Sensor dan Aktuator
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
SENSOR DAN AKTUATOR I<br />
transistor. Rangkaian dasar yang dapat digunakan untuk menggunakan photo<br />
transistor sebagai sensor cahaya dapat menggunakan rangkaian sederhana<br />
berikut.<br />
1. Rangkaian Dasar Dengan Logika HIGH Pada Saat Mendeteksi<br />
Cahaya<br />
Dengan konfigurasi pada gambar pertama diatas photo transistor sudah dapat<br />
memberikan logika HIGH pada saat menerima pancaran cahaya. Pada saat<br />
menerima cahaya maka nilai konduktifitas kaki kolektor – emitor akan naik<br />
sehingga Vout mendapat sumber tegangan dari Vcc melalui kaki emitor photo<br />
transistor sehingga Vout berlogika HIGH <strong>dan</strong> sebaliknya pada saat tidak<br />
menerima cahaya maka photo transistor OFF <strong>dan</strong> Vout dihubungkan ke ground<br />
melalui RL sehingga berlogika LOW.<br />
Kemudian untuk konfigurasi kedua dari gambar 1 diatas<br />
Pada saat photo transistor menerima cahaya maka photo transistor konduk<br />
sehingga TR1 tidak mendapat bias basis sehingga TR1 OFF <strong>dan</strong> Vout berlogika<br />
HIGH. Kemudian pada saat photo transistor tidak menerima cahaya makan photo<br />
transistor OFF <strong>dan</strong> basis transistor TR1 mendapat bias maju sehingga TR1 ON<br />
<strong>dan</strong> Vout dihubungkan ke ground melalui TR1 sehingga Vout berlogika LOW.<br />
2. Rangkaian Dasar Dengan Logika LOW Pada Saat Mendeteksi Cahaya<br />
95