
1.6.4.2. Layar CRT Bila berkas elek
- Page 62 and 63:
1.6.4.3. Gratikulasi Bentuk gelomba
- Page 64 and 65:
BAB 2 MULTIMETER Tujuan Setelah mem
- Page 66 and 67:
2.1.2. Mengubah Batas Ukur Suatu am
- Page 68 and 69:
a). atau R m ' R m ' I /I . fs
- Page 70 and 71:
2.1.3. Ampermeter AC Mikroampermete
- Page 72 and 73:
Gambar 2-8. Hasil pembacaan meter 2
- Page 74 and 75:
hambatan. Penambahan hambatan menur
- Page 76 and 77:
Permasalahan : Dari rangkaian pada
- Page 78 and 79: ). c). R Ketelitian . 100% R R o
- Page 80 and 81: Contoh Implementasi 1 : Suatu amper
- Page 82 and 83: Persamaan 2 -12 menyebutkan bahwa h
- Page 84 and 85: Keterangan : Rm = Tahanan dalam vol
- Page 86 and 87: R in = 20 K/V . 5 V = 100 K Ohm 100
- Page 88 and 89: penuh. Bila.harga R x = ~ (tak terh
- Page 90 and 91: Secara produk jenis ohmmeter parale
- Page 92 and 93: 2.4.2.. Konstruksi Multimeter Analo
- Page 94 and 95: Rangkaian penyearah ditunjukkan pad
- Page 96 and 97: Tabel 2-5. Cakupan pengukuran dan a
- Page 98 and 99: 2.4.7.2. Panel Depan dan Fungsi Mul
- Page 100 and 101: Gambar 2-41.Fungsi selector switch
- Page 102 and 103: 2. Gunakan colok hitam pada teganga
- Page 104 and 105: digunakan pada bentuk gelombang AC
- Page 106 and 107: Meter yang dikalibrasi Tegang an da
- Page 108 and 109: No Meter standar Tabel 2-7. Kesalah
- Page 110 and 111: Diputar pada nilai lebih kecil Gamb
- Page 112 and 113: 7. Melakukan pengaturan tegangan su
- Page 114 and 115: Gambar 2-58. Cara pemasangan ohmmet
- Page 116 and 117: 5. Baca jarum penunjuk pada skala G
- Page 118 and 119: Skala penunjukan pengukuran dB Gamb
- Page 120 and 121: Pasangkan colok hitam meter ke kaki
- Page 122 and 123: kemudian kembali menuju nol (arah p
- Page 124 and 125: Katoda Anoda Gambar 2-77. Pengetesa
- Page 126 and 127: 3. Pengetesan transistor NPN basis
- Page 130 and 131: Sekering Gambar 2 - 89.b. Sekering
- Page 132 and 133: 2.5. Multimeter Elektronik Digital
- Page 134 and 135: 6 5 Keluaran pencacah 0101 4 3 2 1
- Page 136 and 137: Penyelesaian : Angka digit penuh pa
- Page 138 and 139: 2.5.3. Prinsip Dasar Pengukuran 2.5
- Page 140 and 141: 2.5.3.2. Ohmmeter Sistem pengukuran
- Page 142 and 143: 2.5.3.4. Pengukuran Perioda dan Int
- Page 144 and 145: Decoder / BCD I A B Pembangkit Cloc
- Page 146 and 147: 4. Fungsi Lain-lain Selain sebagai
- Page 148 and 149: Multimeter Digital Otomotif Meliput
- Page 150 and 151: E I 1 = I 3 = R 1 + R 3 -----------
- Page 152 and 153: R np R np R mp R 1 R 2 R 1 R 2
- Page 154 and 155: E kl E kl E lmp R 2 R 1 R 2 R 2
- Page 156 and 157: Dua bilangan kompleks adalah sama,
- Page 158 and 159: E ~ C 1 R 1 R 2 Detektor Rs Lx Rx G
- Page 160 and 161: 3.1.2.4. Prinsip Pengukuran Kapasit
- Page 162 and 163: x C j/ - x R 4 Z 2 R 2 Z 3 C 3 Z )
- Page 164 and 165: Pada (20 o sampai ± 5 o C) Resista
- Page 166 and 167: 15. Penutup baterai. 16. Pegangan u
- Page 168 and 169: Gambar 3 -14 Panel depan LCR meter
- Page 170 and 171: Gambar 3 - 17 Posisi DC R NORMAL +1
- Page 172 and 173: 3.3.2. Pengukuran Kapasitansi 1. At
- Page 174 and 175: Kapasitor yang diukur Gambar 3 - 30
- Page 176 and 177: Kapasitansi = Range multiplier X in
- Page 178 and 179:
Putar ke kanan Gambar 3 - 41 Posisi
- Page 180 and 181:
Penting untuk diperhatikan : 1. Atu
- Page 182 and 183:
a. Saklar SELECTOR dipilih pada C a
- Page 184 and 185:
Healthline Network,Inc. 2007. Equip
- Page 186 and 187:
http://www.duncaninstr.com/images h
- Page 188 and 189:
LAMPIRAN B DAFTAR TABEL No. Tabel N
- Page 190 and 191:
LAMPIRAN C DAFTAR GAMBAR No. Gambar
- Page 192 and 193:
Gambar 2-50 Penunjukan pengukuran t
- Page 194 and 195:
Gambar 3-37 Saklar Sumber Tegangan
- Page 196 and 197:
Gambar 5-22 Uji drop tegangan 225 G
- Page 198 and 199:
Gambar 7-19 Blok Diagram Osiloskop
- Page 200 and 201:
RSA Gambar 9-6 Penganalisa spektrum
- Page 202 and 203:
Gambar 9-56 Pengaturan Pencapaian D
- Page 204 and 205:
Gambar 11-44 Pilihan bahan bakar 51
- Page 206 and 207:
Gambar 13-31 CT scan multi irisan 5
- Page 208 and 209:
LAMPIRAN D GLOSSARY airbag deployme
- Page 210 and 211:
terpisah. Interpolasi Indomitabel i
- Page 212:
ise time Waktu yang diperlukan puls