03.03.2017 Views

JPCC ALIVE March 2017

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

01<br />

MAR / 17


EDITOR IN CHIEF<br />

WWW.<strong>JPCC</strong>.ORG<br />

Jussar Badudu<br />

ANGGOTA SINODE JEMAAT<br />

KRISTEN INDONESIA (JKI).<br />

IJIN DEPAG NO. RRI SK DIRJEN<br />

BIMAS (KRISTEN) PROTESTAN<br />

NO. 4 TAHUN 1989.<br />

PASTORAL EDITOR<br />

Johannes Thelee<br />

EDITORS<br />

02<br />

MAR / 17<br />

"TO BUILD A<br />

GENERATION<br />

OF STARS<br />

THAT IS<br />

PLEASING<br />

TO GOD AND<br />

RESPECTED<br />

BY PEOPLE."<br />

OUR VALUE<br />

DIPIMPIN ROH KUDUS:<br />

Kami percaya seseorang yang<br />

dipimpin oleh Roh Kudus hidup<br />

dengan tujuan dan memiliki<br />

hikmat, akal sehat dan kreativitas.<br />

UNGGUL:<br />

Kami memuliakan Tuhan tidak<br />

dengan biasa saja, tapi dengan<br />

luar biasa.<br />

RELEVAN:<br />

Kami percaya Firman Tuhan selalu<br />

sama, tapi metode dapat berubah.<br />

Christina Jewangu<br />

Jeane C. Pardede<br />

Melissa Isakh<br />

JOURNALISTS<br />

Corry Cecillia<br />

Evelyne Priscilla<br />

Henriette Imelda<br />

Meilisa E. Gunarto<br />

Rijanta F. Johannes<br />

Sylvie Tanaga<br />

Steffi Indrajana<br />

Vino Sinaga<br />

OUR VISION<br />

Kami melihat gereja lokal yang<br />

relevan dengan pengaruh yang<br />

mendunia.<br />

DEWASA:<br />

Kami mendahulukan orang lain di<br />

atas kepentingan diri sendiri.<br />

ART DIRECTORS<br />

Shelvia Hendoro<br />

Willy Darmawan<br />

MENGHORMATI:<br />

OUR MISSION<br />

Membangun generasi bintang<br />

yang berkenan pada Allah dan<br />

dihormati oleh manusia.<br />

Kami mendemonstrasikan dan<br />

mengekspresikan secara terbuka<br />

penghormatan dan penghargaan<br />

kepada Tuhan dan sesama.<br />

GRAPHIC DESIGNERS<br />

Angela Jane<br />

Angela Welas<br />

Benny Susanto<br />

David Irianto<br />

Henny Gunawan<br />

jpcchurch<br />

jpcctv @<strong>JPCC</strong> @jpcc @jpcclive<br />

Jonathan Krisyadi<br />

Marcos Roy<br />

Martin Dima<br />

<strong>JPCC</strong> OFFICE<br />

DIPO Tower 5th floor DIPO Business Center<br />

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51-52, Jakarta 10260 INDONESIA<br />

Ph. +62 21 298 65777<br />

Fx. +62 21 298 65770<br />

Email: contact@jpcc.org<br />

Monday - Friday, 09.30 AM - 05.00 PM<br />

Prisca Evanthia<br />

Tommy Chandra<br />

Vera Dwiyanti<br />

PHOTOGRAPHERS<br />

<strong>JPCC</strong> Photographers


<strong>ALIVE</strong><br />

MARCH<br />

2016<br />

JUSSAR & MARANATHA<br />

BADUDU, adalah sepasang<br />

suami istri yang memfokuskan<br />

pelayanannya di bidang keluarga.<br />

Kerinduan mereka adalah melihat<br />

hubungan antar-keluarga yang<br />

kuat di dalam Tuhan.<br />

05 PASTORAL DESK<br />

Ps. Jeffrey Rachmat<br />

06 FROM THE LEADER’S MIND<br />

Hidup Dipimpin oleh Roh<br />

Kudus<br />

08 DATE TESTIMONY<br />

Kita adalah Bagian dari<br />

Keajaiban<br />

IAN VAIL, berwarganegara Selandia<br />

Baru, dipanggil Tuhan untuk<br />

meneliti dan menerjemahkan Alkitab.<br />

Beliau adalah mantan Director<br />

Wycliffe Bible Translators (NZ).<br />

Saat ini, Ian dan isteri nya Tania,<br />

bekerja di bawah naungan Wycliffe<br />

dengan nama Berean Insights.<br />

11 CLASS SCHEDULE<br />

12 DATE OF THE MONTH<br />

DATE Pluit 7 &<br />

DATE Tebet 6<br />

14 DATE INFO<br />

15 YOUNG ADULTS<br />

16 WISDOM MARRIAGE<br />

Beyond Natural<br />

03<br />

MAR / 17<br />

IHSAN & TINNY GANI, adalah<br />

koordinator dari <strong>JPCC</strong> Marriage<br />

Ministry yang berperan untuk<br />

mempersiapkan pasang an muda<br />

untuk memasuki jenjang pernikahan.<br />

Di saat bersamaan juga<br />

memba ngun pernikahan yang<br />

ada menuju pernikahan yang kuat<br />

dan sehat.<br />

18 NEXTGEN<br />

19 KIDS BOTTOMLINE<br />

22 WISDOM NUGGETS<br />

Penemuan-Penemuan di<br />

Avaris<br />

24 WISDOM MINISTRY LIFE<br />

Being Alive is Being Secure<br />

with Yourself<br />

26 LIFESTYLE BOOK & MUSIC<br />

TITHE & OFFERING<br />

BCA Cabang<br />

Fatmawati<br />

A/C 071 - 300 - 9285<br />

a/n JKI/Jakarta Praise<br />

Community Church<br />

SOCIAL<br />

BCA Cabang City<br />

Tower<br />

A/C 319 - 303 - 6364<br />

a/n Yayasan <strong>JPCC</strong><br />

#SPIRIT-LED


04<br />

MAR / 17


HATIMU DENGAN<br />

SEGALA KEWASPADAAN,<br />

“JAGALAH<br />

KARENA DARI SITULAH<br />

TERPANCAR KEHIDUPAN.” ~AMSAL<br />

4:23<br />

“We live from the inside out”,<br />

pernyataan itu yang sering kita<br />

dengar dan sebagai orang beriman<br />

kita sadar akan kebenaran tersebut.<br />

Namun, pada kehidupan<br />

sehari-hari yang lebih sering<br />

mempengaruhi kita dalam mengambil<br />

keputusan justru apa yang<br />

kita lihat, apa yang kita dengar dari<br />

luar dan bukan apa yang kita lihat<br />

dan dengar dari dalam.<br />

Itu sebabnya di bulan ini kita akan membahas<br />

tentang kehidupan yang dipimpin oleh Roh<br />

Kudus, bagaimanakah kehidupan tersebut?<br />

Apakah kemudian kita menjadi tidak<br />

relevan lagi dengan dunia ini? Bagaimana<br />

kita bisa tetap menjadi terang dan garam<br />

buat dunia ini? Apakah ada tanda-tanda<br />

tertentu dari orang yang hidupnya dipimpin<br />

oleh Roh Kudus? Bagaimana mendengar<br />

suaranya dan mengenal pimpinannya?<br />

Kita bertumbuh<br />

menjadi<br />

pribadi-pribadi<br />

yang akan<br />

membawakan<br />

kehidupan dan<br />

pengharapan<br />

kepada banyak<br />

orang.<br />

Saya yakin kita akan menikmati<br />

tema bulan ini dan<br />

terlebih lagi mengembangkan<br />

hubungan yang mendalam dengan<br />

Roh Allah sehingga kita<br />

dapat berkenan kepada-Nya.<br />

Tuhan Yesus memberkati Anda<br />

semua.<br />

PASTORAL<br />

DESK<br />

05<br />

MAR / 17<br />

Bahkan, kita jarang menaruh perhatian<br />

pada mata hati atau suara hati kita, padahal<br />

sebagai orang percaya kepada Yesus dan<br />

sudah “dilahirkan kembali” kita sadar betul<br />

bahwa Roh Kudus tinggal di dalam kita.<br />

Jeffrey Rachmat<br />

“Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah<br />

bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di<br />

dalam kamu?” -1 Korintus 3:16<br />

Jadi, sudah seharusnya kita tidak mengabaikan<br />

serta menaruh perhatian kepada<br />

apa yang ada di dalam kita, kepada suasana<br />

dan suara hati kita di mana Roh Kudus ada.<br />

Dalam beberapa minggu ini kita sudah<br />

belajar bagaimana Roh Kudus diutus kepada<br />

kita sebagai Penolong yang akan memimpin<br />

kita ke dalam seluruh kebenaran.


Hidup Dipimpin<br />

Oleh Roh Kudus<br />

WORDS TIMOTHY PURNOMO- DATE LEADER TAMAN ARIES 2<br />

FROM THE<br />

LEADER’S<br />

MIND<br />

06<br />

MAR / 17<br />

KETIKA SAYA MENDENGAR KA­<br />

TA DIPIMPIN, hal yang muncul di<br />

benak saya yaitu sebuah gambaran<br />

tentang hubungan yang baik antara yang<br />

dipimpin dengan pribadi yang memimpin.<br />

Hubungan yang baik akan terjadi pada saat<br />

kita kenal/akrab dengan pribadi tersebut<br />

dan pribadi tersebut juga harus mengenal<br />

kita. Sedangkan untuk menjadi akrab, kita<br />

harus mencari tahu siapakah pribadi tersebut<br />

dan terhubung dengannya. Pribadi<br />

tersebut adalah Bapa, Putra, dan Roh Kudus.<br />

Dikarenakan kita sedang membahas<br />

tentang hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus,<br />

mari kita cari tahu tentang Roh Kudus.<br />

Parakletos adalah sebuah kata dari bahasa<br />

Yunani, artinya adalah penolong/penghibur/pembela.<br />

Atau biasa orang mengenalnya<br />

sebagai Roh Kebenaran.<br />

Yohanes 14:16-17<br />

16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan<br />

memberikan kepadamu seorang Penolong<br />

yang lain, supaya Ia menyertai kamu selamalamanya,<br />

17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak<br />

dapat menerima Dia, sebab dunia tidak<br />

melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi<br />

kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai<br />

kamu dan akan diam di dalam kamu.<br />

Tujuan dari kita mengenal Roh Kudus adalah<br />

agar Dia tinggal diam dan bersemayam di<br />

dalam diri kita, sehingga kehidupan kita<br />

senantiasa memiliki hubungan yang intim<br />

dengan Bapa, penuh dengan sukacita dan<br />

kreativitas, serta teratur dan tertib.<br />

Ada beberapa cara untuk menemukan dan<br />

terhubung dengan Dia:


• PERSONAL DEVOTION<br />

Pada saat kita melakukan ini, kita bisa berbicara<br />

kepada Dia, bercerita, mengucap<br />

syukur, meminta, bertanya dan terkadang<br />

juga mengeluh kepada-Nya. Kita dapat<br />

merasakan hadirat-Nya dan menaikkan<br />

doa kita. Ketika kita berdoa maka akan sangat<br />

baik jika ada komunikasi dua arah. Ada<br />

saatnya kita berbicara dan ada saatnya kita<br />

mendengarkan suara-Nya. Holy Spirit is a<br />

gentle whisperer. Dia berbicara di dalam<br />

hati kita. Itu sebabnya kita perlu memiliki<br />

me time bersama Dia.<br />

• PRAISE AND WORSHIP<br />

• Praise (pujian) adalah tentang<br />

memperkatakan semua hal yang<br />

baik dan besar yang telah Tuhan<br />

lakukan bagi kita. Bisa juga dilakukan<br />

dengan cara menyanyi, bermain<br />

musik, menari, dan bertepuk<br />

tangan.<br />

• Sedangkan worship (penyembahan)<br />

adalah sebuah momen di mana<br />

kita bukan hanya memuji perbuatan-perbuatan-Nya<br />

yang besar dan<br />

ajaib, tapi lebih dari semuanya itu,<br />

kita datang membawa hati dan hidup kita<br />

untuk mengenal dan intim dengan Pribadi<br />

Tuhan. Kita menyediakan ruang khusus<br />

di dalam hati dan pikiran kita untuk Dia,<br />

mengesampingkan semua yang kita miliki,<br />

merendahkan diri kita di hadapan-Nya untuk<br />

datang mendekat kepada-Nya dan menyembah<br />

Dia dalam segala keagungan dan<br />

kemuliaan-Nya.<br />

• GOD’S WORD<br />

Hal ini bisa terlihat mudah untuk dilakukan,<br />

namun sebenarnya paling banyak tantangan<br />

atau gangguannya. Saya pribadi sangat<br />

senang dengan adanya pembacaan Alkitab<br />

secara korporat selama satu tahun yang<br />

dilakukan oleh <strong>JPCC</strong>. Hal ini sangat membantu<br />

kita untuk bisa lebih teratur dalam<br />

membaca dan merenungkan firman-Nya.<br />

Banyak orang di sekitar kita pun membahas<br />

hal yang sama, sehingga pada saat kita memiliki<br />

pertanyaan maka akan banyak orang<br />

yang dapat saling membantu satu sama<br />

lain. Saya bisa merasakan bahwa ketika kita<br />

tekun membaca dan merenungkan firman-<br />

Nya, maka kita dapat merasakan bahwa Dia<br />

hidup di dalam diri kita setiap harinya.<br />

Ketika kita hidup dipimpin oleh Roh Kudus,<br />

maka kita akan semakin mengenal Allah<br />

Bapa dan Allah Putra, yang<br />

adalah Tuhan Yesus Kristus.<br />

Sehingga firman-Nya<br />

akan senantiasa menuntun<br />

kita untuk ber jalan di dalam<br />

keselamatan yang telah<br />

dianugerahkan-Nya kepada<br />

kita, serta hidup di dalam<br />

rencana dan panggilan-Nya<br />

atas hidup kita.<br />

“Ketika kita<br />

hidup dipimpin<br />

oleh Roh Kudus,<br />

maka kita<br />

akan semakin<br />

mengenal Allah<br />

Bapa dan Allah<br />

Putra, yang<br />

adalah Tuhan<br />

Yesus Kristus.”<br />

Yohanes 14:6<br />

Kata Yesus kepadanya: “Akulah<br />

jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak<br />

ada seorang pun yang datang kepada Bapa,<br />

kalau tidak melalui Aku.<br />

Mazmur 25:14<br />

TUHAN bergaul karib dengan orang yang<br />

takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya<br />

kepada mereka.<br />

Mari kita sama-sama belajar mengenal Roh<br />

Kudus yang tinggal diam di dalam diri kita<br />

sebagai orang percaya, agar kita senantiasa<br />

terhubung kepada Bapa, Sumber Kehidupan.<br />

07<br />

MAR / 17


Kita Adalah Bagian<br />

Dari Keajaiban<br />

WORDS NAOMI RESIANA, DATE MEMBER KELAPA GADING 14<br />

DATE<br />

TESTIMONY<br />

08<br />

MAR / 17


TAHUN 2010, SAYA DATANG<br />

DARI BANDUNG UNTUK<br />

BEKERJA DI JAKARTA. Ketika<br />

itu teman kost saya mengajak bergereja di<br />

<strong>JPCC</strong>. Karena saya baru di Jakarta dan tidak<br />

mengetahui satu gereja pun, maka saya<br />

dengan senang hati diajak ke <strong>JPCC</strong>. Seiring<br />

berjalannya waktu, saya sungguh menikmati<br />

pengajaran dan Firman Tuhan yang<br />

saya dapat di sana. Pengajaran di gereja ini<br />

mengubah paradigma hidup saya dan saya<br />

pun memutuskan inilah gereja di mana saya<br />

ingin bertumbuh dan menjadi bagian di<br />

dalamnya. Hal yang paling melekat di hati<br />

saya adalah pengajaran bahwa<br />

kehidupan Kekristenan itu harus<br />

relevan dan bisa berjalan<br />

beriringan dengan kehidupan<br />

sekuler di marketplace.<br />

Saya memutuskan untuk tertanam<br />

dalam DATE dan tergabung<br />

dalam DATE Kelapa Gading 14.<br />

DATE banyak mengajarkan saya<br />

nilai-nilai komunitas seperti<br />

penerimaan. DATE menerima<br />

si apapun anggotanya dengan tangan<br />

terbuka, apapun kondisi mereka. Saya<br />

merasa memiliki rumah kedua. Mereka seperti<br />

keluarga. Kami saling berbagi dan melakukan<br />

hal-hal yang menyenangkan.<br />

“Teman-teman<br />

tidak lagi<br />

mengenali Naomi<br />

seperti yang<br />

biasanya.<br />

Pikiran dan<br />

perilaku saya<br />

tidak lagi sama<br />

seperti Naomi<br />

yang dulu.”<br />

hal-hal yang terjadi. Gampangnya jika pagi<br />

saya sarapan bubur, maka beberapa jam kemudian<br />

saya tidak ingat lagi kalau tadi saya<br />

sudah sarapan bubur. Memori itu seakan terhapus<br />

tak bersisa. Dokter berusaha menemukan<br />

penyakit saya. Setelah melalui berbagai<br />

macam check up, dokter mengatakan saya<br />

terkena Cerebral Lobus Epilepticus, dan saya<br />

ini bisa sembuh atau bisa saja tidak akan pernah<br />

sembuh sama sekali.<br />

Singkat cerita setelah lebih dari satu bulan<br />

seperti itu, pada suatu siang saya terbangun<br />

lagi sebagai “saya”. Namun memori saya masih<br />

tidak dapat mengingat segala<br />

sesuatu dengan baik. Saya<br />

memerlukan waktu hampir 2<br />

tahun lagi untuk pemulihan dan<br />

sekarang pun masih berlanjut<br />

terus. Dalam perjalanan kesembuhan,<br />

saya diberitahu oleh<br />

semua orang bahwa di masa<br />

saya sakit, teman-teman dalam<br />

komunitas DATE Kelapa Ga ding<br />

14-lah yang banyak berjuang<br />

buat saya. Di tengah jauh dari keluarga,<br />

karena kedua orang tua<br />

saya sudah meninggal, teman-teman DATE<br />

yang silih berganti menjaga saya. Mereka mau<br />

mengorbankan waktu, tenaga, dan pengor-<br />

09<br />

MAR / 17<br />

September 2014, saya mengalami sebuah<br />

kejadian yang cukup mengejutkan. Ketika<br />

saya sedang bekerja, tiba-tiba tangan saya<br />

me ngalami tremor. Saya akhirnya dibawa ke<br />

klinik kantor oleh rekan-rekan kerja saya.<br />

Saat itu kata dokter klinik, saya mengalami<br />

kekurangan oksigen. Saya kemudian dibawa<br />

ke rumah sakit terdekat. Mulai saat itu saya<br />

kehilangan kesadaran sebagai “saya”. Di harihari<br />

berikutnya saya tetap sadar, tapi yang<br />

sadar itu bukan “saya” lagi. Saya tidak tahu<br />

siapa diri saya. Teman-teman tidak lagi mengenali<br />

Naomi seperti yang biasanya. Pikiran<br />

dan perilaku saya tidak lagi sama seperti Naomi<br />

yang dulu. Saya mengalami suatu keadaan<br />

ketika memori saya tidak dapat mengingat


DATE<br />

TESTIMONY<br />

10<br />

MAR / 17<br />

banan lain yang jauh lebih banyak dari yang<br />

saya harapkan. Di kala semua orang sudah<br />

menyerah dengan saya, mereka tidak. Tanpa<br />

henti mereka selalu mendoakan dan mendukung<br />

saya. Teman-teman dari tim doa <strong>JPCC</strong><br />

juga senantiasa tidak putus berdoa buat saya.<br />

Semua konsep second home yang digaungkan<br />

di <strong>JPCC</strong>, teman-teman DATE melakukannya.<br />

Di kondisi yang paling bawah, mereka ada bersama<br />

dengan saya.<br />

Setelah beberapa bulan kemudian, saya mulai<br />

bekerja kembali. Saya bersyukur kantor<br />

saya mau memfasilitasi keadaan saya dan<br />

saya ditugaskan di pekerjaan yang membantu<br />

pemulihan memori saya. Sekarang<br />

sudah lebih dari 2 tahun berlalu, keadaan<br />

saya sudah hampir kembali seperti sedia<br />

kala, berkat dukungan teman-teman DATE<br />

Kelapa Gading 14, rekan-rekan kerja di kantor,<br />

dan dukungan dari gereja. Sekarang<br />

saya sudah melakukan aktivitas normal<br />

kembali termasuk dalam pekerjaan saya.<br />

Saya sudah kembali lagi ke posisi pekerjaan<br />

saya semula. Tante Yanti Radjagukguk dari<br />

tim doa <strong>JPCC</strong> yang tidak putus mendoakan<br />

saya ketika saya sakit, selalu bilang sama<br />

saya kalau kesembuhan saya adalah keajaiban.<br />

Beliau selalu bilang, “Naomi, kamu<br />

itu keajaiban.”<br />

Di masa pemulihan, dokter pernah bilang<br />

bahwa penyakit saya mungkin akan sembuh<br />

namun kemungkinan ada bekasnya, memori<br />

saya tidak akan mengingat sebaik semula.<br />

Mungkin hilang lebih kurang 10% itu wajar.<br />

Dan saya juga sudah menerima apapun<br />

hasilnya nanti jika memang memori saya<br />

tidak bisa sebaik dulu. Namun di tengah<br />

kepasrahan saya, Tuhan itu mengingatkan<br />

saya secara pribadi, “AKU yang sudah menyembukan<br />

kamu sampai seperti sekarang,<br />

masakan kamu tidak percaya AKU sanggup<br />

menyembuhkan kamu 100%?” Saat itu DIA<br />

mengingatkan saya bahwa DIA adalah TU-<br />

HAN yang MAHA menyembuhkan dan saya<br />

adalah bagian dari KEAJAIBAN itu. Miracles<br />

do happen.<br />

Saya mau mengajak teman-teman, apapun<br />

kondisi anda sekarang, percayalah bahwa<br />

anda adalah bagian dari KEAJAIBAN itu.<br />

All glories to God. God Bless!<br />

“Sekarang<br />

saya sudah<br />

melakukan<br />

aktifitas<br />

normal kembali<br />

termasuk dalam<br />

pekerjaan saya.<br />

Saya sudah<br />

kembali lagi ke<br />

posisi pekerjaan<br />

saya semula.”


WATER BAPTISM<br />

KELAS BAPTISAN I (DI LUAR COB)<br />

Hari/tanggal: Rabu, 11 Jan <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 21.00 bbwi<br />

Lokasi: Annex Room<br />

Persyaratan: Isi Formulir<br />

Pendaftaran: 11 & 18 Des 2016<br />

----------------------------------------<br />

BAPTISAN I<br />

Hari/tanggal: Minggu, 15 Jan <strong>2017</strong><br />

Waktu: 09.00 - 12.00 bbwi<br />

Lokasi: Rockstar Gym Pool, Mal Kota Kasablanka<br />

Persyaratan: Lahir Baru & Mengikuti Kelas<br />

Pendaftaran: ---<br />

PARTNERS DAY<br />

PARTNERS DAY I<br />

Hari/tanggal: Sabtu, 25 Feb <strong>2017</strong><br />

Waktu: 09.00 - 12.00 bbwi<br />

Lokasi: Upper Room<br />

Persyaratan: ---<br />

Pendaftaran: 6 Feb s.d 25 Feb <strong>2017</strong><br />

KELAS <strong>JPCC</strong> <strong>2017</strong><br />

Pendaftaran kelas dilakukan melalui myjpcc.org, kecuali<br />

pendaftaran kelas baptisan dilakukan di meja pendaftaran<br />

pada hari minggu. myjpcc.org dapat diakses oleh setiap<br />

jemaat yang ingin tertanam di <strong>JPCC</strong>.<br />

English translation for every class is available upon request.<br />

COMMUNITY CLASSES<br />

COMMUNITY OF BELIEVERS I<br />

Hari/tanggal: Rabu, 22 Feb s.d 12 Apr <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 21.00 bbwi<br />

Lokasi: Upper Room<br />

Persyaratan: Biaya registrasi Rp 50.000,-<br />

Pendaftaran: 25 Jan s.d 18 Feb <strong>2017</strong><br />

------------------------------------------------<br />

COMMUNITY OF LEADERS I<br />

Hari/tanggal: Selasa, 14 Feb s.d 21 Mar <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 21.00 bbwi<br />

Lokasi: Upper Room<br />

Persyaratan: DATE Member & telah selesai COB<br />

Pendaftaran: 16 Jan s.d 18 Jan <strong>2017</strong><br />

------------------------------------------------<br />

COMMUNITY OF COUNSELORS I<br />

Hari/tanggal: Selasa, 14 Feb s.d 21 Mar <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 21.00 bbwi<br />

Lokasi: Annex Room<br />

Persyaratan: DATE Member & telah selesai COB-COL<br />

Pendaftaran: 19 Jan s.d 21 Jan <strong>2017</strong><br />

PREPARING TOGETHER<br />

PREPARING TOGETHER I<br />

Hari/tanggal: Senin, 13 Feb s.d 27 Mar <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 21.30 bbwi<br />

Lokasi: Upper Room<br />

Persyaratan: DATE Member<br />

Pendaftaran: 16 Jan s.d 18 Jan <strong>2017</strong><br />

CHILD DEDICATION<br />

CHILD DEDICATION CLASS I<br />

Hari/tanggal: Kamis, 16 Feb <strong>2017</strong><br />

Waktu: 19.00 - 20.00 bbwi<br />

Lokasi: Annex Room<br />

Persyaratan: Fotokopi akte nikah & akte lahir<br />

Pendaftaran: 30 Jan s.d 3 Feb <strong>2017</strong><br />

-----------------------------------------------<br />

CHILD DEDICATION I<br />

Hari/tanggal: Minggu, 26 Feb <strong>2017</strong><br />

Waktu: ---<br />

Lokasi: Sunday Service<br />

Persyaratan: Mengikuti kelas<br />

Pendaftaran: ---<br />

CLASS<br />

SCHEDULE<br />

11<br />

MAR / 17


DATE<br />

PLUIT 7<br />

DATE LEADER YOLANDA REGINA JUNAIDI<br />

HARI/JAM KAMIS/19:30 WIB<br />

DATE<br />

DATE<br />

OF THE<br />

MONTH<br />

12<br />

MAR / 17<br />

ELLYSEE RUBIN<br />

Dulu aku orangnya cuek banget,<br />

plus karena anak perantauan, aku<br />

sangat takut tidak punya teman<br />

yang benar-benar teman. Begitu<br />

masuk DATE, this DATE truly<br />

shows me God’s love!<br />

SONNY APRILYAN<br />

Saya merasa ada banyak yang<br />

berbeda dalam menjalani<br />

kehidupan sejak saya ikut DATE,<br />

contohnya dalam hal untuk selalu<br />

berpikiran positif di kehidupan<br />

sehari-hari. Glad to be a part of<br />

this family.<br />

JESSICA MEILYA<br />

Bersyukur banget bisa ada di<br />

DATE. Saya jadi suka baca buku,<br />

yang awalnya anti baca buku. Dan<br />

saya belajar lebih bisa menahan<br />

emosi pada saat menghadapi<br />

masalah.<br />

JENNY TJOA<br />

Bergabung dalam DATE sejak<br />

saya ada di Jakarta sudah<br />

mengajarkan saya untuk selalu<br />

bersyukur.<br />

IRWAN SOENARYO<br />

BUDIARTO<br />

Di DATE saya boleh belajar apa<br />

arti bertumbuh secara mandiri<br />

(tidak tergantung dengan orang<br />

lain) maupun bertumbuh secara<br />

korporat (peduli dengan orang<br />

lain).


DATE<br />

TEBET 6<br />

DATE LEADER BETTY<br />

HARI/JAM KAMIS, 19.00 WIB<br />

BINTORO<br />

Sejak tertanam dalam DATE<br />

kehidupan spiritual saya lebih<br />

bertumbuh dan saya bisa<br />

membagikan pengalaman saya<br />

kepada DATE members lain. Saya<br />

juga punya keluarga baru yang<br />

begitu peduli pada kehidupan saya.<br />

SILVIA<br />

Saya belajar menjadi lebih care<br />

kepada orang lain. DATE bagi<br />

saya adalah second family, tempat<br />

saya merasakan acceptance dan<br />

support untuk terus level up<br />

dalam segala aspek kehidupan.<br />

SUSI<br />

DATE bagi saya adalah tempat<br />

kita dicintai, diterima apa adanya,<br />

bertumbuh bersama menjadi<br />

pribadi yang menghidupi tujuan<br />

yang telah Tuhan tetapkan sesuai<br />

dengan kemampuan, strength,<br />

dan potensi yang telah Tuhan<br />

berikan.<br />

CHIKA<br />

Tertanam di DATE adalah<br />

keputusan yang tepat. DATE<br />

membantu saya untuk memiliki<br />

respon yang benar atas<br />

setiap hal yang terjadi dalam<br />

kehidupan ini sesuai dengan<br />

kebenaran firman Tuhan dan<br />

menjadikan saya wanita yang<br />

semakin dewasa.<br />

CALVIN<br />

Tidak ada DATE yang<br />

sempurna. Namun, di DATE<br />

Tebet 6 ini saya merasa<br />

diterima dan di-support untuk<br />

terus belajar dan menggali<br />

potensi dan tujuan hidup saya.<br />

Berada dan bertumbuh di dalam<br />

DATE juga menjadikan saya<br />

pribadi yang lebih berhikmat<br />

dan mengandalkan Tuhan.<br />

DATE<br />

DATE<br />

OF THE<br />

MONTH<br />

13<br />

MAR / 17


DATE<br />

info<br />

DATE adalah sebutan untuk kelompok kecil (komunitas sel) di<br />

mana mereka yang tertanam di <strong>JPCC</strong> itu dimuridkan (Discipled),<br />

diterima (Accepted) dan dipimpin oleh Roh Kudus (Anointed),<br />

dilatih (Trained), serta diperlengkapi (Equipped). Dengan menjadi<br />

DATE Member, berarti Anda meleburkan diri dengan <strong>JPCC</strong>. Oleh<br />

karena itu sebelum bergabung dalam DATE, ada baiknya Anda<br />

memahami Visi, Misi, dan Nilai <strong>JPCC</strong> (tertera di hal. 2), sehingga<br />

Anda yakin betul apakah <strong>JPCC</strong> gereja lokal yang cocok untuk Anda.<br />

BERIKUT ADALAH LANGKAH-LANGKAH DALAM MELAKUKAN REGISTRASI DATE:<br />

Daftarkan diri Anda melalui<br />

myjpcc.org/register<br />

menggunakan browser dari ponsel atau komputer.<br />

Isi halaman<br />

registrasi dengan<br />

lengkap dan tepat.<br />

Pada pertanyaan:<br />

DATE<br />

INFO<br />

14<br />

MAR / 17<br />

“Apakah saat<br />

ini Anda sudah<br />

bergabung<br />

dengan DATE?”<br />

pilih:<br />

Belum, saya baru<br />

mau mencari DATE.<br />

Cari DATE<br />

sesuai dengan<br />

Kategori<br />

Wilayah<br />

Lokasi<br />

Pilih salah satu DATE<br />

yang sesuai dengan<br />

preferensi Anda.<br />

(Young Adults,<br />

General, Married<br />

Couples, & Senior)<br />

Bila Anda<br />

mengalami kesulitan<br />

atau mempunyai pertanyaan<br />

mengenai proses mendaftar dan<br />

mencari DATE melalui My<strong>JPCC</strong>,<br />

silakan kirim surel ke<br />

date@jpcc.org<br />

atau hubungi <strong>JPCC</strong> Office di<br />

(021) 29865777<br />

(JakTim, JakBar,<br />

JakSel, JakUt,<br />

JakPus, Bogor, Depok,<br />

Tangerang, & Bekasi)<br />

Informasi lebih<br />

lengkap bisa Anda<br />

dapatkan dengan<br />

mengunjungi<br />

DATE Booth<br />

setiap hari Minggu<br />

setelah ibadah.<br />

(contoh: Kelapa<br />

Gading, Tebet,<br />

Pondok Indah, dst)<br />

Hubungi<br />

DATE<br />

Leader<br />

di nomor kontak yang<br />

Anda terima via surel.<br />

Lakukan<br />

verifikasi<br />

akun My<strong>JPCC</strong><br />

Anda melalui<br />

surel<br />

untuk mendapatkan<br />

informasi DATE<br />

yang dipilih


Hi <strong>JPCC</strong> Young Adults!<br />

SELAMAT DATANG DI BULAN MA­<br />

RET! I personally am really excited<br />

about this month… karena pada bulan<br />

ini kita akan belajar banyak tentang suatu<br />

tema yang sangat menarik, dan pada saat yang<br />

bersamaan juga<br />

sangat penting,<br />

bahkan mendasar<br />

bagi kita<br />

semua sebagai<br />

orang percaya,<br />

yaitu tema tentang<br />

kehidupan<br />

yang dipimpin<br />

oleh Roh Kudus.<br />

Roma 8:14<br />

Semua orang,<br />

yang dipimpin<br />

Roh Allah, adalah<br />

anak Allah.<br />

Firman Tuhan<br />

ini mengajarkan<br />

kepada kita<br />

bahwa sebagai<br />

orang-orang<br />

percaya yang<br />

telah ditebus dan diangkat menjadi anakanak<br />

Allah, kehidupan kita sudah seharusnya<br />

di pimpin oleh Roh Kudus.<br />

Tapi mungkin banyak di antara kita, para dewasa<br />

muda hari-hari ini, yang bertanya-tanya<br />

sebenarnya seperti apa sih kehidupan yang<br />

dipimpin oleh Roh Kudus itu. Mungkin kita bingung<br />

karena begitu banyak pandangan yang<br />

berbeda-beda, bahkan ada juga yang terkesan<br />

aneh dan tidak relevan. Namun satu hal yang<br />

saya tahu pasti melalui kesaksian yang lahir<br />

dari kehidupan saya sendiri, bahwa ketika kita<br />

mengizinkan Roh Kudus untuk memimpin<br />

hidup kita, maka kita jadi menya dari bahwa<br />

hidup ini ada<br />

tujuannya, dan<br />

bahwa kita dipang<br />

gil dan diperlengkapi<br />

dengan<br />

semua karunia<br />

atau tale<br />

nta yang diperlukan<br />

untuk<br />

meng genapi<br />

rencana Tuhan<br />

bagi dunia ini.<br />

Itu sebabnya di<br />

<strong>JPCC</strong> kita percaya<br />

bahwa seseorang<br />

yang<br />

dipimpin oleh<br />

Roh Kudus hidup<br />

dengan tujuan,<br />

memi li ­<br />

ki hikmat, ak al<br />

sehat, dan kre­<br />

a tivitas. Mari kita belajar mengenal lebih<br />

dekat lagi pribadi Roh Kudus, sehingga kita<br />

bisa mengalami pimpinan-Nya setiap hari<br />

dalam hidup kita… because He is our True<br />

Helper, our TRUE FRIEND!<br />

Love & blessings,<br />

Johannes Thelee<br />

15<br />

MAR / 17


Beyond<br />

WISDOM<br />

MARRIAGE<br />

16<br />

MAR / 17<br />

Natural<br />

SELALU MUDAH BAGI KITA untuk<br />

melakukan hal-hal alami (natural)<br />

dan selalu sulit untuk melakukan<br />

hal yang yang tidak alami (beyond natural).<br />

Hal-hal yang beyond natural sulit untuk dijalankan<br />

karena bertentangan dengan apa<br />

yang menjadi keinginan dan perasaan kita.<br />

Contohnya, perbedaan. Mungkin kita sering<br />

mendengar slogan “perbedaan itu indah”.<br />

Namun di dalam pernikahan perbedaan<br />

seringkali memperlihatkan ‘the ugly side’.<br />

Kemarahan, pertengkaran, atau tangisan<br />

terjadi hanya karena perbedaan yang gagal<br />

dikomunikasikan atau dijembatani. Mengapa<br />

perbedaan itu menjadikan pernikahan<br />

terkadang begitu kompleks? Mengapa<br />

Tuhan tidak menjadikan kita semua sama<br />

dalam pemikiran, gaya komunikasi, selera,<br />

dan kepribadian, sehingga kita gampang<br />

untuk akur dan tidak perlu bersusah payah<br />

untuk membuat diri kita dimengerti oleh<br />

pasangan kita?<br />

Ketika pasangan kita melakukan hal yang<br />

sulit kita mengerti dan membuat kita terganggu,<br />

yang paling mudah (natural) adalah<br />

mungkin meluapkan kemarahan kita, berdiam<br />

diri, atau menjauhi pasangan kita.<br />

Namun, untuk bisa mempunyai reaksi yang<br />

benar dalam meresponi ketidaknyamanan<br />

kita, dibutuhkan kekuatan di luar apa yang<br />

alami (beyond natural) untuk kita lakukan,<br />

seperti: mengambil inisiatif untuk berbicara<br />

dengan lemah lembut dan memiliki kesabaran<br />

dalam menghadapinya.


17<br />

MAR / 17<br />

Pernikahan adalah arena di mana kita<br />

senantiasa diuji untuk bisa mengambil respon<br />

yang beyond natural karena di dalam<br />

kita akan Firman Tuhan i , menginsyafkan ii ,<br />

dan memimpin kita kepada kebenaran iii .<br />

pernikahan mau tidak mau kita akan semakin<br />

Untuk bisa terhubung dengan kekuatan<br />

melihat banyak perbedaan dan dari Roh Kudus, kita butuh untuk mempu-<br />

kekurangan pasangan yang<br />

nyai kedisiplinan rohani dalam<br />

Untuk bisa terhubung<br />

dengan<br />

akan mengganggu kita, demikian<br />

pula sebaliknya.<br />

man Tuhan. Akibatnya, kita akan<br />

membaca dan merenungkan Fir-<br />

kekuatan dari<br />

menjadi pribadi yang menghasilkan<br />

buah-buah roh yang nyata:<br />

Roh Kudus, kita<br />

Untuk kita bisa tetap bekerja<br />

sama dengan baik sebagai suami butuh untuk kasih, suka cita, damai sejahtera,<br />

dan istri dan mempunyai respon<br />

yang beyond natural, kita membutuhan<br />

kekuatan yang datang<br />

dari luar diri kita. Roh Kudus<br />

adalah kekuatan yang memampukan<br />

kita melakukan hal-hal<br />

mempunyai<br />

kedisiplinan<br />

rohani dalam<br />

membaca dan<br />

merenungkan<br />

Firman Tuhan.<br />

kesabaran, kemurahan, kebaikan,<br />

kesetiaan, kelemahlembutan, dan<br />

penguasaan diri iv . Hal-hal yang<br />

akan sangat dinikmati oleh keluarga<br />

kita dan orang sekeliling<br />

kita.<br />

yang beyond natural untuk melawan<br />

keinginan alami yang ada di dalam<br />

diri kita. Roh Kudus adalah pribadi yang<br />

memberikan penghiburan, mengingatkan<br />

Submission to the Holy Spirit will enable you<br />

to do beyond the natural and make you grow<br />

more like Christ.<br />

i<br />

Yohanes 14:26<br />

ii<br />

Yohanes 16:8<br />

iii<br />

Yohanes 16:13<br />

iv<br />

Galatia 5:22-23


18<br />

MAR / 17<br />

Sadar atau tidak, generasi<br />

muda adalah “our next<br />

future”. Bersyukurlah kita<br />

tertanam di <strong>JPCC</strong>, gereja yang sangat<br />

memperhatikan hal tersebut. Dengan<br />

bergabungnya <strong>JPCC</strong> Youth, <strong>JPCC</strong> Kids<br />

dan Parenting Ministry menjadi Next-<br />

Gen, kami berusaha untuk memastikan<br />

“estafet” yang baik terhadap anakanak<br />

kita, dari satu level usia ke level<br />

usia berikutnya, sesuai perkembangan<br />

dan kebutuhan mereka.<br />

Kami sangat yakin bahwa “benih”<br />

Firman Tuhan yang kami tabur tiaptiap<br />

minggunya tidak akan sia-sia.<br />

Keinginan kami adalah bisa menjadi<br />

“jembatan” yang baik antara anakanak<br />

dengan orangtuanya, anak-anak<br />

dengan teman sebayanya, dan yang<br />

terpenting adalah antara anak-anak<br />

dengan Tuhan.<br />

“Karena tidak ada pohon yang baik<br />

yang menghasilkan buah yang tidak<br />

baik, dan juga tidak ada pohon yang<br />

tidak baik yang menghasilkan buah<br />

yang baik. Sebab setiap pohon dikenal<br />

pada buahnya. Karena dari semak duri<br />

orang tidak memetik buah ara dan dari<br />

duri-duri tidak memetik buah anggur.”<br />

~Lukas 6:43-44<br />

Sebagai orang tua, salah satu buah<br />

yang dihasilkan adalah : perilaku<br />

dan karakter anaknya. Anak selalu<br />

mengikuti apa yang menjadi kebiasaan<br />

orangtuanya. Kehidupan yang dipimpin<br />

oleh Roh Kudus akan menjadikan<br />

kita “pohon” yang baik, yang akan<br />

menghasilkan “buah” yang baik.<br />

Galatia 5:16-18 berkata, “Maksudku<br />

ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu<br />

tidak akan menuruti keinginan daging.<br />

Sebab keinginan daging berlawanan<br />

dengan keinginan Roh dan keinginan<br />

Roh berlawanan dengan keinginan<br />

daging karena keduanya bertentangan<br />

sehingga kamu setiap kali tidak<br />

melakukan apa yang kamu kehendaki.<br />

Akan tetapi jikalau kamu memberi<br />

dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu<br />

tidak hidup di bawah hukum Taurat.”<br />

Orang tua adalah “cermin” bagi anakanaknya.<br />

Marilah kita menghidupkan<br />

Roh Kudus dalam kehidupan kita,<br />

sehingga anak-anak kita bisa melihat<br />

dengan jelas bahwa Roh Kudus itu<br />

nyata dalam kehidupan orangtuanya.<br />

Uli Hutagalung


MAR’S BOTTOM LINE<br />

LITTLE HEAVEN<br />

MONTLY<br />

OUTLINE<br />

MEMORY<br />

VERSE<br />

BOTTOM<br />

LINE<br />

WEEK<br />

BIBLE STORY<br />

Jesus wants<br />

to be my<br />

friend<br />

forever<br />

John 13:34, NIV<br />

You Can Love<br />

Everyone<br />

5<br />

12<br />

19<br />

26<br />

Love Everyone<br />

Pass The Pillow<br />

I Can Too<br />

BPop The bubbles<br />

BABY CLASS<br />

BASIC<br />

TRUTH<br />

Jesus wants<br />

to be my<br />

friend<br />

forever<br />

BOTTOM<br />

LINE<br />

You can love<br />

everyone.<br />

BIBLE WORDS<br />

“ Love one<br />

another.”<br />

John 13:34, NIV<br />

19<br />

MAR / 17<br />

STAR CLASS<br />

MONTHLY<br />

OUTLINE<br />

MEMORY VERSE<br />

WEEK<br />

THEME<br />

BERBAGI<br />

Ibrani 13:16a (BIS)<br />

“Jangan lupa<br />

berbuat baik dan saling<br />

menolong..<br />

5<br />

12<br />

19<br />

26<br />

Apa itu berbagi?<br />

Kepada siapa kita berbagi?<br />

Kapan kita berbagi?<br />

Di mana kita berbagi?<br />

KINGDOM KIDS & CHRIST CREW<br />

MONTHLY<br />

OUTLINE<br />

MEMORY<br />

VERSE<br />

BOTTOM<br />

LINE<br />

WEEK<br />

WEEKLY OUTLINE<br />

Fixed It Up-<br />

Forgiveness<br />

Colossians 3:13,<br />

NIrV<br />

Everyone needs<br />

to be forgiven,<br />

even me.<br />

5<br />

12<br />

19<br />

26<br />

Dude, Where’s My Sheep? (The Lost<br />

Sheep) •Luke 15:1-7<br />

Dude, Where’s My Son? (The Lost Son)<br />

•Luke 15:11-24<br />

Dude, Where’s Your Brother? (The<br />

Father and Older Brother) •Luke 15:21-32<br />

Dude, Where’s Your Forgiveness?<br />

(Unmerciful Servant) •Matthew 18:21-35


20<br />

MAR / 17


PENEMUAN-PENEMUAN<br />

DI AVARIS<br />

SELAMA LEBIH DARI DUA ABAD, PARA ARKEOLOG TELAH MENCARI<br />

BUKTI MENGENAI KEBERADAAN ORANG ISRAEL DI MESIR. TIDAK<br />

ADA PEMUKIMAN ISRAEL YANG PERNAH DITEMUKAN PADA<br />

DINASTI KE-19, SEPERTI PREDIKSI KRONOLOGI ORTODOKS YANG<br />

MENGATAKAN BANGSA ISRAEL PERNAH TINGGAL DI MESIR PADA<br />

MASA TERSEBUT.<br />

WORDS IAN VAIL<br />

WISDOM<br />

NUGGET<br />

22<br />

DEC MAR / 16 17<br />

Saya menyampaikan kepada Anda dalam<br />

Nugget bulan lalu mengenai tim arkeolog<br />

Austria yang dipimpin oleh Manfred Bietak<br />

yang telah menggali di Tel ed-Daba, atau lebih<br />

umum disebut Avaris di zaman kuno, sejak<br />

tahun 1960. Bietak dan timnya telah membuat<br />

banyak penemuan mengejutkan.<br />

Manfred Bietak dan timnya telah menemukan<br />

bukti mengenai pemukiman orang-orang<br />

Asiatik (para penduduk Asia Minor sampai<br />

Asia daratan) di Avaris dalam kurun waktu yang<br />

panjang. Antara Stratum G/1 dan F terdapat<br />

sebuah jeda yang jelas di antara dua fase<br />

pemukiman yang berbeda. Baik Rohl maupun<br />

Bietak percaya bahwa garis batas antara<br />

Stratum G/1 dan F di Tel ed-Daba kemungkinan<br />

menandai jeda atas peristiwa eksodus di<br />

Alkitab yang terjadi pada saat bangsa Israel<br />

keluar dari Tel ed-Daba. Di sekitar Goshen,<br />

pada Periode Menengah Kedua, terdapat bukti<br />

yang tak terbantahkan atas sebuah populasi<br />

Asiatik yang besar. Bukti mengenai bangsa<br />

Israel pernah tinggal di Mesir hanya dapat<br />

ditemukan dalam kerangka waktu dan tempat<br />

yang diprediksi oleh Kronologi Baru.<br />

Mayoritas makam-makam pada strata awal<br />

adalah milik orang Asiatik yang berasal dari<br />

Palestina dan Suriah. Bietak mengatakan,<br />

orang Asiatik awal sangat kemesir-mesiran<br />

(orang-orang ini telah menghabiskan banyak<br />

waktu di Mesir dan telah mengadopsi praktikpraktik<br />

kebudayaan Mesir). Menurut Kronologi<br />

Baru, orang-orang ini seharusnya adalah orang<br />

Israel. Kecocokan periode waktu ini sangat<br />

sesuai dengan indikasi-indikasi lainnya. Hal<br />

ini menunjukkan bahwa periode tersebut<br />

memang merupakan rentang waktu yang tepat<br />

untuk peristiwa Keluaran. Orang-orang Asiatik<br />

awal ini kemungkinan adalah para kerabat<br />

Yusuf. Orang-orang Asiatik yang bertempat<br />

tinggal di sana kemudian sangatlah berbeda.<br />

Mereka tidak kemesir-mesiran sama sekali<br />

dan tampak seperti keturunan Hyksos.<br />

Di Papirus Brooklyn, adalah sebuah daftar<br />

yang berisi 95 nama budak dan lebih dari 50%<br />

di antaranya merupakan nama-nama orang<br />

Semit. Terdapat beberapa nama Alkitab di


Strata F hidup dalam kondisi miskin, sementara<br />

kuburan mereka kaya dengan logam mulia dan<br />

perhiasan.<br />

dalam daftar tersebut, seperti Menahem,<br />

Isakhar, Asyer dan Shiphrah. Istilah Apiru<br />

(kedengarannya sama seperti “Hebrew”)<br />

muncul pertama kali di Papirus Brooklyn.<br />

William Albright mengakui bahasa tersebut<br />

termasuk dalam bahasa keluarga Semit Barat<br />

Laut yang meliputi bahasa Ibrani yang dipakai<br />

di dalam Alkitab. Ada sebuah proporsi jumlah<br />

yang tinggi untuk budak perempuan. Lebih<br />

banyak perempuan dewasa dimakamkan di<br />

sini daripada laki-laki. Enam puluh lima persen<br />

dari semua makam adalah untuk anak-anak<br />

di bawah usia 18 bulan dengan rasio anak<br />

perempuan lebih banyak daripada anak lakilaki<br />

yaitu sebanyak 3:1. Hal ini dapat dijelaskan<br />

dengan peristiwa pembantaian anak laki-laki<br />

Israel yang jasadnya kemudian dibuang di<br />

kuburan massal yang tidak bertanda.<br />

Seluruh kota Avaris merupakan lubang<br />

kuburan dangkal yang berisi mayat-mayat yang<br />

dibuang dengan tergesa-gesa. Tidak ada ritual<br />

pemakaman seperti yang biasa dilakukan dalam<br />

budaya Mesir. Mayat-mayat itu dilemparkan<br />

satu di atas yang lain dalam kuburan massal.<br />

Tidak ada bukti barang-barang yang dikubur<br />

bersama dengan mayat, seperti yang layaknya<br />

dilakukan sesuai kebiasaan Mesir. Bietak yakin<br />

ini adalah bukti langsung dari wabah atau<br />

tulah. Sebagian besar penduduk yang tersisa<br />

meninggalkan rumah mereka dan pergi secara<br />

massal. Bietak mengatakan situs itu kemudian<br />

ditinggali kembali oleh penduduk Asiatik yang<br />

tidak kemesir-mesiran setelah selang waktu<br />

yang tidak diketahui. Itulah sebabnya ada jeda<br />

di antara strata G/1 dan F. Ada sebuah anomali<br />

aneh di mana rakyat Asiatik yang tinggal di<br />

Sumber-sumber tersebut tidak berhubungan<br />

satu sama lain, tetapi konsisten<br />

membangkitkan rasa ingin tahu. Dengan<br />

menyusun semua fakta tersebut, seseorang<br />

dapat membangun sebuah cerita konsisten<br />

yang mendukung penjelasan Alkitab. Jeda<br />

di dalam stratum arkeologi antara G/1 dan F<br />

menandai tahun-tahun setelah keluarnya para<br />

budak Ibrani dari Mesir. Pendudukan ulang di<br />

Avaris oleh orang-orang Hyksos yang pindah<br />

ke Mesir setelah itu sesuai dengan permulaan<br />

Periode Menengah Kedua dari Firaun Mesir.<br />

Mereka adalah orang-orang Asiatik yang<br />

berasal dari kawasan yang sama dengan orang<br />

Israel tapi tidak kemesir-mesiran seperti<br />

Yusuf dan keluarganya.<br />

Fakta-fakta tersebut sesuai dengan periode<br />

sebelum zaman Keluaran. Kekacauan pada<br />

saat tulah terjadi dan besarnya kematian yang<br />

terjadi di sana mengakibatkan tidak adanya<br />

waktu untuk mengubur orang mati menurut<br />

adat Mesir. Dominasi perempuan, terutama<br />

di kalangan anak-anak, merupakan akibat<br />

dari pembunuhan berencana atas anak-anak<br />

laki-laki oleh Firaun. Bagaimana orang-orang<br />

miskin (para budak) mendapatkan kekayaan<br />

tersebut? Sederhana saja, baca Keluaran 11:2<br />

yang mengatakan: “Baiklah katakan kepada<br />

bangsa itu, supaya setiap laki-laki meminta<br />

barang-barang emas dan perak kepada<br />

tetangganya dan setiap perempuan kepada<br />

tetangganya pula.”<br />

Ada lebih banyak penemuan-penemuan luar<br />

biasa yang akan datang bulan depan.<br />

Hubungi saya via email:<br />

Ian@bereaninsights.com<br />

FB: Ian Vail<br />

Twitter: @Ian_Vail<br />

23<br />

DEC MAR / 16 17


WISDOM<br />

MINISTRY<br />

LIFE<br />

24<br />

MAR / 17<br />

To be Alive is to<br />

be Secure with<br />

Yourself<br />

MICHAEL TJANDRA, MEDIA AND COMMUNICATION DEPARTMENT, PRESENTER<br />

Naik kelas tidak selalu<br />

menyenangkan bagi sebagian<br />

orang. Seringkali, justru membongkar<br />

pola pikir serta zona nyaman yang<br />

sebelumnya kita miliki. Contohnya, ketika<br />

kita naik level, dari bekerja seorang diri,<br />

menjadi seseorang yang harus membawahi<br />

puluhan orang. Banyak input atau masukan<br />

yang kita perlukan, agar lebih mudah<br />

menyesuaikan diri.<br />

Beberapa hal ini, mungkin berguna untuk<br />

membantu kita semua :<br />

MENGELOLA EMOSI<br />

Memiliki bawahan seringkali membuat kita<br />

cukup emosional. Padahal, menahan emosi<br />

adalah suatu ‘pekerjaan’ yang tidak mudah.<br />

Apalagi kalau orang-orang yang kita pimpin,<br />

memiliki keinginannya sendiri dan sangat<br />

jauh dari visi yang dimiliki oleh perusahaan,<br />

termasuk orang yang memimpinnya. Belum<br />

lagi jika divisi yang kita pimpin harus<br />

berkolaborasi dengan divisi lainnya, yang<br />

juga memiliki karakteristik yang berbeda.<br />

Untuk bisa mengelola emosi, yang<br />

perlu diingat adalah kehidupan pribadi<br />

mempengaruhi kinerja seseorang. Itu<br />

sebabnya, sebagai pemimpin, ada baiknya<br />

mengetahui bagaimana kondisi kehidupan<br />

dari masing-masing karyawan yang kita<br />

pimpin sehingga kita bisa membantu<br />

mereka mengeluarkan potensi TERBAIK


dalam diri mereka. Jadi sebelum terjebak<br />

dengan amarah, ada baiknya kita tahu<br />

apa yang terjadi dan mengapa mereka<br />

melakukan hal yang tidak sesuai dengan<br />

arahan kita atau perusahaan.<br />

VALUE & RELEVAN<br />

Salah satu tantangan kita, para pemimpin<br />

adalah saat menyampaikan sebuah gagasan<br />

atau pemikiran sehingga dimengerti dan<br />

dapat dilakukan oleh orang-orang yang<br />

berada di bawah supervisi kita. Karena tidak<br />

semua punya pemikiran yang sama dengan<br />

kita, maka cara termudah untuk menularkan<br />

‘value’ positif yang kita dapatkan dari gereja<br />

dan menyampaikannya dengan cara yang<br />

paling relevan adalah dengan menjadi ‘role<br />

model’ dari value itu sendiri.<br />

MILIKI ORANG-ORANG YANG<br />

DAPAT DIPERCAYA<br />

and reward. Namun, seberapa efektifnya<br />

mekanisme ini? Punishment and reward<br />

bisa menjadi efektif untuk jangka pendek.<br />

Tapi, jika tujuannya adalah memiliki orangorang<br />

yang berkomitmen, mekanisme<br />

ini sebaiknya menjadi pilihan terakhir.<br />

Umumnya, mekanisme ini akan membuat<br />

anggota tim bergerak karena rasa takut<br />

dihukum ketimbang memiliki kesadaran<br />

yang penuh dalam mengeluarkan potensi<br />

mereka.<br />

SMALL COMMUNITY IS A<br />

MUST!<br />

Memiliki komunitas dengan minat<br />

atau ranah kerja yang serupa, sangat<br />

membantu kita untuk mengatasi sejumlah<br />

permasalahan di kantor. Kita bisa belajar<br />

dari orang-orang pada level yang sama<br />

atau bahkan para senior. Jangan malu<br />

untuk bertanya dan bertukar<br />

Memiliki orang-orang yang Memiliki orangorang<br />

pikiran bagaimana mengatasi<br />

dapat dipercaya, merupakan<br />

yang<br />

masalah yang ada atau<br />

kunci terpenting untuk dapat<br />

mungkin belajar memperkaya<br />

dapat dipercaya,<br />

memastikan kinerja terbaik<br />

diri dengan pengetahuan<br />

merupakan kunci<br />

dari setiap karyawan. Orangorang<br />

yang dapat dipercaya<br />

serupa sebenarnya telah kita<br />

dan keahlian lainnya. Model<br />

terpenting untuk<br />

ini, sebenarnya memiliki peran dapat memastikan lihat di dalam DATE dan area<br />

yang mirip dengan core-team, kinerja terbaik dari pelayanan. Melalui keduanya,<br />

baik itu di berbagai pelayanan setiap karyawan. seakan kita diingatkan<br />

<strong>JPCC</strong> termasuk di Medcomm<br />

Department maupun di DATE. Pentingnya<br />

core-team ini agar dapat menjembatani<br />

kembali, mengenai apa yang<br />

menjadi tujuan kita, why you do what you<br />

do?<br />

setiap karyawan untuk mengetahui lebih<br />

dalam mengenai visi dan arah perusahaan,<br />

serta membuat proyeksi ke depan sehingga<br />

menjaga para karyawan tetap pada jalurnya<br />

untuk mencapai tujuan bersama.<br />

SMALL COMMUNITY IS TO BE<br />

<strong>ALIVE</strong> IN THE MARKETPLACE<br />

Alive dapat diartikan sebagai hidup dengan<br />

kadar kekhawatiran rendah, karena kita<br />

percaya bahwa Tuhan yang pegang kendali<br />

PUNISHMENT AND REWARD: atas hidup kita. Rasa tidak aman yang<br />

EFEKTIF KAH?<br />

ditimbulkan karena kita merasa selalu<br />

Seringkali jalan yang kita tempuh untuk dibandingkan dengan orang lain, apalagi<br />

dapat mengelola sumber daya manusia di marketplace, seharusnya tidak lagi<br />

adalah melalui mekanisme punishment menguasai kita. That’s <strong>ALIVE</strong>.<br />

25<br />

MAR / 17


MUSIC<br />

LIFESTYLE<br />

26<br />

MAR / 17<br />

THE GARDEN<br />

KARI JOBE<br />

-<br />

Kari Jobe adalah<br />

salah satu pemimpin<br />

pujian wanita yang<br />

berpengaruh di dalam<br />

dunia musik kekristenan<br />

saat ini. Dalam album<br />

terbarunya kali ini,<br />

ia menceritakan<br />

tentang refleksi<br />

pribadi yang ia alami.<br />

Mengenai bagaimana<br />

menemukan inspirasi<br />

dari kebahagiaan serta<br />

kesulitan dengan cara<br />

bersandar kepada dasar<br />

Kristus yang kuat.<br />

AFTER ALL THESE YEARS<br />

BRIAN & JENN<br />

BOOKS<br />

UJILAH IMPIAN ANDA<br />

-<br />

Mempunyai impian adalah satu hal.<br />

Melakukan segala sesuatu yang diperlukan<br />

untuk mencapainya adalah hal lain lagi.<br />

Jangan percayakan impian Anda kepada<br />

suatu kebetulan. Alasan mengapa buku ini<br />

wajib dimiliki adalah karena setiap tulisannya<br />

dapat menuntun setiap langkah-langkah<br />

yang Anda jalani dalam upaya mengejar<br />

sebuah impian.<br />

JESUS FREAKS


28<br />

MAR / 17

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!