Bisnis Jakarta 9 Agustus 2016

More documents

Recommendations

Info

M nitor Bisnis Jakarta, Selasa 9 Agustus 2016 6 Sinopsis Film Alice Through The Looking Glass Slank Meriahkan Hut RI di Pesta Rakyat Lampung GRUP band papan atas di Tanah Air, Slank, akan memeriahkan malam pesta rakyat di Lampung menyambut peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia. “Malam resepsi dan syukuran dalam rangka peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2016, akan dimeriahkan grup band Slank, pada 19 Agustus,” kata Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono di Bandarlampung, kemarin. Ia menyebutkan, selain meng- hadirkan Slank, malam pesta rakyat digelar pada 19 Agustus 2016 pukul 19.00 WIB di Lapangan Saburai Bandarlampung juga mengundang pemenang kontes pencarian bakat di salah satu TV swasta nasional Lesti D’academy serta pengisi acara lokal dari Bank Lampung. Malam resepsi dan pesta rakyat itu disiapkan untuk sarana hiburan bagi masyarakat Provinsi Lampung. “Konsep pesta rakyat dipilih agar hiburan rakyat yang diadakan oleh Pemprov Lampung dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat Lampung,” ujarnya. Sutono menjelaskan, rangkaian kegiatan lain pada peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 2016 di Provinsi Lampung, yakni upacara bendera, pemberian remisi, bakti sosial, ramah tamah serta berbagai kegiatan olahraga dan kesenian serta lomba 17-an yang akan diikuti karyawan dan karyawati di lingkungan Pemprov Lampung. Selain itu, agar pelaksanaan acara tersebut berjalan baik, dia meminta setiap kepala satuan kerja perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung beserta jajarannya memiliki tugas dan perannya masing-masing. Hal itu sesuai Surat Keputusan Gubernur Lampung tentang Penyelenggaraan dan Pembentukan Panitia Pelaksana Peringatan HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan RI Provinsi Lampung Tahun 2016. “Dalam SK tersebut telah dijabarkan siapa berbuat apa sehingga setiap orang memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas untuk dijadikan acuan dalam pelaksanaan kegiatan HUT Proklamasi RI,” ujarnya. Sutono yang juga Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung ini juga berharap dalam pelaksanaan HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan RI yang akan mengusung tema “Dengan Semangat HUT Proklamasi 17 Agustus 1945, Kita Sukseskan Gerakan Nasional Indonesia Kerja Nyata”. (ant) Drama Yunani Bernuansa Jawa Pukau Publik Austria ALICE (Mia Wasikowska) kembali ke dunia Wonderland, dan melihat teman lamanya, Mad Hatter (Johnny Depp) telah kehilangan kepribadiannya yang terdahulu. Atas petunjuk Mirana (Anne Hathaway), Alice berpetualang untuk menemukan alat bernama Chronosphere, sebuah bola pengatur waktu di sebuah lokasi bernama Grand Clock. Namun untuk mendapatkannya, Alice harus berhadapan dengan penunggu Grand Clock yang bernama Time (Sacha Baron Cohen), mahluk aneh dengan wujud setengah manusia dan setengah jam. (*) PERTUNJUKAN seni bernuansa Indonesia dan Yunani yang dibawakan oleh kelompok Teater Tetas, Belenggu Prometheus di dua kota di Austria yaitu Gmünd dan Grünbach berhasil memukau publik setempat. Dalam pertunjukan berdurasi hampir dua jam itu, kisah drama Yunani terkenal tentang Prometheus dibawakan dalam dialog berbahasa Indonesia dengan latar belakang musik gending Jawa, Pertunjukan ini selain ditampilkan di Austria, juga di beberapa negara lainnya di Eropa, demikian Minister Counselor Kordinator Fungsi Pensosbud/ Protkons KBRI/PTRI Wina, Dody Kusumonegoro kepada Antara London, kemarin. Penonton yang hadir dalam pertunjukan di kota Gmünd na tragis yang dibangun sempurna dengan penataan cahaya dan komposisi musik gending Jawa yang mengalun magis. Wakil Walikota Gmünd, Heidemarie Penker, yang hadir dalam pertunjukan menyatakan meskipun dialog disampaikan dalam bahasa Indonesia, ia dapat memahami sekaligus menjiwai kisah Prometheus, dewa Yunani yang dihukum Zeus dengan tangan terpasung di puncak Olimpus, melalui teatrikal pantomimik aktor yang ekspresif. Sementara itu, wakil dari Dolomiten Bank, Elisabeth Faller, menyampaikan kekagumannya. “Saya tidak menyangka seni Indonesia akan mampu mengadaptasi seni Yunani, khususnya mitologi Yunani kuno,” komentarnya. Tak hanya menikmati ceri- terkesima melihat penampilan teater Tetas yang begitu unik. Para seniman Indonesia yang tergabung dalam grup teater berhasil mempertontonkan kebolehan dalam mengadaptasi karya seni asing dengan seni budaya Jawa tanpa menghilangkan esensi ceritanya. Penonton pun larut dalam suasata drama Yunani, mereka juga mengaku sangat tertarik dengan alat musik gamelan yang dimainkan di pentas serta kain ikat yang membalut tubuh aktor. Penampilan teater Tetas di kota Seni Gmünd, Carinthia, Austria disaksikan Dubes RI untuk Austria dan Slovenia, Rachmat Budiman, serta pejabat dan seniman di kota itu. Teater Tetas berdiri tahun 1978 dan berbasis di Jakarta. Anggota kelompok seni itu terdiri atas seniman teater yang datang dari berbagai kota di Indonesia. Dalam perjalanannya, Teater Tetas aktif mengadaptasi berbagai kisah drama baik tradisional maupun asing, dan menjadi salah satu kontributor penting dalam perkembangan seni teater kontemporer di Indonesia. Pada 2014 kelompok ini juga pernah tampil di Austria dengan membawakan pertunjukan teater bertajuk “Mimpi”. Kedua pertunjukan di Austria disutradarai Werner Schulze, Indonesianis berkebangsaan Austria, mantan Profesor di Universitas Musik dan Seni Kontemporer Wina. Untuk memudahkan penonton memahami jalannya pertunjukan, dalam setiap pertunjukan Teater Tetas disediakan sinopsis cerita dalam bahasa Jerman dan Inggris. Sebelumnya pertunjukan yang sama juga digelar di kota Ljubljana, Slovenia, yang berjarak sekitar empat jam perjalanan dari Wina, Austria, dan memperoleh standing ovation dari penonton. Dalam rangkaian tur Eropa didukung KBRI/ PTRI Wina, Teater Tetas juga akan tampil di Yunani dan Hongaria. (ant) KABAR bahagia dari dari keluarga Ustaz Arifin Ilham. Anak pertama Arifin, Muhammad Alvin Faiz menikahi seorang wanita cantik bernama Larissa Chou pada Sabtu Anak Ustadz Arifin Ilham Nikahi Wanita Keturunan Tionghoa 6 Agustus 2016, di Kompleks Masjid Jami Az-Zikra, Sentul Selatan, Bogor. Usia Alvin yang menjajaki 17 tahun ternyata lebih muda tiga tahun dari sang istri. Larissa diketahui merupakan keturunan Tionghoa dan menjadi seorang muallaf. Alvin mengunggah momenmomen indah ini ke akun instagramnya Alvin_411. Ada berbagai foto seperti saat ijab kabul dan foto bersama kerabatanya. “Sabtu,6 Agustus 2016 #NikahMuda #AkadNikah.” Demikian ditulis Alvin. Dalam proses ini Alvin pun mengurus berbagai keperluan termasuk izin ke negara.”Alhamdulilah tepat hari ini Kamis,28 Juli 2016 kami baru saja menyelesaikan proses permohonan izin negara untuk pernikahan kami,dikarenakan dibawah umur prosesnya sangat panjang tapi alhamdulilah Allah lancarkan semuanya,semoga lancar sampe pernikahan nanti ya tidak ada kendala2 lagi @larissachou live momen on snapchat : Alvin_411 #NikahMuda.” (pik) Acara TV // Selasa, 9 Agustus 2016 Jiwa Hitam Flag Of Hate Melalui Satelit Palapa C2/ Telkomvision 05.52 Mars Indonesia Raya 05.54 Mars Bali Jagadhita 05.56 Lagu Ngastitiang Bali 06.00 Puja Trisandya 06.05 Dharma Wacana Karya Mamungkah, Ngenteg Linggih lan Padudusan Agung (1) 06.35 Seputar Bali Pagi 07.05 Bali Channel 07.35 Lintas Mancanegara 08.05 Suluh Indonesia 08.35 VT Kemendikbud Mengasaj Diri Tiada Henti 09.00 DW TV Global 3000 10.00 Lejel Homeshopping 10.05 Dialog Interaktif Hindu Parisadh 11.00 Dunia Kita 11.30 DW. TV. Inovator 12.05 Dharma Wacana Karya Mamungkah, Ngenteg Linggih lan Padudusan Agung(1) 12.30 Berita Siang 13.00 Klip Bali 13.30 Lejel Homeshopping 14.00 Klip Bali 14.30 Tembang Bali 15.30 Nangun Yadnya Karya Mlaspas lan Ngenteg Linggih br Lebah Langkung - Mengwi 16.00 Sulusi Alternatif Ummi Siti 17.00 Ajeg Bali Ritual yang Tertinggal 17.30 Kartun Spesial Bali TV Bal Ganesh (1) 18.00 Puja Trisandya 18.05 Seputar Bali 19.00 Giliran Anda 19.30 Orti Bali 20.00 Lila Cita Sendratari Bleganjur Siwa Keselimur (1) 21.00 Lintas Mancanegara 22.30 Sekilas Berita 22.05 Lila Cita Tari Topeng IMACO (4) 23.00 Solusi Alternatif Marion Sam (Remact) SEIRING dengan berkembangnya industri musik di Indonesia, semakin beragam genre musik yang hadir dan genre gothic metal saat ini sudah cukup banyak diminati dan digemari oleh musisi ataupun penikmat musik Indonesia. Salah satu band yang membawakan genre ini adalah Flag Of Hate, band asal Jakarta Selatan yang terbentuk pada tahun 2006 dengan formasi Wild (vocal/growl), Adie (rhythm guitar), Mizthree (keyboards/vocal), Jeppy (drum) dan Bay (lead guitar). Bagi mereka nama Flag Of Hate mempunyai filosofi tersendiri, walaupun bila diartikan sebenarnya adalah Bendera Kebencian, namun justru mereka ingin mengibarkan bendera kemenangan atas kebebasan diri setinggi-tingginya untuk menyatukan perbedaan dari kebencian. Sampai saat ini Flag Of Hate masih aktif mengikuti event gigs di komunitas underground dan pada tahun 2008 Flag Of Hate pernah menjuarai beberapa festival band dan lolos 100 besar dalam ajang pencarian band indie yang diadakan oleh salah satu brand rokok mewakili untuk wilayah Jakarta. Di tahun 2012 Flag Of Hate pernah merilis single “Eternal Madness” dan karena dukungan yang sangat baik dari para Haters (sebutan untuk teman-teman Flag Of Hate), maka di tahun 2016 ini Flag Of Hate akan merilis album perdana yang diberi judul “White Light” di bawah naungan label Fiasco Records, yang direkam di Z-Three Studio dengan Wendi Arintyo sebagai music director, dan didistribusikan oleh Demajors Independent Music Industry (DIMI). “Jiwa Hitam” dipilih sebagai single kali ini, diciptakan oleh Indra “Teke” Gunawan, yang pernah bergabung sebagai gitaris Flag Of Hate, dan Mizthree. Lagu tersebut bercerita tentang seseorang yang tersesat dan terjebak dengan segala dosa dan ingin segera melepaskan diri menuju kehidupan yang lebih baik. Dengan hadirnya album ini, Flag Of Hate ingin memberikan sesuatu yang berbeda dengan bereksperimen menyatukan dari berbagai karakter, sound, lirik yang jujur dan aransemen nada-nada minor yang terasa gelap. Album yang berisikan 10 trek ini bisa dibilang sangat istimewa karena hampir di semua lagu Flag Of Hate dibantu dan berkolaborasi dengan musisi-musisi hebat, seperti Wisnu Ex-Oracle, Nino Aditya (Lucretia), Ruby Anggitha (Silluet), Asther – Rya (Apel) dan musisi hebat lainnya. Musik Flag Of Hate banyak terinspirasi dari band-band seperti Nightwish, Abigail Williams, Evanescence, Anathema dan band-band gothic metal lainnya. (pik) Bisnis Jakarta/ist PROMO KEMERDEKAAN DI ES TELER 77 - Memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke 71. Bisa makan hemat di Es Teler 77, santap menu hemat mie goreng sayur dan nasi goreng sayur gratis teh manis dengan harga spesial hanya Rp. 20.000 saja! hanya di Es teller 77 Plaza Blok M Lt. LG. Promo hanya berlaku selama bulan Agustus 2016. Authenticity Hadirkan Glenn Fredly AUTHENTICITY adalah gelaran konser musik bergengsi yang menampilkan deretan musisi berkualitas Indonesia. Rangkaian konser ini dimulai pada 6 Agustus 2016 di Bandung, kemudian di Palembang pada 13 Agustus, Makassar pada 20 Agustus, dan di Lampung pada 17 September. Gelaran ini akan menampilkan musisi-musisi terpilih seperti Glen Fredly, Teza Sumendra, Maliq & D’Essentials, Sore, Diphk Barus, DJ Odoto, DJ Zabylla dan Osvaldo Nugroho. Anes, selaku perwakilan pihak penyelenggara Authenticity mengatakan, gelaran ini adalah sebagai silaturahmi antar musisi yang berbeda genre. “Tujuan kami hanya satu, silaturahmi. Jarang banget band band indie ini bisa tur bareng karena nggak ada massanya. Tapi nggak cuma itu, akan ada Aura Kasih,” kata Anes. Rangkaian tur ini dimaksudkan untuk tidak mengkotakkotakan genre musik. Anes pun membocorkan rahasia bahwa akan ada kolaborasi antara Aura Kasih dan Sore. “Aura kasih akan kolaborasi sama Sore, biar hidup suasana panggungnya biar wangi,” ungkap Anes. Authenticity membuat pecinta musik tanah air bisa menikmati panggung festival dengan harga tiket yang sangat terjangkau, yaitu Rp.100.000,- Tiketnya bisa didapatkan di rajakarcis dan beberapa tiket box yang ada di kota Bandung, Palembang, Makassar, dan Lampung. Teraedia juga tiket on the spot. (pik)
Cerem nial Industri Gula Rafinasi Ciptakan Manfaat Ekonomi Bisnis Jakarta, Selasa 9 Agustus 2016 7 JAKARTA - Keberadaan gula rafinasi menciptakan manfaat bagi perekonomian dan kemajuan industri nasional terutama dalam penghematan pengeluaran devisa serta penciptaan nilai tambah yang diikuti penyerapan tenaga kerja, kata pengamat ekonomi Faisal Basri. “Jika didukung aturan distribusi yang tepat maka industri gula rafinasi dapat berperan menjaga stabilitas harga gula di dalam negeri pada tingkat harga kompetitif,” kata Faisal kepada pers saat menyampaikan hasil studi mengenai industri gula rafinasi di Indonesia selama 20 tahun di Jakarta, kemarin. Menurutnya, nilai tambah Kemenhub-Pemkab Bekasi Bangun Stasiun Telagamurni Bisnis Jakarta/son TEKAN TOMBOL - Direktur Prasarana Perkeretaapian Kemenhub Danto Restyawan (tengah) dan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin (dua dari kanan) serta jajaran direksi PT Metropolitan Land (Metland) menekan tombol menandai Ground Breaking Satasiun Telaga Murni Cibitung, Bekasi, kemarin. yang tercipta oleh industri gula rafinasi pada 2015 diperkirakan 260 juta dolar AS dan nilai tersebut sebagian menjadi penerimaan investor dalam bentuk keuntungan dan upah tenaga kerja. Sebagian lagi, katanya, dibayarkan untuk biaya pinjaman, penyusutan dan pajak perusahaan. Dengan penciptaan nilai tambah, industri gula rafinasi juga menciptakan lapangan kerja produktif yang bersifat formal dan permanen. “Saat ini tenaga kerja yang terserap secara langsung pada industri gula rafinasi mencapai 5.000 orang,” katanya. Selain menggunakan gula BEKASI – Salah satu upaya mengintegrasikan hunian di daerah penyangga Ibukota dengan transportasi massal, dilakukan perusahaan properti terkemuka PT Metropolitan Land (Metland). Perusahaan yang tengah mengembangkan kawasan pemukiman di wilayah Cibitung ini membangun Stasiun KRL komuter yang dinamai stasiun Telaga Murni di wilayah Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Ground Breaking Ceremony dilakukan di Desa Telaga Murni, Cibitung, Bekasi, kemarin. Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin mengatakan, stasiun ini merupakan salah satu solusi mengatasi kemacetan. Ia memaparkan rencana pembangunan perlintasan KA tidak sebidang berupa underpass dan flyover di daerah Cikarang, Tambun, dan Lemah Abang. ‘’Kemacetan dan pemborosan biaya perjalanan menjadi gambaran kondisi transportasi di kawasan Jabodetabek saat ini,’’ ungkapnya. Stasiun Telaga Murni ini mentah sebagai bahan baku utama, industri gula rafinasi juga menggunakan bahan baku dan produksi lain dari dalam negeri. “Karenanya perkembangan industri gula rafinasi dapat menciptakan dan mendorong pertumbuhan industri dan kegiatan usaha di sektor lain,” tambahnya. Dari hasil studinya juga disampaikan industri gula rafinasi juga menghasilkan manfaat dalam peningkatan akses terhadap gula berkualitas, peningkatan stabilitas harga dan persaingan sehat di pasar domestik, serta menciptakan peluang bagi perkembangan industri gula mentah lokal. nantinya akan beroperasi melayani KRL Commuter Line saat prasarana listrik aliran atas (LAA) yang selama ini hanya sampai Stasiun Bekasi, sudah tersambung hingga Stasiun Cikarang pada 2018 mendatang, sehingga KRL dapat beroperasi sampai wilayah tersebut. Sementara Direktur Prasarana Perkeretaapian Kemenhub Danto Restyawan mengatakan, pengembangan stasiun baru yang diikuti dengan pelayanan Kereta Api Jabotabek hingga Stasiun Cikarang diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal untuk mengakomodasi permintaan perjalanan commuter yang telah berkembang hingga Cikarang. Pada gilirannya, kata dia, pengembangan stasiun baru ini bukan hanya untuk meningkatkan peran pelayanan KA tetapi juga dapat mengurangi beban jalan yang sudah demikian padat. ‘’Saat ini moda kereta api telah memberikan kontribusi terhadap mobilitas pergerakan commuter di Jabodetabek,’’ ungkapnya. Stasiun Telaga Murni menempati lahan yang disediakan PT Metropolitan Land (Metland). Presdir PT Metland Thomas J.A menyatakan, masyarakat sekitar dapat menggunakan moda transportasi KA dari Stasiun Telaga Murni yang lebih dekat dari tempat tinggal mereka dengan waktu tempuh yang lebih cepat. ‘’Transportasi KRL Communter Line ini tentunya lebih hemat waktu, biaya dan relatif lebih aman dan nyaman,’’ paparnya. Wakil Presdir PT Metropolitan Land Anhar Sudradjat mengungkapkan, stasiun baru ini juga akan menghidupkan properti di kawasan sekitar, termasuk proyek Metland Cibitung yang saat ini tengah dikembangkan. (son) Selain itu, kehadiran industri gula rafinasi juga meningkatkan akses industri (termasuk industri kecil dan rumah tangga) untuk mendapat gula berkualitas sesuai kebutuhan. “Akses itu sangat penting bagi industri untuk meningkatkan kualitas produksi sehingga bersaing di pasar global,” katanya. Dia juga menilai keberadaan industri gula rafinasi di dalam negeri memungkinkan pengembangan industri gula mentah berbasis tebu dan dalam jangka panjang dapat menyerap produksi gula mentah produksi lokal. Direktur Eksekutif Asosiasi Gula Rafinasi Indonsia (AGRI) Faiz Achmad, mengatakan saat ini di Indonesia sejak 1996 sampai 2016 ada 11 pabrik gula rafinasi dengan total kapasitas naik dari 2,3 juta metrik ton pada 2009 menjadi 3,6 juta metrik ton tahun 2016 (semester pertama). Produksi gula rafinasi nasional pada 2015 sebesar 2,8 juta metrik ton dan pada 2016 ditargetkan naik menjadi 3,03 juta metrik ton. Pada semester pertama 2016 produksinya mencapai 1,5 juta metrik ton. Sesuai ketentuan investasi baru industri gula rafinasi sudah tidak bisa kecuali melakukan integrasi dengan perkebunan tebu. (ant) Metland Cibitung Targetkan Bangun 10.000 Rumah BEKASI - Perusahaan properti PT Metropolitan Land Tbk menargetkan pembangunan 10 ribu rumah di Desa Telagamurni, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. “Sejak Perumahan Metland Cibitung kita bangun pada 2011, sampai saat ini sudah terjual sekitar 2.000 unit rumah,” kata Wakil Presiden Direktur PT Metropolitan Land Anhar Sudradjat di Cikarang, kemarin. Pihaknya mencatat, saat ini masih tersisa sekitar 380 hektare lahan di Desa Telagamurni, Kecamatan Cikarang Barat, yang akan digarap menjadi Bisnis Jakarta/ist PENGHEMATAN PENGELUARAN DEVISA - Keberadaan gula rafinasi menciptakan manfaat bagi perekonomian dan kemajuan industri nasional terutama dalam penghematan pengeluaran devisa serta penciptaan nilai tambah yang diikuti penyerapan tenaga kerja sejumlah bangunan komersial seperti rumah dan mal. “Total lahan ini bisa dimanfaatkan untuk pendirian 10 ribu rumah di Metland Cibitung yang akan kita garap secara bertahap,” katanya. Dikatakan Anhar, pihaknya saat ini tengah merencanakan penambahan cluster baru yang berisi 300-400 unit rumah baru dengan kisaran harga Rp300 juta-an. Selain pembangunan cluster baru, kata dia, Metland saat ini tengah memulai pembangunan Stasiun Telagamurni di atas lahan fasos/fasum seluas 4.000 meter persegi untuk kemudahan transportasi warganya. “Kami juga menggandeng instansi terkait dari Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk pembangunan jembatan layang dan underpass di kawasan Telagamurni,” katanya. Infrastruktur jalan itu akan terkoneksi dengan ruas jalan utama kawasan setempat, yakni Jalan Imam Bonjol. Sejumlah fasilitas pendukung perumahan yangjuga tengah digarap pihaknya adalah proyek Transit Oriented Development (TOD) untuk mendorong penggunaan transportasi umum bagi warganya. (son) Indesso Pangkas Biaya Pemeliharaan TI hingga 45 Persen dengan Red Hat Produksi Gas PHE Diproyeksi Lampaui Target Bisnis Jakarta/ist PROYEKSI PRODUKSI GAS - Aktivitas rutin pekerja di anjungan lepas pantai, Flowstation Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java. PHE Pertamina memproyeksikan produksi gas hingga akhir 2016 mencapai 725 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), naik dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar 678 MMSCFD. JAKARTA - PT Pertamina Hulu Energi, anak usaha PT Pertamina (Persero), memproyeksikan produksi gas hingga akhir 2016 mencapai 725 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), naik dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar 678 MMSCFD. “Hingga semester I, produksi gas bahkan telah melampaui target, yakni sebesar 728 MMSCFD. Faktor pendorong peningkatan produksi gas dari on stream-nya Senoro Toili dan tambahan akuisisi Blok NSO/B,” ujar Direktur Utama Pertamina Hulu Energi (PHE), Gunung Sardjono Hadi, di Jakarta, kemarin. Untuk minyak, PHE belum akan meningkatkan produksi karena kondisi harga minyak yang relatif masih rendah. Hingga akhir tahun, produksi minyak dipatok 62.613 barel oil per day (BOPD), lebih rendah dibandingkan produksi tahun lalu 66.302 BOPD. Menurut Gunung, PHE tetap menjaga profil di semua anak usaha dengan cara shifting. Misalnya, pengeboran pengembangan yang mahal dipindahkan ke kerja ulang (work over) sehingga biaya lebih murah, tetapi berkontribusi pada produksi. “Shifting juga dilakukan dari minyak ke gas. Minyaknya memang turun, tetap gas naik sehingga secara ekuivalen tetap naik,” kata dia. Gunung mengatakan PHE masih akan fokus pada blokblok yang masih menjadi andalan untuk memberikan kontribusi besar seperti PHE Offshore North West Java (ONWJ) dan PHE West Madura Offshore (WMO). Sedangkan lapangan yang berpotensi memberikan kontribusi produksi tambahan dalam dua-tiga tahun mendatang adalah Lapangan Senoro Toili, Jambi Merang dan hasil akuisisi Blok NSO/B untuk peningkatan produksi gas. Gunung mengatakan kinerja PHE secara keseluruhan cukup baik di kondisi krisis karena perseroan memiliki strategi untuk survive. Segala upaya dikomunikasi dan secara sinergis dilaksanakan untuk meningkatkan produksi dan pada akhirnya mendongkrak pendapatan. Strategi efisiensi, lanjut dia, menjadi penekanan utama saat ini. Tidak hanya pada hal-hal yang terkait langsung dengan operasi dan produksi, namun juga pada jajaran fungsi dukungan bisnis strategis. Semua lini perusahaan wajib menerapkan efisiensi sejauh tidak mengganggu penerapan “health safety security and environment”. Ketua Komisi VII DPR, Gus Irawan Pasaribu mengatakan setiap prestasi tentu patut diapresiasi. Bahkan, tidak hanya untuk produksi gas, produksi minyak PHE juga diharapkan bisa ditingkatkan. (ant) Bisnis Jakarta/grd TERIMA PLAKAT - IT Manager PT Indesso Niagatama Bagus Dwi Laksono (kiri) menerima plakat kenangkenangan dari Country Manager,PT Red Hat Indonesia Rully Moulany di Jakarta kemarin. Dengan Red Hat, Indesso berhasil menghemat biaya TI hingga 45 persen. JAKARTA - Indesso adalah produsen bahan-bahan makanan, bumbu-bumbu perasa, dan bahan kimia aromatik yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Perusahaan yang didirikan pada 1968 ini mengandalkan penyedia pihak ketiga untuk mendukung kebutuhan IT perusahaan, namun merasa tidak puas dengan biaya hardware dan pemeliharaan yang tinggi. Mengingat investasi berkelanjutan dalam bidang teknologi dan perbaikan proses merupakan prinsip utama strategi bisnis Indesso, perusahaan ini pun mencari solusi yang lebih hemat biaya dan efisien. Demi mengurangi biaya TI dan meningkatkan kinerja, Indesso berhasil menerapkan aplikasi SAP pada Red Hat Enterprise Linux. Melakukan migrasi ke Red Hat Enterprise Linux telah menurunkan biaya pemeliharaan TI sebesar 45 persen dan biaya hardware sebesar 65 persen. Selain itu, Indesso pun mengalami peningkatan efisiensi operasional di seluruh lini bisnisnya. “Red Hat memungkinkan kami untuk mengganti teknologi berbiaya tinggi yang kami gunakan sebelumnya dengan solusi yang lebih diakui dan lebih terjangkau yang meningkatkan efisiensi kami,” ungkap IT Manager PT Indesso Niagatama Bagus Dwi Laksono, di Jakarta kemarin. Seiring perkembangan perusahaan, Indesso bermaksud untuk memperluas bisnis globalnya melalui kemitraan dengan pemasok-pemasok internasional. Keberhasilan Indesso telah membawanya diakui oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia sebagai eksportir berkinerja terbaik di Tanah Air selama lima tahun terakhir. Indesso berkembang semakin besar hingga akhirnya menerapkan infrastruktur TI berkelas enterprise dan menggunakan IBM AIX, yang dipasangkan dengan server IBM pSeries, untuk menjalankan aplikasi SAP perusahaan. Meskipun sistem ini mampu memenuhi kebutuhan stabilitas dan kehandalan perusahaan, tingginya biaya pemeliharaan efisiensi operasional menjadi sebuah tantangan yang tak terduga. “Kami merasa biaya pemeliharaan AIX terlalu mahal,” tambah Bagus Dwi Laksono. “Meskipun AIX cukup stabil, kami tidak memiliki cukup kompetensi internal untuk memelihara sistem tersebut. Kami harus mengandalkan dukungan dari vendor, yang menghabiskan biaya setara dengan 3-4 server tambahan baru kami setahun. Dengan kondisi tersebut, jelas bahwa kami perlu untuk mulai mencari solusi yang lebih terjangkau.” Biaya pemeliharaan bukanlah satu-satunya persoalan TI Indesso. Seiring bisnis menjadi semakin bergantung pada data, perusahaan perlu untuk memastikan integritas data tersebut. Indesso pun mencari solusi yang akan memungkinkan lingkungan nirkertas dan juga memenuhi standar-standar ISO (International Organization for Standardization). Tim infrastruktur TI internal Indesso, server utama IBM, dan konsultan SAP bekerja sama untuk menilai alternatif lain untuk IBM AIX. Mereka mempertimbangkan platformplatform berbasis Windows dan Linux, termasuk SUSE Linux Enterprise dan Red Hat Enterprise Linux, untuk menjalankan aplikasi SAP perusahaan. “Setiap solusi baru harus memenuhi kriteria yang signifikan,” kata Bagus. Setelah menjalankan analisis yang cermat, Indesso memilih Red Hat Enterprise Linux untuk dijalankan pada server Intel x86 sebagai platform mesin SAP baru perusahaan. (grd)
Page 1 and 2: No. 142 tahun X Selasa, 9 Agustus 2
Page 3 and 4: Ek bis Bisnis Jakarta, Selasa 9 Agu
Page 5: Bisnis Jakarta, Selasa 9 Agustus 20

Bisnis Jakarta 9 Agustus 2016

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?